Malam yang gelap bertabur bintang di langit. Setelah nonton Tv yang acara menarik dan bagus tentang tempat-tempat wisata di Jawa Barat, ya seperti biasa Budi duduk santai di depan rumahnya sedang membaca cerpen sambil menikmati minum kopi dan makan singkong goreng gitu.
Isi cerita yang di baca Budi :
Jimmy Hawkins adalah seorang anak muda yang bermimpi untuk menjadi astronot, sama seperti ayahnya, Andy. Cerita ini diawali dengan narasi dari Jimmy, yang menceritakan kisahnya tentang mengapa ia ingin pergi ke luar angkasa dan menjadi astronot. Mimpinya menjadi kenyataan ketika ia memenangkan beasiswa ke Space Camp yang dipimpin oleh Komandan Philips yang diberikan oleh Kol. Roy Manley. Kol. Manley berkeliling dunia untuk merekrut kadet muda. Namun, ibu Jimmy, Sally, menolak karena sebuah insiden di NASA, ketika Andy dipecat karena pertengkaran besar. Jimmy memalsukan perekam suara agar terdengar seperti ayahnya telah mengizinkannya pergi ke space camp, lalu berbohong kepada ibunya bahwa ia akan pergi memancing bersama Andy.
Ketika ia tiba di Space Camp, ia menjadi anggota Warriors. Kelompok ini meliputi Rusty sang mekanik, Bao Yuen sang ilmuwan roket, Dani sang insinyur robotik, Sergi sang ahli komputer, dan Lacey Myers sang pilot. Bersama-sama, mereka bertanding melawan Titans, yang dipimpin oleh Hunter, tim pemenang yang akan pergi ke stasiun luar angkasa tahun berikutnya. Permainan ini untuk menguji keterampilan mereka. Selama Jimmy tinggal di kamp, ia berbicara dengan Andy tentang NASA dan Andy mengungkapkan bahwa Manley telah memecatnya. Meskipun demikian, Andy memberi Jimmy nasihat untuk mendengarkan orang lain dan belajar kerendahan hati. Suatu malam, ketika Jimmy sedang berkencan dengan Lacey dan berkemah, Lacey mengatakan bahwa ia tahu tentang kebohongannya. Lacey kemudian menceritakan rahasianya, bahwa ia sebenarnya berusia 14 tahun dan berbohong pada aplikasinya; ia tidak akan berusia 15 tahun sampai besok.
Sementara itu, di luar angkasa, stasiun luar angkasa Rusia dihantam puing-puing dan mulai kehilangan tekanan. Para kru menuju ke kapsul penyelamat. Namun, kapsul penyelamat dirancang hanya untuk membawa tiga orang, jadi tiga orang tertinggal. Houston Control diberitahu tentang hal itu dan menghubungi NASA di Alabama. Segalanya berjalan baik bagi Warriors karena mereka berada di posisi kedua sampai Kolonel Manley diberi tahu tentang kebohongan Lacey tentang usianya, yang membuatnya dikeluarkan dari Space Camp. Hunter, yang tidak ingin kalah dalam kompetisi terakhir, menyabotase buggy luar angkasa Warrior.
Dengan Lacey dikeluarkan, para Warriors menggunakan boneka robot mereka untuk membantu, tetapi salah satu rodanya terlepas menyebabkan mereka kalah dan para titan menang. Di rumah Jimmy, Sally menelepon, tetapi dia tidak menjawab, dan dia kemudian menelepon Andy, Selama panggilan tersebut, mereka menemukan bahwa Jimmy berbohong kepada mereka, percaya bahwa Jimmy telah melarikan diri dan Sally merasa tidak enak karena bersikap keras padanya. Mereka kemudian menemukan bahwa dia pergi ke Space Camp dan pergi menjemputnya. Kembali ke kamp, Conway dan Chandra menyesal telah membiarkan Hunter menyabotase kereta kuda Warriors dan memutuskan untuk memberi tahu Kolonel Manley bahwa Hunter curang. Manley menghadapinya karena curang dan mengeluarkan Hunter dari kamp. Jimmy kemudian dipanggil, menemukan orang tuanya di kamp dan marah padanya karena berbohong kepada mereka, yang juga membuat Jimmy dikeluarkan.
Setelah mengetahui bahwa astronot Rusia dalam kesulitan dan kehabisan napas, Jimmy dan Lacey pergi untuk memberi tahu Kolonel Manley, meskipun keduanya telah dikeluarkan. Ia memutuskan untuk membiarkan mereka membantu. Meskipun tidak setuju, Kolonel Manley dan Andy bekerja sama dengan para prajurit dan bantuan dari kadet lainnya. Mereka dapat memperbaiki stasiun menggunakan robot astronot. Meskipun Jimmy bertindak heroik, ia dihukum selama 2 bulan karena berbohong kepada orang tuanya. Kolonel Manley mengucapkan selamat kepadanya atas keberanian dan kepahlawanannya. Terungkap bahwa ia mengambil pekerjaan paruh waktu di kamp luar angkasa. Pada akhirnya, Jimmy mengadakan pesta dengan para kemping lainnya.
***
Budi selesai membaca cerpen yang ceritanya bagus, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja gitu.
"Emmm," kata Budi.
Budi menikmati minum kopi dan makan singkong goreng gitu. Eko datang ke rumah Budi, ya motor Eko di parkirkan di depan rumah Budi gitu. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi gitu. Di meja memang sih Eko melihat dengan baik...ada anglo kecil di atasnya ada tekok kaleng yang seperti biasa sih isinya air panas, ya piring ada singkong goreng, yaaa dan kliping gitu.
"Emmm," kata Budi.
"Kliping," kata Eko.
Eko mengambil kliping gitu.
"Budi buat kliping?" kata Eko.
"Iya Eko...aku buat kliping!" kata Budi.
Eko membuka kliping gitu, ya Eko melihat dengan baik dan membaca dengan artikel-artikel koran gitu.
"Budi mengumpulkan artikel-artikel koran tentang resep masakan dari Jawa Barat," kata Eko.
"Kliping yang aku buat memang mengumpulkan artikel-artikel koran tentang resep masakan dari Jawa Barat," kata Budi.
Eko menutup kliping dan kliping di taruh di meja gitu.
"Apa Budi keinginan jadi Chef, ya karena Budi mengumpulkan artikel-artikel koran tentang resep masakan dari Jawa Barat?" kata Eko.
"Aku sih tidak ada keinginan jadi Chef sih," kata Budi.
"Budi tidak ada keinginan untuk jadi Chef toh," kata Eko.
"Aku...buat kliping nilai belajar saja tentang resep masakan gitu," kata Budi.
"Tujuannya Budi buat kliping nilai belajar tentang resep masakan toh. Jadi Budi telah mencoba membuat makanan berdasarkan resep masakan dari artikel-artikel koran, ya Budi gitu?" kata Eko.
"Aku memang telah mencoba membuat makanan dari resep masakan dari artikel-artikel koran!" kata Budi.
"Hasilnya Budi?" kata Eko.
"Berdasarkan kata Ayah, Ibu, Tasya, ya dan orang tua Tasya.....enak sih makanan yang aku buat!" kata Budi.
"Masakan Budi di nilai enak, ya berarti komposisi Budi membuat makanan sesuai dengan resep masakan," kata Eko.
"Omongan Eko bener gitu," kata Budi.
"Budi bisa memasak dengan baik, ya hasilnya di puji dengan baik. Jadi....apakah Budi ada keinginan buat usaha, ya usaha rumah makan Jawa Barat?" kata Eko.
"Aku tidak ada niat sih Eko buat usaha rumah makan Jawa Barat!" kata Budi.
"Budi tidak ada niat buat usaha rumah makan. Sekedar bisa masak dengan baik dan hasilnya...enak!" kata Eko.
"Sekedar bisa masak dengan baik dan hasilnya enak!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Main permainan ular tangga saja Budi!" kata Eko.
"Oke. Main permainan ular tangga!" kata Budi.
"Aku yang ngambil permainan ular tangganya....Budi, ya di bawah meja kan?" kata Eko.
"Iya Eko.....permainan ular tangga di bawah meja!" kata Budi.
Eko mengambil permainan di bawah meja, ya permainan di taruh di atas meja gitu. Yaaa Eko dan Budi main permainan ular tangga dengan baik gitu.
"Emmm," kata Eko.
"Sebenarnya kenapa aku belajar masak dengan baik berdasarkan resep masakan dari artikel-artikel koran? Ya ada cerita orang yang merantau ke daerah lain gitu, ya berkaitan dengan bisa memasak dengan baik dan makanan enak gitu," kata Budi.
"Budi belajar memasak berdasarkan cerita orang yang merantau di daerah lain gitu," kata Eko.
"Orang itu, ya namanya di ganti saja pake nama tokoh sinetron, ya namanya Argo," kata Budi.
"Terserah Budi saja sih...nama orang itu di ganti. Sekedar cerita kan Budi?" kata Eko.
"Iya Eko...sekedar cerita saja!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Argo yang lulusan Universitas, ya merantau ke suatu daerah yang industrinya maju gitu. Argo tinggal di rumah kontrakan gitu. Argo melamar kerjaan di perusahaan, ya belum ada panggilan gitu. Ada sebuah restoran yang butuh tenaga untuk memasak gitu. Argo yang bisa memasak karena dasarnya hoby memasak berarti telah mencoba resep-resep masakan berdasarkan artikel-artikel di koran gitu. Argo memutuskan untuk kerja di restoran sementara waktu, ya tujuan pengalaman gitu. Argo kerja dengan baik di restoran, ya dapat pengalaman dengan baik gitu. Cerita sampai Argo keluar dari restoran, ya kerja di perusahaan gitu. Ya Argo kerja di perusahaan dengan baik, ya sampai menikah dengan cewek yang di cintai bernama Salma. Ya Salma cewek cantik yang berpenampilan cewek muslimah karena memang Salma paham agama, ya Ayah Salma seorang Ustad gitu. Argo dan Salma menjalankan rumah tangga dengan baik gitu. Ya Argo membawa Salma ke restoran di mana Argo pernah kerja jadi juru masak di restoran gitu. Orang-orang kerja di restoran yang masih kenal Argo, ya orang-orang senang bertemu Argo dan istrinya Argo, ya Salma. Senang orang-orang itu Argo jadi sukses kerja di perusahaan gitu," kata Budi.
"Cerita yang bagus," kata Eko.
"Kisah Argo jadi bahan pelajaran, ya bahwa hoby memasak bisa berguna dengan baik kerja di restoran gitu," kata Budi.
"Omongan Budi benar sekali," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Hoby. Suka sesuatu di tekunin dengan baik, ya suatu saat berguna dengan baik," kata Eko.
"Omongan Eko benar sekali," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Sekedar bahan obrolan lulusan SMA kan Budi?" kata Eko.
"Memang sekedar bahan obrolan lulusan SMA!" kata Budi.
Budi dan Eko tetap asik main permainan ular tangga gitu.
