Budi duduk di depan rumahnya dengan keadaan santai banget gitu, ya sedang membaca cerpen yang ceritanya menarik gitu, ya sambil menikmati minum kopi dan makan singkong rebus gitu.
Jessica Barrett, ya seorang ibu muda Inggris yang tinggal di San Francisco, ya mengungkapkan kepada suami eksekutif musiknya, Robert, bahwa dia hamil. Pasangan ini sudah memiliki dua anak kecil: seorang putra, Ken, dan seorang putri, Gail. Beberapa hari kemudian, saat pesta ulang tahun Ken, Robert menemukan Jessica sakit parah dan muntah-muntah di kamar mandi. Setelah mengunjungi Dr. George Staton, dokter kandungan dan teman pribadinya, Jessica diberitahu bahwa dia sebenarnya sedang hamil tiga bulan, bukan hanya minggu yang dia yakini.
Selama kehamilannya, Jessica mendapati dirinya mengalami perubahan suasana hati yang hebat, halusinasi suara, dan fenomena poltergeist. Pada suatu kesempatan, Jessica terbangun karena mengi tanpa tubuh, dan melayang ke udara dan mengi dengan keras di seluruh rumahnya. George menceritakan kepada Robert yang khawatir bahwa kehamilan Jessica mengalami kemajuan yang luar biasa pesat. Khawatir akan kesejahteraannya, George mengatur agar Jessica menghabiskan waktu bersama istrinya, Barbara, berharap dia akan curhat padanya.
Jessica memberi tahu George bahwa dia ingin melakukan aborsi, tetapi dengan cepat bimbang, menuduhnya sebagai pembunuh ketika dia setuju untuk melakukan aborsi jika dia menganggap kehamilan itu membahayakan kesehatannya. Rumah tangga Barrett segera menjadi sarang aktivitas supernatural yang meneror Gail dan Ken saat ayah mereka pergi. Sementara itu, Jessica menunjukkan perilaku yang semakin mengerikan seperti kerasukan setan, ya seperti memutar kepala secara tidak manusiawi, mengi, dan muntah proyektil.
Robert dihubungi oleh seorang pria misterius bernama Dimitri yang memerintahkan dia untuk mengurung Jessica di rumah mereka dan mengusir pengunjung, memastikan bahwa anak tersebut telah lahir. Jessica semakin sakit, menunjukkan demam, penyakit perut, dan gejala aneh lainnya, dan terbaring di tempat tidur. Di bawah instruksi Dimitri, George menyuruh Jessica mengenakan jaket pengekang untuk mencegahnya menyerang dengan kasar. Ketika George mengunjunginya, Jessica bergantian memohon bantuannya sebelum mengutuknya dengan suara yang dalam dan jahat. George menyuruh Jessica menjalani serangkaian tes, termasuk pemindaian otaknya, tetapi tidak satupun yang menunjukkan kelainan neurologis.
Setelah Robert menjadi sasaran semburan perilaku supernatural kekerasan dari Jessica, terungkap bahwa Dimitri adalah kekasih dari masa lalu Jessica, dan bahwa dia adalah seorang pemuja setan yang telah mengatur agar dia melahirkan Antikristus, dengan imbalan roh iblis. setelah menyelamatkannya dari kematian dalam kecelakaan mobil bertahun-tahun sebelumnya. Dalam konfrontasi kekerasan antara Jessica dan Dimitri, entitas iblis menyerangnya, dan menyiratkan bahwa semua peristiwa yang terjadi diatur untuk hiburannya sendiri. Entitas tersebut membunuh Dimitri sebelum meninggalkan tubuh Jessica, setelah itu dia langsung mengalami lahir mati.
Beberapa waktu kemudian, Jessica yang sehat menemani Robert dan anak-anak mereka naik perahu di Teluk San Francisco. Ken membuka bungkus kado yang diperolehnya pada hari ulang tahunnya, disembunyikan dalam kertas kado hitam dengan pita emas. Hadiahnya ternyata sebuah mobil mainan berwarna merah, model yang sama dengan Dimitri yang mengalami kecelakaan yang hampir merenggut nyawanya. Ken menjatuhkan mobil mainannya ke tepi pagar perahu, dan matanya bersinar hijau.
***
Budi selesai membaca cerpen, ya jadi membaca cerpen yang lain yang ceritanya menarik, ya yang berjudul Putri Angsa.
Isi cerita yang di baca Budi :
Sebuah kerajaan yang di pimpin seorang Raja bernama Sule memiliki anak cewek bernama Putri. Sebuah kerajaan yang di pimpin Ratu Nunung, ya memiliki anak cowok bernama Abdul. Raja Sule dan Ratu Nunung berteman dengan baik, ya ingin menjodohkan anak mereka demi menyatukan dua kerajaan gitu. Ajiz seorang penasehat kerajaan dari Raja Sule, ya ingin mengambil kekuasaan Raja Sule. Tapi rencana Ajiz ketahuan sama Raja Sule, ya mau di penjara, ya anak buah Ajiz sudah di penjara gitu. Ajiz meninggalkan kerajaan dan bersembunyi di hutan. Ajiz masih berambisi banget jadi Raja, ya jadi belajar ilmu sihir dari sebuah kitab yang di temukan di goa gitu. Raja Sule tidak menemukan Ajiz, ya jadi diabaikan untuk di penjara gitu.
Abdul dan Putri masih kecil sering bertengkar gitu. Bertahun-tahun, ya Abdul dan Putri dewasa, ya jadinya saling mencintai gitu. Ketika waktu, ya mau pernikahan terjadi masalah. Abdul menunda pernikahan, ya karena belum siap. Putri kecewa dengan keputusan Abdul yang menunda pernikahan gitu.
Ajiz yang telah menjadi penyihir, ya bisa berubah menjadi seekor Naga gitu. Putri di culik sama Ajiz yang berwujud Naga. Raja Sule, ya berusaha untuk menolong Putri tapi gagal gitu. Putri di bawa ke sebuah tempat yang di buat Ajiz dengan sihirnya gitu, ya istana di pinggir danau. Naga pun berubah menjadi Ajiz. Ya Ajiz menyihir Putri menjadi seekor angsa, ya ketika bulan purnama, ya Putri bisa kembali menjadi manusia.
Raja Sule meminta bantuan Ratu Nunung, ya Abdul juga untuk mencari Putri yang di culik Naga. Abdul dengan pasukannya mencari Putri dengan tujuan mengalahkan Naga gitu. Pencarian berhari-hari di lakukan Abdul, ya tidak ada hasilnya. Seekor angsa terbang di atas langit, ya Abdul mau memanahnya gitu. Jadi diikuti tuh angsa sama Abdul sampai di sebuah danau, ya ada istana gitu.
Angsa mau di panah Abdul. Pada saat itu, ya malam bulan purnama. Angsa berubah menjadi Putri. Abdul senang bertemu dengan Putri. Ajiz muncul dengan baik dengan wujud Naga. Abdul kalah dari Naga, ya jadi melarikan diri dengan Putri gitu. Sampai Putri kembali menjadi angsa lagi. Abdul berusaha dengan baik untuk mengalahkan Naga demi mengembalikan Putri jadi manusia seutuhnya gitu. Naga mengamuk dengan menyemburkan api, ya menghancurkan pasukan Abdul gitu.
Ratu Nunung tahu cara mengalahkan Naga dengan sebuah panah ajaib yang di berikan sama penyihir putih bernama Andre. Ratu Nunung memerintahkan pengawal Wendy untuk membawa panah ajaib, ya di serahkan pada pangeran Abdul gitu.
Abdul masih berjuang menghadapi Naga, ya beserta pasukannya gitu. Pengawal Wendy, ya menyerahkan panah ajaib sama Abdul gitu. Ya segera Abdul memanah Naga, ya sampai terkena di dadanya tembus ke jantung. Naga jatuh dan berubah jadi manusia, ya Ajiz. Ya Ajiz mati lah. Angsa pun berubah jadi Putri. Semua bersorak sorai, ya telah mengalahkan Naga gitu.
Abdul membawa Putri pulang ke istana. Ya Abdul telah siap menikah dengan Putri, ya jadilah pernikahan dengan baik. Putri dan Abdul bahagia gitu. Raja Sule dan Ratu Nunung senang Abdul dan Putri menikah, ya jadi dua kerajaan bersatu dengan baik.
***
Budi selesai baca cerpen yang ceritanya menarik, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja. Eko datang ke rumah Budi, ya motor di parkirkan di depan rumah Budi. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi.
"Hidup ini tetap sama, ya kan Eko?" kata Budi.
"Tetap sama hidup ini. Antara baik dan buruk perilaku manusia," kata Eko.
"Baik dan buruk," kata Budi.
"Miskin dan kaya. Persaingan sengit manusia demi hidup ini, ya miskin berusaha untuk kaya. Yang kaya tetap berusaha tetap kaya, ya tidak ingin miskin," kata Eko.
"Kompetisi dengan tujuan masing-masing," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Gimana pendapat Eko. Jika ada berita ceritanya tentang guru yang mukul muridnya?" kata Budi.
"Sakit jiwa tuh guru!" kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Yang jadi pertanyaannya, ya gimana pendidikan psikologisnya dalam mendidik anak, ya yang di ajarkan saat bangku kuliah?" kata Eko.
"Ya kalau itu sih, ya mana aku tahu?" kata Budi.
"Bila tidak mampu jadi guru, ya jangan jadi guru atau kuliah bidang pendidikan gitu," kata Eko.
"Pilihan manusia karena keadaan gitu," kata Budi.
"Keadaan ini dan itu, dari dulu sampai sekarang," kata Eko.
"Realita begitu," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Kalau ada berita seperti ini. Ya pendapat Eko gimana. Tentang proyek pembangunan yang diadakan pemerintahan sampai terjadi penggusuran tempat tinggal warga miskin?" kata Budi.
"Ya aku tidak ikutan dalam perencanaan proyek pembangunan, ya di buat pemerintahan. Jadi aku tidak ada data untuk menjelaskan gitu. Berita kan ceritanya ini dan itu. Apalagi aku cuma lulusan SMA saja!" kata Eko.
"Iya sih kita cuma lulusan SMA. Jadi tidak ikut campur, ya pendapat Eko," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Jika penggusuran warga miskin kena ke kita, ya di buat cerita andainya. Gimana Eko?" kata Budi.
"Kalau ceritanya kena ke kita, ya kita harus ikut campur, ya bicara dengan baik sama pemerintah. Untuk ganti rugi yang tepat gitu. Karena ada cerita tentang penggusuran yang di buat swasta, ya yang di rugikan warga miskin," kata Eko.
"Ikut campur. Demi kebaikan bersama!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Main kartu remi saja!" kata Budi.
"Oke. Main kartu remi!" kata Eko.
Budi mengambil kartu remi di bawah meja, ya kartu remi di kocok dengan baik dan di bagikan dengan baik kartu remi Eko dan Budi main kartu remi dengan baik gitu.