Setelah nonton Tv di ruang tengah, ya yang acara bagus banget, ya buatan orang-orang pinter di bidangnya untuk menghibur penonton di rumah, ya Budi duduk di depan rumahnya dengan keadaan santai banget gitu, ya sedang membaca cerpen yang ceritanya menarik gitu, ya sambil menikmati minum kopi dan makan singkong rebus gitu.
Elisa membuat rencana untuk melakukan carpool melalui aplikasi rideshare ke rumah orang tuanya di Calabria untuk melakukan aborsi, meskipun dia tidak yakin tentang hal itu. Dia menaiki RV yang dikemudikan oleh blogger perjalanan Fabrizio, ditemani oleh Riccardo, seorang dokter, dan pasangan ekstrover Sofia dan Mark. Ketika serangan mual di pagi hari yang dialami Elisa menyebabkan kelompok itu menepi, Mark mengambil alih mengemudi untuk Fabrizio. Malam itu, Mark minum bir saat mengemudi dan akhirnya menabrak pohon saat dia berbelok untuk menghindari menabrak bangkai kambing. Elisa bangun di pagi hari dan melihat rombongan melakukan pertolongan pertama pada kaki Mark yang patah. Mereka menyadari bahwa mereka tidak lagi berada di jalan, tetapi sekarang berada di tempat terbuka yang dikelilingi oleh hutan dan tidak dapat menjelaskan bagaimana mereka bisa sampai di sana.
Meskipun menemukan kabin pedesaan di tempat terbuka, mereka tidak masuk. Fabrizio dan Riccardo menemukan tiga orang-orangan sawah cacat yang disalibkan dengan kepala babi di tiang di semacam altar. Karena ketakutan, mereka pergi. Setelah Elisa memasuki pondok, dia menemukan mural ritual yang menggambarkan tiga dewa: Osso, Mastosso dan Carcagnosso, yang melambangkan kepemimpinan kelompok yang memuja mereka dengan imbalan kelimpahan dan kekayaan melalui pengorbanan manusia. Mereka memutuskan untuk bermalam di RV. Ketika mereka mendengar teriakan datang dari dalam rumah, semua orang kecuali Mark memutuskan untuk masuk ke dalam rumah untuk menyelidiki. Di loteng rumah, mereka menemukan seorang gadis terperangkap di dalam kepompong jerami. Kelompok tersebut merasa ngeri saat mengetahui lidah gadis itu telah dimutilasi.
Mereka menyaksikan Mark diseret keluar dari RV oleh tiga sosok bertopeng, yang membawanya ke kabin dan mengikatnya ke meja ruang tamu. Bersembunyi di loteng, kelompok tersebut terpaksa menyaksikan ketiga sosok bertopeng itu menyiksa dan membunuh Mark dengan mencungkil matanya dan mematahkan kakinya dengan palu kayu. Ketiganya menyeret tubuh Mark keluar sementara anggota kelompok lainnya menunggu fajar untuk melarikan diri melalui hutan. Setelah menemukan kuburan mobil-mobil yang ditinggalkan, mereka menyadari bahwa mereka bukanlah korban pertama dari fanatik aliran sesat tersebut. Gadis itu mengungkapkan namanya, Chiara, melalui buku harian. Chiara adalah satu-satunya yang selamat dari keluarganya.
Kelompok tersebut mendapati diri mereka berjalan berputar-putar saat mereka kembali ke tempat terbuka lagi. Malam tiba dan kelompok tersebut berbagi kisah pribadi mereka sambil meminum satu-satunya botol bir yang tersisa. Elisa bangun dan melihat semua pengikut sekte tersebut berdiri di depan rumah bersama Sofia, Chiara dan Riccardo sebagai sandera di panggung ritual. Tokoh bertopeng yang mewakili Ostro, Mastosso dan Carcagnosso memulai ritual tersebut. Mata Sofia dicungkil dan telinga Riccardo dirusak. Bagian mereka yang terpenggal ditempatkan pada orang-orangan sawah raksasa tempat Chiara terjebak. Sofia dan Riccardo tergorok saat Elisa dan Fabrizio menonton dari dalam kabin. Elisa menyadari bahwa Fabrizio telah menaruh obat tidur dalam alkohol mereka dan menghadapinya, menemukan bahwa dia memiliki lubang suara yang tersembunyi. Marah, dia menginstruksikan salah satu anggota sekte untuk membawanya dan dia diseret keluar.
Dia terbangun di pagi hari di depan meja besar saat salah satu acara makan kultus, tangannya dipaku di sandaran lengan kursi roda. Dia dibawa ke ruang kendali, di mana dia menemukan bahwa semua kejadian yang dia hadapi direkam oleh kamera tersembunyi dan tim produksi mengawasi semuanya. Fabrizio mengungkapkan bahwa dia sedang mengarahkan film tembakau amatir, mencoba membuat cerita horor klasik. Setelah membebaskan dirinya, Elisa menjelajahi kamp tim produksi film.
Dia menemukan bahwa Chiara masih hidup, dan merupakan seorang aktris dan saudara perempuan sutradara Fabrizio. Elisa melihat keduanya mendiskusikan langkah selanjutnya dari rekaman di sebuah trailer. Walikota setempat diturunkan menjadi bagian dari 'Ndrangheta, kelompok Mafia regional Italia, dan orang yang mensponsori filmnya. Saat Chiara keluar dari kendaraan, Elisa membunuhnya dengan senapan. Dia kemudian menembak Fabrizio di kaki, dan dia meminta belas kasihan, tapi Elisa membunuhnya juga, merekam semuanya dengan kamera portabel. Dia menemukan jalan keluar dari hutan melalui pagar, yang secara keliru menyebut hutan tersebut sebagai zona militer terbatas. Berlumuran darah, dia muncul dari hutan di pantai, direkam oleh para perenang di ponsel saat dia menyelam ke laut.
Pengguna aplikasi BloodFlix berpartisipasi dalam obrolan virtual tentang film Fabrizio yang ditayangkan dengan cuplikan terakhir Elisa yang membunuhnya. Pengguna menilai film tersebut secara negatif.
***
Budi selesai baca cerpen, ya buku di tutup dengan baik dan buku di taruh di bawah meja. Budi menikmati minum kopi dan makan singkong rebus. Eko datang ke rumah Budi, ya motor di parkirkan dengan baik di depan rumah Budi. Eko duduk dengan baik di depan rumah Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Dia bahagia. Aku bahagia," kata Budi.
"Kata-kata itu, ya Budi. Mau cerita," kata Eko.
"Iya aku ingin cerita, ya permainan seandainya," kata Budi.
"Permainan Budi. Permainan seandainya. Ya gimana ceritanya, ya Budi?" kata Eko.
"Begini ceritanya. Sebuah kerajaan, ya ada Raja Sule dan Ratu Ayu hidup bahagia. Ratu Ayu sedang hamil, ya di jaga dengan Ratu Sule, ya suami siaga gitu. Akhir penantian selama 9 bulan, ya Ratu Ayu melahirkan anak cewek yang berinama Putri. Ya Putri tumbuh dengan baik di kerajaan dan berteman dengan Budi, ya anak pelayan dapur gitu. Budi dan Putri bermain dengan baik gitu. Ratu Ayu sakit keras karena kena teluh. Ratu Ayu meninggal dunia. Raja Sule tidak tahu siapa yang meneluh Ratu Ayu sampai meninggal gitu?. Putri bersedih meninggalnya ibunya, ya pada akhirnya menerimanya sama dengan ayahnya Raja Sule. Ratu kerajaan lain, ya Ratu Nunung berhasil menyingkirkan Ratu Ayu dengan ilmu teluhnya. Ratu Nunung mempelet Raja Sule untuk menikah dengannya. Ratu Nunung dan Raja Sule menikah dengan baik gitu. Putri menerima ibu tiri, ya Ratu Nunung gitu. Pernikahan Ratu Nunung dan Raja Sule berjalan dengan baik, ya sampai akhirnya Raja Sule meninggal dunia karena di buat berhalusinasi bahwa Ratu Ayu ingin bersama. Raja Sule bunuh diri dengan melompat dari atap istana gitu. Ratu Nunung berhasil menyingkirkan Raja Sule dengan sihir halusinasinya. Ratu Nunung berkuasa dengan baik gitu. Putri memang bersedih kehilangan ayahnya, ya Raja Sule. Putri menerima keadaannya gitu. Ratu Nunung, ya membuat Putri menjadi pelayan di dapur gitu. Budi menolong Putri menjalankan kerjaan di dapur gitu. Sampai Putri dewasa dengan baik, ya menjadi gadis yang cantik gitu. Ratu Nunung yang selalu bertanya pada cermin ajaib "Siapa yang tercantik di negeri ini?", ya cermin ajaib selalu memberitahu tentang siapa tercantik? Ya adalah Ratu Nunung tapi ketika Putri telah jadi dewasa menjadi gadis cantik dan baik hati, ya cermin ajaib memberitahu tentang tercantik itu, ya Putri gitu. Ratu Nunung marah besar karena ada yang menyaingi kecantikannya gitu. Ratu Nunung menyuruh seorang pengawal kepercayaannya bernama Ajiz untuk menyingkirkan Putri dengan cara di bunuh di hutan gitu. Pengawal Ajiz, ya membawa Putri ke hutan gitu. Budi tahu Putri ingin di bunuh di hutan jadi berusaha dengan baik untuk menolong Putri gitu. Di hutan ternyata pengawal Ajiz mau melaksanakan tugas dengan baik, ya membunuh Putri gitu. Ada seorang pemburu yang sedang berburu. Pemburu itu bernama Abdul menolong orang butuh pertolongan karena suara gadis berteriak meminta pertolongan gitu. Abdul bertarung dengan Ajiz dengan baik gitu. Memang pertarungan sengit banget gitu. Abdul menang dan Ajiz kalah. Ya Ajiz pergi dari situ, ya ke kerajaan untuk melapor pada Ratu Nunung gitu. Putri berterima kasih pada Abdul karena telah di tolong dengan baik. Budi senang melihat Putri yang masih hidup gitu. Ratu Nunung marah pada pengawal Ajiz, ya gagal menjalankan tugas. Ratu Nunung membunuh pengawal Ajiz gitu. Putri dan Abdul berteman baik banget gitu. Budi senang pertemanan Abdul dan Putri gitu. Abdul benar-benar jatuh hati pada Putri. Ya Putri suka juga dengan Abdul. Ya Abdul dan Putri jadian, ya dan Abdul memberi sebuah kalung ajaib yang dapat menangkal ilmu sihir apa pun gitu?. Ratu Nunung yang ingin membunuh Putri dengan teluh ternyata gagal gitu. Teluh selalu di tolak sama kalung ajaib yang selalu di pakai Putri gitu. Ratu Nunung kesal tidak bisa menyingkirkan Putri gitu. Ratu Nunung menyuruh perajurit untuk membunuh Putri beserta orang yang melindunginya, ya Abdul. Budi dengan cara menyamar, ya jadi mengetahui informasi bahwa Ratu Nunung mau menyingkirkan Putri dengan mengirim prajurit kerajaan gitu. Ternyata Abdul seorang pangeran, ya jadi melindungi Putri dengan baik beserta prajuritnya gitu. Perang pun terjadi dengan baik. Sampai prajurit Ratu Nunung di kalahkan sama pangeran Abdul beserta prajuritnya gitu. Di istana. Pangeran Abdul dan Putri, ya bertemu dengan Ratu Nunung dengan tujuan menggulingkan kedudukan Ratu Nunung karena yang berhak adalah Putri gitu. Ratu Nunung dengan kemampuannya bertarung dengan pangeran Abdul. Ya Pangeran Abdul berhasil menusuk Ratu Nunung dengan pedang tapi tidak mati gitu. Budi yang tahu kelemahan Ratu Nunung karena pernah mendapat info dari pelayan yang di bunuh Ratu Nunung karena tidak sengaja menguping ketika Ratu Nunung berada di kamarnya bicara di depan cermin ajaib gitu. Budi pun ke kamar Ratu Nunung untuk menghancurkan cermin gitu. Abdul masih bertarung dengan Ratu Nunung gitu. Budi berada di kamar di depan cermin ajaib dan segera di hancurkan cermin dengan kampak gitu. Cermin ajaib pecah, ya Ratu Nunung pun hancur seperti cermin gitu. Karena Ratu Nunung telah meninggal, ya kehidupan Putri kembali semula menjadi putri kerajaan gitu. Pangeran Abdul dan Putri menikah dengan baik gitu, ya menjadi Raja dan Ratu yang baru, ya memerintahkan kerajaan dengan baik gitu. Budi berkata "Dia bahagia. Aku bahagia", ya karena senang melihat Putri bahagia dengan Abdul. Begitulah ceritanya!" kata Budi.
"Cerita yang bagus seperti biasanya," kata Eko.
"Sekedar cerita saja. Dunia ini masih banyak yang lebih baik bercerita dari pada aku. Yang lebih baik itu, ya sinetron dan film," kata Budi.
"Ya aku paham omongan Budi!" kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Cerita tentang kerajaan, ya putri kerajaan dan pangeran kerajaan," kata Eko.
"Begitulah ceritanya," kata Budi.
"Kalau ada cermin ajaib, ya berarti berkaitan dengan cerita tentang Putri Salju. Tapi ceritanya tidak ada kurcacinya," kata Eko.
"Ya memang dasar cerita aku dari cerita Putri Salju. Aku buat versi aku jadi aku menghilangkan cerita kurcacinya gitu," kata Budi.
"Cerita versi Budi. Ok tidak ada masalah," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Sebaiknya perteman yang baik itu, ya benarlah kata Budi "Dia bahagia. Aku bahagia"....," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Sekedar bahan obrolan lulusan SMA!" kata Budi.
"Aku paham omongan Budi!" kata Eko.
"Permainan seandainya selesai. Kalau begitu main kartu remi saja!" kata Budi.
"Okey main kartu remi!" kata Eko.
Budi mengambil kartu remi di bawah meja, ya kartu remi di kocok dengan baik dan di bagikan dengan baik kartu remi. Budi dan Eko main kartu remi dengan baik, ya main cangkulan gitu.
