CAMPUR ADUK

Friday, October 29, 2021

BONEKA ULTRAMAN

Ibu membelikan boneka Ultraman, ya hadiah dari usaha Faul yang mendapatkan nilai-nilai dalam pelajaran bagus-bagus gitu. Faul kan masih anak-anak, ya SD kelas 3. Faul di ruang tengah sedang main boneka Ultraman dengan monsternya lah. 

Isi cerita yang di mainkan Faul :

Muncul monster Deathdrago di kota, ya dengan kemampuannya Ultraman jahat yang bernama Ultraman Carmeara, ya menggunakan portal demensi lah. Deathdrago menghancurkan kota dengan energi pengancur yang di keluarkan Deathdrago. Para manusia berusaha menyelamatkan diri dari amukan monster Deathdrago menghancurkan.

Pasukan penyelamat menyelamatkan para manusia. Para tentara dengan mengendarai kendaraan perang dari tank sampai pesawat tempur, ya menyerang monster Deathdrago. Ya monster Deathdrago terus mengamuk menghancurkan kota. Para tentara kewalahan menghadapi monster Deathdrago. Ultraman Carmeara, ya senang sekali rencananya sesuai rencana menghancurkan kota.

Keadaan makin krisis banget. Pasukan khusus pun di perintahkan untuk mengatasi monster Deathdrago. Pasukan khusus itu di debut GUTS. Dengan persenjataan moderen dan juga pesawat yang super canggih, ya pesawat itu di kendalikan dengan cara jarak jauh.

Pasukan khusus berperang menghadapi monster Deathdrago, ya sangat sengit banget. Monster Deathdrago, ya terus menghancurkan kota. Pasukan khusus pun kewalahan menghadapi monster Deathdrago. Seorang pemuda yang gagah dan berani, ya bernama Kengo, ya menggunakan kekuatan cahaya, ya alat perubahannya di pegang di tanganlah. Kengo berubah menjadi Ultraman Trigger.

Ya Ultraman Trigger bertarung melawan monster Deathdrago yang menghancurkan kota. Pertarungan sengit banget antara Ultraman Trigger dan juga monster Deathdrago. Ultraman Trigger berhasil mengalahkan monster Deathdrago, ya dengan menggunakan kekuatan energi pengancur keluar dari tangannya Ultraman Trigger.

Setelah mengalahkan monster Deathdrago, ya Ultraman Trigger terbang ke langit lah. Semua manusia senang karena monster pengancur kota telah di kalahkan. Para manusia senang dengan Ultraman Trigger yang telah menolong dengan baik, ya menyelamatkan manusia lah. Ultraman Carmeara kesal karena monsternya di kalahkan sama Ultraman Trigger. Ultraman Trigger, ya kembali menjadi Kango. Ya Kengo pun kembali ke pasukan khusus lah.

***

"Faul," kata Ibu.

Faul berhenti main boneka Ultramannya. 

"Apa?!" kata Faul. 

"Faul sudah waktunya belajar!" kata Ibu. 

"Iya Ibu. Faul belajar. Faul berhenti mainnya!" kata Faul. 

Faul membereskan mainannya, ya di taruh di kotak kardus. Faul membawa kotak kardus yang berisi mainan ke kamarnya. Di kamar, ya Faul belajar dengan baik, ya mengulas pelajaran di berikan guru dengan baik. Ibu sedang sibuk memasak di dapur, ya untuk membuat makan untuk keluarga lah. Ibu sebenarnya mencoba masakan yang di buat di acara Tv gitu. Hasil masakan Ibu sukses sih, ya karena sesuai dengan apa yang di contohkan di acara Tv tentang masakan ini dan itu. 

SI CABE RAWIT

Faul duduk di ruang tengah, ya sedang baca buku cerita lah. Cerita rakyat dari Provinsi Aceh, mengenai seorang anak kecil bernama Cabe Rawit. 

Isi buku cerita yang di baca Faul dengan baik :

Alkisah, dahulu kala di sebuah gubug kecil, hidup sepasang suami istri yang sudah tua. Kehidupan mereka sangat miskin. Sang suami berkerja menjadi buruh angkut di pasar untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Di usia mereka yang telah senja, mereka belum juga dikaruniai seorang anak. Namun begitu, keduanya tidak pernah berhenti berdoa. Setiap hari mereka selalu berdoa kepada Tuhan agar diberikan seorang anak.

“Tuhan, berikanlah kepada kami seorang anak yang akan melanjutkan keturunan. Walaupun anak kami hanya berukuran sebesar cabe rawit, kami akan dengan senang hati menerimanya.” demikian doa sang suami di suatu pagi.

Di suatu hari, sang istri sakit. Sebenarnya sang istri kala itu tengah mengandung. Hanya saja bayi di kandungan istrinya berukuran sangat kecil, sehingga mereka berdua tidak menyadarinya. Beberapa bulan kemudian, sang istri melahirkan seorang bayi berukuran sangat kecil, sebesar ukuran cabe rawit. Mereka berdua sangat gembira dengan kehadiran si buah hati. Karena berukuran sebesar cabe rawit, mereka berdua kemudian memberi nama bayi mereka dengan nama Cabe Rawit.

Mereka membesarkan anak mereka dengan penuh kasih sayang. Malangnya, setelah si Cabe Rawit beranjak dewasa, ayah si Cabe Rawit meninggal karena sakit. Akibatnya si Cabe Rawit harus bekerja menggantikan ayahnya, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ia berniat bekerja menjadi kuli panggul di pasar seperti pekerjaan ayahnya. Meskipun bertubuh kecil, namun cabe rawit memiliki tenaga sangat kuat dan memiliki suara lantang. Ketika si Cabe Rawit pergi ke pasar, di tengah jalan ia bertemu dengan seorang pedagang pisang.

Si pedagang pisang memanggul pisang bawaannya yang banyak. Si Cabe Rawit merasa takut tertimpa oleh buah pisang sehingga ia berteriak, “Hai bapak penjual pisang! Hati-hati jangan sampai pisang milik bapak menimpa tubuhku yang kecil!”

Si pedagang pisang sontak merasa kaget dengan suara keras tersebut. Ia menengok ke kanan dan ke kiri mencari asal suara tersebut. Karena tidak menemukan asal suara, si bapak penjual pisang merasa ketakutan. Ia pikir suara tersebut adalah suara hantu. Ia lantas lari tunggang langgang meninggalkan pisang dagangannya di jalan. Karena pisang tersebut dibiarkan tergeletak begitu saja, Si Cabe Rawit akhirnya membawa pisang-pisang tersebut ke rumahnya.

Hal ini sering terjadi pada para pedagang lainnya di pasar seperti pedagang beras, pedagang jagung, pedagang sayuran dan pedagang lain. Alhasil, setiap hari banyak barang-barang yang dibawa oleh si Cabe Rawit ke rumahnya. Akhirnya kehidupan si Cabe Rawit beserta ibunya menjadi berkecukupan.

***

Faul selesai membaca bukunya. 

"Cerita yang bagus," kata Faul. 

Faul menutup bukunya dengan baik, ya buku di taruh di meja.

"Nonton Tv lah!" kata Faul.

Faul mengambil remot di meja, ya segera di hidupkan dengan baik Tv. Faul memilih acara Tv yang di sukainya. Ternyata yang di pilih Faul, ya acara film Ultraman yang di tayangkan salah satu chenel Tv lah. Faul menaruh remot Tv di meja dengan baik. Faul pun menonton dengan baik film Ultraman, ya memang ceritanya bagus sih untuk anak-anak karena memang Faul masih SD lah, ya kelas 3.

CAMPUR ADUK

MUMBAI XPRESS

Malam gelap bertabur bintang di langit. Setelah nonton Tv yang acara sepak bola. Budi duduk dengan santai di depan rumahnya sedang baca cerp...

CAMPUR ADUK