CAMPUR ADUK

Wednesday, August 13, 2025

NOT A LOVE STORY

Malam hari, ya bintang berkelap-kelip di langit. Setelah nonton Tv yang acara menarik dan bagus, ya seperti biasa sih...Budi duduk santai di depan rumahnya gitu.

"Baca cerpen saja!" kata Budi.

Budi mengambil buku di bawah meja, ya buku di buka dengan baik dan cerpen di baca dengan baik gitu, yaaa sambil menikmati minum kopi dan makan gorengan gitu.

Isi cerita yang di baca Budi :

Dengan tinggi 5'6", Anusha Chawla kelahiran Chandigarh, mengucapkan selamat tinggal kepada pacarnya, Robin Fernandes, dan pindah ke Mumbai, untuk berakting dalam film. Beberapa minggu kemudian, dia berhasil bertemu dengan seorang pembuat film, Sam, yang meyakinkannya akan peran utama dengan syarat dia harus berhubungan intim dengannya, tetapi dia pergi begitu saja. Dia semakin kecewa ketika film yang dibintanginya bersama Richa ditunda.

Meski kecewa, dia tetap mengikuti audisi - didorong oleh teman-teman barunya, Anju dan Prashant - sementara Robin mendesaknya untuk pulang. Dia kemudian bertemu dengan Ashish Bhatnagar, yang memasukkannya ke dalam daftar pendek, akhirnya mendapat persetujuan, dan mengontraknya untuk peran utama. Keduanya merayakan di sebuah pub, mabuk-mabukan, dan berakhir di tempat tidur di flatnya di Malad. Keesokan harinya, Robin yang gembira, senang dengan keberhasilannya, datang ke kediamannya untuk memberi selamat dan mengejutkannya, marah pada Ashish dan membunuhnya. 

Dia kemudian memotong tubuh Ashish menjadi potongan-potongan kecil dan Keduanya meminjam mobil Prashant, pergi ke tempat terpencil di Dahisar, dan membakarnya. Sebelum kembali ke rumah, Robin memberi tahu Anusha untuk tidak memberi tahu siapa pun bahwa dia berada di Mumbai. Beberapa hari kemudian, Prashant, Anju, dan Anusha mendatangi Kantor Polisi Malad dan memberi tahu Inspektur Mane bahwa Ashish hilang. 

Setelah memperoleh pernyataan dari ketiganya, polisi memulai penyelidikan untuk mencoba menemukan Ashish. Akhirnya, Mane mencurigai Anusha, memanggilnya, menginterogasi, dan menyiksanya. Anusha mengaku, dan ditangkap. Robin juga kemudian ditangkap, dibawa ke Mumbai, dan keduanya dihadirkan di Pengadilan.

***
Budi selesai baca cerpen yang ceritanya menarik, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja. 

"Emmm," kata Budi. 

Budi menikmati minum kopi dan makan gorengan gitu. 

"Nyanyi ah. Menghibur diri. Main gitar!" kata Budi. 

Budi mengambil gitar yang di taruh di samping kursi, ya gitar di mainkan dengan baik gitu dan bernyanyi dengan baik gitu. 

Lirik lagu yang dinyanyikan Budi :

"Mangan tempe rasanekoyo mangan lawuh sateSenajan sak ananeSing penting karo koweNgombe kembang tahu rasanekoyo ngombe susuRausah mecucutresno ku ro kowe ra bakal tak maduBungah tenan rasanewong kang lagi gandrungtak perjuangketekan janur melengkungkowe siji siji neaku bangga karo kowegelem nompo opo ananeTresno ku ra bakal mletreKowe ojo sumelangtresna ku ra bakal ilangIbarat koyo kuto ku jogjaKowe cen istimewa"

***
Budi selesai bernyanyi, ya main gitar berhenti juga dan gitar di taruh di samping kursi. 

"Emmm," kata Budi. 

Budi menikmati minum kopi dan makan gorengan gitu. 

"Baca koran saja!" kata Budi. 

Budi mengambil koran di bawah meja, ya koran di baca dengan baik. Berita-berita di koran, ya cerita menarik untuk di baca dari urusan pemerintahan di dalam negeri, pemerintahan luar negeri, olahraga, ya sampai urusan cerita artis yang ini dan itu. Membaca koran, ya menambah wawasan ini dan itu. Eko datang ke rumah Budi, ya motor Eko di parkirkan dengan baik di depan rumah Budi. Karena Eko sudah datang, ya Budi berhenti baca koran dan koran di taruh di meja. Eko duduk dengan baik dekat Budi. Memang Eko melihat dengan baik di meja ada bendera Merah Putih ukuran kecil yang tertancap di kotak kardus kecil gitu.

"Bendera," kata Eko.

Memang Eko memegang bendera Merah Putih ukurannya kecil dan bendera di tancapkan dengan baik di kotak kardus kecil gitu.

"Ngomong-ngomong Eko...bendera Merah Putih yang tertancap di kotak kardus kecil.... benderanya...beli, ya Eko?" kata Budi.

"Aku tidak membeli bendera Merah Putih. Aku di kasih...bendera Merah Putih sama anak kecil di jalan!" kata Eko.

"Bendera Merah Putih di kasih sama anak kecil yang di temui Eko di jalan toh," kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Anak kecil yang baik," kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Kalau berdasarkan berita Tv sih, ya bendera Merah Putih di kasih sama polisi tujuannya nasionalisme sih!" kata Budi.

"Berita Tv tentang polisi memberikan bendera Merah Putih, ya memang nilai nasionalisme," kata Eko.

"Nilai edukasi juga ada," kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Emmm," kata Budi.

"Gorengan," kata Eko. 

Eko mengambil gorengan di piring, ya di makan dengan baik gorengan gitu. 

"Enak gorengan yang aku makan," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Aku seret. Butuh air," kata Eko. 

"Air minumnya ada di bawah meja di dalam kardus," kata Budi. 

"Aku ambil sendiri aqua gelas!" kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

Eko mengambil aqua gelas di bawah meja, ya tepatnya di dalam kardus. Aqua gelas, ya di minum dengan baik sama Eko. 

"Budi masih belajar dengan tujuan kerja di pemerintahan, ya tidak selamanya jadi buruh?" kata Eko.

Eko selesai minum, ya menaruh gelas aqua di meja gitu. 

"Masih sih belajar," kata Budi. 

Eko saat mengambil aqua, ya melihat sesuatu berbentuk seperti buku sih..di atas papan catur, ya jadi Eko mengambil sesuatu tersebut dan di baca dengan baik. 

"Yang Eko baca itu. Hasil penelitian aku," kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

Eko membaca dengan baik penelitian Budi gitu. Ya Budi menunggu Eko selesai baca, ya menikmati minum kopi dan makan gorengan gitu. Cukup lama Eko baca dan akhirnya selesai, ya sesuatu berbentuk seperti buku...di taruh di meja. 

"Bener-bener penelitian Budi," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Pengumpulan data ini dan itu, ya teknik ilmu tingkat Universitas," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Hasilnya bagus," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi.

"Kalau begitu...main catur saja Budi!" kata Eko. 

"Oke. Main catur!" kata Budi. 

Budi mengambil koran dan sesuatu seperti buku...di meja, ya koran dan sesuatu seperti buku...di taruh di bawah meja dan mengambil papan catur, ya papan catur di taruh di atas meja. Eko dan Budi menyusun dengan baik, ya bidak catur di atas papan catur. Keduanya main catur dengan baik.

"Budi mau cerita apa tidak?" kata Eko.

"Aku mau cerita Eko!" kata Budi.

"Silakan Budi bercerita dengan baik!" kata Eko.

"Begini ceritanya!" kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Udin dan Jordan berteman baik, ya keduanya tinggal dengan baik di Sofifi, ya Maluku Utara gitu. Memang agama yang di yakini Udin dan Jordan... adalah Hindu gitu. Udin dan Jordan kerja dengan baik di bengkel mobil, ya pemilik bengkel mobil adalah Fattah gitu. Agama Fattah...Kristen Katolik gitu. Kisah cinta Fattah, ya kandas sih karena Victoria meninggalkan Fattah gitu. Berdasarkan informasi yang di dapatkan Fattah gitu, ya bahwa Victoria telah menikah dengan Noel gitu. Sekarang ini Noel dan Victoria tinggal dengan baik di Singapura gitu. Ya Fattah berusaha dengan baik sih...melupakan Victoria gitu demi kebaikan Fattah gitu. Udin dan Jordan, yaaa tetap kerja dengan baik di bengkel mobil Fattah gitu. Ya kebiasaan Udin sih membeli koran gitu, ya koran memang di baca dengan baik sama Udin gitu. Berita di koran, ya ceritanya bagus-bagus sih, ya cerita yang paling bagus menurut Udin sih...cerita tentang perceraian artis Andre dengan istri gitu. Setelah Udin baca koran, ya Jordan membaca koran yang di beli Udin gitu. Berita di koran yang menarik di baca Jordan adalah sepak bola gitu. 
Kebiasaan Udin dan Jordan kalau istirahat kerja gitu, ya keduanya ke warung kopinya Diah gitu. Memang kopi dan gorengan buatan Diah enak gitu. Di warung kopi, ya biasa sih...Udin dan Jordan ngobrol dengan asik tentang lingkungan sosial masyarakat di Sofifi, ya Maluku Utara berdasarkan berita di koran gitu, ya berita tentang sepak bola di obrolin dengan baiklah sama Udin dan Jordan karena memang keduanya pecinta sepak bola gitu. Kisah cinta Udin sih di tolak cewek ini dan itu, ya jadi Udin bingung gitu. Sedangkan Jordan jadian dengan baik dengan cewek cantik yang bernama Jolina gitu. Ya Jolina kerjaannya menjalankan usaha toko kelontong gitu. Hubungan kisah cinta Jordan dan Jolina di jalan dengan baik gitu. Fattah bertemu teman masa SMA yang bernama Aqeela gitu. Ya Aqeela kerja dengan baik di bank dan agama Aqeela adalah Kristen Katolik gitu. Hubungan pertemanan tetap terjalin dengan baik sih Fattah dan Aqeela gitu. Sebenarnya status Aqeela janda gitu, ya masih perawan sih karena suaminya Aqeela yang bernama Harry matinya serangan jantung pada malam pertama gitu. Ada omongan orang-orang  sih...tentang Harry meninggalnya bukan serangan jantung, ya meninggalkan Harry karena kena santet gitu. Ada omongan orang-orang sih...Harry meninggal karena menikahi Aqeela, ya bisa di bilang Aqeela...cewek pembawa sial karena kelahiran Aqeela lahir di hari yang buruk...pada malam bulan purnama berwarna merah gitu. Aqeela tidak peduli omongan orang-orang tentang dirinya yang ini dan itu sih. Fattah suka dengan Aqeela, ya Fattah ingin jadian sama Aqeela gitu. Udin yang masih jomblo, ya Udin iri dengan kebahagiaan Jordan dan Jolina gitu. Memang sih..Jordan dan Jolina ada rencana menikah gitu. Suatu hari, ya Udin bertemu kakek di Jalan gitu. Kakek itu menjual gelang gitu, ya kakek itu menjelaskan gelang yang di jualnya akan membawa keberuntungan...pada orang memakainya gitu. Udin ingin beruntung mendapatkan jodoh gitu, ya jadi Udin membeli gelang tersebut pada kakek. Ya kakek senang gelang yang di jualnya laku gitu. Udin memakai gelang dengan baik di tangan kanan gitu. Setelah di pakai gelang, ya Udin tidak merasakan mendapatkan keberuntungan apa pun?. Ya Udin tetap saja memakai gelang gitu. Fattah yang berusaha untuk jadian sama Aqeela, ya usaha Fattah berhasil jadian sama Aqeela. Kisah cinta di jalankan dengan baik sih...Fattah dan Aqeela gitu. Jordan dan Jolina menikah dengan baik, ya karena keduanya agama Hindu...menikah sesuai dengan ajaran Hindu gitu. Udin dan Fattah senang dengan pernikahan Jordan dan Jolina yang bahagia gitu. Rumah tangga di jalankan dengan baik Jordan dan Jolina gitu. Fattah dan Aqeela merencanakan menikah gitu. Udin tetap masih jomblo, ya Udin tetap iri dengan kisah cinta Jordan dan Jolina bahagia gitu. Diah memang tetap menjalankan warung kopi dengan baik, ya Diah masih jomblo gitu. Hubungan pertemanan Udin dan Diah baik sih. Udin mencoba untuk jadian sama Diah gitu. Usaha Udin berhasil sih jadian sama Diah gitu. Keberhasilan Udin jadian sama Diah di buat kemungkinan sama Udin sih karena gelang keberuntungan yang di pakai Udin gitu. Hubungan kisah cinta di jalankan dengan baik Udin dan Diah gitu. Jordan senang saja sih...Udin menjalin kisah cinta dengan baik sama Diah gitu. Fattah menikah dengan baik sih...sama Aqeela, ya karena keduanya menyakini ajaran Kristen Katolik jadi keduanya menikah sesuai ajaran Katolik gitu. Jordan dan Udin senang sih pernikahan Fattah dan Aqeela yang bahagia gitu. Begitulah ceritanya!" kata Budi.

"Cerita yang bagus," kata Eko.

"Sekedar cerita saja!" kata Budi.

"Kisah persahabatan tokoh Udin dan tokoh Jordan, ya dan juga kisah cinta," kata Eko.

"Begitulah ceritanya!" kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Emmm," kata Budi.

Budi dan Eko tetap asik main permainan catur gitu.

DREAM GIRL 2

Malam hari, ya di langit bertabur bintang gitu. Setelah nonton Tv yang acara menarik dan bagus FTV di chenel SCTV, ya seperti biasa Budi duduk santai di depan rumahnya sedang membaca cerpen yang ceritanya menarik sambil menikmati minum kopi dan makan singkong goreng.

Isi cerita yang di baca Budi :

Karamveer "Karam" Singh adalah seorang pria muda kelas menengah yang tinggal di Mathura dan bekerja sebagai pemain Jagrata. Ia memiliki bakat khusus untuk meniru suara wanita dengan sempurna. Ayahnya, Jagjit Singh, terlilit utang besar setelah meminjam banyak pinjaman dan tidak mampu membayarnya kembali. Ia menjalin hubungan dengan Pari Srivastava, seorang pengacara dari keluarga kaya. Ayah Pari, Jaipal Srivastava, mengatakan bahwa ia akan menikahkan Pari dengan Karam hanya jika ia mampu mendapatkan pekerjaan dengan gaji tinggi dan membeli rumah sendiri, dalam waktu enam bulan. Untuk mendapatkan uang dengan cepat, Karam menyamar sebagai seorang wanita dengan nama samaran "Pooja" dan menjadi penari di sebuah bar milik Sona Bhai. Pari tidak menyadari hal ini.

Sahabat karib Karam, Smiley Singh Dhillon, jatuh cinta pada Sakina, putri Abu Saleem yang suka bermusuhan. Abu mengatakan bahwa ia akan menikahkan Sakina hanya setelah putranya, Shah Rukh Saleem menikah. Shah Rukh mengalami depresi sejak ia putus dengan kekasihnya enam bulan lalu. Abu mengatakan bahwa ia akan memberikan hadiah sebesar Rs.10 lakhs kepada orang yang berhasil mengeluarkan Shah Rukh dari depresi. Smiley meminta Karam untuk menyamar sebagai "Pooja" dan berpura-pura menjadi psikiater untuk merawat Shah Rukh.

Karam sebagai "Pooja" berhasil menghibur Shah Rukh. Abu sangat gembira dan berkata bahwa ia ingin "Pooja" menjadi pengantin Shah Rukh dan Yusuf Ali Salim Khan, kakek Shah Rukh yang duduk di kursi roda berkata bahwa ia akan membayar "Pooja" sebesar Rs. 50 lakhs untuk pernikahannya dengan Shah Rukh. Karam, melihat peluang untuk menerima uang tersebut, memutuskan untuk melanjutkan pernikahan, dan melarikan diri kemudian. Pada malam pertama setelah pernikahan, Yusuf melihat "Pooja" buang air kecil seperti laki-laki dan meninggal karena syok.

Abu mengatakan bahwa sesuai tradisi keluarga mereka, ketika seseorang dari keluarga meninggal, tidak ada anggota keluarga yang dapat menikah selama enam bulan ke depan, yang berarti Smiley tidak dapat menikahi Sakina. Selain itu, sebelum meninggal Yusuf telah menulis pesan di dinding yang berbunyi - "Menantu perempuan laki-laki". Semua orang berasumsi bahwa ia ingin "Pooja" melahirkan bayi laki-laki sebagai permintaan terakhir, sehingga menekan "Pooja" untuk hamil, yang secara praktis tidak mungkin.

Karena "Pooja" tidak bisa lagi pergi ke bar untuk berdansa secara teratur, Sona Bhai terus meneleponnya dan memintanya untuk kembali bekerja. Ia juga mengatakan bahwa ia ingin menikahinya, sehingga setelah perceraiannya, anak-anaknya tidak merasakan kehilangan seorang ibu. Anak angkat Abu, Shaukya, juga tertarik pada "Pooja" dan terus menggodanya serta mencoba membuatnya terkesan. Sementara itu, Abu salah paham bahwa Karam sebenarnya adalah saudara laki-laki "Pooja". Saudari Abu, Jumani, tertarik pada Karam dan mendatangi Jagjit untuk melamarnya. Jagjit, yang tertarik padanya, salah paham bahwa ia sedang membicarakan pernikahannya dengan dirinya sendiri. Ia kemudian menyadari kebenarannya ketika ia bertukar cincin pertunangan dengan Jumani, dan Jumani pun menjernihkan kebingungannya.

Suatu malam, saat berada di kamar tidur bersama Shah Rukh, rambut palsu "Pooja" terlepas dan memperlihatkan kedok Karam. Shah Rukh terkejut dan mengungkapkan bahwa dia sebenarnya gay dan Abu memaksanya putus dengan pacarnya agar dia bisa menikahi seorang gadis. Shah Rukh merahasiakan kedok Karam dari keluarganya. Beberapa waktu kemudian, Jumani mengajak Karam berkencan dan melamarnya dengan setangkai mawar. Pari yang kebetulan ada di sana, salah paham bahwa Karam selingkuh dengan Jumani dan memutuskan hubungan dengannya.

Karena "Pooja" tidak bisa hamil, Abu membawanya ke Baby Baba, seorang guru spiritual yang secara ajaib dapat membuat wanita hamil. Ia meminta "Pooja" dan Shah Rukh untuk berenang di sungai suci Yamuna. Saat melakukannya, "Pooja" melarikan diri, membuat semua orang percaya bahwa ia telah meninggal karena tenggelam dan upacara peringatan diadakan untuknya.

Karam mengetahui bahwa Pari akan menikahi pria lain dan bergegas ke upacara pernikahan. Ia melakukan tarian sebagai "Pooja", membuat Pari menyadari kebenarannya. Karam berbicara tentang semua kesulitan yang ia hadapi karena cintanya kepada Pari dan keinginannya untuk menikahinya. Semua orang juga tiba di sana dan semua kebingungan pun sirna. Karam mengonfrontasi Jaipal tentang mentalitasnya yang berkelas dan ia menyadari kesalahannya dan menyuruh Karam dan Pari menikah dalam upacara yang megah.

***

Budi selesai baca cerpen, ya baca cerpen yang lain dengan judul Karuniasambil menikmati minum kopi dan makan singkong goreng.

Isi cerita yang di baca Budi :

Berawal saat Arya bersama Sabrina tunangannya yang sedang syuting di sekitar kampus tempat Karunia/Nia kuliah. Tanpa sengaja Nia melihat seseorang yang merusak mobil yang akan digunakan untuk syuting. Nia berusaha memberitahu si pengendara, yang ternyata adalah Sabrina. Tetapi malang tidak dapat dihindari, Sabrina tidak dapat diselamatkan, dan Nia pun mengalami kebutaan akibat pecahan kaca yang mengenai matanya.

Sebelum kematiannya, Sabrina berpesan kepada orangtuanya agar matanya diberikan kepada Karunia/Runi, adik Arya yang buta,dan biasa dipanggil Runi. Dengan berat hati, orang tua Sabrina pun menyetujui keinginan terakhir putrinya. Tanpa ada yang mengetahui, donor mata tersebut ternyata diberikan pada Nia, yang juga bernama Karunia. Nia sangat bersyukur bahwa ia tidak perlu lama-lama buta.

Tanpa ia tahu bahwa mata yang didonorkan padanya adalah mata Sabrina, Nia bertekad untuk mengungkapkan kepada keluarga Sabrina siapa penyebab kematian Sabrina, yang ia yakin dalang semuanya adalah Belinda. Sayangnya, niat baik Nia disalahartikan. Ia malah dituduh penyebab kematian Sabrina. Teman-teman kampus membencinya, keluarga Sabrina pun begitu, karena termakan hasutan Belinda, teman Sabrina sesama artis yang sangat iri akan keberhasilan Sabrina baik dalam karier maupun percintaan. Walaupun Belinda memiliki Tommy, yang sangat menyayanginya.

Arya tanpa sengaja menolong Nia dari kejahilan teman-teman mereka di kampus. Ia tidak suka pada Nia, karena ia masih sedih atas kepergian Sabrina. Tetapi entah kenapa setiap melihat Nia ia selalu merasa ada sesuatu disana, yang membuat ia merasa dekat. Nia pun merasakan bahwa banyak hal-hal di sekitar Arya yang ia kenali. Arya pun kemudian mengenalkan Nia pada adiknya, Runi, yang kemudian hari menjadikan mereka sahabat dekat.

Nia masih mengalami hal-hal yang tidak enak di kampus. Ia pun sering dibantu oleh Angga adik Tommy, yang juga ditaksir oleh Riska, adik Sabrina. Diam-diam, Angga kagum akan ketegaran Nia. Hal ini membuat Riska cemburu. Ia pun menjadi tidak suka pada Nia.

***

Budi selesai membaca cerpen yang cerita menarik, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja. 

"Emmm," kata Budi. 

Budi menikmati minum kopi dan makan singkong goreng gitu. Eko datang ke rumah Budi, ya motor Eko di parkirkan di rumah Budi. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi.

"Emmm," kata Budi.

"Main permainan maju mundur cantik saja!" kata Eko. 

 "Oke. Main permainan maju mundur cantik!" kata Budi. 

Budi mengambil permainan di bawah meja, ya permainan di taruh di atas meja. Eko dan Budi main permainan maju mundur cantik dengan baik gitu. 

"Budi mau cerita apa tidak?" kata Eko.

"Aku mau cerita Eko!" kata Budi.

"Silakan Budi bercerita dengan baik dengan baik!" kata Eko.

"Begini ceritanya!" kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Owan tinggal dengan baik di Depok gitu. Hidup di Depok penuh dengan kompetisi dari usaha-usaha orang-orang menjalankan usaha ini dan itu demi hidup ini, ya jadi usaha yang di jalankan Owan demi hidup ini....menjalankan usaha warung kopi gitu. Usaha warung kopi yang di jalankan Owan...hasilnya lumayan, ya maka Owan bersyukur dengan baik dengan ibadah dengan baik di mesjid dan rumah gitu, ya untuk pemahaman agama tujuannya Owan tetap mantap dengan agama yakini...agama Islam...tetap sih mendengarkan ceramahnya Bang Jack di mesjid gitu. Ya Udin dan Asrul teman baiknya Bang Jack gitu. Owan pernah gagal sih urusan cinta, ya cewek yang di sukai dengan baik bernama Happy Asmara gitu. Happy Asmara menikah dengan baik sama Fattah gitu. Ya Fattah kaya sih, ya Fattah menjalankan usaha restoran gitu. Happy Asmara dan Fattah menjalankan rumah tangganya dengan baik, ya bahagia dengan anak bernama Aqeela, ya balita gitu. Kegagalan urusan cinta jadi pelajaran buat Owan dengan baik, ya Owan sadar sih...bahwa Happy Asmara bukan jodoh Owan gitu. Jhon teman baik Owan gitu. Kerjaannya Jhon tukang ojek online gitu. Kebiasaan Jhon membeli koran sih, ya berita di koran di baca dengan baik gitu. Berita di koran cerita bagus sih ini dan itu, ya paling menarik menurut Jhon....cerita berita tentang konser artis dangdut Ayu Ting Ting gitu. Kisah cinta Jhon, ya Jhon memang sudah menikah sama Melly gitu. Melly yang tidak bisa bertahan hidup berumah tangga dengan Jhon karena keadaan ekonomi jadi Melly meninggalkan rumah Jhon dan Melly tinggal di rumah orang tuanya. Surya dan Amanda adalah orang tua Melly gitu. Jhon berusaha dengan baik untuk membujuk Melly pulang ke rumah Jhon, ya Melly tetap di rumah orang tuanya gitu. Ya Jhon membiarkan saja Melly tetap di rumah orang tuanya gitu. Melly kerja dengan baik di restoran gitu, ya pemilik restoran adalah Harry gitu. Ya Harry menjalankan rumah tangganya dengan baik sama Cantika gitu. Kebiasaan Jhon ke warung kopi Owan, ya untuk menikmati minum kopi dan gorengan gitu. Jhon dan Owan seperti biasa sih ngobrol dengan baik tentang lingkungan sosial masyarakat di Depok berdasarkan berita di koran gitu, ya berita tentang konser artis Ayu Ting Ting di obrolin dengan baik sama Jhon dan Owan gitu. Demi hidup ini kerjaanya Jhon jadi tukang ojek online di jalan dengan baik gitu. Ya memang Jhon berusaha dengan baik gitu untuk perubahan dalam hidup ini gitu. Usaha dan doa di lakukan Jhon dengan baik demi perubahan hidup gitu. Sampai pada waktunya memang sudah rezeki Jhon gitu, ya Jhon kerja di perusahaan PT. CAKRA gitu. Ya Jhon kerja dengan baik di perusahaan gitu. Owan tetap menjalankan usaha warung kopi gitu. Ada cewek yang di sukai Owan, ya cewek bernama Nia gitu. Ya Nia kerjaannya menjalankan usaha salon gitu. Memang sih...Nia tinggal bersama Ibunya yang bersama Dewi gitu. Ya Ayah Nia yang bernama Saiful Jamil telah lama meninggal dunia gitu. Hubungan pertemanan Owan dan Nia baik gitu. Dewi inginnya Nia mendapatkan cowok kaya seperti Mohan dari pada Owan cuma menjalankan usaha warung kopi gitu. Mohan memang kaya sih...karena menjalankan usaha dealer mobil gitu. Ya Mohan sudah punya istri yang bernama Jolina gitu. Nia tidak mau sama Mohan karena Nia mau di jadikan istri kedua Mohan gitu. Dewi tidak ada masalah sih....Nia jadi istri kedua Mohan yang penting Nia bahagia dengan harta Mohan gitu. Owan yang suka Nia gitu, ya Owan berusaha dengan baik untuk jadian sama Nia gitu. Owan bersaing dengan Mohan urusan Nia gitu. Jhon yang kerja dengan baik di perusahaan gitu. Victoria teman kerja Jhon di perusahaan gitu. Hubungan pertemanan Jhon dan Victoria baik gitu. Ya Victoria suka dengan Jhon gitu. Jhon dan Victoria yang berteman baik, ya jalan berdua dengan baik dan makan di restoran gitu. Di restoran, ya Jhon bertemu dengan Melly sedang kerja di restoran gitu. Melly kesel sih...Jhon bersama Victoria di restoran gitu. Dengan sabar sih Melly memberikan pelayan baik sama Jhon dan Victoria gitu. Awalnya sih Jhon senang makan di restoran sama Victoria gitu, ya tapi karena Melly jadinya Jhon merasa bersalah sama Melly karena Jhon makan bersama di restoran sama Victoria gitu. Urusan makan di restoran selesai gitu, ya Jhon memang ke warung kopinya Owan tujuannya ngobrol gitu. Ya Jhon bercerita sama Owan sih tentang masalah Jhon dengan Melly gitu. Ya Owan sebagai teman baik Jhon, ya Owan memberikan masukan baik sama Jhon gitu. Ya Jhon menerima masukan baik dari Owan gitu. Demi cinta, ya Jhon ke rumah orang tua Melly gitu. Jhon ngobrol dengan baik sama Melly gitu, ya Jhon meminta maaf sama Melly karena jalan bareng sama Victoria gitu. Ya Melly memaafkan Jhon gitu, ya Melly juga salah sama Jhon karena meninggalkan rumah Jhon gitu. Jhon memang memaafkan Melly yang meninggalkan rumah Jhon gitu. Keadaan Jhon yang baik sudah kerja dengan baik di perusahaan jadi ekonomi Jhon baik gitu. Melly pulang bersama Jhon, ya jadi Melly tinggal bersama Jhon di rumah Jhon. Rumah tangga di jalankan dengan baik Jhon dan Melly dengan rasa cinta gitu. Hubungan Jhon dan Victoria tetap baik gitu, ya Jhon tetap membuat jarak sih hubungan dengan Victoria karena Melly gitu. Owan sebagai teman baik Jhon, ya Owan senang sih...rumah tangga Jhon dan Melly kembali baik gitu. Berkat usaha dan doa, ya Owan berhasil jadian sama Nia gitu. Hubungan kisah cinta di jalankan Owan dan Nia dengan baik gitu. Mohan tidak ada masalah sih tidak jadi sama Nia, ya target istri kedua Mohan beralih pada Raisa gitu. Ya Raisa kerjaannya model gitu. Dewi menerima Owan dengan baik gitu demi Nia gitu. Dari pada pacaran lama-lama, ya Owan dan Nia menikah dengan baik gitu. Acara pernikahan di jalankan dengan baik Owan dan Nia gitu. Jhon dan Melly hadir di pernikahan Owan dan Nia gitu. Jhon senang dengan kisah cinta bahagia Owan dan Nia. Begitulah ceritanya!" kata Budi.

"Cerita yang bagus!" kata Eko.

"Sekedar cerita saja!" kata Budi.

"Cerita persahabatan tokoh Owan dan tokoh Jhon, ya dan kisah cinta," kata Eko.

"Begitulah ceritanya!" kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Emmm," kata Budi.

Budi dan Eko, yaaa asik main permainan maju mundur cantik gitu.

"Budi telah bercerita dengan baik. Aku juga bercerita!" kata Eko.

"Silakan Eko bercerita dengan baik!" kata Budi.

"Begini ceritanya!" kata Eko.

"Emmm," kata Budi.

"Fildan dan Gema berteman baik, ya keduanya menjalankan sekolah SMA dengan baik gitu. Memang agama yang di yakini Fildan dan Gema...Hindu gitu, ya keduanya tinggal dengan baik di Depok gitu. Cerita daerah Depok sesuai dengan cerita di media ini dan itu sih. Memang sih...orang-orang menggerakkan roda ekonomi dengan baik dengan usaha-usaha orang-orang di bidang ini dan itu....demi hidup ini. Fildan memang menyukai cewek cantik yang bernama Selfi gitu, ya Selfi teman sekelas Fildan dan Selfi memang beragama Hindu gitu. Gema teman baik Fildan, ya Gema tahu sih...Fildan suka sama Selfi gitu. Melly diam-diam suka Fildan gitu. Memang teman sekelas Fildan, ya agama Melly Hindu gitu. Fildan yang ingin jadian sama Selfi, ya ternyata Selfi jadian sama Fattah gitu. Memang Fattah kaya sih karena orang tuanya pemilik perusahaan PT. CAKRA gitu. Agama Fattah adalah Hindu. Gema mengerti keadaan Fildan yang menyukai Selfi tapi tidak bisa jadian sama Selfi karena Selfi jadian sama Fattah gitu. Ya Fattah yang cinta Selfi, ya Fattah kaya kebiasannya yang membawa mobil mewah...menjemput Selfi di rumahnya dan selesai sekolah gitu...Fattah mengantarkan Selfi pulang ke rumahnya gitu. Ya Selfi menjadi ratu dengan baik di buat Fattah gitu. Hubungan kisah cinta Fattah dan Selfi berjalan dengan baik gitu. Teman-teman sekolah sih...iri dengan kisah cinta yang baik Selfi dan Fattah gitu. Melly berharap dengan baik sih jadian sama Fildan gitu, ya hubungan pertemanan Melly dan Fildan baik gitu. Suatu hari Gema bertemu dengan cewek cantik ketika Gema membeli buku di toko buku gitu. Setelah berkenalan dengan baik, ya Gema tahu deh nama cewek cantik adalah Kiara gitu. Kiara memang menjalankan sekolah SMA dengan baik dan agama Hindu. Gema dan Kiara beda sekolah SMA gitu. Hubungan pertemanan Gema dan Kiara baik gitu. Fildan mengetahui sih...Gema menyukai cewek yang bernama Kiara, ya sekolah SMA beda dengan Gema. Kenapa Fildan mengetahui Gema suka sama Kiara? Gema cerita dengan baik sama Fildan gitu. Gema ingin jadian sih sama Kiara, ya karena orang tua Gema menyuruh Gema untuk fokus sekolah dari pada pacaran gitu. Gema dilema memilih antara mengikuti mau orang tua dan keinginan Gema yang ingin jadian sama Kiara gitu. Fildan mendukung saja sih...mau Gema jadian sama Kiara atau fokus sekolah SMA berdasar permintaan orang tua gitu. Gema memilih dengan baik sih...mengikuti mau orang tua, ya Gema fokus sekolah SMA gitu dan hubungan pertemanan Gema dan Kiara baik gitu. Adit yang menjalankan kuliah dengan baik di Universitas yang ada di Depok gitu dan agama Adit adalah Hindu gitu. Ya Adit berteman dengan baik dengan abangnya Kiara yang bernama Noel gitu. Ya Noel agama Hindu dan Noel menjalankan kuliah dengan baik di Universitas yang ada di Depok gitu. Adit yang main ke rumahnya Noel, ya Adit bertemu dengan Kiara gitu. Pertemuan pertama Adit dan Kiara, ya Adit jatuh hati pada pandangan pertama pada Kiara gitu. Noel sedang menjalankan pacaran sama cewek yang bernama Victoria gitu. Ya Victoria menjalankan kuliah dengan baik di Universitas yang ada di Depok dan agama Victoria adalah Hindu gitu. Adit ingin sih jadian sama Kiara gitu. Mantan Adit yang bernama Jolina, ya Jolina ingin balikan sama Adit gitu. Ya Jolina beragama Hindu dan Jolina menjalankan kuliah dengan baik di Universitas yang ada di Depok gitu. Gema memang berteman baik sama Kiara gitu, ya Gema mengetahui dengan baik sih...Kiara hubungan dekat banget dengan cowok yang bernama Adit gitu. Gema yang suka dengan Kiara, ya Gema merasa takut kehilangan Kiara jika Kiara jadian sama Adit gitu. Gema jadinya memutuskan untuk jadian sama Kiara, ya Gema bersaing dengan Adit gitu. Kiara senang saja sih di sukai dua cowok yang baik, ya Gema dan Adit gitu. Kiara memang ingin fokus sekolah SMA dari pada pacaran gitu. Kiara berubah pikiran sih karena Gema dan Adit gitu. Kiara memang punya teman baik sih bernama Aqeela gitu. Ya Aqeela menjalankan sekolah SMA dengan baik dan agama Aqeela adalah Hindu gitu. Kiara masih bingung memilih dua cowok yang menyukainya jadi Kiara yang bercerita sama Aqeela tujuannya Aqeela memberikan masukan baik pada Kiara gitu, ya karena Aqeela berpengalaman berpacaran dengan Harry gitu. Ya Harry menjalankan sekolah SMA dengan baik dan agama Harry adalah Hindu gitu. Aqeela memberikan masukan baik sama Kiara, ya Kiara harus memilih dengan baik dengan cara rasa di dalam hati Kiara gitu. Kiara menerima masukan baik dari Aqeela gitu. Kiara memilih antara Gema dan Adit gitu. Dengan rasa yang di rasakan di dalam hati, ya Kiara memilih Gema karena Gema yang pertama kali membuat Kiara senang gitu. Gema senang di pilih Kiara gitu. Hubungan terjalin dengan baik sih, ya Gema dan Kiara gitu. Adit yang tidak bisa jadian sama Kiara karena Gema, ya Adit memilih balikan sama Jolina gitu. Hubungan kisah cinta Adit dan Jolina kembali dengan baik gitu. Fildan senang sih...Gema menjalin kisah cinta sama Kiara gitu. Ya Gema menjalankan hubungan pacaran sama Kiara gitu, ya jangan sampai ketahuan orang tua Gema gitu. Fildan yang berteman baik sama Melly, ya Fildan jadinya suka sama Melly gitu. Ceritanya Fildan jadian dengan baik sama Melly gitu. Ya Melly senang banget jadian sama Fildan gitu. Hubungan kisah cinta di jalankan dengan baik Fildan dan Melly gitu. Gema senang sekali gitu, ya Fildan menjalin kisah cinta dengan Melly gitu. Ada konser musik dangdut artis Ayu Ting Ting gitu di lapangan gitu. Gema dan Fildan memutuskan untuk menonton konser musik dangdut artis Ayu Ting Ting gitu. Ceritanya Fildan, Melly, Gema, dan Kiara berada di lapangan gitu, ya berempat menonton dengan baik konser musik dangdut artis Ayu Ting Ting gitu. Semua orang-orang yang berada di lapangan senang dengan konser musik artis Ayu Ting Ting gitu. Pacaran Fildan dan Melly tetap berjalan dengan baik, ya urusan sekolah SMA tetap berjalan baik karena pendidikan penting untuk masa depan yang lebih baik gitu. Pacaran Gema dan Kiara tetap berjalan dengan baik gitu, ya memang sekolah SMA tetap di jalankan dengan baik demi masa depan yang lebih baik gitu, ya Gema berusaha dengan baik hubungan pacaran dengan Kiara tidak ketahuan orang tua Gema gitu. Begitulah ceritanya!" kata Eko.

"Cerita yang bagus," kata Budi.

"Sekedar cerita saja!" kata Eko.

"Kisah persahabatan tokoh Gema dan tokoh Fildan, ya dan kisah cinta," kata Budi.

"Ya begitulah ceritanya!" kata Eko.

"Emmm," kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

Eko dan Budi tetap asik main permainan maju mundur cantik gitu.

CAMPUR ADUK

JEFF, WHO LIVES AT HOME

Malam hari, ya bintang berkelap-kelip di langit. Setelah nonton Tv yang acara menarik dan bagus....FTV di chenel AllPlay Ent, ya seperti bia...

CAMPUR ADUK