CAMPUR ADUK

Saturday, May 21, 2022

SATU SAMA INGIN DI MENGERTI

Budi dan Eko duduk di depan rumah Budi sambil menikmati minum kopi dan juga makan gorengan lah.

"Eko. Jika ada seorang cewek berpenampilan cantik di hadapan kita. Tujuan cewek itu menunjukkan pesonanya untuk apa ya?" kata Budi.

"Realita apa khayalan. Topik obrolannya?" kata Eko.

"Ya sebenarnya khayalan. Kan sekedar obrolan saja lulusan SMA. Aku mengambil idenya dari apa yang aku tonton di Tv? Tepatnya sih artis cewek yang menyanyi di panggung!" kata Budi.

"Kalau khayalan dan idenya di ambil dari acara Tv. Cewek menunjukkan pesona kecantikan di hadapan kita. Ya ingin di nilai dengan baik. Apalagi jika cewek itu menunjukkan pesona kecantikannya pada cowok yang ia sukai, ya otomatis ingin di nilai kecantikannya lah. Dan juga, ya cewek itu ingin di mengerti dengan baik sama cowok yang menyukainya," kata Eko.

"Di nilai dengan baik. Berarti jika seorang cowok menunjukkan pesona kegantengan di hadapan cewek, ya bisa saja cewek yang di sukai. Ya cowok itu, ya ingin di nilai dengan baik dan juga ingin di mengerti," kata Budi.

"Kedudukannya, ya jadi satu sama untuk penilaian cowok dan cewek, dan juga ingin di mengerti," kata Eko.

"Kalau begitu aku mau cerita!" kata Budi.

"Budi mau cerita. Ya silakan Budi bercerita. Aku siap mendengarkan dengan baik cerita Budi lah!" kata Eko.

"Baiklah aku cerita. Nama tokohnya siapa ya? Ini saja nama tokohnya....Bunga. Ya Bunga cewek yang cantik dan pinter sih. Lulus sekolah SMK. Bunga mencoba melamar kerjaan ke sana ke sini, ya berdasarkan data informasi lowongan pekerjaan di koran. Usaha Bunga berhasil, ya kerja di hotel sih. Bunga pun kerja dengan baik, ya jadi pegawai di hotel. Hasil dari kerja di hotel, ya gaji Bunga di berikan sama Ibu. Ya Ibu senang banget anaknya sudah bisa menghasilkan uang dari kerjaannya dan juga bisa membantu keuangan keluarga dengan baik. Bunga terus kerja dengan baik di hotel, ya sampai bertemu dengan cowok ganteng, ya nama cowok itu Kevin. Ya cuma saja Kevin, ya membuat Bunga kesel karena sok kaya gitu. Padahal memang kaya sih Kevin, ya kerjaannya sih, ya Bos perusahaan ternama. Memang perusahaan tersebut miliknya Kakeknya Kevin. Ya Kevin sebagai cucu, ya punya andil untuk memajukan perusahaan keluarga gitu. Kevin sering nginep di hotel, ya di tempat Bunga kerja. Perselisihan Bunga dan Kevin yang ini dan itu. Pada akhirnya tumbuh rasa cinta di antara Bunga dan Kevin. Tapi Clara tidak suka dengan Bunga, ya dekat dengan Kevin. Ya Clara itu cewek yang di jodohkan ke Kevin, ya rencana orang tua Kevin dan orang tua Clara, ya urusan kerjaan, ya tepatnya bisnis. Kevin menjalankan dengan baik hubungannya dengan Clara, ya sebatas bisnis saja. Kevin telah bertemu dengan Bunga, ya banyak berubah kepribadiannya, ya agar bisa seirama dengan Bunga. Ya Bunga pun mengerti dengan perubahan Kevin. Jadi Bunga dan Kevin, ya satu sama ingin di mengerti gitu. Hubungan antara Kevin dan Bunga terus banyak masalah karena Clara yang tidak suka, ya sampai orang tua Kevin. Ya Kevin demi cintanya sama Bunga, ya berjuang untuk menyakini orang tuanya untuk bisa menerima Bunga. Usaha Kevin berhasil menyakini orang tua Kevin, ya tentang Bunga. Kevin dan Bunga, ya beneran jadian gitu. Clara yang tidak bisa bersama dengan Kevin, ya menjauh dari Kevin. Ya Danar dari dulu suka sama Clara. Karena urusan Clara dengan Kevin, ya maka itu Danar berusaha bersabar gitu untuk mendapatkan cinta Clara. Pada akhirnya Clara pupus harapan dengan Kevin, ya menerima cinta Danar. Ya Danar dan Clara, ya jadian gitu. Kevin dan Bunga, ya kisah cintanya berjalan dengan baik sampai menikah. Setelah menikah. Ya Bunga tidak kerja lagi di hotel karena permintaan Kevin. Bunga jadi istri yang baik buat Kevin. Begitulah ceritanya," kata Budi.

"Cerita yang bagus seperti biasanya," kata Eko.

"Emmmm," kata Budi.

Abdul dateng ke rumah Budi, ya memarkirkan dengan baik motornya di depan rumah Budi. Abdul pun duduk bersama Eko dan Budi.

"Eko, Budi. Asik ngomongin apa?" kata Abdul.

"Ngomgin tentang cewek yang ingin di mengerti," kata Eko.

"Cowok juga, ya ingin di mengerti juga," kata Budi.

"Kalau begitu sih. Satu sama. Cowok dan cewek, ya ingin di mengerti," kata Abdul.

"Emmmm," kata Eko dan Budi bersamaan.

"Kalau begitu main kartu remi saja!" kata Abdul.

"OK. Main kartu remi!" kata Eko.

"Baiklah main kartu remi!" kata Budi.

Budi mengambil kartu remi di bawah meja, ya kartu remi di kocok dengan baik dan di bagikan dengan baik kartu remi. Ketiganya main kartu remi dengan baik. 

CAMPUR ADUK

MUMBAI XPRESS

Malam gelap bertabur bintang di langit. Setelah nonton Tv yang acara sepak bola. Budi duduk dengan santai di depan rumahnya sedang baca cerp...

CAMPUR ADUK