Dono duduk di ruang tamu, ya sedang membaca buku dengan baik banget. Indro dan Kasino sedang menonton Tv di ruang tengah. Memang acara Tv yang di tonton, ya acara berita seputar ini dan itu sih.
"Kasino," kata Indro.
"Apa?" kata Kasino.
"Obrolan tentang cewek...boleh kan?!" kata Indro.
"Bolehlah. Agar suasana tidak boring saja," kata Kasino.
"Ngobrol tentang cewek itu membuat suasana tidak boring. Kalau ngoming tentang cowok, ya kita kan cowok. Sifat cowok ada yang baik dan buruk lah," kata Indro.
"Ada yang setia ada. Ada yang tidak setia," kata Kasino.
"Cowok itu memang ada yang setia dan ada yang tidak setia. Jadi aku bukan orang munafiklah. Kalau aku itu tidak sempurna dan berusaha untuk sempurna untuk mencintai satu cewek," kata Indro.
"Indro memang bukan orang munafik. Membuat pernyataan diri tidak sempurna dan berusaha untuk sempurna untuk mencintai satu cewek," kata Kasino.
"Masuk ke topik yang akan kita bicarakan. Cewek itu kalau masih jomlo.....menunjukkan diri pada cowok agar di pilih ya kan ?!" kata Indro.
"Kebanyakan cewek, ya begitu semuanya," kata Kasino.
"Bagaimana cewek yang jomlo yang ikut lomba di acara Tv yang ini yang itu......jadi menunjukkan diri untuk di pilih cowok dong?!" kata Indro.
"Ya kalau di pikirkan dengan baik. Ya iyalah. Wajar itu. Yang di omongin Indro benarlah!" kata Kasino menegaskan Indro.
"Jadi sebaliknya cowok yang jomlo...yang ikut perlombaan di Tv yang ini yang itu........untuk menunjukkan dirinya untuk di pilih cewek dong?!" kata Indro.
"Sama aja itu mah," kata Kasino menegaskan omongan Indro.
"Kalau cewek tahu....cowoknya selingkuh. Hal wajarkan cewek marah sama cowoknya?!" kata Indro.
"Memang wajarlah. Ceweknya marah pada cowoknya yang selingkuh. Karena hubungan di bangun dengan komitmen....setia," kata Kasino.
"Maka itu. Jika di cubit rasa sakit, ya begitu juga rasanya cewek di selingkuhin sama cowoknya...pasti sakit hati lah!" kata Indro.
"Emmmmm," kata Kasino.
"Jadi aku pikir baik sih lebih baik setia aja!" kata Indro.
"Setia...setuju saja. Kan cuma obrolan saja!" kata Kasino.
"Kok ngomong gitu. Jangan-jangan Kasino tidak bisa setia lagi ya?!' kata Indro.
"Setia bisa saja. Kalau dapat jatah dalam cerita di buat penulis........jadi tidak setia pada pasangan gimana hayo Indro?" kata Kasino.
"Penulis yang menentukan segalanya. Jadi setia pada pasangan atau tidak setia pada pasangan.....nama juga cerita. Harus ada pro dan kotranya, ya agar hiduplah cerita yang di buat," kata Indro.
Saat acara di Tv ada iklan yang ini dan itu...pokoknya iklan itu bagus mempromosikan barang yang ini dan itu deh. Indro berdiri dari tempat duduknya.
"Mau kemana Indro?" tanya Kasino.
"Mau ke ruang tamu. Mau ngobrol sama Dono," kata Indro.
"Ooooo mau ngobrol sama Dono," kata Kasino.
Kasino jadi fokus nonton Tv dengan baik banget. Indro bergerak ke ruang tamu. Indro duduk di sebelah Dono.
"Dono," kata Indro.
"Apa?" kata Dono menghentikan baca bukunya.
"Kemarin-kemarin tidak mengisi Blog kan?" kata Indro.
"Iya. Kenapa?" kata Dono.
"Istirahat dong!!!!" kata Indro.
"Iya.....istirahat" kata Dono.
"Jadi tebakan ku benar..ya," kata Indro.
"Emmmm," kata Dono.
"Ooooo iya Dono. Selama istirahat tidak mengisi Blog. Roh bicara tentang apa?" kata Indro.
"Roh. Membicarakan apa ya. Apa harus di beritahukan ya?" kata Dono berpikir panjang.
"Kasih tahulah Don!" kata Indro.
"Ok aku kasih tahu ya. Membicarakan tentang isi Al-Qur'an!" kata Dono.
"Isi Al-Qur'an. Aku yang belajar sih sudah tahu isi Al-Qur'an," kata Indro.
"Kalau sudah tahu dari belajar isi Al-Qur'an....ya sudah. Jadi aku tidak perlu menerangkan lagi kan!" kata Dono.
"Omongan Dono ganjil. Rahasia di dalam Rahasia?!" kata Indro.
"Kenyataannya memang begitu kan!" kata Dono.
"Iya deh. Rahasia di dalam rahasia...tidak boleh di ceritakan....agar tetap misteri kehidupan ini. Jadi penasaran deh dari kebenaran ini dan itu," kata Indro.
"Emmmmm," kata Dono.
"Aku balik nonton Tv lagi!" kata Indro.
"Emmmm," kata Dono.
Dono pun kembali baca bukunya dengan baik banget. Indro sudah pindah duduknya di ruang tengah, ya nonton Tv lagi bersama Kasino. Acara yang di tonton di Tv.... Kasino dan Indro, ya berganti acara gitu. Pokoknya acara bagus gitu. Kasino dan Indro tetap asik nonton Tv gitu.
"Acara di Tv...saling berkaitan," kata Kasino.
"Memang sih. Acara di Tv itu saling berkaitan. Contoh : ada loncing lagu yang berkaitan dengan pernikahan. Pastinya ada cerita tentang pernikahan. Dengan keadaan sekarang sih. Jadinya heboh begini dan begitu di beritakan dengan baik banget," kata Indro.
"Pinter yang membuat acara di Tv. Promosi ini dan itu dengan baik," kata Kasino.
"Kontrak kerjanya begitu!!!" kata Indro.
"Emmmmm," kata Kasino.
Kasino dan Indro fokus nonton Tv yang acaranya memang bagus gitu. Dono tetap asik baca buku di ruang tamu dengan baik banget.