Vikram Sethi adalah seorang penulis Inggris terkenal keturunan India. Pada peluncuran buku ketiganya di Mumbai, dia menemukan istri penerbitnya Katherine meninggal di kamar hotel mereka. Polisi mencurigainya sehingga dia melarikan diri dengan mobil. Saat polisi mengejar, mobilnya terbalik dan dia kabur dengan luka-luka, berlindung di apartemen terdekat. Maya, seorang ibu rumah tangga muda yang tinggal di sana, melihat sebuah mobil polisi di luar dan bergegas ke sana untuk meminta bantuan.
Polisi menemukan Vikram di samping jenazah suami pengacaranya, Shekhar, yang telah dibunuh. Mereka juga menemukan foto-foto yang terbakar di tempat sampah. Dev Verma , seorang petugas yang menyelidiki pembunuhan ganda, menginterogasi Vikram dan Maya.
Menurut pengakuan Vikram, dia melarikan diri dari polisi karena takut dijebak atas pembunuhan istrinya. Dia menemukan Maya di depan pintunya dan meminta bantuan. Dia menambahkan bahwa istrinya tidak menghadiri peluncuran buku tersebut, karena dia tidak sehat dan minum obat untuk penyakit jantung. Vikram memasuki flat Maya dan berkata bahwa dia berusaha merayunya. Maya memperkenalkan Chirag, yang memasuki rumahnya dengan mengatakan bahwa dia adalah suaminya. Ketika Vikram melihat foto wallpaper di PC-nya dan menyadari bahwa Chirag bukanlah suami Maya, Chirag memukulnya dengan tempat lilin dan Vikram kehilangan kesadaran. Saat bangun, dia menemukan tubuh Shekhar di sebelahnya. Selama dalam tahanan, Vikram diperlihatkan melepas sepatunya seolah-olah kakinya sakit atau sepatunya mencubitnya.
Menurut pengakuan Maya, dia menemukan Vikram yang terluka di depan pintunya, meminta bantuan. Dia membiarkannya masuk hanya untuk mengetahui dari berita bahwa polisi sedang mencarinya atas pembunuhan istrinya. Vikram mengeluarkan pisau dan mengalahkannya, dan mulai mencari dokumen di meja Shekhar ketika dia mengusir Chirag yang sedang berkunjung, yang dengannya dia mengaku berselingkuh. Sekitar tengah malam, suaminya kembali dan berjuang untuk membebaskannya dari Vikram. Maya bergegas keluar ke kendaraan polisi untuk meminta bantuan. Pada saat dia kembali, Vikram telah membunuh suaminya dengan tempat lilin.
Sementara itu, polisi menemukan bahwa korban perkosaan berkelompok bernama Sandhya baru-baru ini bunuh diri karena Vikram telah menulis buku ketiganya tentang kejadian itu dan, berharap agar buku ketiganya tidak gagal, dia membocorkan identitasnya untuk menimbulkan desas-desus. Pemeriksaan tubuh Katherine mengungkapkan bahwa dia telah meninggal karena serangan jantung.
Tim forensik memberi tahu Dev bahwa Shekhar diserang di kepala oleh seseorang yang tingginya setidaknya 6 kaki. Polisi awalnya mencurigai Vikram karena tingginya 6'1". Namun, diketahui bahwa foto yang terbakar adalah milik Maya dan Chirag, yang juga tingginya sekitar 6 kaki. Foto tersebut diambil oleh seorang detektif yang disewa oleh Shekhar. Polisi akhirnya menyimpulkan bahwa akun Vikram benar dan Maya dan Chirag telah membunuh Shekhar ketika dia menghadapkan mereka dengan foto-foto tersebut. Selain itu, tidak ada lumpur di sepatu Shekhar pada saat kematiannya. Hujan turun pada pukul 11 malam dan ada lumpur. di jalanan Vikram telah menyatakan bahwa Shekhar telah pulang pada pukul 7:30, maka akunnya diyakini benar sedangkan akun Maya tentang suaminya yang pulang pada jam 12 pagi dianggap salah sebagai hasilnya. Vikram dianggap tidak bersalah dan dibebaskan dari tahanan. Dia mengkremasi tubuh istrinya, dan Maya serta Chirag ditangkap dan didakwa atas pembunuhan Shekhar.
Di rumah, Dev sedang membaca buku kedua Vikram ketika istrinya Meera mengatakan bahwa sang protagonis meninggal karena overdosis obat. Dev bergegas ke dokter forensik untuk memeriksa apakah istri Vikram bisa saja meninggal karena overdosis obat yang diminumnya untuk jantungnya. Mereka menemukan bahwa kapsul telah dirusak dan dosisnya dibuat tiga kali lebih tinggi dari biasanya, yang menyebabkan Katherine mengalami serangan jantung yang fatal.
Dev menelepon Vikram sementara yang terakhir akan mengejar penerbangan kembali London. Di telepon, Vikram mengaku telah membunuh Katherine dan Shekhar. Dia membunuh Katherine karena dia mengancam akan menuntutnya atas bunuh diri Sandhya. Shekhar adalah pengacara yang bekerja dengannya untuk mengajukan kasus terhadapnya. Dia melarikan diri ke rumah Shekhar untuk menghancurkan dokumen hukum kasus tersebut. Ketika Maya pergi mencari bantuan, dia membunuh suaminya dan menemukan foto-foto dengan kekasihnya. Dia membakarnya sebagian dan membuangnya ke tempat sampah, bersandar pada keyakinan bahwa polisi akan menemukan foto-foto perzinahan yang dibakar secara tidak menyenangkan, menciptakan cerita yang meyakinkan untuk menipu polisi, yang kemudian akan menyindir kecurigaan inkuisitor bahwa itu adalah Maya, dalam hubungannya. dengan Chirag yang mengatur pembunuhan suaminya Shekhar untuk menyembunyikan perselingkuhannya. Dia juga menukar sepatu berlumpur Shekar dengan miliknya. Dia memberi tahu Dev bahwa dia telah mengkremasi tubuh istrinya; sehingga tidak ada bukti yang tersisa. Dev memutuskan untuk menangkap Vikram dan menghukumnya meskipun dia harus mengambil tindakan ilegal untuk melakukannya. Namun, Vikram berangkat ke London dalam penerbangannya saat Dev melihat tanpa daya.
Budi selesai baca cerpen yang ceritanya menarik, ya buku di tutup dengan baik dan buku di taruh di bawah meja gitu.
"Emmm," kata Budi.
Budi menikmati minum kopi dan makan singkong rebus gitu. Eko datang ke rumah Budi, ya motor di parkirkan dengan baik di depan rumah Budi. Eko membawa plastik yang berisi makanan gorengan, juga es buah dua gelas, dan satu plastik lagi isinya mainan topeng gitu. Yaaa Eko duduk dengan baik dekat Budi dan plastik di taruh di meja.
"Es buah Budi dan juga gorengan!" kata Eko.
Eko mengeluarkan salah satu gelas es buah dari plastik dan di minum dengan baik gitu.
"Eko beli es buah dan gorengan toh!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
Eko selesai minum es buah, ya gelas di taruh di meja gitu. Ya Eko mengambil gorengan di dalam plastik dan di makan dengan baik gorengan gitu. Budi mengambil sesuatu di plastik dan berkata "Topeng."
"Buka dulu topeng mu biar kulihat warna mu," kata Eko.
"Eko malah nyanyi," kata Budi.
"Topeng yang di pegang Budi itu, ya aku beli di warung gitu karena aku suka topeng itu. Terkenang masa anak-anak," kata Eko.
"Topeng Kamen Rider RX," kata Budi.
"Iya topeng Kamen Rider RX," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Acara Tv. Kamen Rider RX bertarung mengalahkan monster," kata Eko.
"Pertarungan sengit," kata Budi.
"Memang pertarungan sengit," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Acara Tv, ya berkaitan dengan ekonomi," kata Eko.
"Ekonomi dan ekonomi," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
Eko selesai makan gorengan, ya mengambil gelas es buah di meja dan di minum dengan baik es buah gitu. Budi menaruh topeng Kamen Rider RX di meja gitu.
"Ngomong-ngomong Budi buat apa hari ini, ya nilai kreatifitas gitu dari kardus?" kata Eko.
Eko menaruh gelas es buah di meja gitu.
"Aku ambil dulu mainan yang aku buat!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Ini....yang aku buat Eko, ya dari kardus!" kata Budi.
"Topeng," kata Eko.
"Iya....topeng," kata Budi.
Eko mengambil topeng di meja dan berkata "Topeng Kamen Rider Black."
"Iya. Topeng Kamen Rider Black," kata Budi.
"Bagus topeng buatan Budi!" kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
Eko menaruh topeng di meja.
"Ada kemauan pasti bisa membuat topeng yang terbuat dari kardus," kata Eko.
"Memang sih....ada kemauan pasti bisa membuat sesuatu yang di suka," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Masa anak-anak...happy-happy bermain dengan mainan yang di suka," kata Eko.
"Happy-happy pada masa anak-anak, ya bermain," kata Budi.
"Kenangan," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Aku mau cerita Eko!" kata Budi.
"Budi mau cerita toh!" kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Silakan Budi bercerita dengan baik gitu!" kata Eko.
"Begini ceritanya!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Jhon dan Owan bersaudara gitu. Jhon kakak dan Owan adik gitu. Jhon menjalankan kuliah dengan baik di Universitas gitu. Owan masih menjalankan sekolah SMA dengan baik gitu. Mely teman satu sekolah Owan gitu. Karena Owan suka dengan Mely, ya jadian gitu. Ya Pari cewek tomboy di kampus, ya teman baiknya Jhon gitu. Suatu hari, ya ada mahasiswi pindahan, ya cewek itu bernama Neetii. Ya Neetti cantik dan sexy penampilan dan anaknya dosen Pak Gundul gitu. Jhon yang tertarik dengan Neetii, ya ingin dekat gitu. Yang ingin dekat dengan Neetii, ya Burhan juga gitu. Ya Burhan menjalankan kuliah dengan baik di Universitas gitu. Persaingan Jhon dan Burhan untuk bisa bersama Neetii, ya jadinya persaingan sampai main basket dan balap motor gitu. Jhon berhasil mengalahkan Burhan dengan jujur gitu. Ya Burhan kalah dari Jhon, ya mundur untuk mendekati Neetii. Jhon dekat banget sama Neetii, ya jadi sering jalan bareng gitu. Urusah Jhon bertemu dengan Pak Gundul, ya selalu berat menghadapinya karena Pak Gundul terkenal dengan galaknya sebagai dosen di kampus. Neetii selalu membuat Pak Gundul tidak naik darah, ya marah gitu pada Jhon karena Jhon dekat dengan Neetti, ya jadi Pak Gundul baik sama Jhon gitu. Hubungan Jhon dan Neetii tetap baik gitu. Pari merasa dirinya kehilangan Jhon, ya karena Jhon telah dekat sama Neetii gitu. Ya Pari yang berpenampilan tomboy, ya merubah penampilannya dengan bantuan temannya bernama Naura gitu. Ya Naura kerjaannya usaha salon gitu. Pari di buat cantik sama Naura gitu. Pari yang berpenampilan cantik dan sexy ke kampus gitu. Semua melihat perubahan Pari yang luar biasa gitu, ya macan (Manis dan Cantik). Jhon memang terpesona dengan kecantikan Pari, ya tapi John telah jatuh hati sama Neetii gitu. Ya Netii perasa sih, ya bahwa Pari berubah dari tomboy jadi cantik karena Jhon gitu. Ya Jhon memang memikirkan perubahan Pari, ya jadi mencari tahu dengan baik kenapa Pari berubah gitu?. Setelah di selidiki dengan baik, ya ternyata Pari suka dengan Jhon. Selama ini, ya Jhon menganggap Pari teman baik saja gitu. Ya Jhon tetap keputusannya bersama Neetii gitu. Pari berharap bersama Jhon, ya ternyata cinta bertepuk sebelah tangan gitu. Pari dapat masukan baik dari Naura, ya untuk melupakan rasa suka sama Jhon karena Jhon tetap memilih Neetii gitu. Pari menerima masukan dari Naura gitu, ya jadi Pari menerima perjodohan orang tua dengan cowok bernama Alex gitu. Ya Alex kerja di perusahaan PT. ANDROMEDA milik Julian gitu. Ya Julian kisah cinta bersama Safira, ya berjalan dengan baik gitu. Cerita di buat sampai Jhon, ya jadi sarjana gitu. Ya Jhon kerja di perusahaan PT. BULE, ya milik Pak Bedu gitu. Ya Pak Bedu termasuk cowok yang takut istri, ya nama istrinya Nunung gitu. Owan ceritanya, ya telah menjalankan kuliah dengan baik dan masih menjalankan kisah cinta yang baik sama Mely. Ya Mely menjalankan kuliah dengan baik gitu. Neetii yang lulus sarjana, ya kerja di perusahaan PT. SENTOSA, ya pemiliknya Andre. Ya Andre cowok yang setia pada istri tercinta, ya nama istrinya Ayu gitu. Sedangkan Pari telah jadi sarjana, ya segera menikah dengan Alex dan hidup bahagia gitu. Hubungan Neetii dan Jhon berjalan dengan baik gitu, ya sering jalan bareng pastinya moment romantis seperti lagu gitu. Di perusahaan tempat Jhon bekerja, ya ada cewek yang bernama Laura yang suka pada Jhon. Ya Laura terobsesi dengan Jhon, ya jadi pendekatan dengan agresif dengan tujuan jadian gitu. Ya Jhon menanggapi Laura, ya sebagai teman kerja di perusahaan PT. BULE gitu. Laura yang terobsesi pada Jhon pantang di tolak gitu. Memang penolakan Jhon pada diri Laura karena Neetii, ya pacar Jhon gitu. Naura menyuruh orang-orang bayaran untuk mencelakai Neetii gitu. Suatu ketika Neetii ingin ke mobilnya yang di parkirkan gitu, ya Neetii bertemu dengan dua preman suruhan dari Laura gitu. Untung saja Neetii bisa di selamat dari preman karena Owan menolong Neetii. Ya Owan bertarung dengan baik, ya mengalahkan dua preman gitu. Ketika dua preman kabur karena di kalahkan Owan, ya dua preman bertemu dengan polisi Kepolisian Lapor Pak!, ya polisi Surya dan polisi Wendy yang terkenal gundulnya gitu. Polisi Surya dan polisi Wendy menangkap dua preman, ya di bawa ke kantor polisi untuk di penjara gitu. Laura kesal rencana gagal dan Neetii baik-baik saja gitu. Tetap Laura dengan rencana gitu, ya mencelakai Neetii dengan orang bayaran gitu. Jhon dapat kabar dari Owan, ya Neetti di gangu preman jalan dan Jhon juga senang dengan keadaan Neetti baik-baik saja karena di tolong Owan gitu. Orang bayaran Laura, ya merencanakan untuk menyabotase mobil Neetii dengan tujuan kecelakaan gitu. Yaaa Neetii kecelakaan mobil, ya untung saja masih selamat dan di rawat di rumah sakit gitu. Jhon khawatir dengan keadaan Neetii, ya begitu juga Pak Gundul khawatir pada Neetii gitu. Laura senang Neetii celaka gitu, ya tapi inginnya Neetii mati dan Laura bisa bersama Jhon gitu. Owan merasa ganjil dengan kecelakaan Neetti gitu. Owan bersama polisi Andika, ya berusaha menyelidiki kasus kecelakaan Neetii gitu. Laura yang ingin Netii mati, ya menyuruh orang bayaran yang menyamar jadi perawat untuk membunuh Neetii. Ketika Neetii di celakai sama perawat suruhan Laura, ya untung ada Owan dan menangkap perawat tersebut. Polisi Andika membawa perawat gadungan ke kantor polisi, ya untuk diinterograsi gitu. Setelah diinterograsi dengan baik, ya ketahuan dalangnya Laura gitu dan polisi Andika segera menangkap Laura gitu. Yaaa Laura berusaha kabur dari polisi, ya tetap pada akhirnya Laura di tangkap polisi Andika dan di bawa ke kantor polisi dan di penjara dengan baik gitu. Jhon senang Neetii selamat dari serangan orang jahat karena di tolong Owan gitu. Setelah Neetii keluar dari rumah sakit gitu. Ya keadaan Neetii baik jadi menikah dengan Jhon dan bahagia gitu. Owan senang kisah cinta Neetii dan Jhon bahagia gitu. Ya hubungan Owan dan Mely tetap berjalan dengan baik gitu. Begitulah ceritanya!" kata Budi.
"Cerita yang bagus!" kata Eko.
"Sekedar cerita saja. Dunia ini ada yang lebih baik bercerita dari pada aku. Yang lebih baik itu...sinetron dan film gitu," kata Budi.
"Aku paham omongan Budi!" kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Kisah cinta tokoh Jhon dengan tokoh Neetii gitu," kata Eko.
"Begitulah ceritanya," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Kalau begitu sih.....main permainan Keluarga Somat dan Hantu saja!" kata Eko.
"Ya oke main permainan Keluarga Somat dan Hantu!" kata Budi.
Budi mengambil permainan di bawah meja, ya permainan di taruh di atas meja. Eko dan Budi main permainan Keluarga Somat dan Hantu dengan baik gitu.