"Berita memang begitu. Mau gimana?" kata Kasino.
"Percaya atau tidak dengan berita di Tv. Aku cuma penonton yang baik saja," kata Indro.
"Sama dengan ku," kata Kasino.
"Kaya orang di hukum di pengadilan karena melanggar protokol kesehatan...kan?!" kata Indro.
"Beritanya memang begitu," kata Kasino.
"Percaya atau tidak dengan berita di Tv. Aku cuma penonton yang baik saja," kata Indro.
"Emmmm," kata Kasino.
Kasino tetap nonton Tv dengan asik banget. Indro tidak melanjutkan nonton Tv, ya ke ruang tamu. Tiba-tiba terdengar toa dari mesjid tentang pemberitahuan orang yang meninggal. Dono, Kasino dan Indro mendengar toa pemberitahuan dari mesjid dan ketiga mengucap secara bersamaan "Inalilahi wainalilahi rojiun."
Indro yang sudah di ruang tengah, ya duduk di sebelah Dono.
"Orang yang meningal itu. Nama Akhirat telah di panggil sama Malaikat," kata Dono.
Indro memang terkejut dengan omongan Dono.
"Kok Nama Akhirat di panggil sama Malaikat?" tanya Indro.
"Gimana ya?!" kata Dono berpikir panjang.
"Ayolah Don beritahu aku!" kata Indro.
"Baiklah. Orang yang meninggal itu di panggil sama Malaikat dengan Nama Akhirat. Ya Nama Akhirat, ya nama amalan dan ibadahnya selama manusia itu menjalankan hidup di muka bumi ini," kata Dono.
"Berarti namanya Firdaus maka akan di panggil Malaikat.....Firdaus juga dong?!" kata Indro.
"Ya enggaklah di panggil seperti itu. Manusia itu menyembunyikan kesalahannya baik besar dan kecil....yang tahu adalah Tuhan. Maka Manusia yang di panggil Firdaus itu cuma nama dunia saja. Sedangkan Nama Akhiratnya....amal dan ibadahnya. Ya bisa saja nama akhiratnya.......nama neraka," kata Dono.
"Namanya dunianya Firdaus. Nama Akheratnya...bisa saja nama neraka berdasarkan amal dan ibadahnya," kata Indro.
"Malaikat langsung menghisap amal dan ibadah manusia yang meninggal tersebut dan langsung di golongkan berdasarkan amal dan ibadahnya selama menjalankan ibadah di dunia ini," kata Dono.
"Berarti kalau namanya Muhammad.....belum tentu jadi utusan Tuhan dong?!" kata Indro.
"Ya iyalah. Nama Muhammad itu sudah pasaran di pake manusia zaman sekarang ini, ya belum tentu jadi utusan Tuhan lah," kata Kasino.
"Begitu juga dengan nama dewa...contohnya : nama dewa...Wisnu. Jadi belum tentu jadi dewa dan juga belum tentu masuk surga. Bisa saja masuk neraka," kata Indro.
"Manusia memakai nama dewa ini dan itu kan pemberian dari orang tua. Untuk urusan Nama Akhirat kan.....amalan dan ibadahnya yang di panggil sama Malaikat dan di tetap golongannya, ya masuk neraka ataukah masuk surga," kata Dono.
"Kesalahan yang di sembunyikan. Hanya Tuhan yang tahu. Berarti bisa masuk neraka semua manusia itu," kata Indro.
"Yang ngomong Indro ya. Bukan aku!" kata Dono.
"Kok gitu Don?!" kata Indro.
"Gimana ya?!" kata Dono berpikir panjang.
"Aku mengerti Don," kata Indro.
"Emmmm," kata Dono.
"Ooooo....iya Don. Yang kita omongin ini urusan umat Islam kan. Gimana dengan agama lain?!" kata Indro.
"Kalau itu sih. Aku males membicarakannya!" kata Dono.
"Aku mengerti. Rahasia kan. Misteri kan?!" kata Indro.
"Ya bisa di bilang begitu sih!" kata Dono.
"Ya sudahlah tidak perlu di bahas lebih jauh. Aku main game saja ah!" kata Indro.
"Emmmmm," kata Dono.
Dono melanjutkan main game di Hp-nya. Indro, ya main game di Hp-nya dengan baik banget. Kasino tetap nonton Tv dengan baik banget. Acara yang di tonton, ya tetap berita yang ini dan itu....seputar kehidupan ini dan itu...pokoknya menarik di tonton.