Malam yang gelap, ya ada bulan yang bersinar dengan baik di langit, ya dilihat dengan baik sama Budi gitu. Ya Budi duduk santai di depan rumahnya sedang membaca cerpen yang cerita menarik, ya sambil menikmati minum kopi dan makan singkong rebus.
Isi cerita yang di baca Budi :
Cerita ini dimulai dengan memperlihatkan seorang pangeran yang jatuh cinta pada seorang wanita bernama Chempakam. Kemudian, sang pangeran kalah dalam perang dan melarikan diri ke istana tempat Chempakam tinggal (Chempakakotai). Chempakam mengatakan kepada sang pangeran bahwa ia tidak dapat ditangkap oleh siapa pun selama Chempakam ada di sana karena ia memiliki kekuatan khusus dan kemudian menggorok lehernya. Sejak saat itu, siapa pun yang memasuki wilayah Chempakakotai akan dibunuh oleh kekuatan gaib. Sang raja menghabiskan malam sendirian di istana bersama roh Chempakam hingga kematiannya.
Kisah kemudian beralih ke kehidupan Sathyajith, istrinya Amala, dan putrinya Aami. Satyajith adalah seorang pengusaha kaya yang dihantui oleh beberapa penglihatan. Atas saran psikiaternya, ia bertemu dengan seorang yogi bernama Yogendra Muni.
Yogendra Muni memberi tahu dia bahwa properti, Chempakakottai, yang dibelinya 2 tahun lalu, adalah alasan penglihatannya dan bahwa beberapa roh sedang menunggu untuk membalas dendam kepadanya dengan membunuh keluarga dan teman-temannya. Dia juga mengatakan bahwa tanah yang diambil dari empat sudut kota harus dibawa kepadanya. Satyajith mengirim temannya untuk mengambil tanah tersebut. Meskipun temannya yang tidak percaya pada hantu berhasil mendapatkan tanah tersebut, dia dipukuli dengan brutal dan dimasukkan ke ICU oleh kekuatan gaib. Satyajith membawa tanah tersebut ke yogi yang menaruhnya dengan beberapa patung dalam tiga tas. Dia memberi tahu Satyajith untuk membawa dua tas tersebut ke seorang pendeta dan seorang musalyar sementara yang ketiga ditinggalkan bersamanya. Kemudian, yogi tersebut memintanya untuk tinggal di rumah tersebut sebelum bulan purnama berikutnya, 13 hari sejak saat itu karena roh tersebut mendapatkan kekuatan penuh pada hari itu. Yogendra Muni memberi mereka raksha untuk dikubur di depan rumah tersebut. Satyajith dan teman-temannya pergi ke Chempakakotai.
Dalam adegan kilas balik, Satyajith dan teman-temannya diperlihatkan sebagai penipu. Setelah mengumpulkan banyak uang, mereka pergi tinggal di Chempakakotai. Di sana, Satyajith jatuh cinta dengan seorang wanita bernama Mathangi yang memiliki seorang putri bernama Malli. Satyajith terlihat melindungi Mathangi dan Malli dari seorang pria bernama Aadhishwaran yang ingin menikahi Mathangi. Satyajith menikahi Mathangi. Di Chempakakotai, Mathangi menunggu malam pertama dengan Sathyajith. Tapi, Aadhishwaran malah datang, dan mengungkapkan kepada Mathangi bahwa dia punya kesepakatan dengan Sathyajith. Aadhishwaran akan membantu Satyajith untuk mengambil benteng itu dengan imbalan Mathangi. Aadhishwaran mengejar Mathangi, tapi dia kabur bersama Malli. Kemudian Satyajith datang bersama teman-temannya dan mengunci pintu Chempakakotai dan membakar rumah Mathangi. Untuk ini, Sathyajith mendapat banyak uang dari seorang menteri. Malam itu, Sathyajith dan teman-temannya mencoba untuk merayakan tetapi Sathyajith menjadi sedih karena dia sekarang merasa bahwa dia seharusnya tidak menipu Mathangi. Keesokan harinya, Sathyajith meminta Aadhishwaran untuk Mathangi, yang mengatakan kepadanya bahwa dia melarikan diri. Mathangi dan Malli diperlihatkan terjebak di dalam Chempakakotai tanpa makanan dan air. Malli meninggal karena kelaparan. Kemudian, Sathyajith datang ke Chempakakotai untuk mencari Mathangi dan menemukan Malli mati dan gelap dengan Mathangi duduk dekat tidak bergerak. Sathyajith menggali kubur, sementara kali ini Aadhishwaran datang dan mengatakan dia akan menggali kubur karena dia hanya mencintai Mathangi tetapi Sathyajith tidak pernah mencintai Mathangi.
Saat ini, Sathyajith tinggal bersama Amala dan Aami. Sementara itu, hantu Malli membunuh salah satu teman Sathyajith, Appu, dalam sebuah kecelakaan mobil dan ledakan. Sathyajith dan keluarganya mulai tinggal di Chempakakotai. Aami dirasuki oleh hantu Malli. Yogendra Muni mengatakan bahwa hanya Mathangi yang dapat menenangkan hantu Malli, dan dia masih hidup. Sathyajith dan Aami pergi ke rumah Aadhishwaran untuk Mathangi. Perkelahian terjadi ketika Aadhishwaran tidak ingin Mathangi dibawa pergi. Aadhishwaran mengatakan Mathangi diikat karena dia marah. Sathyajith menuduh Muthu berbohong tentang Mathangi. Mathangi memberi tahu Satyajith bahwa dia bertindak gila dan menunggu sampai saat ini dengan harapan bertemu Satyajith untuk bertanya mengapa dia menipu dia dan Malli. Mathangi akhirnya setuju untuk datang ketika Amala mengatakan kepadanya bahwa anaknya tidak bersalah atas perselingkuhan dari Sathyajith.
Di Chempakakotai, saat melihat Mathangi, Malli mengatakan bahwa dia ingin membalas dendam karena dia telah ditipu. Sekarang seorang Yaga dengan swamy penuh mulai membaca mantra. Mathangi mengambil piring tempat potongan tulang Malli diletakkan, dan membakarnya. Mathangi pun meninggal di sana. Sekarang, Sathyajith aman karena Aami sudah bersikap normal dengan Amala. Cerita berakhir dengan memperlihatkan roh Mathangi dan Malli bersama-sama naik ke langit.
***
Budi selesai baca cerpen, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja gitu.
"Emmm," kata Budi.
Budi menikmati minum kopi dan makan singkong rebus gitu. Eko datang ke rumah Budi, ya motor di parkirkan di depan rumah Budi gitu. Eko duduk dengan baik dekat Budi gitu.
"Emmm," kata Budi.
"Budi masih ngumpulkan data ruang lingkup sosial masyarakat, ya Budi?" kata Eko.
"Masih sih...Eko...aku mengumpulkan data ruang lingkup sosial masyarakat," kata Budi.
"Berarti tentang manusia yang berpura-pura, ya pake topeng, ya masih ada kan Budi?" kata Eko.
"Masih ada sih, ya manusia yang pura-pura dalam menjalankan hidup ini, ya pake topeng citra baik, ya padahal aslinya buruk," kata Budi.
"Hidup ini tetap sama, ya antara baik dan buruk perilaku manusia," kata Eko.
"Memang hidup ini tetap sama, ya antara baik dan buruk. Yaaa antara paham agama dan tidak," kata Budi.
"6 kan Budi?" kata Eko.
"Iya...6 ajaran agama!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Sekedar bahan obrolan lulusan SMA!" kata Eko.
"Memang sekedar bahan obrolan SMA!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Kalau begitu sih...main permainan ular tangga saja!" kata Eko.
"Okey main permainan ular tangga!" kata Budi.
Budi mengambil permainan ular tangga di bawah meja, ya permainan ular tangga di taruh di atas meja gitu. Eko dan Budi main permainan ular tangga dengan baik gitu.
"Aku mau cerita Eko!" kata Budi.
"Budi mau cerita toh!" kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Silakan Budi bercerita dengan baik!" kata Eko.
"Begini ceritanya!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Dika anaknya Wendy dan Kiky gitu. Ya Wendy dan Kiky telah bercerai sih karena ada pihak ketiga sih yang bernama Marsanda gitu. Dika tinggal bersama Ibu tercinta, ya Kiky gitu. Kerjaan Kiky demi hidup ini, ya pedagang pakaian, ya punya toko gitu. Dika menjalankan kuliah dengan baik di Universitas gitu. Di kampus ada cewek yang di sukai Dika, ya cewek itu bernama Adara gitu. Ya Adara anaknya Ayu dan Andre gitu. Dika berteman baik sama Adara gitu. Memang ada cowok yang menyukai Adara sih, ya cowok itu bernama Rakha gitu. Ya Rakha anaknya Surya dan Amanda gitu. Kisah masa lalu masa SMA, ya Rakha pernah punya pacar bernama Mala. Ya Mala meninggal karena kecelakaan mobil gitu. Rakha bersedih karena Mala meninggal gitu. Karena kesedihan yang mendalam, ya Rakha melihat bayangan Mala gitu. Rakha terus berhalusinasi tentang Mala, ya sampai orang-orang menganggap Rakha gila gitu. Orang tua Rakha, ya membimbing Rakha untuk melupakan Mala gitu. Awalnya Rakha susah untuk melupakan Mala, ya pada akhirnya Rakha berpisah juga dengan Mala jadi halusinasi Rakha tentang Mala pun menghilang gitu. Rakha pun sembuh gitu. Sekarang Rakha menjalankan kuliahnya dengan baik di Universitas gitu. Memang Rakha menyukai Adara. Ya Rakha yang menyukai Adara berusaha dengan baik dekat dengan Adara gitu. Rakha dan Adara hubungannya masih teman baik gitu. Keinginan yang diinginkan Adara, ya jadi penyanyi terkenal maka Adara berjuang dengan baik ikut ajang perlombaan menyanyi, ya termasuk Indonesian Idol gitu. Usaha yang di lakukan Adara untuk jadi artis, ya penyanyi terkenal berhasil juga gitu. Ya Adara jadi juara dua di perlombaan menyanyi Indonesian Idol gitu. Adara membagi waktunya dengan baik antara karirnya jadi penyanyi dan kuliah dengan tujuannya masa depan gitu. Rakha dan Dika yang menyukai Adara tetap mendukung sih karir menyanyi Adara gitu. Wendy dan Kiky bertemu kembali dan bicara dengan baik, ya jadinya keduanya memutuskan untuk bersama dalam ikatan pernikahan gitu. Ya hubungan Wendy dan Marsanda berakhir ceritanya gitu. Ya Dika senang sih, ya Ayah dan Ibunya kembali bersatu gitu. Rakha yang suka dengan Adara, ya pada akhirnya menghentikan rasa sukanya Rakha pada Adara karena Adara sudah menjadi yang berbeda karena sudah jadi artis terkenal gitu. Rakha merasa kemungkinan kecil banget bisa bersama Adara gitu. Maka Rakha lebih fokus kuliah demi masa depan yang baik gitu. Dika tetap menyukai Adara gitu, ya tapi memang sih kemungkinan susah sih Dika bersama Adara karena Adara sudah jadi artis gitu. Maka Dika memutuskan jadi penggemar Adara yang selalu mencintai Adara gitu. Dika dengan menggunakan nama samaran yang bernama Boy, ya Boy selalu mendukung karir Adara dengan lewat jaringan internet yang ini dan itu, ya yang di gunakan Adara tujuan untuk karir artisnya gitu. Boy pun mengirimkan sebuket bunga dan ada suratnya untuk Adara, ya isinya sih Boy tetap mendukung karir artis Adara dengan baik gitu. Adara senang dengan penggemar yang baik seperti Boy, ya mendukung dengan baik karir artis yang di jalankan Adara dengan baik gitu. Ceritanya sih, ya Dika telah lulus kuliah dan sarjana gitu. Ya Dika kerja di perusahaan Ayahnya, ya Wendy gitu. Ya Wendy pemilik perusahaan PT. JAYA gitu. Ya Rakha telah lulus kuliah, ya jadi sarjana gitu. Rakha memutuskan untuk ke Malaysia gitu. Di Malaysia, ya memang sih Rakha mencari pengalaman hidup jadinya kerja dengan baik di perusahaan yang ada di Malaysia gitu dan tinggal di rumah kontrak milik Aisar. Ya Aisar menjalankan rumah tangga dengan baik bersama Fuji gitu. Adara telah selesai kuliah dan sarjana, ya Adara tetap dengan kerjaannya di dunia keartisan gitu, ya jadi penyanyi terkenal gitu. Dika yang menjadi Boy, ya Boy tetap menjadi penggemar yang setia untuk Adara gitu. Sampai Adara dekat dengan artis bernama Romeo. Ya Romeo bintang sinetron dan film gitu. Hubungan Romeo dan Adara berjalan dengan baik, ya jadi karir keartisan keduanya baik gitu. Suatu ketika Dika bertemu dengan Adara di sebuah acara artis Rizky dan Lesti gitu. Dika bersikap dingin sama Adara gitu. Ya Adara merasakan sikap dinginnya Dika, ya karena Adara kan berteman baik sama Dika pada masa kuliah sampai sekarang gitu. Adara tidak peduli dengan sikap dingin Dika gitu. Yang membuat Adara senang sih, ya penggemar setia yang bernama Boy terus mendukung karir Adara gitu. Boy tetap mengirimkan sebuket bunga untuk Adara gitu. Hubungan Adara dan Romeo tetap berjalan dengan baik, ya keduanya pun menjalin kisah cinta gitu. Sampai Romeo ingin menikah Adara gitu. Ya Adara masih berpikir dengan baik sih, ya ingin menikah dengan Romeo atau tidak gitu. Sebenarnya sih, ya Adara ingin bertemu dengan Boy, ya penggemar setia Adara gitu. Adara mulai menyelidiki siapa Boy?. Sampai Adara mengetahui siapa Boy? Ya Dika gitu. Ya Dika memang bersikap dingin ketika bertemu Adara untuk menutupi rasa sukanya Dika pada Adara gitu. Ya Dika yang menjadi Boy, ya Boy memberikan perhatian yang terbaik untuk Adara tujuannya menunjukkan rasa suka sebenarnya Dika pada Adara gitu. Adara senang sih kalau Boy adalah Dika gitu. Selama ini yang di sukai Adara adalah Dika gitu. Demi karir jadi penyanyi terkenal, ya Adara lebih fokus urusan karir dari pada urusan perasaan Adara sama Dika gitu. Adara dan Dika jadi sepakat menjalin hubungan kisah cinta gitu. Ya Adara tidak jadi menikah dengan Romeo gitu. Pada akhirnya Adara dan Dika menikah, ya bahagia gitu. Sedangkan Rakha yang tinggal di Malaysia dan kerja di perusahaan gitu. Ya Rakha menjalin kisah cinta dengan cewek Malaysia yang bernama Sheila, ya sampai akhirnya menikah dan bahagia keduanya gitu. Begitulah ceritanya!" kata Budi.
"Cerita yang bagus!" kata Eko.
"Sekedar cerita saja!" kata Budi.
"Penggemar setia....ceritanya," kata Eko.
"Begitulah ceritanya," kata Budi.
"Kisah cinta tokoh Dika dan tokoh Adara," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Ceritanya di kaitkan dengan acara Tv...Indonesian Idol. Yaaa acara Indonesian Idol...bagus kan Budi?" kata Eko.
"Penilaian penonton yang baik sih, ya Indonesian Idol...bagus!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
Budi dan Eko tetap asik main permainan ular tangga gitu.