CAMPUR ADUK

Saturday, July 22, 2023

DARR @ THE MALL

Setelah nonton Tv di ruang tengah dengan acaranya film horor yang ceritanya bagus banget gitu, ya Budi duduk santai di depan rumahnya, ya sedang membaca cerpen yang ceritanya menarik gitu, ya sambil menikmati minum kopi dan makan singkong rebus.

Isi cerita yang di baca Budi :

Mengirim Rana untuk memeriksa semua kamera untuk memastikan mereka berfungsi tetapi saat berada di ruang bawah tanah, pintu ruang penyimpanan terbuka dengan sendirinya dan atas perintah Wisnu, Rana memeriksanya, tetapi segera di bunuh oleh penampakan yang tidak diketahui. Wisnu tampak bingung tapi segera menepisnya dan melanjutkan ke ruang pengawasan bersama asistennya, Rana. Dia melakukan pencarian cepat di ruangan itu dan menemukan beberapa selai tumpah yang agak mencurigakan baginya. 

Dia kemudian mengirim Rana untuk memeriksa semua kamera untuk memastikan mereka berfungsi tetapi saat berada di ruang bawah tanah, pintu ruang penyimpanan terbuka dengan sendirinya dan atas perintah Wisnu, Rana memeriksanya, tetapi segera di bunuh oleh penampakan yang tidak diketahui. Wisnu tampak bingung tapi segera menepisnya dan melanjutkan ke ruang pengawasan bersama asistennya, Rana. Dia melakukan pencarian cepat di ruangan itu dan menemukan beberapa selai tumpah yang agak mencurigakan baginya. Dia kemudian mengirim Rana untuk memeriksa semua kamera untuk memastikan mereka berfungsi tetapi saat berada di ruang bawah tanah, pintu ruang penyimpanan terbuka dengan sendirinya dan atas perintah Wisnu, Rana memeriksanya, tetapi segera dibunuh oleh penampakan yang tidak diketahui.

Wisnu mendapatkan radio statis di walkie talkie-nya beberapa kali yang memaksanya pergi ke ruang penyimpanan untuk memeriksa Rana. Saat memeriksa ruangan, dia tidak menemukan Rana tetapi kami diperlihatkan beberapa bagian tubuhnya yang disimpan di rak, membuktikan bahwa dia telah dipotong-potong.

Ada pembukaan mal termasuk pesta mewah di mana Tuan Khan dan Tuan Manchanda memberi tahu media bahwa mereka akan tinggal di mal bersama anak-anak mereka hanya untuk membuktikan bahwa mal tidak berhantu. Ini menjadi serba salah karena orang-orang mulai terbunuh oleh sosok gelap yang sama sedangkan Wisnu terus mendapatkan barang-barang acak (sebuah kotak tua kecil dengan pernak-pernik acak, uang receh, dll).

Dia juga memiliki penampakan acak dari seorang gadis kecil. Akhirnya putra Tuan Khan terbunuh dan dia berseru bahwa mereka seharusnya tidak melakukan apa yang mereka lakukan malam itu dan Tuan Manchanda harus disalahkan atas kematian putranya. Mereka terus melarikan diri dan akhirnya sosok hantu gelap mencekik Tuan Khan meninggalkan Tuan Manchanda putrinya Ahana dan Wisnu hidup.

Mereka mencoba melarikan diri melalui saluran AC tetapi kekuatan tak dikenal menarik Wisnu menjauh dan dia terpisah dari Ahana dan ayahnya. Di sana dia melihat gadis kecil itu lagi yang mengingatkannya bahwa dia sebenarnya adalah Arjun dan mereka semua tinggal bersama di panti asuhan milik Ibu yang bertanggung jawab atas 22 anak. Dia sangat mencintai dan peduli tetapi juga ketat. Suatu hari Arjun sedang mencuri selai dan mendengar suara yang bersembunyi di lemari dan mendengar transaksi antara Tuan Khan, Tuan Manchanda dan Ibu untuk tanah tempat panti asuhan dibangun tetapi Ibu menolak tawaran itu dan menyuruh mereka pergi.

Dia mendapatkan Arjun dari lemari tetapi mendengar keributan dan pergi untuk memeriksa tetapi dipukul oleh Tuan Khan dan mereka membawa beberapa antek dan membakar seluruh panti asuhan termasuk Ibu. Arjun lolos tetapi telah melupakannya.

Dia mengingat semua orang dan segalanya dan mempertanyakan Tuan Manchanda tetapi Tuan Manchanda di tarik kembali ke kilas balik dan diperlihatkan adegan mengerikan di mana anak-anak dan ibu dibakar sampai mati. Dia meninggal dengan cara yang sama sebelum Ahana dan Wisnu.

Wisnu dan Ahana melarikan diri saat dia ditarik dan dilempar ke tiang dengan keras. Wisnu pergi untuk membantunya tetapi melihat kulitnya dibakar, dia memohon Ibu untuk memaafkannya tetapi ketika dia melihat itu tidak membantu dia memeluk Ahana untuk di bunuh bersamanya tetapi melihat dia di bakar Ibu menyelamatkan mereka berdua dan pergi dengan 21 anak dalam cahaya putih setelah mencapai keselamatan. Ahana dan Wisnu meninggalkan mal bersama di siang hari yang cerah.

***

Budi selesai baca cerpen yang cerita menarik gitu, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja gitu. Eko datang ke rumah Budi, ya di parkirkan motornya di depan rumah Budi gitu. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi.

"Hidup ini tetap sama. Kompetisi," kata Budi.

"Kompetisi untuk mencapai impian dengan baik, ya kan Budi?" kata Eko.

"Impian. Jadi kaya, ya terbebas dari kemiskinan dengan segala kepintaran dari memahami ilmu ini dan itu," kata Budi.

"Yang mendapatkan cepat impian itu, ya pasti orang yang lahir kaya," kata Eko.

"Realitanya memang begitu," kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Ya awal dari kelahiran miskin, ya mencapai impiannya dengan baik, ya dengan kerja keras dengan baik banget. Hidup ini ada ujian dalam mencapai impian tersebut," kata Budi.

"Yang bisa bertahan dari ujian, ya kuat. Yang tidak bisa bertahan, ya lemah," kata Eko.

"Aku mau cerita. Tentang cerita Tiren : Mati Kemarin gitu!" kata Budi.

"Kaya cerita film. Ya kalau begitu gimanana ceritanya Budi. Aku jadi pendengar yang baik, ya mendengarkan cerita Budi dengan baik, ya cerita misteri, ya seperti sandiwara radio gitu," kat Eko.

"Begini ceritanya. Kepolisian Lapor Pak, sedang mengusut dengan baik menemukan mayat yang di buang semak belukar yang melaporkan temukan mayat adalah Budi pencari rumput untuk makan ternak kambing gitu. Setelah di proses dengan baik, ya mayat itu Ranti anak dari Pak Hendra. Ya Pak Hendra pun memutuskan memakamkan Ranti. Proses hukum masih di jalankan dengan baik untuk menangkap orang yang mencelakai Ranti. Saat mau di kuburkan Ranti, ya terjadi masalah. Kuburan yang telah di pesan ternyata di terisi dengan mayat orang lain gitu. Pak Hendra bersikeras untuk memakamkan Ranti di samping neneknya. Warga mengebumikan dengan baik Ranti, ya lubang yang sudah di siapkan dari membongkar kuburan yang telah di isi mayat orang di samping kuburan neneknya Ranti gitu. Ya namun, seekor kucing melewati kuburan dan melompati mayat Ranti yang akan di makamkan dengan baik gitu. Kucingnya itu kucing hitam lagi, ya jadi ada omongan dari tukang gali kubur, ya kerjaannya tentang perkataan orang tua dulu, ya yang jadi di percayain gitu, ya maka mayat tidak akan tenang jika di lompatin kucing hitam gitu. Baru sehari setelah kematiannya, ya arwah Ranti sudah membuat seisi kampung geger karena selalu menakut-nakuti orang yang kerja malam. Pak Hendra, ya tidak menerima komplain tersebut dan mengatakan bahwa itu adalah konsekuensi gara-gara Ranti tidak dimakamkan di sebelah neneneknya. Ya jadi warga malam itu juga ke kuburan Ranti dan di bongkar kuburan untuk dikuburkan di sebelah neneknya, ya ditukarkan gitu. Setelah di tukar, ya memang bau busuk sih mayat Ranti, ya jadi Pak Hendra, ya ikut bantu gitu, ya membisikan pada Ranti mencari orang mencelakainya dan memasangkan tali pocong dengan baik gitu. Ranti jadi pocong menghantui Leo yang menjadi kekasihnya semasa ia hidup. Ranti memergokin Maya bermesraan di rumah Leo gitu di kamar lantai dua gitu, ya perselingkuhan itu memang indah tapi ada yang tersakiti gitu. Ranti yang kecewa dengan ulah Leo gitu, ya turun ke lantai bawah gitu dan terpeleset, ya jadi jatuh dan meninggal gitu. Maya yang menjalankan kehidupan rumah tangganya dengan baik dengan Reno gitu. Maya menyembunyikan hubungan dengan Leo gitu. Leo adalah mantan Maya gitu. Mantan tidak bisa di lupakan sama Maya gitu. Leo memaksa Maya ikut membuangnya Ranti gitu. Maya jadinya ikut membantu membuang mayat Ranti gitu. Leo berniat untuk mengubur mayat Ranti, ya tetapi ada suara orang yang datang di lokasi pembuangan gitu. Maka Leo dan Maya, ya lebih baik meninggalkan mayat Ranti begitu saja gitu.Leo masih di teror sama Pocong Ranti di rumahnya gitu. Ya di kejar Pocong, ya Leo sampai terjatuh dan kepala terbentur benda keras, ya meja marmer gitu dan akhirnya meninggal gitu. Kepolisian Lapor Pak!, ya mengusut kematian Leo berdasarkan laporan pembantu di rumah Leo, ya Mbok Ijah gitu. Setelah di usut dengan baik, ya di simpulkan Leo mati karena kesalahan sendiri gitu. Pak Andika, ya menemukan bukti bahwa Leo terkait dengan kematian dari Ranti, ya yang mayatnya di temukan di semak belukar, ya Leo kekasih Ranti. Leo telah mati, ya kasus di tutup dengan baik gitu. Reno yang menyendiri di sebuah cafe, bertemu hantu Ranti dengan wujud cantik banget gitu. Reno pun tergoda dengan Ranti. Jadi Reno dan Ranti, ya terjadi kisah cinta gitu. Bagi orang-orang yang melihat Reno, ya terlihat seperti orang gila karena bicara sendiri gitu. Sampai bau busuk pun di sebarkan hantu Ranti, ya yang membuat semua orang terheran-heran, ya asal dari mana bau busuk tersebut. Maya yang tidak tahu dengan hubungan Reno dengan hantu Ranti, ya mendapatkan teror dari Poncong Ranti gitu. Keanehan juga di terima oleh Reno yang buat hubungan Reno dan Maya, ya jadinya renggang gitu. Hantu Ranti datang, ya untuk berhubungan kisah kasih yang menyenangkan dengan Reno gitu. Maya pun kembali ingin melihat Reno. Terkejut dengan baik Maya yang melihat Reno bercinta dengan penuh kasih sayang sama Pocong gitu. Ranti muncul di hadapan Maya dan membuat takut banget dan terjatuh dari tangga, ya sampai meninggal jadi kedudukan kematiannya sama seperti Ranti mati jatuh dari tangga gitu. Kepolisian Lapor Pak!, ya mengusut dengan kematian Maya dengan baik gitu, ya berdasarkan laporan pembantu Mbok Iyem gitu. Setelah proses penelitian dengan baik, ya di simpulkan Ranti meninggal karena kesalahan sendiri jatuh dari tangga. Reno pun di bawa ke rumah sakit jiwa karena terbukti gila gitu. Pak Hendra ke kuburan Ranti, ya untuk melepaskan tali pocong dan berkata pada mayat Ranti untuk pergi dengan baik ke alam sana gitu. Begitulah ceritanya!" kata Budi.

"Cerita yang bagus gitu," kata Eko.

"Ya sekedar cerita saja. Dunia ini masih banyak yang lebih baik bercerita dari pada aku. Yang terbaik itu, ya sinetron dan film gitu," kata Budi.

"Aku paham omongan Budi gitu," kata Eko.

"Emmm," kata Budi.

"Selingkuh itu memang indah, ya kata orang-orang," kata Eko.

"Memang sih selingkuh itu indah kalau tidak ketahuan hubungan tersebut. Kalau ketahuan jadinya perkara ini dan itu, ya pait jadinya deh," kata Budi.

"Hidup ini memang pilihan manusia. Setia apakah mendua, ya selingkuh gitu," kata Eko.

"Memang hidup ini pilihan manusia. Hidup ini jadinya antara baik dan buruk dari perilaku manusia yang ini dan itu deh," kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Kalau begitu main kartu remi saja!" kata Budi.

"Okey main kartu remi!" kata Eko.

Budi mengambil kartu remi di bawah meja, ya kartu remi di kocok dengan baik dan di bagikan dengan baik kartu remi. Budi dan Eko main kartu remi dengan baik gitu.

HASSEN DILLRUBA

Budi duduk di depan rumahnya sedang membaca cerpen yang ceritanya menarik gitu, ya sambil menikmati minum kopi dan makan singkong rebus gitu.

Isi cerita yang di baca Budi :

Rani, seorang ibu rumah tangga, berada di luar rumahnya, memberi makan anjing, ketika rumahnya tiba-tiba meledak, diduga membunuh suaminya, Rishab "Rishu" Saxena. Polisi menemukan tubuh yang hangus tak dapat dikenali, dengan tangan terputus yang diidentifikasi Rani sebagai milik Rishu. Cerita berganti-ganti antara masa lalu (diceritakan dalam kilas balik) dan masa kini; realitas ledakan itu terjalin dengan penyelidikan polisi yang terjadi saat ini.

Sebuah kilas balik mengungkapkan perjodohan antara keduanya, di mana dia langsung jatuh cinta padanya, sementara dia menikahinya hanya karena pacarnya telah meninggalkannya. Masih ada ketegangan dan kecanggungan antara dia, Rishu dan keluarganya setelah menikah. Untuk menambah suasana tegang, Rishu yang gugup gagal mewujudkanya. Keesokan harinya, dia sengaja mendengarnya memberi tahu ibu dan bibinya tentang kegagalannya berhubungan seks. Terluka, dia berhenti mengakuinya sepenuhnya dan hubungan mereka berkurang. Sepupunya yang tegap dan menawan, Neel Tripathi, datang berkunjung, dan Rani tertarik padanya. Mereka kemudian memulai hubungan dan berhubungan seks. Rani jatuh cinta dan bahkan belajar memasak daging kambing, meski seorang vegetarian. Beberapa waktu kemudian, dia mengatakan kepadanya bahwa dia ingin menikah dengannya. Neel yang fobia terhadap komitmen panik dan kabur. Terluka, Rani mengungkapkan kebenaran kepada Rishu. Dia mengembangkan rasa tidak suka padanya tetapi masih melindunginya dari orang lain yang menghukum tindakannya.

Sementara itu, saat ini, polisi yang mengetahui sejarah antara Rani dan Rishu yakin bahwa dia dan Neel merencanakan dan membunuh Rishu. Mereka menggunakan poligraf dan berbagai metodologi lain untuk mengetahui motifnya. Mereka menemukan rekaman di mana Neel terlihat melarikan diri dari rumah, beberapa saat sebelum ledakan. Mereka juga menangkap Rani selingkuh di salah satu poligraf dengan memanipulasi tekanan darahnya.

Kembali ke masa lalu, setelah Rani memberi tahu Rishu kebenaran tentang dia dan Neil, Rishu berubah menjadi sadis dan dengan sengaja menyakitinya secara fisik beberapa kali sambil juga mencoba membunuh Neel yang menjatuhkannya saat dia mencoba membunuhnya. Setelah jatuh cinta padanya, dia menanggung semuanya, sebagai pertobatan. Seiring waktu, mereka berdamai dan menjadi akrab.

Menceritakan peristiwa hari ledakan, dia memberi tahu polisi bahwa Neel datang berkunjung dan bertengkar dengan mereka. Rishu, kemudian, ingin menyelesaikan masalah dengannya, meminta Rani menunggu di luar. Ledakan terjadi tak lama kemudian. Polisi, tahu bahwa dia berbohong, tetapi gagal menemukan bukti atau kesalahan dalam poligrafnya. Rani kemudian dibebaskan dan meninggalkan kantor polisi sambil menyeringai.

Terungkap bahwa saat Neel datang, dia mencoba memeras mereka menggunakan rekaman seks Rani. Marah dengan ini, Rishu secara fisik menyerangnya dan Rishu dan Neel terlibat perkelahian fisik, Rani memukul kepala Neel dengan kaki kambing (ketika dia berada di Atas Tangan Rishu dan mencekiknya), membunuhnya. Tidak ingin dipenjara, mereka mendandani TKP dengan Rishu memotong tangannya sendiri dan meletakkannya di samping tubuh Neel. Mereka memasang kompor gas untuk meledak dan Rishu pergi melalui pintu belakang, berpakaian seperti Neel. Rani keluar dan memotong kaki kambing, yang kemudian dia berikan kepada anjing-anjing itu. Ledakan terjadi dan menutupi bukti pembunuhan mereka.

Lima tahun kemudian, inspektur polisi, saat meninggalkan kota membeli salinan buku thriller pembunuhan yang telah dibicarakan Rani berkali-kali dalam pernyataannya. Membaca buku itu, dia menyadari kisah sebenarnya tetapi tidak bisa lagi berbuat apa-apa. Bagian akhir menunjukkan pasangan itu bersatu kembali, Rishu tanpa tangan kirinya.

***

Budi selesai baca cerpen yang ceritanya menarik banget gitu, ya buku di tutup dengan baik dan buku di taruh di bawah meja. Eko datang ke rumah Budi, ya motor di parkirkan motornya di depan rumah Budi. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi.

"Menyentuh hatinya dengan cinta," kata Budi.

"Bagus juga kata-kata yang di omongin Budi. Berkaitan tentang urusan cinta, ya kan Budi?" kata Eko.

"Iya, ya urusan cinta," kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Ya sebuah cerita," kata Budi.

"Sebuah cerita. Berarti permainan seandainya. Permainan Budi," kata Eko.

"Ya memang permainan seandainya," kata Budi.

"Gimana ceritanya?!" kata Eko.

"Begini ceritanya. Seorang pemuda bernama Budi, ya terlahir jadi kaya raya gitu. Budi bekerja dengan baik di perusahaan milik keluarganya. Hidup yang di jalankan terlalu jenuh buat Budi, ya kerja dan bersenang-senang. Jadi memilih jalan meninggalkan jalan kemewahan hidup, ya Budi tinggal bersama temannya Eko, ya keadaan rumahnya gubuk derita gitu. Eko setiap hari berjualan somay berkeliling dengan gerobaknya gitu. Budi yang tinggal bersama Eko, ya jualan somay keliling dengan baik gitu. Ketika di sebuah taman, ya Budi berjualan somay dan bertemu dengan cewek cantik yang membeli somaynya gitu. Cewek itu bersama pacarnya. Budi menyiapkan pesan somay cewek itu dengan pacarnya. Tasya dan Ryan makan somay dengan baik, ya sambil menikmati keadaan taman dengan baik. Budi senang dengan baik, ya dagangan laku gitu. Tasya dan Ryan selesai makan somay dan telah membayar dengan baik sama penjual somay gitu. Tasya dan Ryan meninggalkan taman tersebut dengan baik. Budi terus berjualan somay sampai dagangannya habis terjual gitu. Kegiatan Budi berdagang somay di jalankan dengan baik sama Eko. Kebiasaan keduanya jika istirahat di rumah, ya ngobrol di depan rumah, ya ngopi-ngopi gitu. Budi menikmati hidup keadaannya yang sederhana banget gitu. Sampai Budi mengalami masalah dengan jualannya, ya gerobaknya di tabrak mobil orang kaya. Ya orang kaya itu, ya meminta maaf atas kesalahannya dan di ganti gerobak yang di tabrak tersebut dengan uang dengan perhitungan yang tepat untuk ganti rugi. Budi menerima ganti rugi dari orang kaya. Budi tidak jualan somay dulu, ya istirahat gitu. Eko tetap berjualan somay. Budi mencoba peruntungan dengan jalan hidup yang ia pilih dengan cara, ya jadi penyanyi di sebuah kafe. Kerjaan yang di jalankan Budi, ya berjalan baik gitu dan Eko sering ke kafe untuk menonton Budi bernyanyi menghibur pengunjung kafe gitu. Budi bertemu dengan cewek yang ia sukai di kafe, ya cewek yang pernah beli somay di taman bersama pacarnya. Budi berkenalan cewek tersebut, ya jadi tahu namanya Tasya dan pacarnya Ryan. Budi jadi berteman baik dengan Tasya dan Ryan gitu karena sering berkunjung di kafe. Hubungan Tasya dan Ryan berjalan dengan baik. Tasya mengetahui dengan baik bahwa Ryan main di belakang Tasya dengan cewek bernama Putri. Tasya memergokin Ryan bersama Putri. Ya Tasya jadi meminta putus dengan Ryan gitu. Ya Ryan resmi putus dengan Tasya, ya jadi Ryan melanjutkan hubungan dengan Putri gitu. Tasya yang jomlo, ya menghabiskan waktu dengan teman-temannya, ya cewek dan sering ke kafe tempat Budi bekerja. Budi yang tahu, ya Tasya sudah jomlo, jadi Budi mencoba untuk dekat dengan Tasya gitu. Budi berusaha dengan baik mendapatkan hati Tasya. Budi berkata dalam hatinya "Menyentuh hatinya dengan cinta". Budi pendekatan dengan Tasya dengan baik banget, ya sampai merasa nyaman dengannya, ya bahagia gitu. Tasya senang dengan Budi, ya jadi menerima pernyataan Budi yang mencintai Tasya gitu. Jadi Budi dan Tasya resmi berpacaran gitu dengan baik. Keduanya menjalankan hubungan dengan baik. Ryan putus dengan Putri. Ryan ingin balikan dengan Tasya gitu. Tasya tidak ingin bersama Ryan lagi. Ryan bersungguh-sungguh berubah jadi lebih baik demi mendapatkan Tasya. Sebenarnya dulu, ya setelah putus Tasya dari Ryan, ya Tasya berharap masih ingin bersama Ryan karena masih cinta. Tasya memutuskan putus pada Ryan, ya harus mengikuti keputusannya. Tasya bimbang dengan hubungan cintanya antara Budi dan Ryan gitu. Budi pun berhenti kerja di kafe, ya kembali jualan somay keliling kesana kesini gitu. Tasya merasa minder dengan omongan teman-temannya karena pacaran dengan Budi yang kerja jadi penjual somay, ya keliling sana dan sini. Tasya meminta hubungan dengan Budi, ya berhenti hubungan kisah cinta. Budi tidak ingin berhenti berhubungan kisah cinta pada Tasya, ya walau Budi tahu karena omongan teman-teman Tasya yang tidak suka dengan kerjaan Budi gitu. Budi jadi sungguh-sungguh ingin menikahi Tasya gitu. Ryan benar-benar ingin balikan dengan Tasya dan ingin menikahinya untuk menunjukkan kesungguhannya gitu. Lagi-lagi Tasya bimbang dengan urusan kisah cintanya gitu. Tasya memutuskan untuk menikah dengan Budi, ya tidak peduli dengan omongan teman-temannya gitu. Budi dan Tasya menjalankan pernikahan dengan baik, ya dengan sederhana di rumah Tasya gitu dengan keadaan Budi yang tidak mampu gitu untuk hajatan besar gitu. Setelah pernikahan selesai gitu, ya Tasya menghilang gitu. Tasya ke tempat Ryan gitu. Tasya sebenarnya ke tempat Ryan mau menjelaskan semua dengan baik karena dirinya telah menikah dengan Budi. Terjadilah kesalah pahaman terjadi, ya di perkirakan Tasya kembali ke mantannya Ryan. Budi menghadapi permasalahan dengan sabar banget gitu. Akhirnya Tasya benaran tidak ada hubungan dengan Ryan gitu. Tasya kembali pada Budi dengan baik. Budi menjelaskan dirinya sebenarnya bahwa dirinya orang kaya, ya jadi resepsi pernikahan di buat besar banget untuk kebahagian Tasya dan diri Budi juga. Tasya baru mengerti tentang Budi, ya bahwa Budi benar cinta Tasya dan juga tidak malu jadi orang miskin demi hidup ini kerja jualan somay keliling sana dan sini. Eko senang kisah cinta Tasya dan Budi, ya bahagia gitu. Budi kembali menjalin hidup jadi orang kaya bersama Tasya, ya rasa jenuh Budi telah hilang karena berbahagia dengan orang yang di cintai. Begitulah ceritanya!" kata Budi.

"Cerita yang bagus!" kata Eko.

"Sekedar cerita saja. Bahan obrolan lulusan SMA. Dunia ini masih banyak yang lebih baik dari aku bercerita. Ya yang lebih baik itu, ya film dan sinetron," kata Budi.

"Aku paham omongan Budi!" kata Eko.

"Emmm," kata Budi.

"Membuat cewek yang di sukai senang. Sama aja membuat diri senang, ya jadinya bahagia," kata Eko.

"Ya begitulah ceritanya!" kata Budi.

"Intrik cerita ini dan itu, ya bagus," kata Eko.

"Emmm," kata Budi.

"Kalau begitu main kartu remi saja!" kata Eko.

"Okey main kartu remi gitu!" kata Budi.

Budi mengambil kartu remi di bawah meja, ya kartu remi di kocok dengan baik dan di bagikan dengan baik, ya kartu remi. Budi dan Eko main kartu remi dengan baik gitu.

CAMPUR ADUK

MUMBAI XPRESS

Malam gelap bertabur bintang di langit. Setelah nonton Tv yang acara sepak bola. Budi duduk dengan santai di depan rumahnya sedang baca cerp...

CAMPUR ADUK