"Dono," kata Indro.
"Apa?" kata Dono berhenti baca bukunya.
"Dono hari Roh bicara tentang apa?" kata Indro.
"Roh, hari ini bicara tentang rencana manusia yang menjalani hidup mengikuti alur kehidupan yang dibuat manusia," kata Dono.
"Bekerja dan bekerja, ya menghasilkan uang untuk mencukupi kebutuhan sehari-harinya," kata Indro.
"Iya," kata Dono.
"Roh itu sering membicarakan tentang apa, Don?" kata Indro.
"Segala hal. Lebih tepatnya aturan-aturan yang ini dan itu untuk menjalankan kehidupan ini," kata Dono.
"Aturan toh. Kalau urusan cewek gimana, ya orang di sukai gitu?" kata Indro.
"Hawa. Roh sering menyebutnya Hawa. Jadi pilihlah Hawa yang Indro sukai saja. Roh juga bilang, ya antara Adam dan Hawa itu keseimbangan derajatnya," kata Dono.
"Jadi seimbang toh antara Adam dan Hawa. Berarti Hawa di boleh kan jadi pemimpin dong!" kata Indro.
"Ya iyalah. Kenyataannya gimana dengan Hawa yang derajatnya di jadikan pemimpin," kata Dono.
"Memang sih....banyak Hawa jadi pemimpin, ya zaman sekarang ini. Ya sudahlah aku nonton Tv lagi!" kata Indro.
"Iya," kata Dono.
Dono melanjutkan baca bukunya. Indro ke ruang tengah untuk nonton Tv lagi bersama Kasino. Saat Tv mendatangkan berita yang ini dan itu, ya Indro berkata "Berita ini ulangan."
"Ulangan," saut Kasino.
"Aku baca artikel yang ini dan itu di jaringan internet di Hp, ya jadi kalau di tonton di Tv.....ulangan lah!" kata Indro.
"Ooooo begitu. Aku baru nonton tuh berita di Tv karena aku tidak baca artikel di jaringan internet di Hp," kata Kasino.
Kasino dan Indro fokus nonton Tv. Dono berhenti baca bukunya dan bukunya di taruh di meja. Dono ke kamarnya untuk mengetik di leptopnya, ya biasa membuat cerita yang ini dan itu.
"Kasino jika ada permasalah yang kecil, ya tidak boleh di besar-besar kan nanti jadinya tambah ruwet urusannya?!" kata Indro.
"Memang masalah kecil tidak perlu di besar-besar kan. Ya di abaikan saja, ya masalah kecil itu selesai juga," kata Kasino.
"Kalau masalah besar harus di selesai secepat mungkin, ya agar tidak menghancurkan segalanya kan?!" kata Indro.
"Memang iya, masalah besar harus di selesaikan secepat mungkin. Kalau di tunda-tunda jadi kacau. Contohnya : banjir. Tuh banjir harus segera di tangangin dengan cepat dan baik," kata Kasino.
"Contoh lain, bisa saja tentang wabah penyakit yang ini dan itu karena telah memakan korban gitu," kata Indro.
"Ya," kata Kasino.
Kasino dan Indro, ya fokus nonton Tv. Dono tetap serius mengetik di leptopnya.