Malam yang tenang. Seperti biasanya Budi duduk santai di depan rumahnya sedang membaca cerpen yang cerita menarik, ya sambil menikmati minum kopi dan makan singkong rebus.
Isi cerita yang di baca Budi :
Sarah Pierce tinggal bersama suaminya Richard dan putrinya Lucy. Namun, pernikahan mereka berantakan ketika dia menemukan kecanduannya pada pornografi internet. Suatu hari, dia bertemu dengan Brad Adamson, seorang mahasiswa hukum yang membawa putranya yang berusia 4 tahun, Aaron, ke taman. Brad dan Sarah menjadi ramah dan, dengan berani, berciuman di taman. Mereka langsung tertarik satu sama lain, tetapi memutuskan untuk menjaga hubungan mereka tetap platonis.
Suatu hari, beberapa orang tua panik saat melihat pelaku seks Ronnie J. McGorvey, yang baru saja dibebaskan dari penjara, berenang di kolam bersama anak-anak. Setelah dia dikawal oleh polisi, Sarah dan Brad membawa Lucy dan Aaron kembali ke rumahnya dan menidurkan anak-anak. Saat Sarah sedang mengeringkan handuk di ruang bawah tanahnya, Brad turun dan mereka berhubungan seks.
Ronnie tinggal bersama ibunya, May, yang percaya bahwa bertemu dengan wanita seusianya akan menyembuhkannya dari pedofilia. Ronnie, dengan enggan, setuju untuk pergi berkencan yang telah diatur oleh May untuknya dengan seorang wanita bernama Sheila, yang berakhir buruk ketika dia melakukan masturbasi di sampingnya di dalam mobil dekat taman bermain anak-anak.
Ketika Brad melewatkan ujian pengacara lagi, istrinya Kathy menjadi curiga dan memberi tahu Brad untuk mengundang Sarah, Richard, dan Lucy untuk makan malam. Keakraban yang terbukti antara Brad dan Sarah menegaskan kecurigaannya, dan Kathy mengatur agar ibunya datang untuk kunjungan yang diperpanjang. Saat tim sepak bola Brad memainkan pertandingan terakhirnya, Sarah hadir dan bersorak saat Brad mencetak touchdown kemenangan. Setelah itu, mereka bermesraan di lapangan, dengan Brad meyakinkannya untuk kabur bersamanya.
Larry Hedges, teman Brad dan mantan polisi, menghabiskan sebagian besar waktunya melecehkan Ronnie. Suatu malam, dia memasuki lingkungan Ronnie dengan megafon. May keluar untuk menghadapinya, menderita serangan jantung saat Larry mendorongnya ke tanah, menyebabkan dia ditangkap. May dibawa ke rumah sakit, di mana dia meninggal. Ketika Ronnie pulang dari rumah sakit, dia menemukan sepucuk surat yang ditulis oleh May yang berbunyi: "Tolong jadilah anak yang baik." Bingung, Ronnie menghancurkan sebagian besar koleksi patung Hummel milik ibunya sebelum mengambil pisau.
Pada malam yang sama, Sarah dan Brad setuju untuk bertemu di taman. Saat dia menuju ke taman, dia terganggu oleh para remaja yang bermain skateboard. Mencoba untuk mencoba melompat sendiri, dia menjatuhkan dirinya sendiri. Ketika dia sadar kembali, dia meminta paramedis untuk memanggil istrinya untuk menemuinya di rumah sakit.
Ketika Sarah membawa Lucy ke taman, dia melihat Ronnie terhuyung-huyung ke salah satu ayunan, mengungkapkan kepadanya bahwa ibunya telah meninggal. Saat Lucy menghilang, Sarah panik dan bergegas mencarinya, melupakan Brad. Dia menemukannya menatap lampu jalan dan menempatkannya kembali ke mobilnya. Larry datang untuk meminta maaf kepada Ronnie tentang May, tetapi ketika dia menemukan bahwa Ronnie telah mengebiri dirinya sendiri dan berdarah sampai mati, dia membawanya ke rumah sakit, pada saat yang sama Kathy bertemu Brad di sana.
***
Budi selesai baca cerpen yang cerita menarik, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja gitu.
"Emmm," kata Budi.
Budi menikmati minum kopi dan makan singkong rebus. Eko datang ke rumah Budi, ya motor di parkirkan di depan rumah Budi. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Aku mau bercerita Eko!" kata Budi.
"Budi mau cerita. Ya silakan bercerita!" kata Eko.
"Begini ceritanya!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Owan pemuda yang baik, ya demi hidup ini kerjaannya penjual ketoprak. Sebagai muslim yang baik, ya menjalankan ibadah dengan baik di rumah dan mesjid. Untuk pemahaman agama, ya Owan mendengarkan ceramahnya Bang Jack di mesjid. Jhon temannya Owan, ya kerjaannya yang di jalankan demi hidup ini adalah penjual cilok gitu. Jhon ingin kuliah gitu, ya siapa tahu nasif bisa berubah gitu kalau berpendidikan tinggi gitu?. Ya Jhon ngobrol sama Owan tentang keinginan Jhon yang ingin kuliah di Universitas. Owan tahu tentang diri Jhon yang sekolah sebatas lulusan SMP, ya karena keadaan gitu. Jadi obrolan Jhon dan Owan tentang keingin Jhon ingin kuliah , ya sebatas obrolan saja, ya Jhon mengambil topik obrolan dari berita di koran tentang biaya kuliah mahal. Bagi orang kaya sih, ya biaya kuliah tidak ada masalah. Bagi yang berasal dari keadaan tidak mampu, ya berusaha mampu demi perubahan hidup mengikuti perkembangan zaman dengan pendidikan tinggi katanya menjamin masa depan yang baik, ya karena hidup penuh pergolakan yang tidak jelas, ya berarti biaya kuliah mahal, ya berat sih. Owan dan Jhon sadar berdasarkan dari keadaan keluarga tidak mampu, ya tentang kuliah di Universitas sekedar obrolan saja gitu. Owan tetap berjualan ketoprak dengan baik dan Jhon tetap berjualan ketoprak dengan baik gitu. Suatu hari, ya Jhon bertemu dengan cewek cantik. Ya cewek itu, ya bernama Maria dan kerjaannya pegawai di jam milik Pak Ajiz gitu. Jhon yang tertarik dengan Maria, ya pendekatan dengan baik, ya jadinya teman baik. Khayalan Jhon tentang Maria, ya ingin menikahinya dengan acara meriah seperti acara pernikahan artis yang luar biasa wow gitu. Khayalan sekedar Khayalan saja, ya Jhon sadar siap dirinya. Maria keadaannya masih jomlo. Berdasarkan cewek jomlo, ya kemungkinan Jhon bisa jadian sama Maria gitu. Jhon menyatakan cinta sama Maria. Ya hal hasil Jhon di terima sama Maria. Jadi Jhon dan Maria menjalankan kisah cinta dengan baik gitu. Owan yang tahu tentang Jhon yang pacaran dengan Maria, ya senang saja gitu. Ya Owan kepingin sih, ya punya kekasih hati tapi Owan lebih baik fokus kerja jualan ketoprak demi hidup ini gitu. Suatu hari, ya Jhon dan Owan tahu kabar tentang Ustad Adi Hidayat mau ceramah di mesjid, ya biasa Jhon dan Owan ibadah gitu. Owan dan Jhon ingin menghadiri ceramah Ustad Adi Hidayat untuk membuktikan tentang omongan orang-orang, ya kontradiksi tentang Ustad Adi Hidayat. Sampai pada waktunya, ya ceramah Adi Hidayat di mesjid dan Owan dan Jhon hadir di mesjid. Ya semua orang mendengarkan ceramah Ustad Adi Hidayat sampai selesai. Owan dan Jhon berkomentar, ya obrolan keduanya tentang Ustad Adi Hidayat. Owan berkata "Biasa aja". Jhon berkata "Biasa aja". Owan dan Jhon menanggapi ceramahnya Ustad Adi Hidayat, ya biasa aja. Owan berkata "Cuma gayanya saja". Jhon berkata "Iya. Cuma gayanya saja!". Owan dan Jhon menanggapi ceramahnya Ustad Adi Hidayat, ya cuma gaya pembawan ceramah saja. Jhon dan Owan, ya dapat ilmu dari ceramahnya Adi Hidayat. Owan berkata "Jalan nasif, ya harus di jalankan dengan baik". Jhon berkata "Iya sih Owan. Jalan nasif di jalankan dengan baik. Ustad Adi Hidayat memutuskan jalan nasif hidupnya demi hidup ini, ya kerja jadi penceramah. Aku dan Owan, ya kerja jadi pedagang makanan demi hidup". Seperti biasa Jhon menjajakan hidup ini berjualan cilok dan ada rencana menikah dengan Maria gitu. Ya Owan tetap berjualan ketoprak demi hidup ini. Begitulah ceritanya," kata Budi.
"Cerita yang bagus," kata Eko.
"Sekedar cerita saja!" kata Budi.
"Tokoh Jhon berusaha dengan baik, ya jadian dengan tokoh Maria, ya berhasil usahanya," kata Eko.
"Ya begitulah ceritanya," kata Budi.
"Lika liku kisah cinta," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Setiap manusia, ya menjalankan jalan nasif dengan baik demi hidup ini," kata Eko.
"Pilihan hidup ini. Jadi pedagang, ya pilihan manusia yang menjalankan hidup ini. Apalagi jadi penceramah, ya jadi pilihan manusia yang menjalankan hidup ini," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Sekedar bahan obolan lulusan SMA!" kata Eko.
"Memang sekedar bahan obolan lulusan SMA!" kata Budi.
"Cerita tokoh Owan, ya bersama cewek seperti apa Budi?" kata Eko.
"Ya kalau cerita di lanjutin sih. Owan tetap menjalankan hidup ini dengan baik, ya berjualan ketoprak gitu. Jhon dan Maria, ya menikah dan hidup bahagia gitu. Owan senang Jhon bahagia dengan Maria. Suatu hari Owan tertarik dengan cewek cantik, ya cewek itu bernama Mely. Ya Mely berlatar belakang dari keluarga kaya gitu. Mely sering beli ketoprak Owan gitu. Owan sadar diri siapa dirinya, ya jadi Owan cuma berteman dengan Mely. Sampai Owan dapat kabar tentang Mely menikah dengan cowok yang kerjaannya dokter, ya nama cowok itu Iqbal gitu. Sebagai teman, ya Owan senang Mely menikah dengan Iqbal dan bahagia gitu. Kerjaannya jualan ketoprak tetap di jalankan Owan dengan baik gitu. Ada cewek yang baik, ya bernama Yeni. Ya Yeni kerjaannya pedagang buah di pasar. Owan tertarik dengan Yeni gitu. Di wajah Yeni, ya pipinya ada bekas luka tebasan benda tajam, ya membuat bekas luka di pipi tersebut adalah penjahat yang malak Yeni di jalan gitu. Penjahat tersebut, ya sudah di tangkap dan penjara sama polisi Kepolisian Lapor Pak!. Owan yang suka dengan Yeni, ya pendekatan dengan baik jadi teman terus jadian dan menikah sih. Owan dan Yeni, ya bahagia gitu. Jhon dan Maria, ya senang hubungan Owan dan Yeni bahagia gitu. Begitulah ceritanya," kata Budi.
"Jadi tokoh Owan bersama tokoh Yeni. Tokoh Owan menerima kekurangan tokoh Yeni, ya ada bekas luka di wajah," kata Eko.
"Ya karena cinta, ya menerima kekurangan," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Yaaa kalau begitu sih. Main permainan maju mundur cantik saja!" kata Eko.
"Ya oke main permainan maju mundur cantik!" kata Budi.
Budi mengambil permainan maju mundur cantik di bawah meja, ya permainan di taruh di atas meja. Eko dan Budi main permainan maju mundur cantik dengan baik gitu