"Eko....ada cerita tentang Erwin," kata Budi.
"Erwin. Kan Erwin teman kita semasa SMA sampai sekarang, ya termasuk kelompok grub band musik kita, ya Erwin sedang kuliah di Jakarta," kata Eko.
"Ya memang Erwin sedang fokus kuliah di Jakarta. Erwin ini tokoh dalam cerita aku," kata Budi.
"Ooooo nama Erwin di jadikan tokoh dalam cerita Budi toh. Jadi tokoh ceweknya namanya siapa?!" kata Eko.
"Kalau di pikir dengan baik sih. Lebih baik nama artis," kata Budi.
"Artis toh!" kata Eko.
"Artis Aulia saja, ya temannya artis Rara, Putri, Meli dan Nia," kata Budi.
"Aulia. Boleh juga tuh. Sekarang Budi ceritalah!" kata Eko.
"Baiklah aku cerita. Erwin pemuda yang baik. Erwin aktivitasnya kuliah, ya karena permintaan orang tua Erwin yang ingin anaknya jadi sarjana. Erwin memang anak orang kaya, ya tinggal bersama kerabatn
ya di Jakarta urusan kuliah lah. Sedangkan orang tua Erwin di Bandar Lampung. Erwin memang ada hobynya memasak gitu, ya jadinya sering banget membuat makan ini dan itu di rumahnya, ya hasilnya enak sih. Terkadang Erwin berkunjung ke restoran yang chef terkenal gitu, ya seperti chef Juna, chef Rennata, chef Arnold dan masih banyak lagi. Tujuannya Erwin mengunjungi restoran yang ada chef terkenal, ya belajar merasakan masakan enak yang di buat chef itu. Setelah mempelajari dengan baik, ya makan yang di sajikan, ya Erwin di rumah, ya belajar membuat makan itu dengan baik, ya berusaha hasilnya sama gitu. Usaha Erwin, ya berhasil gitu, ya membuat makan enak. Suatu ketika Erwin menyukai seorang cewek bernama Aulia. Ya Aulia cewek yang baik sih, ya kerjaannya seorang penyanyi di kafe. Erwin tertarik pada Aulia, ya saat Erwin main ke kafe untuk menikmati suasana kafe, ya makan, minum dan juga live musik. Erwin yang masih jomlo, ya memberanikan diri untuk dekat dengan Aulia. Ternyata Aulia ada cowok-cowok yang menyukainya. Nama cowok itu Nazar dan Alvin. Erwin tidak ingin ada perkara dengan Nazar dan Alvin demi mendapatkan hatinya Aulia. Memang sih Aulia belum memutuskan antara Nazar dan Alvin, jadi pacar Aulia. Erwin jadinya berhasil berteman dengan Aulia. Suatu hari Erwin dapet kabar dari media ini dan itu, ya kompetisi memasak yang di tayangkan di Tv sih, ya bisa di bilang sih Master Chef Indonesia. Erwin pun ikut dalam kompetisi itu, ya mengikuti dengan baik tesnya. Sampai Erwin berhasil masuk sih. Ketika kuliah Erwin padat, ya tidak bisa di tinggalkan. Erwin masih dalam kompetisi memasak, ya jadinya Erwin mengundurkan diri dari kompetisi memasak demi kuliahnya. Juri yang mengomentari masakan Erwin dan tahu Erwin mundur dari kompetisi memasak karena urusan kuliah. Juri itu berkata "Sayang banget pemuda itu mundur. Padahal kemampuan memasaknya, ya dapat membuat dirinya menjadi juara". Erwin pun menjalankan kuliahnya dengan baik. Ya perteman Erwin dan Aulia, ya baik sih. Sampai Aulia membuka hatinya untuk Erwin dan menolak Nazar dan Alvin. Erwin jadian deh sama Aulia. Erwin pun sering ke tempat kerja Aulia, ya bernyanyi bersama menghibur semua orang yang dateng ke kafe, ya Erwin pinter menyanyi karena semasa SMA, ya Erwin punya grub band musik lah. Terkadang Erwin jadi chef di kafe di tempat kerjaan Aulia untuk mengembangkan bakatnya Erwin, ya hoby memasaknya gitu. Aulia pun mencoba masakan Erwin dan hasilnya Aulia memuji masakan Erwin "Enak". Erwin, ya senang pujian dari Aulia tentang masakannya enak. Begitulah ceritanya," kata Budi.
"Cerita yang bagus. Tentang Erwin yang ikut kompetisi memasak dengan baik, ya sampai mengundurkan diri karena urusan kuliah yang padat. Dan juga urusan cinta Erwin dan Aulia, ya menarik juga," kata Eko.
"Ya begitu lah," kata Budi.
"Kalau begitu judul cerita itu apa Budi?!" kata Eko.
"Apa ya?!" Budi yang masih berpikir panjang.
"Masih kaitan urusan kompetisi memasak dan urusan cinta, ya lebih baik saran ku...judulnya Chef And Love saja!" kata Eko.
"Chef And Love saja. Ok lah!" kata Budi.
"Sudah ah ngomongin cerita itu. Lebih baik main catur saja!" kata Eko.
"Ok...main catur!" kata Budi.
Eko mengambil papan catur di bawah meja, ya di taruh di atas mejalah papan catur. Eko dan Budi, ya menyusun dengan baik bidak catur di atas papan catur. Keduanya main catur dengan baik sambil menikmati minum kopi dan juga gorengan lah.