Selesai sholat tarawih di mesjid. Eko duduk di depan rumah sambil baca buku, ya cerpen yang menarik gitu, ya sambil menikmati minum kopi dan makan gorengan gitu.
Isi cerita yang di baca Eko :
Di Culver University di Virginia, Jenderal Thaddeus "Thunderbolt" Ross bertemu dengan Dr. Bruce Banner, ya kolega dan pacar putrinya Betty, mengenai eksperimen yang diklaim Ross dimaksudkan untuk membuat manusia kebal terhadap radiasi gamma. Eksperimen tersebut—bagian dari program "prajurit super" era Perang Dunia II yang diharapkan Ross untuk dibuat ulang—gagal. Paparan radiasi gamma menyebabkan Banner berubah menjadi Hulk untuk waktu yang singkat, setiap kali detak jantungnya naik di atas 200 detak per menit. Hulk menghancurkan lab dan area sekitarnya, membunuh beberapa orang di dalam dan melukai Jenderal dan Betty, dan lainnya di luar. Banner menjadi buronan militer AS dan Ross, yang ingin mempersenjatai Hulk.
Lima tahun kemudian, Banner bekerja di pabrik pembotolan di Rocinha, Rio de Janeiro, Brasil, sambil mencari obat untuk kondisinya. Di internet, dia secara anonim bekerja sama dengan seorang kolega yang hanya dikenal sebagai "Tuan Biru". Dia sedang mempelajari teknik Yoga untuk membantu menjaga kendali dan tidak berubah dalam lima bulan. Setelah Banner memotong jarinya, setetes darahnya jatuh ke dalam botol, yang akhirnya tertelan oleh seorang konsumen lanjut usia di Milwaukee, Wisconsin, membuatnya sakit gamma. Menggunakan botol tersebut untuk melacak Banner, Ross mengirimkan tim pasukan khusus yang dipimpin oleh Emil Blonsky, untuk menangkapnya. Banner berubah menjadi Hulk dan mengalahkan tim Blonsky, dengan Blonsky bertahan. Setelah Ross menjelaskan bagaimana Banner menjadi Hulk, Blonsky setuju untuk disuntik dengan sejumlah kecil serum serupa, yang memberinya peningkatan kecepatan, kekuatan, ketangkasan, dan kekuatan penyembuhan tetapi juga mulai merusak kerangkanya dan merusak penilaiannya.
Banner kembali ke Universitas Culver dan bertemu kembali dengan Betty. Banner diserang untuk kedua kalinya oleh pasukan Ross dan Blonsky, diberitahu oleh pacar Betty yang mencurigakan, Leonard Samson, menyebabkan Banner kembali berubah menjadi Hulk. Pertempuran berikutnya di luar universitas terbukti sia-sia bagi pasukan Ross, dan mereka mundur, meskipun Blonsky, yang kewarasannya goyah, menyerang dan mengolok-olok Hulk. Hulk melukai Blonsky dengan parah dan melarikan diri bersama Betty. Setelah Hulk kembali ke Banner, dia dan Betty kabur, dan Banner menghubungi Tuan Blue, yang mendesak mereka untuk menemuinya di New York City. Tuan Blue sebenarnya adalah ahli biologi seluler Dr. Samuel Sterns, yang memberi tahu Banner bahwa dia telah mengembangkan kemungkinan penangkal kondisi Banner. Setelah tes berhasil, dia memperingatkan Banner bahwa penawarnya hanya dapat membalikkan setiap transformasi. Sterns mengungkapkan bahwa dia telah mensintesis sampel darah Banner, yang dikirim Banner dari Brasil, menjadi persediaan besar, untuk menerapkan "potensi tak terbatas" pada pengobatan. Takut kekuatan Hulk jatuh ke tangan militer, Banner ingin menghancurkan suplai darah.
Blonsky yang telah pulih bergabung dengan pasukan Ross untuk upaya ketiga untuk menahan Banner. Mereka berhasil, dan Banner serta Betty dibawa pergi dengan helikopter. Blonsky tetap tinggal dan memerintahkan Sterns untuk menyuntiknya dengan darah Banner, karena dia menginginkan kekuatan Hulk. Eksperimen tersebut mengubah Blonsky menjadi Abomination, makhluk dengan ukuran dan kekuatan yang melebihi Hulk. Dia menyerang Sterns, yang terkena darah Banner di dahinya, menyebabkan dia mulai bermutasi juga. Kekejian mengamuk melalui Harlem. Menyadari bahwa Hulk adalah satu-satunya yang dapat menghentikan Kekejian, Banner meyakinkan Ross untuk membebaskannya. Dia melompat dari helikopter Ross dan berubah setelah menyentuh tanah. Setelah pertempuran di seluruh Harlem, Hulk mengalahkan Kekejian dengan hampir mencekiknya sampai mati dengan rantai, tetapi menyelamatkan nyawanya setelah mendengar permohonan Betty dan meninggalkan Kekejian untuk ditangkap oleh Ross dan pasukannya. Setelah bersenang-senang dengan Betty, Hulk melarikan diri dari New York.
Sebulan kemudian, Banner masuk Bella Coola, British Columbia. Alih-alih menekan transformasinya, dia mulai berubah secara terkendali dengan sedikit seringai. Belakangan, Tony Stark mendekati Ross di bar lokal dan memberi tahu dia bahwa sebuah tim sedang dibentuk.
***
Eko selesai baca buku, ya buku di taruh di bawah meja. Ya Eko menikmati minum kopi dan makan gorengan gitu. Budi dateng ke rumah Eko, ya memarkirkan motornya dengan baik di rumah Eko. Ya Budi duduk dengan baik, ya dekat Eko.
"Eko," kata Budi.
"Apa?" kata Eko.
"Ada sebuah kata-kata di jaringan internet, ya sebuah vidio gitu. Tentang berjilbab gitu," kata Budi.
"Tentang jilbab," kata Eko.
"kata-kata itu "Yang penting hati di jilbabin dulu!"....," kata Budi.
"Sebuah saran toh," kata Eko.
"Memang si bentuk saran sih, ya berbentuk di umpamakan," kata Budi.
"Ada di sebuah lagu menjelaskan dengan baik dari lebih baik hati di jilbabin dulu, ya tujuannya perbaikin urusan penyakit hati. Ketika telah memahami dengan baik ilmu tentang ajaran agama Islam. Ya bagi pintu hati telah terketuk dengan baik, ya niat ingin memperbaiki diri, ya harus di laksanakan dengan baik sampai memakai jilbab sebenarnya untuk menutupi aurat khusus untuk wanita! " kata Eko.
"Jadi harus memahami dengan baik kata-kata tersebut dengan baik," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Memang sih. Vidio itu, ya tujuannya untuk wanita memakai jilbab gitu!" kata Budi.
"Berbagai cara manusia siar ajaran agama Islam," kata Eko.
"Ya realitanya begitu!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Sekedar obrolan lulusan SMA, ya karena dunia ini, ya ada lebih baik sih untuk memahami ajaran agama Islam dengan baik seperti acara Tv berbentuk obrolan berbagai tema yang di angkat, ya sampai sinetron yang berkaitan dengan ajaran agama Islam," kata Budi.
"Aku paham omongan Budi!" kata Eko.
"Kalau berdasarkan dari data pergaulan di lapisan masyarakat. Ya ada cewek-cewek yang perilakunya tidak punya rasa malu, ya liar banget gitu," kata Budi.
"Pergaulan yang bebas, ya jadi liar. Bertindak tidak pikir dua kali," kata Eko.
"Cewek-cewek seperti itu, ya harus di arahkan dengan baik, ya untuk menjadi pribadi yang baik," kata Budi.
"Ketika sadar bahwa perilakunya buruk. Memilih jalan tobat!!!" kata Eko.
"Ya harus tobat lah!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Lebih baik main catur saja!" kata Budi.
"OK. Main catur!" kata Eko.
Eko mengambil papan catur di bawah meja, ya papan catur di taruh di atas meja. Eko dan Budi menyusun bidak catur di atas papan catur.
"Manusia yang telah tobat, ya memilih jalan baik. Pasti bisa kembali ke jalan masa lalunya yang buruk lagi," kata Budi.
"Seperti contohnya : orang yang merokok. Ya orang merokok kan cenderung dari pergaulan sampai merokok. Ketika orang yang merokok tobat, ya tidak merokok lagi dengan alasan kesehatan gitu. Tapi jika kembali ke pergaulan ini dan itu, ya orang tobat ngerokok kembali lagi ngerokok," kata Eko.
"Sama hal contohnya : orang yang makan babi dan minum arak. Katanya tobat. Kalau kembali ke pergaulan ini dan itu. Di imingi makan babi, ya yang katanya enak berdasarkan data cerita di jaringan internet berupa vidio dan juga minum arak gitu. Maka tobatnya bisa gagal, ya kembali ke jalan masa lalu dengan baik," kata Budi.
"Pergaulan ini dan itu," kata Eko.
"Sebaiknya itu, ya lebih baik itu, ya benar-benar melupakan jalan masa lalu yang salah dan tidak akan pernah kembali karena telah tobat yang sebenarnya. Ya maka itu, ya lebih baik bergaul dengan orang-orang baik maka jalan hidup tetap jadi baik," kata Budi.
"Ngumpul dengan orang-orang baik," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
Keduanya main catur dengan baik gitu.
