CAMPUR ADUK

Saturday, April 23, 2022

MISTERI TETAP MISTERI

Budi dan Eko duduk teras mesjid, ya istirahat dari setelah baca al qur'an. Eko dan Budi menikmati minum kopi lah. Abdul masih baca al qur'an di dalam mesjid, ya bersama orang-orang yang paham ilmu agama Islam. Mesjid yang di bangun orang-orang paham agama Islam, ya membentuk orang-orang organisasi agama Islam. Mesjid mengadakan acara lailatulqadar, ya seperti biasanya sih.

"Lailatulqadar," kata Budi.

"Banyak orang-orang bilang sih, ya malam yang istimewa," kata Eko.

"Malam yang lebih baik dari seribu bulan," kata Budi.

"Malam ganjil," kata Eko.

Eko dan Budi, ya menikmati minum kopi sambil memandangi langit dari teras mesjid.

"Siapa dari antara kita yang ada di mesjid, ya mendapatkan lailatulqadar?" kata Budi. 

"Mana aku tahu lah. Siapa di antara kita yang ada di mesjid, ya mendapatkan lailatulqadar?" kata Eko. 

Eko dan Budi, ya berpikir dengan baik sampai mengingat tentang pemuda yang dapet mendengarkan suara Roh dari ilmu gaibnya. 

"Mungkin?" kata Eko dan Budi bersamaan. 

"Pemuda yang bisa mendengarkan suara Roh, yang mendapatkan lailatulqadar," kata Budi. 

"Kemungkinan itu ada. Pemuda yang mendengarkan suara Roh yang mendapatkan lailatulqadar," kata Eko. 

"Aku mana punya ilmu gaib, ya mana bisa mendengarkan Roh bicara pada ku," kata Budi. 

"Sama aku juga tidak punya ilmu gaib, ya mana bisa mendengarkan Roh bicara dengan ku," kata Eko. 

Eko dan Budi menikmati minum kopi. 

"Cerita masa lalu kebanyakan mitos. Faktanya penuh dengan tanda tanya besar," kata Budi

"Memang kebanyakan cerita masa lalu itu, ya mitos. Faktanya penuh dengan tanda tanya besar banget," kata Eko. 

"Apalagi cerita para ulama tentang lailatulqadar, ya berdasarkan apa yang ia pelajari dari baca buku atau kitab ini dan itu. Untuk memberikan masukan yang baik ini dan itu, ya agar orang-orang paham ini dan itu," kata Budi. 

"Tujuannya ulama kan membimbing manusia tetap berjalan di jalan kebaikan," kata Eko. 

"Ustad yang mengisi acara di Tv, ya apa dapet lailatulqadar, ya Eko?" kata Budi. 

"Kalau ustad yang mengisi acara Tv. Dapet apa enggaknya lailatulqadar? Ya aku tidak tahu lah. Kan aku cuma lulusan SMA. Ya ilmunya masih SMA lah!" kata Eko. 

"Aku paham omongan Eko. Kita ini cuma lulusan SMA, ya ilmu masih ilmu SMA. Ya sekedar obrolan saja Eko!" kata Budi. 

"Memang sekedar obrolan saja!" kata Eko. 

"Misteri tetap misteri....lailatulqadar, ya kan Eko?" kata Budi. 

"Memang kenyataannya begitu. Misteri tetap misteri....lailatulqadar," kata Eko menegakkan omongan Budi. 

"Kalau begitu udahan ngobrolnya. Ayuk masuk ke dalam Eko!" kata Budi. 

"Ayuk!" kata Eko. 

Eko dan Budi beranjak dari duduknya di teras mesjid ke dalam mesjid, ya sambil membawa gelas berisi kopi lah. Di dalam mesjid, ya keduanya duduk dengan baik dan segera baca al qur'an. Abdul masih baca al qur'an bersama orang-orang yang paham ilmu agama Islam. Acara di mesjid di bulan Ramadhan, ya berjalan dengan baik, ya lailatulqadar. 

CAMPUR ADUK

MUMBAI XPRESS

Malam gelap bertabur bintang di langit. Setelah nonton Tv yang acara sepak bola. Budi duduk dengan santai di depan rumahnya sedang baca cerp...

CAMPUR ADUK