Maman suka membantu orang tuanya; Membantu membuat Bata Merah. Dia rajin sekali. Meskipun demikian, dia tetap rajin sekolah.
"Mau ke mana Sardi?" tanya Maman sambil mengangkat cetakan Bata dihadapannya.
"Ayo pergi berenang!" ajak Sardi dan Indra.
Sebetulnya......., sabut sahut Maman tapi tidak terselesaikan bicaranya.
"Kenapa Man? Kau mau bekerja terus. Ini kan hari libur. Tapi, baiklah daripada pekerjaanmu terganggu, kami pergi saja berdua," kata Indra.
Mereka pun meninggalkan Maman sendiri di tempat pembuatan Batu Merah.
"Mereka enak sekali mandi di Kolan Renang yang bersih. Sungguh menyenangkan. " kata Maman dalam hati. Dia menghentikan pekerjaannya dan termenung.
"Lebih baik aku ikut mereka berenang," katanya dalam hati.
Lalu dia bangkit dan mencuci alat cetakan bata di timba yang telah disediakan khusus untuk cuci cetakan bata.
Tanpa pikir panjang dia pulang mengambil pakaian dan terus pergi setelah pamit pada Ibunya. Dia berlari mengejar Sardi dan Indra.
"Sardi! tunggu! saya ikut kalian," teriaknya.
Sardi dan Indra pun menengok kebelakang dan menyambut temannya itu dengan gembira.
"Nah,begitu! jangan kerja terus, hari libur cari selingan. Kita renang sambil menemui teman-teman kita di Kolam Renang," kata Indra.
No comments:
Post a Comment