PERMAINAN

Dono sedang duduk santai di ruang tamu, ya baca komik dan juga menikmati minum teh yang enak sesuai iklan. Indro keluar dari kamarnya dengan membawa kartu tarot. Di ruang tamu, ya Indro duduk.

"Dono aku punya permainan," kata Indro sambil menunjukkan kartu tarot pada Dono.

Dono yang asik baca komik, ya berhentilah baca komiknya. 

"Permainan masa depan atau bisa di bilang meramal masa depan gitu," kata Dono.

"Ya bisa di bilang begitu sih. Ini cuma pemain saja. Aku mengikuti acara Tv gitu, yang meramal ini dan itu. Jadi menarik buat aku!" kata Indro.

"Ikutan toh. Ngomong-ngomong itu kartu tarot beli di mana?" kata Dono.

"Beli di toko yang jual kartu tarot," kata Indro.

"Ooooo begitu," kata Dono.

"Dono main kan!" kata Indro.

"Iya," kata Dono

"Ok aku mulai!" kata Indro.

Indro pun mulai mengocok kartu dengan baik banget dan di taruh di meja, ya di jejerin tuh kartu. 

"Don pilih satu kartu!" kata Indro.

"Ok pilih satu kartu," kata Dono.

Dono memilih satu kartu dengan baik. Indro membuka kartu tarot yang di pilih Dono. Terkejut Dono melihat kartu tarot tersebut, ya foto Rara. 

"Apa aku tidak salah lihat ini. Kartu tarotnya ada foto Raranya? " kata Dono. 

"Tidak salah lihat Dono," kata Indro. 

"Kayanya foto Rara ini di tempelin di kartu tarot," kata Dono. 

"Jangan di buka rahasia permainan tidak seru tahu!" kata Indro. 

"Ok...ok.....ok. Lanjutin permainan ya!" kata Dono. 

"Sekarang pilih satu kartu lagi!" kata Indro. 

"Milih satu kartu lagi, tapi penjelasan kartu yang pertama di pilih belum," kata Dono. 

"Sekalin Don dengan pilihan kartu ke dua," kata Indro. 

"Ok....aku pilih," kata Dono. 

Dono memilih kartu tarotnya dengan baik. Indro membuka kartu yang di pilih Dono. Lagi-lagi Dono terkejut dengan kartu tarot yang di buka di tempelin foto Nisa. 

"Ini kartu kenapa ada foto Nisa?" kata Dono. 

"Hayooo. Dono ada apa dengan Nisa?" kata Indro. 

"Nisa. Teman saja!" kata Dono. 

"Teman apa demen?!" kata Indro. 

"Teman saja!" kata Dono yang tegas. 

"Rara apa Nisa?" kata Indro. 

"Kenapa jadinya aku harus memilih?" kata Dono. 

"Jawaban kita tunda dulu. Don pilih satu kartu lagi!" kata Indro. 

"Aku pilih satu kartu lagi," kata Dono. 

Dono memilih satu kartu tarot dengan baik. Indro membuka kartu pilihan Dono. Lagi-lagi Dono terkejut dengan kartu tarot tersebut yang ada foto Gunawan. 

"Kenapa kartunnya di tempelin foto Gunawan. Ini mah cerita di kaitkan dengan artis di Tv?" kata Dono. 

"Seru-seruan permainan Dono. Jadi Dono menyukai Rara, tapi di sisi lain kan yang dekat dengan Rara....adalah Gunawan. Rara seneng sih sebagai cewek di sukai dua cowok. Apakah Dono cemburu dengan kedekatan Rara dan Gunawan?" kata Indro. 

"Jujur apa bohong ya?" kata Dono. 

"Inikan cuma permainan di kaitkan dengan kenyataan dan khayalan. Harus jujur saja!" kata Indro. 

"Ok. Aku jujur. Aku cemburu dengan kedekatan Gunawan sama Rara," kata Dono. 

"Berarti Dono bisa saja beralih menyukai Nisa....kan?" kata Indro. 

"Gimana ya?" kata Dono yang berpikir. 

"Ini cuma permainan Don!" kata Indro. 

"Ok. Aku bisa beralih kelain hati," kata Dono. 

"Jadi Dono bisa menyukai Nisa. Rara pasti marah besar karena Dono tidak setia, ya cemburuan gitu. Tapi yang memulai adalah Rara duluan dekat dengan Gunawan," kata Indro. 

"Jadinya bisa kesalah pahaman atau beneran terjadi perselingkungan," kata Dono. 

"Yang bener sih hubungan seperti ini lebih cenderung perselingkungan," kata Indro. 

"Kalau jadi perselingkungan. Aku lebih baik mundur ah. Runyem urusannya. Jadi aku lepaskan Rara dan Nisa. Aku pilih cewek lain," kata Dono. 

"Pilih cewek lain runyem juga. Kalau masa lalu masih belum selesai urusan cintanya," kata Indro. 

"Kok runyem lagi. Aku telah mengikhlaskan keduanya?" kata Dono. 

"Dono jadinya memilih cewek yang terbaik dari Rara dan Nisa," kata Indro. 

"Iya juga ya. Aku memilih cewek lagi, yang terbaik dari Rara dan Nisa," kata Dono. 

"Kalau begitu Dono. Jalan keluarnya jomlo dulu. Biarkan tuh Rara dan Nisa mendapatkan cowok yang lebih baik dari Dono," kata Indro. 

"Kalau itu aku setuju. Yang lebih baik dari aku banyak. Jadi aku benar-benar melepaskan Rara dan Nisa. Ya sudahlah permain meramalnya. Belum tentu terjadi kan!" kata Dono. 

"Cuma permainan meramal Don, ya tidak akan terjadi gitu. Cuma seru-seruan saja. Kaya acara Tv gitu tentang masalah cinta yang ruwet dan mencari cara terbaik jalan keluar dari masalah cinta," kata Indro. 

"Indro dokter cinta kaya lagu," kata Dono. 

"Aku sih senangnya di panggil penyihir cinta yang pandai meramal ini dan itu," kata Indro. 

"Indro penyihir cinta, kaya di film-film tentang penyihir," kata Dono menegaskan. 

"Sipp. Aku penyihir cinta!" kata Indro yang senang. 

"Aku lanjut baca komik!" kata Dono. 

"Iya," kata Indro. 

Indro menyusul kartu tarot dengan baik, ya di taruh di meja begitu saja dan segera msin game di Hp-nya. Dono sudah asik baca komiknya. Kasino sedang ngobrol asik di kafe bersama Selfi sambil makan dan minumlah. 

SESUAI KEINGINAN MANUSIA

Dono sedang duduk di ruang tamu, ya sedang mengetik di leptopnya. Terdengar suara toa dari mesjid, ya jauh banget yang memberitahukan kematian. Dono berhenti mengetik di leptopnya. 

"Kematian," kata Dono. 

Roh muncul di samping Dono. 

"Setiap makluk hidup muka bumi ini menikmati hidup. Puas atau tidak puas menikmati kehidupan ini pada akhir harus mati," kata Roh. 

"Aku paham. Semua makluk hidup yang hidup di muka bumi ini pasti ending ya kematian. Sudah suratan Takdir Illahi. Orang-orang yang di tinggalkan pasti bersedih hati. Ekonomi pun mengalami kemunduran di dalam keluarga, jika tulang punggungnya telah meninggal dunia, " kata Dono. 

"Tuhan Yang Maha Esa telah mencukupi kebutuhan makluk hidup yang ia ciptakan," kata Roh. 

"Aku paham. Yang hidup harus berjuang untuk memenuhi kebutuhan ekonomi setiap hari agar tidak kelaparan, ya hidup layak," kata Dono. 

"Hasil yang dapatkan dengan baik. Telah sesuai dengan keinginan manusia. Tuhan Yang Maha Esa telah mengabulkan permintaan semua makluk hidup di muka bumi," kata Roh. 

"Memang sesuai dengan keinginan manusia," kata Dono. 

Dono benar-benar menghentikan mengetik di leptopnya. Ya Dono beranjak dari duduknya dan membawa leptop ke kamarnya. Leptop di taruh di meja belajar. Sedangkan Roh menghilang setelah berbicara dengan Dono. Ya Dono berbenah diri untuk pergi melayat karena mengenal orang yang meninggal tersebut. Dono pergi ke tempat orang meninggal pake motor karena jaraknya jauh. 

***

Kasino dan Indro berada di tempat Ujang urusan kerjaan. Karena Ujang ada keperluan keluarga jadi pergi sebentar gitu. Kasino dan Indro nonton Tv di ruang tamu, ya nunggu Ujang pulang lah. Acara Tv yang di tonton, berita tentang seputar kehidupan manusia yang menjalankan kehidupan ini dengan pokok masalah yang harus di selesaikan dengan baik. 

"Kasino," kata Indro. 

"Apa?" kata Kasino. 

"Manusia harus terus berjuang untuk mencapai apa yang ia cita-cita kan?!" kata Indro. 

"Memang iya," kata Kasino. 

"Kalau sudah dapat yang diinginkan berarti sesuai dengan inginan manusia yang berjuang," kata Indro. 

"Memang iya. Contohnya : Indro ingin mendapatkan cintanya Saskia. Jadi berjuang untuk mendapatkan cinta Saskia, ya ujian besar dan kecil di hadapi dengan baik. Pada akhirnya Indro jadian sama Saskia. Jadi telah sesuai dengan keinginan Indro kan!" kata Kasino. 

"Memang sesuai keinginan aku," kata Indro. 

Kasino dan Indro, ya fokus nonton Tv. Ujang pun telah selesai urusan keluarganya jadi segera pulang ke rumah. Sampai di rumah.... Ujang melanjutkan urusan obrolan kerjaan sama Kasino dan Indro dengan baik. Kesepakatan terjadi ketiganya. Ya Kasino dan Indro, ya pamit pulang ke Ujang karena urusan telah selesai banget. 

Saat menuju motor, ya Indro berkata "Sesuai dengan keinginan apa yang di usaha kan berhasil," 

"Iya," kata Kasino. 

Kasino dan Indro naik motor, yang bawa motor Indro. Ya Indro membawa motor dengan baik dengan tujuan pulang ke rumah dan Kasino duduk tenang lah. 

PERCAYA PADA KEMAMPUAN DIRI SENDIRI

Kasino dan Indro di ruang tengah, ya asik nonton Tv. 

"Kasino," kata Indro. 

"Apa?" kata Kasino. 

"Jika percaya selain Tuhan....berarti jatuhnya syirik kan?" kata Indro. 

"Iya," kata Kasino. 

"Gimana dengan tulisan di Blog Dono yang di kaitkan cerita tentang Roh ya?" kata Indro. 

"Ya bisa jatuh sih ke dalam kesyirikan" kata Kasino cuma niatnya bercanda denga Indro, ya sedikit menakuti saja. 

"Kacau itu mah," kata Indro yang mengikuti permainan Kasino

"Ya tidak juga kacaulah. Banyak manusia itu percaya dengan kenyataan hidup. Contohnya : Aku lapar. Jadi aku harus berusaha mencari makan. Untuk mendapatkan makan, ya pake uang. Untuk mendapatkan uang dengan bekerja. Uang telah di dapatkan, ya membeli makan untuk mengisi perut yang kosong," kata Kasino. 

"Contoh itu sih lebih cenderung untuk orang yang rajin bekerja. Padahal ada orang yang males bekerja, ya cuma minta-minta uang di jalan demi mengisi perut yang kosong," kata Indro. 

"Dari contoh itu. Kenyataannya manusia lebih percaya kenyataan dari pada cerita kesyirikan," kata Kasino. 

"Iya....kenyataannya seperti itu," kata Indro yang menegaskan omongan Kasino. 

"Kebanyakan manusia percaya pada kemampuan dirinya sendiri. Contohnya : perlombaan menyanyi. Peserta menyanyi itu percaya pada kemampuan dirinya. Pada ending perlombaan. Yang menang adalah peserta yang kulitasnya luar biasa, ya kemampuan dirinya sendiri. Ingat. Semua berkat dari bimbingan orang yang pintar yang mengarahkan maju dan juga latihan dengan baik," kata Kasino. 

"Contohnya selalu tentang perlombaan menyanyi. Padahal banyak contoh juga, ya seperti pertandingan sepak bola," kata Indro. 

"Kalau sepak bola. Tetap saja. Percaya dengan kemampuan diri sendiri. Bisa bekerjasama dalam kelompok. Latihan dan latihan. Yang paling utama. Menerima dengan baik bimbingan orang pinter, ya pelatih lah," kata Kasino. 

"Ada satu lagi yang penting Kasino?" kata Indro. 

"Apa?" kata Kasino. 

"Tuhan," kata Indro. 

"Yang paling utama banget. Berdoa pada Tuhan Yang Maha Esa," kata Kasino yang tegas banget. 

"Jadi masalah kesyirikan telah selesai deh," kata Indro. 

"Sebenarnya sih. Tulisan di Blog Dono, ya tidak mengarahkan pembaca untuk percaya pada Roh, tapi percaya pada Tuhan Yang Maha Esa," kata Kasino. 

"Pikiran manusia kan ada yang berpikir negatif dan positif. Jadi di terangkan dengan baik agar tidak tersesat gitu. Contohnya : Dukun kan selalu berkaitan dengan kesyirikan yang ini dan itu, ya sampai di angkat ke film misteri," kata Indro. 

"Kewajiban bagi manusia yang punya ilmu dan berakhlak baik, ya membimbing manusia yang lainnya....agar tidak tersesat pada kebodohan," kata Kasino yang tegas. 

"Aku paham Kasino," kata Indro. 

"Ok," kata Kasino. 

Kasino dan Indro, ya fokus nonton Tv. Dono sedang asik main game di Hp-nya di ruang tamu. 

SABYAN

Di ruangan kantor. Dono menaruh buku tulis di meja.

"Kemana semua orang...ya. Sepi banget," kata Dono.

Dono menunggu di ruang tersebut dengan Sabar banget. Akhirnya teman-teman Dono masuk di dalam ruangan. Nissa Sabyan duduk di sebelah Dono. Acara membahas program kerja yang ini dan itu. Sekitar satu jam sih di dalam ruangan. Leader-nya keluar dari ruangan kantor begitu juga teman-teman yang punya misi masa depan ini dan itu.

"Santai ah!" kata Dono.

Dono tetap diam di dalam ruang kantor. Nissa Sabyan yang duduk di sebelah Dono, ya tidak keluar ruangan tersebut. Nissa Sabyan melihat buku tulis di meja, ya memang milik Dono. 

"Mas Dono boleh membaca bukunya!" kata Nissa Sabyan. 

"Boleh!" kata Dono. 

Dono santai saja di ruangan tersebut. Nissa Sabyan membaca dengan baik tulisan di dalam buku tulis milik Dono. 

"Rara," kata Nissa Sabyan dengan suara samar. 

Nissa Sabyan terus membaca cerita yang di tulis Dono di buku tulisnya sampai satu cerita yang selesai di baca Nissa Sabyan. 

"Rara ini siapa ya?" kata Nissa Sabyan. 

Nissa Sabyan ingin tahu tentang Rara dan bertanya pada Dono "Mas Dono. Rara yang di tulis di cerita di buku tulis ini.....siapanya Mas Dono?"

"Rara. Gadis yang aku sukai," kata Dono. 

Padahal di dalam hati Dono "Rara itu....nama yang di beri petunjuk sama Roh." 

"Pacarnya Mas Dono!" kata Nissa Sabyan. 

"Bisa di bilang begitu sih," kata Dono. 

Di dalam hatinya Dono "Kenyataan dan juga khalayan?" 

"Mas Dono. Terima kasih telah membolehkan baca cerita di buku tulis Mas Dono," kata Nissa Sabyan. 

"Ya," kata Dono. 

"Kalau begitu. Nissa permisi keluar Mas Dono.... mau ikut teman-teman yang lain!" kata Nissa Sabyan. 

"Iya," kata Dono.

Dono tetap di ruangan kantor. Nissa Sabyan sudah keluar dari kantor. 

"Lebih baik aku membuat cerita di Blog aku," kata Dono. 

Dono membuka jaringan internet, ya tepatnya Blog dengan komputer di ruangan kantor. 

"Ide ceritanya tentang siapa ya?" kata Dono berpikir. 

"Sabyan saja. Ceritanya, jadi nama depannya Nissa dan nama belakangnya Sabyan. " kata Dono. 

Dono mengetik dengan baik, ya membuat cerita tentang tokohnya Sabyan. Sampai pertengahan cerita, ya Dono berhenti mengetik. 

"Nissa Sabyan cewek yang baik dan cantik. Apa aku kaitkan dengan berita kontrafersinya artis Nissa Sabyan....ya? Padahal realitanya...Nisa di dunia kenyataan penulis itu. Nisa cewek yang baik orangnya dan juga cantik. Kenyataan di gabungkan dengan khayalan seperti biasanya." kata Dono berpikir dengan baik. 

Dono pun membuka beberapa jaringan media untuk memastikan berita tentang artis Nissa Sabyan, ya lagi naik di beritakan ini dan itu. 

"Di pikir dengan baik. Ya lebih baik aku menyesuaikan dengan Nissa Sabyan teman kerja aku. Baik dan juga cantik. Urusan mendapatkan hatinya dengan cara pendekatan dengan baik saja. Gimana dengan Rara ya? Jadi bisa campur aduk jika tulisan di bawa rasa perasaan cinta. Kaya memilih cewek yang terbaik saja. Nissa Sabyan apa Rara Ya? Ok lah. Nissa Sabyan. Ya Sabyan lah yang aku pilih dulu untuk di selesaikan ceritanya," kata Dono. 

Dono melanjutkan mengetiknya, ya menyelesaikan cerita yang di buatnya. Pada akhirnya cerita yang di buat Dono selesai dan segera di publikasikan. Dono menutup jaringan Blognya dengan baik.

"Sudah selesai kerjaan ku," kata Dono. 

Dono keluar dari ruangan kantor dengan membawa buku tulisnya. Dono berbaur dengan teman-teman seperti biasanya. 

***

Sampai waktunya jam kerja selesai. Dono balik ke rumahlah. Sampai di rumah. Dono melihat Kasino dan Indro sedang asik nonton Tv tentang berita artis Nissa Sabyan yang kontrafersi. Dono lebih baik berbenah diri dan istirahat di kamarnya. 

"Nissa Sabyan itu cewek yang cantik ya?" kata pujiannya Indro. 

"Iya," kata Kasino. 

"Berita di Tv tentang Nissa Sabyan ini benar-benar kontrafersi, ya Kasino?" kata Indro. 

"Iya," kata Kasino. 

Kasino dan Indro, ya fokus nonton Tv. Dono sudah di kamarnya dengan bersantai di tempat tidur sambil main game di Hp-nya.

COMOT SAJA!

Dono di kamarnya sedang sibuk mengetik di leptopnya. Kasino dan Indro sedang asik nonton Tv, ya acaranya berita gitu. 

"Kasino," kata Indro. 

"Apa?" kata Kasino. 

"Cerita yang di publikasikan di Blog Dono. Nama-nama tokohnya di gunakan nama artis. Memang sengaja di ambil gitu tuh nama-nama dan alur ceritanya di buat yang begini dan begitu. Jadi sama aja menaikin nama artis tersebut?" kata Indro. 

"Memang menaikin nama tuh artis. Berdasarkan sudut penggemar saja. Beda dengan orang-orang sengaja menaikin nama-nama artis dengan tujuan program kerja. Contohnya : Film gitu. Ada artis pendatang baru di film itu. Artis baru itu mempromosikan dirinya di berbagai media apa pun dan di buat kontrafersi ini dan itu. Artis pendatang baru itu populer dirinya dan sekaligus menaikin filmnya," kata Kasino. 

"Benar sih omongan Kasino. Aku sering nonton Youtobe saja sering nonton jenis promosi ini dan itu, ya agar nama artis dan acara Tv tetap populer di masyarakat. Kalau promosi itu berhasilkan, ya keuntungan dan keuntungan yang luar biasa," kata Indro. 

"Biar lebih kongkrit lagi. Contohnya begini : Aku seorang pengusaha muda, ya dengan modal tidak begitu besar sih....tingkatannya UKM. Aku punya produk yang harus aku jual. Karena zamannya digitalisasi. Aku membuat Aplikasi, Youtobe termasuk Blog dengan tujuan mempromosikan produk aku. Hasilnya dari promosi itu, ya keuntungan dan keuntungan. Sederhana tapi hasilnya kepuasaan yang luar biasa," kata Kasino. 

"Contoh Kasino itu ada di tayangkan di acara Tv kalau tidak salah TVRI. Tentang UKM sih. Acara itu memang bagus sih. Hasilnya sesuai dengan omongan Kasino. Dari pola pikir orang pinter yang kreatif di zaman digitalisasi," kata Indro. 

"Sesuai dengan data dan kenyataannya kan!" kata Kasino. 

"Iya sesuai. Sama halnya. Berita yang kita tonton ini. Berita banjir dan vaksin covid-19. Tetap populer sih dan juga keuntungannya bagi pembuat berita tersebut," kata Indro. 

"Manusia itu penuh dengan rencana yang dapat menguntungkan dirinya dan juga kelompoknya," kata Kasino. 

"Kenyataannya seperti itu," kata Indro. 

Indro dan Kasino, ya fokus nonton Tv. Sedang Dono berhenti mengetiknya di leptopnya. 

"Padahal aku tinggal comot saja nama artis di buat nama tokoh di dalam cerita aku. Sebenarnya aku dapet ide dari majalah lama sih. Yang menjelaskan tentang pembuatan cerita yang ini dan itu. Bidang jurnalis. Ok mengetik lagi!" kata Dono. 

Dono yang telah memikirkan nama tokoh yang di ambil dari beberapa media ini dan itu, ya dimasukan dalam ceritanya dengan baik. Dono terus mengetik membuat cerita dengan baik sampai cerita di buatnya jadi. Baru setelah selesai mengetik, ya Dono main game di leptopnya dengan baik. 

MELEPASKAN CINTA

Dono di kamarnya sedang mengetik di leptopnya. Kasino seperti biasanya merawat tanaman di potnya, ya di halaman belakang. Indro di halaman belakang, ya asik main game di Hp-nya sambil minum teh dan makan keripik mantang.

Cerita yang di ketik Dono dengan judul 'Melepaskan Cinta'. 

Dono keturunan Jawa yang tinggal di Palembang. Dono pemuda yang lambat berpikir, ya lemot gitu. Sebenarnya kenapa Dono lemot karena pernah kecelakaan gitu, ya kepala terbentur batu saat masih anak-anak. Selesai menempuh pendidikan SMA, ya Dono bekerja di perusahaan jadi buruh pabrik maklum lulusan SMA selalu jadi buruh apa pun demi hidup di dunia ini yang penuh perlombaan menggapai masa depan yang baik, ya kaya raya. 

Dua tahun Dono menjalankan hidupnya jadi buruh pabrik, ya kehidupan cukuplah jadi  terus Dono berdoa pada Tuhan karena telah di kabulkan permintaannya yaitu Pemimpin yang baik untuk negeri ini agar kehidupan rakyat kecil sejahtera. Suatu ketika Dono telah pulang kerja, ya berbenah diri dulu baru nonton Tv. Saat nonton Tv, ya acara perlombaan menyanyi di Tv. Dono terkejut dengan peserta yang ikut dalam perlombaan nyanyi di Tv. 

"Rara," kata Dono. 

Dono kembali kenangannya semasa SMA. Dimana Dono jadi teman baiknya Rara dan pernah menjalin kisah kasih di sekolah. Hubungan Dono pun putus di tengah jalan karena Dono tetap menjalankan kehidupannya seperti biasanya. Sedangkan Rara pergi ke Jakarta karena orang tuanya, ya demi perubahan hidup. 

"Masa lalu, sekarang masa depan aku menonton Tv, ya Rara ada di acara Tv perlombaan menyanyi," kata Dono. 

Dono memutuskan untuk menonton setiap hari acara Tv perlombaan menyanyi dengan tujuan sejauh apa Rara berkembang dengan impiannya dari kecil, ya Dono mengetahuinya saat SMA....memang Rara berbakat menyanyi. Impian Rara jadi penyanyi terkenal.

Sampai cerita di perlombaan menyanyi di Tv. Rara ada hubungan dengan Gunawan, ya peserta perlombaan menyanyi. Dono merasakan rasa yang tidak enak di hatinya. 

"Aku ini masih mencintai Rara. Padahal aku telah melepaskan cinta karena keadaan yang tidak bersatu," kata Dono. 

Dono berusaha mengabaikan perasaan di hatinya, karena telah melepaskan cinta itu pergi menjauh darinya dan tidak bisa bersatu karena jarak dan waktu. Sampai pada ending perlombaan menyanyi di Tv. Rara menjadi juara dua yang menang ada Selfi dari Sulawesi. 

"Rara termasuk cewek yang hebat, ya bisa membuktikan impiannya dari kecil menjadi kenyataannya walau meraih juara dua. Kedudukan juara itu tidak masalah satu atau dua yang terpenting adalah Rara juara satu di hati aku," kata Dono. 

Dono menjalankan kehidupan seperti biasanya dengan baik sekali. Rara terus di dunia hiburan dengan tujuannya yang ia tetapkan jadi penyanyi terkenal, ya hubungan kisah kasih antara Rara dan Gunawan terus berlanjut seperti cerita sinetron saja.

***

Dono berhenti mengetik di leptopnya. 

"Cinta dan cinta. Perjalan hidup manusia. Kalau kandasnya cinta jadinya benci dan benci," kata Dono. 

Dono membuka email, eee ternyata Kasino dan Indro mengirimkan cerita tema cinta tujuannya di publikasikan ke Blog. 

"Mentang-mentang zaman digitalisasi. Kasino dan Indro mengirimi cerita tema cinta lewat email. Langsung aja bisa. Ok lah aku publikasikan di Blog," kata Dono. 

Dono memindahkan cerita dari email ke Blog, ya di publikasikan dengan baik. 

Cerita di buat Kasino dengan judul 'Melepaskan Cinta'. 

Kasino setelah lulus dari Universitas di Jakarta, ya mencari pekerjaan seperti kisah nya Si Doel Anak Sekolahan. Dari satu perusahaan ke perusahaan lain dengan tujuannya bisa kerja di perusahaan. Usaha Kasino pun berhasil dengan baik kerja di perusahaan. Sampai suatu ketika Kasino bertemu dengan Selfi di tempat kerja Kasino, ya urusannya kerjaan. 

Selfi, cewek Sulawesi yang tinggal di Jakarta karena orang tuanya kerja di Jakarta. Selfi teman baik Kasino dari masa kuliah dulu. Hubungan Kasino dengan Selfi, ya bisa di bilang kisah kasih di kampus. Hubungan cinta Kasino dan Selfi putus karena Selfi di jodohkan orang tuanya dengan Nazar. 

Kasino menerima keadaannya dirinya yang melepaskan cinta. Urusan kerjaan Kasino dengan Selfi berjalan dengan baik. Saat Selfi bersama dengan Nazar, ya Kasino merasakan rasa di hatinya tidak enak gitu. 

"Aku tetap merasakan cinta pada Selfi. Seharusnya aku telah benar-benar melupakan cinta ini karena aku melepaskan cinta karena keadaan ku tidak bisa memenangkan cinta Selfi," kata Kasino. 

Kasino fokus dengan kerja dan kerja setiap hari untuk menghilangkan cintanya pada Selfi, walau keadaan bergolak begini dan begitu tekan ekonomi yang tidak menentu kurva naik turunnya. Sampai Kasino pindah kerja ke Jawa Barat, ya cabang perusahaan gitu. 

Di kota yang baru di kenal Kasino, ya Kasino berhasil melupakan Selfi dengan baik. Kasino menemukan cewek yang baik untuknya, ya sepadan dengan derajatlah. Cewek Jawa Barat yang cantik jelita. Vivi pilihan Kasino, ya hubungan di jalin dengan baik. 

***

Cerita yang di buat Indro dengan judul 'Melepaskan Cinta'. 

Indro yang menjalin cinta sama Saskia dari SMA, eeee salah dari SMP mengikuti cerita di senetron gaya anak SMP...masih cinta monyet apa nyemot ya? Ah sama aja!. Saskia meninggal desa, karena orang tuanya kerja di Jakarta gitu. 

Indro yang sadar dengan dirinya yang miskin, ya melepaskan cintanya pergi. Maka itu Indro menangis dengan sedih banget, eeee tahu-tahu tuh air mata susah penuh satu ember. Indro tidak ingin berlarut dengan kesedihan, jadi kerja keras menggarap sawah dan merawat kambingnya dengan baik. 

Satu tahun usaha Indro membuahkan hasil. Tabungan Indro pun cukup untuk pergi ke kota Jakarta demi cintanya sama Saskia gitu. Sampai di Jakarta. Indro senang dengan kota Jakarta yang megah dengan gedung tinggi yang terpenting monas sih. Indro mencari alamat tinggalnya Saskia, kata lagunya Ayu Ting Ting 'Alamat Palsu'. 

Sampai di rumah Saskia. Indro terkejut banget Saskia susah menggendong bayi, ya buah cintanya dengan Irwan kaya nama artis saja. Indro bener-benar sedih di dalam hatinya, ya cintanya Kandas gitu. Tapi di hadapan Saskia, ya Indro senang melihat Saskia bahagia. 

"Sedih ini. Aku benar-benar melepaskan cinta ini untuk selamanya," kata hati Indro. 

Indro telah benar-benar melepaskan cintanya pada Saskia, ya Indro pulang ke desa. Sampai di desa di Jawa Tengah. Indro menjalankan kehidupan dengan baik banget, ya kerja dan kerja keras banget. Sampai akhirnya Indro menemukan pengganti Saskia, ya namanya sih tidak jauh beda cuma pake Z jadinya Zaskia kadang kalau di pikir nama Zaskia kaya nama lagu gitu. Ya Zaskia penyanyi kampung dengan aliran musiknya dangdut gitu. Hubungan Indro dan Zaskia, ya berjalan dengan baik banget nama lainnya bahagia. 

***

"Dua cerita buatan Kasino dan Indro telah di publikasikan di Blog, tapi di taruh satu tempat dengan cerita yang aku buat. Di sesuaikan saja alur penyusunan ceritanya," kata Dono. 

Dono tidak melanjutkan mengetik di leptopnya, jadi main game di leptopnya dengan baik. Kasino selesai juga merawat tanaman di potnya, ya biasa mencuci tangan dengan sabun dan air yang mengalir...kran. Kasino duduk di sebelah Indro. Indro berhenti main gamenya di Hp-nya. Kasino menuangkan tekok berisi teh ke cangkir dan segera meminumnya. 

"Enak teh ini," kata Kasino. 

Ya Indro minum teh juga. Kasino menaruh cangkir teh di meja dan mengambil keripik mantang di plastik dan memakan keripik mantang. 

"Enak keripik mantang ini," kata Kasino. 

Indro menaruh cangkir teh di meja dan segera mengambil keripik mantang di plastik. 

"Kasino, ngomong-ngomong. Kita ini awalnya dari kegelapan menggapai cahaya?!" kata Indro. 

"Awalnya kegelapan menggapai cahaya. Ya benarlah Indro. Semua manusia awalnya kegelapan menggapai cahaya. Berlomba-lomba menunjukkan kebenaran lewat agama, ya aturan agama....tujuannya membimbing umatnya di jalan yang benar. Agar umat itu tidak merusak diri, keluarga dan orang lain," kata Kasino. 

"Agama kebanyakan tidak berasal dari tanah negeri ini, tapi dari tanah negeri yang menciptakan agama. Maka itu tanah negeri pencipta agama itu berjaya. Umatnya berdatangan dari tanah negeri manapun demi keawal agama berkembang. Pembuktian kebenaran. Sejarah, pariwisata dan juga pendidikan," kata Indro. 

"Kenyataannya seperti itu," kata Kasino. 

"Berarti agama awal di tanah negeri ini, ya tidak berkembang jadi menghilang begitu saja!" kata Indro. 

"Nama juga kalah dari perkembangan agama yang memajukan umat, ya menghilang di telan waktu," kata Kasino. 

"Maka itu, tanah negeri ini tidak jadi poros agama awal karena kalah dengan agama yang dateng dari tanah negeri lain, ya berkembang pesat dan juga beradaptasi dengan keadaan dengan baik jadinya setiap perpecahaan agama, ya ada perbedaan Tara cara ibadahnya karena dari pemimpinnya nama lain imam, pendeta, biksu, pastur dan lain sebagainya artinya sama dengan kata pemimpin, ya bisa di bilang sih penerus Nabi," kata Indro. 

"Kenyataannya seperti itu," kata Kasino. 

"Pantes Dono mendapatkan Ilmu yang menerangkan awal dan akhir tentang rahasia kebenaran, ya Roh yang memberitahukan," kata Indro. 

"Ya kenyataan seperti itu," kata Kasino. 

"Lanjut main game aja ah!" kata Indro. 

"Iya," kata Kasino. 

Kasino, ya main game di Hp-nya lah. Indro, ya sudah asik main game di Hp-nya. Dono masih asik juga main game catur di leptopnya. 

TIDAK BAHAGIA TANPAMU

Dono di kamarnya sedang menonton vidio musik suara kayu di leptopnya, ya lagu 'UWU' (Unhappy without you). 

Kisah sepasang sekasih yang selalu menyimpan kenangan hubungannya di album foto tujuannya untuk mengenang proses perjalan cinta yang penuh bahagia, ya UWU. Keduanya selalu tertawa dengan riang, ya karena melihat bentuk tubuh kurus sampai gemuk karena hoby makan mie instan. Yang terpenting dalam hubungan menerima kekurangan dan kelebihan pasangan....jadi UWU selalu dalam proses hubungan yang penuh kisah kasih cinta bahagia. Moment romantis di jalankan sepasang kekasih. Ya...ya...ya tidak bahagia tanpamu. 

***

Vidio yang di tonton Dono selesai. 

"Bagus vidio musik ini. UWU benaran!" kata Dono

Dono tidak melanjutkan nonton vidio UWU yang lainnya. Jadi Dono, ya melanjutkan dengan mengetik di leptopnya. 

***

Indro sedang nonton vidio acara Tv UWU di Hp-nya di ruang tamu. 

Haris menjalin kisah kasih dengan Ricis, ya bentuk bahagia hubungan gaya anak muda pacaran gitu nama lainnya gaya anak muda melenial yang penuh permainan cinta, gombal cinta. Reza pun menjalin hubungan kisah kasih dengan Ricis, ya bentuk bahagia hubungan gaya anak muda pacaran nama lainnya gaya anak muda melenial yang penuh permainan cinta, gombal cinta. Ricis jadi cewek yang paling bahagia dunia ini karena Haris dan Reza selalu bersaing untuk mendapatkan cinta Ricis. Moment kebersamaan Ricis dengan Haris, ya bentuk UWU (Unhappy whitout you). Moment kebersamaan Ricis dengan Reza, ya bentuk UWU (Unhappy whitout you). 

***

Indro telah selesai menonton vidio UWU. 

"Bagus UWU. Cinta itu lucu dan lucu, ya bentuk bahagia bersama pasangan yang saling mencintai," kata Indro. 

Indro pun benar-benar tidak nonton vidio lagi, ya main game di Hp-nya. Kasino nonton Tv di ruang tengah, ya acara Tv berganti ke acara selanjutnya UWU Moment

"Acara Tv-nya UWU," kata Kasino. 

Kasino menonton acara UWU dengan baik banget. 

"Bener-bener acara ini menggelitik di hati. Ya karena moment UWU-nya kena di hati. Ricisnya cantik, Harisnya ganteng dan Rezanya, ya ganteng juga sih," pujian Kasino. 

Kasino terus menonton Tv yang acaranya bagus banget. 

JUDUL - JUDULAN

Dono tetap sibuk mengetik di leptop di kamarnya. Kasino selesai urusan kerjaannya, ya duduk di ruang tengah bersama Indro yang sedang nonton Tv. 

"Acaranya berita artis," kata Kasino. 

"Beritanya lagi naik memberitakan artis katanya ada main cinta sama rekan kerjanya," kata Indro. 

"Main cinta.... beneran apa bohongan?" kata Kasino. 

"Mana aku tahu. Yang buat beritanya bukan aku. Aku cuma penonton yang baik saja. Sampai-sampai itu beritanya yang kita tonton ini, katanya artis itu pelakor," kata Indro. 

"Lama-lama kaya drama Korea tentang perselingkuhan atau drama Indonesia....ceritanya tidak jauh beda sih perselingkuhan juga," kata Kasino. 

"Iya juga ada kesamaan pokok permasalahan. Lagi trennya kali ceritanya tentang perselingkuhan," kata Indro. 

"Ujung-ujung air mata tumpah bak air bah," kata Kasino yang melebih-lebihkan. 

"Banjir dong!" kata Indro. 

"Bisa di bilang begitu sih," kata Kasino. 

"Kadang lebih baik main cinta-cinta saja alias bohong-bohongan. Kaya judul lagu, ya 'Judul - Judulan'....," kata Kasino. 

"Ya lebih baik seperti omongan Kasino sih. Kaya lagu 'Judul - Judulan', jadi lucu-lucuan saja, ya tidak perlu serius lah," kata Indro. 

Indro dan Kasino fokus nonton Tv. Dono berhenti mengetik di leptopnya. 

"Rara tetap menjalin hubungan dengan Gunawan, Kisah Kasih Anak Sekolah LIDA. Randa selalu menjadi teman baiknya Rara, ya tujuannya kalau mencari tahu sifat cowok gimana gitu untuk menghadapi suatu yang genting jika terjadi hubungan cinta yang tidak baik. Jika Gunawan menjalin cinta tersembunyi dengan Meli yang pada akhirnya akan mengkeruhkan keadaan pertemanan geng cewek gitu. Nia selalu menemanin Rara kemana pun karena sahabat baik. Ok, cerita di buat seperti itu saja!" kata Dono. 

Dono melanjutkan mengetik cerita di leptopnya dengan baik. Kasino dan Indro masih nonton Tv. 

"Hubungan artis yang kita tonton ini. Jalan baik. Romantis gitu moment yang di perlihatkan. Jadi iri banget. Kaya ingin bersama kekasih hati dan juga ingin cepet hubungan di halalkan, menikah gitu," kata Indro. 

"Indro terpengaruh keadaan dari tontonan di Tv," kata Kasino. 

"Bolehkan....Kasino. Mengikuti orang yang berhasil menjalin hubungan cinta dengan baik, contohnya kan : artis di Tv itu," kata Indro. 

"Memang boleh sih. Contoh yang baik itu yang di tiru. Agar hubungan cinta kasih berjalan dengan baik," kata Kasino. 

"Sipp aku akan menirunya. Tapi menyesuaikan keadaan hubungan ku. Kenyataan tetap kenyataan," kata Indro. 

"Indro pinter," pujian Kasino. 

"Indro gitu!" kata Indro yang bangga dengan dirinya. 

Indro dan Kasino, ya fokus nonton Tv. Dono tetap serius mengetik cerita di leptopnya dengan baik. 

TALKSHOW

Kasino dan Dono sedang main catur di ruang makan sambil minum teh dan makan keripik kentang. 

"Dono, menulis cerita di kaitkan daerah seperti Jakarta. Berarti mengangkat nama daerah tersebut kan, jadi terkenal?!" kata Kasino.

Kasino memajukan langkah pionnya. 

"Daerah Jakarta. Mengangkat nama daerah Jakarta, ya bisa di bilang begitu. Nama juga cerita terkadang harus di tulis daerah juga kan," kata Dono.

Dono memajukan langkah pionnya. 

"Kan bisa menggunakan nama daerah buatan saja contohnya daerah x atau z gitu," kata Kasino.

"Memang bisa sih. Seperti cerita di film-film. Nama daerah buatan saja, alias tidak ada di kenyataan. Realita di berita Tv saja mengangkat nama daerah dengan bentuk permasalahan masyarakat, jadi mengangkat nama daerah tersebut. Terkenal nama daerah tersebut dengan bentuk cerita baik dan buruknya, ya tinggal manusianya menilainya dengan positif apa negatif?" kata Dono. 

Dono memajukan langkah pionnya. 

"Sama hal dengan lomba menyanyi dengan menunjukkan diri peserta menyanyi, ya nama daerah asalnya. Menaikan nama daerah tersebut dengan baik tujuan promosi ini dan itu. Nama daerah itu terkenal. Pola pikiran manusia, ya cenderung positif karena di jelaskan nilai baik ini dan itu," kata Kasino. 

Kasino memajukan langkah pionnya. 

"Acara Tv itu kebanyakkan menaikan nama daerah, ya promosi dengan baik. Tujuannya bekerja sama dengan daerah ini dan itu, ya promosi pariwisata gitu. Segala hal di ceritanya," kata Dono. 

Dono memajukan langkah kudanya. 

"Memang sih. Acara Tv selalu mempromosi nama daerah yang ini dan itu. Kan ada acara kriminalitas, ya menjelaskan kejahatan di nama daerah tersebut. Ya jadi pertimbangan manusia yang menontonnya sampai pertimbangkan nama daerah tersebut masih masalah atau tidak?" kata Kasino. 

Kasino memajukan langkah peluncurnya. 

"Sampai-sampai bencana juga di liput, ya di jelaskan nama daerah terkena bencana tersebut. Pemimpin daerah sampai turun ke tempat bencana, ya untuk menanggulanginya dengan baik. Nama daerah itu terkenal banget," kata Dono. 

Dono memakan pionnya Kasino pake kuda. 

"Berita UU ITE, ya apa gunanya jika baik dan buruk telah di tampilkan di jaringan media apa pun?" kata Kasino. 

Kasino memajukan langkah pionnya. 

"Tujuannya menyaring hal yang buruk ini dan itu dan di tegaskan hukum yang ini dan itu berdasarkan UU ITE. Padahal yang baik naik nama daerah apalagi yang buruk naikin nama daerah. Semua kan di kembalikan pada manusianya berpikir positif atau negatif," kata Dono. 

Dono memajukan langkah pionnya. 

"Makluk berpikir....manusia itu. Bisa menilai baik dan buruknya dengan baik," kata Kasino. 

Kasino memakan pionnya Dono dengan peluncur. 

"Itukan kata-kata makluk berpikir di tujukan pada orang yang berpendidikan. Kalau orang tidak berpendidikan, ya tetap melakukan kebodohan contohnya : kejatahan yang merugikan diri sendiri, keluarga dan orang lain," kata Dono. 

Dono memajukan langkah pionnya. 

"Aku paham Don. Sebenarnya lebih baik membicarakan cewek. Cowok membicarakan tentang cewek hal biasa. Sedangkan cewek sendiri, ya membicarakan cowok yang ini dan itu....tepatnya ganteng dan keren," kata Kasino. 

Kasino memajukan langkah kudanya. 

"Memang lebih baik membicarakan cewek. Ya contohnya : Artis Aulia itu cantik banget dengan penampilan menyanyi di atas panggung yang luar biasa megahnya," kata Dono. 

Dono memajukan langkah bentengnya. 

"Memuji kecantikan cewek itu sekedar pujian saja. Kalau tersampai ke orangnya, ya senang banget tuh cewek di puji kalau tuh cewek masih jomlo. Tapi kalau tuh cewek sudah punya pasangan, ya takut pindah ke lain hati. Pujian itu bisa meruntuhkan sikap cewek itu, ya membimbing dirinya tetap pada komitmen kesetian," kata Kasino. 

Kasino memakan pion Dono dengan kuda. 

"Datanya seperti omongan Kasino, ya ada lah sebagai contoh teman dekat aku cewek....jadi bahan penelitian ini dan itu. Ya tujuannya jadi bahan tulisan saja. Tapi sayang tuh cewek tidak pernah sadar jadi bahan penelitian aku," kata Dono. 

Dono memakan peluncur Kasino pake ster. 

"Kenyataan dan khayalan terus di satukan dalam satu kesatuan, ya cerita saja kan di Blog kan?!" kata Kasino. 

Kasino memakan pion Dono dengan kuda. 

"Kenyataan tetap kenyataan," kata Dono. 

Dono memajukan ster dan berkata "Sak".

Kasino melihat kenyataan bahwa rajanya terjebak langkahnya, jadi memindahkan raja dengan baik. Dono terus memajukan memperhitungkan langkah pion caturnya, ya begitu juga Kasino. Pemainan catur Dono dan Kasino, ya makin serius jadinya. Sedangkan Indro di ruang tengah sedang nonton Tv, ya acara masakan yang bagus banget, karena Indro hoby makan enak dan juga masak makanan yang enak-enak.

MONSTER ULAR COBRA

Profesor Black menyuruh Gembul dan Ceking memusnakan satu gentong cairan dari pembuatan serum kekuatan. Gembul dan Ceking melaksanakan perintah Bosnya, ya dengan membawa gentong cairan ke luar dari pusat penelitian. Bukan tuh gendong cairan di musnahkan, eeee di buang saja di pinggir hutan sama Gembul dan Ceking cari mudahnya agar cepat selesai tuh pekerjaan. 

Gentong cairan ternyata bocor, ya cairan keluar dari gentong dan mengalir sampai masuk ke dalam lubang kecil di bawah tanah ternyata sarang ular cobra. Ya ular cobra memandikan cairan tersebut. Gembul dan Ceking tahu berbuat salah dengan hanya membuang gentong cairan di pinggir hutan jadi segera mengambil tuh gentong cairan dan di musnahkan di tanah lapang tapi sepi. Ular cobra pun berubah menjadi besar setiap harinya, ya jadi raksasa atau nama lainnya monster ular cobra kaya di film-film gitu. 

***

Dede setiap hari bekerja jadi tukang ojek pangkalan sekaligus ojek online, ya mengikuti perubahan zaman. Hidup di jalanin oleh Dede di buat senang saja walau kehidupan pas-pasan saja. Kadang Dede berharapnya jadi superhiro yang terkenal juga dan kaya, ya di liput berita ini dan itu karena sepak terjang memberantas kejahatan. 

Hal itu cuma khayalan Dede saja ingin jadi superhiro kaya dan terkenal bak selebritis, ya contohnya Fantastic Four. Dede menjalankan kehidupan biasa-biasa. Dimana ada kejahatan pasti ada Dede yang menjadi Hiroman memberantas kejahatan. Sebenarnya seharusnya di mana ada kejahatan yang memberantas kejahatan itu adalah penegak hukum, ya polisi. 

Dede mengantarkan penumpangnya dengan baik, ya hasilnya juga memuaskan banget. Yuni tetangga sebelah rumah Dede, ya kerjaannya masih kuliah di Universitas ternama di Jakarta. Sebenarnya Dede suka dengan Yuni, tapi minder sih karena Dede orang miskin dan Yuni orang kaya. 

Hubungan Dede dan Yuni, ya sekedar pelanggan ojek saja. Harapan ada lebih jadian sama Yuni. Ketika Dede ingin menyatakan cinta ke Yuni, ya memang membuka hatinya untuk Dede. Tapi ternyata sudah telat banget pernyataan Dede, karena Yuni telah di jodohkan sama Harmoko. Walau sebenarnya Yuni tidak menyukai Harmoko, tapi karena orang tuanya harus menerimanya dengan baik. Dede tetap saja senang Yuni jadi pelanggan ojeknya saja karena keadaan gitu. 

***

Ular cobra telah tumbuh menjadi raksasa dan sifatnya pun berubah menjadi lebih buas lagi. Ular cobra raksasa menghancurkan desa sampai pergerakannya ke kota. Polisi dan Tentara segera menangani ular cobra raksasa yang memangsa manusia dan menghancurkan kota, kaya di film para monster yang menghancurkan kota sampai porak poranda. 

Dede mencari tempat yang sepi untuk memakai topeng hitamnya tujuannya menutupi identitasnya. Kalau ketahuan identitas aslinya jadi terkenal kaya Ironman. Dede menjadi Hiroman. Bergerak dengan cepat Hiroman ke tempat ular cobra menghancurkan kota. 

Hiroman meninju dengan sekuat tenaga ular cobra sampai tumbang ke tanah. Maunya kaya seri anime One Punch Man, ya Saitama menghancurkan monster dengan satu pukulan saja karena memang ceritanya di buat begitu sesuai dengan judulnya One Punch Man, ya populer lagi tuh seri anime di kalangan penggemar seri anime Jepang. 

Ular cobra bangkit dari keadaannya, ya menyerang Hiroman. Dengan mengerahkan sekuat tenaga Hiroman menghancurkan ular cobra raksasa dengan pukulannya. Ular cobra raksasa mati, ya di biarkan begitu saja sama Hiroman. Ya Hiroman pun kembali menjadi Dede lagi dan menjalankan aktivitasnya dengan baik jadi tukang ojek. 

Sedang urusan cinta Dede ke Yuni, ya kalau masih jodoh pasti ada jalan bersatu kaya film dan sinetron cinta yang ending ceritanya bahagia. Polisi dan Tentara, ya menangani bangkai ular cobra raksasa di tengah kota. Berita di Tv pun memberitakan tentang Hiroman mengalahkan ular cobra raksasa yang telah menghancurkan kota. Profesor Black menonton berita di Tv tentang ular cobra raksasa, ya segera memarahin Gembul dan Ceking yang bikin ulah membuang sembarangan cairan dari pembuatan serum kekuatan sampai terciptanya ular cobra raksasa. 

Gembul dan Ceking, ya meminta maaf sama Bosnya atas keteledorannya dalam pekerjaannya dan berjanji tidak di ulang lagi. Profesor Black, ya menjalankan pekerjaannya seperti biasanya dan Gembul dan Ceking, ya mengikuti perintahnya Bosnya dengan baik.

MENENTUKAN NAMA TOKOH

Dono berhenti dari mengetiknya di leptopnya, ya membuat cerita superhiro. 

"Tokoh cowoknya memang aku ambil dari nama artis Dede yang pernah main sinetron Tema superhiro. Tapi untuk tokoh cewek ya aku lagi bingung menentukannya?" kata Dono. 

Dono yang masih bingung dengan nama tokoh cewek yang akan ia tulis jadi meninggalkan kerjaan itu, ya keluar dari kamar. Dono ke dapur untuk membuat mie goreng dan juga telur goreng. Singkat waktu, ya makan mie goreng jadi begitu juga telur goreng. Dono membawa makanan ke ruang makan, ya di santap di tempat itu dengan penuh kesantaian. 

Indro di ruang tamu, ya sibuk main game di Hp-nya. Kasino sedang ngurusin kerjaan dengan Selfi. 

"Apa aku kasih nama artis cewek yang lagi populer saja, ya seperti biasanya saja? " kata Dono. 

Dono menyelesaikan makanannya, ya perutnya kenyang. Piring dan gelas  yang di gunakan di cuci sampai bersih di belakang. Setelah piring dan gelas bersih di taruh di rak. Dono ke kamarnya dan segera membuka jaringan Youtobe di leptopnya untuk mencari  artis yang populer. 

"Apa ini saja?" kata Dono. 

Dono menonton vidio Youtobe musik dengan judul lagu 'Cinta Tanpa Tapi' yang menyanyikan Waode. Ya memang tuh vidio di tonton Dono sampai selesai. 

"Memang cantik Waode. Tapi aku belum mendapatkan hal yang aku cari. Sesuatu yang beriak," kata Dono. 

Dono menonton vidio musik yang lainnya 'Bintang Terindah' yang nyanyikan Aulia. Ya Dono menonton tuh vidio musik sampai selesai. 

"Aulia memang cantik, tapi aku merasa ada sesuatu yang membuatku belum kena. Keberiakan itu yang aku cari," kata Dono. 

Dono terus menonton vidio musik yang ini dan itu. Sampai akhirnya Dono jenuh menentukan nama tokoh cewek dalam tulisannya. 

"Aku butuh yang beriak," kata Dono. 

Dono berhenti nonton vidio musik, jadi benar-benar tidak melanjutkan mengetiknya di leptopnya dan leptop di matikan. 

"Main biliar ah. Entar dulu. Biliar kan permainan yang di tayangkan di Tv, ya bagus aja sih. Kalau di plesetin main Billar ah. Billar nama artis," kata Dono. 

Dono main game biliar di Hp-nya. Dono bener-bener terhibur dengan permainan yang di mainkan di Hp-nya, ya sampai lupa menentukan tokoh cewek dalam tulisannya. 

***

Azan di kumandangkan dari mesjid. Ya Dono mendengarkan azan jadi berhenti urusan kerjaan yang ini dan itu begitu juga Indro untuk melaksanakan kewajiban sebagai muslim yang baik. Dono dan Indro sholat di kamar yang khusus untuk tempat sholat. Setelah sholat. Dono melihat keadaan lingkungan dari balik jendela kaca. Wara wari warga sekitar dengan kepentingan sekitar. Dono melihat cewek yang beriak dengan kecantikanya. Cewek itu tetangganya Dono. Jadi Dono memutuskan memasukkan kenyataan dan khayalan di jadikan satu dalam sebuah cerita.  

"Yuni," kata Dono. 

Dono ke kamarnya untuk melanjutkan mengetik cerita di leptopnya dengan baik. Indro ada urusan kerjaan jadi keluar rumahlah. 

BIMA S

Indro di ruang tamu membuka vidio di jaringan internet di Hp-nya. Yang di pilih Indro adalah vidio animasi superhiro, ya di tonton dengan baik banget. 

Satria menemukan matrik di sebuah hutan belantara. Satria hendak mau membawa metrik tersebut. Muncullah Monster Serigala yang menginginkan metrik tersebut, ya perintah Bosnya. Satria berubah menjadi Bima S. Pertarungan sengit banget antara Bima S dengan Monster Serigala, ya rebutan metrik. Monster Serigala berhasil melepaskan metrik dari tangannya Bima S. Metrik jatuh ke tanah dan membuka portal demensi, ya menarik Monster Serigala ke dalam portal dimensi. Bima S tertarik masuk ke dalam portal dimensi dan juga berhasil mengambil metrik juga. 

Bima S kembali jadi Satria, ya portal dimensi mengantarkan Satria ke suatu tempat yang asing buat Satria. Lebih kaget lagi Dede yang sedang membawa motor dengan baik, eee ada penumpang duduk di jok motornya kaya hantu....Satria itu. Dede menghentikan laju motornya. 

"Aku ada di mana?" kata Satria. 

"Anda siapa kok tahu-tahu sudah duduk di belakang?" kata Dede. 

"Ini di mana?" kata Satria. 

"Wah....kaya orang hilang ingatan. Kaya perlu di tolong. Maaf Mas, anda di Jakarta," kata Dede. 

"Jakarta. Kenyataan apa khayalan ya?" kata Satria. 

"Kenyataan aja deh!" kata Dede. 

"Bener di Jakarta toh!" kata Satria. 

"Ya sudahlah. Mas ikut aku saja!" kata Dede. 

"Iya," kata Dede.

Dede membawa motornya dengan baik, ya Satria duduk di belakang dengan baik dan menyimpan baik-baik metrik. Monster Serigala yang masuk portal dimensi, ya tahu-tahu muncul di tengah kota. Rasa kesal Monster Serigala ya membuat dirinya mengamuk, ya menghancurkan keadaan dengan mengerahkan anak buahnya untuk mengacaukan kota. Warga kota panik banget dengan ke kacauan yang di buat para Monster yang beringas. 

Dede sampai di tempat kejadian ke kacauan di tengah kota. Satria berubah menjadi Bima S langsung bertarung dengan para Monster. Dede mencari tempat yang sepi dan memakai topeng hitamnya dan berubah menjadi Hiroman. Bergerak cepat Hiroman, ya segera mengajar para Monster. Bima S sedang bertarung dengan Monster Serigala, ya merebutkan matrik. 

Monster Serigala meningkatkan kemampuannya dan menjatuhkan Bima S dan mengambil metrik. Hiroman mengajar semua anak buah Monster dan segera meninju di mukanya Monster Serigala sampai terpental jauh, ya tersungkur di tanah. Hiroman mengambil matrik di tangan Monster Serigala. 

"Lawan ku tidak bisa di anggap enteng," kata Monster Serigala yang bangun dari keadaannya. 

Hiroman memberikan metrik ke Bima S. Monster Serigala menyerang dengan sangat cepat sekali. Bima S dan Hiroman meladenin serangan demi serangan Monster Serigala. Sampai Monster Serigala di hancurkan dengan pukulan mematikan Bima S dan Hiroman. 

Bima S pun membuka potral dimensi dengan metrik, ya untuk pulang ke rumahnya. Hiroman senang dapet teman dalam pertarungan melawan kejahatan. Hiroman kembali menjadi Dede, ya seperti biasa menjadi tukang ojek online....namanya juga hidup. 

***

Indro selesai nonton vidio animasi superhiro di Hp-nya, ya di lanjutin dengan main game lah. Kasino dan Dono, ya lagi sibuk kerjaan masing-masing. 

MONSTER

Indro menonton Tv, ya acara Tv yang bagus banget tentang superhiro. 

Profesor Black memerintahkan anak buahnya, Gembul dan Ceking untuk menculik orang yang akan jadi kelinci percobaan dari serum kekuatan. Gembul dan Ceking melaksanakan perintah Bosnya. Di daerah yang cukup sepi. Gembul dan Ceking menculik seorang yang berjalan di pinggir jalan, ya hendak pulang ke rumahnya. 

Di markas. Orang yang jadi kelinci percobaan itu di cuci otaknya, ya sampai mengikuti perintahnya Profesor Black. Berhasil sih pencucian otak itu, orang tersebut mengikuti perintah Profesor Black. Segeralah Profesor Black menyuntikkan serum kekuatan pada orang yang masih jadi kelinci percobaan. 

Memang berhasil sih, tapi sayangnya efeknya mengubah manusia jadi monster laba-laba. 

"Aku gagal. Padahal aku telah memperhitungkan dengan tepat. Kelinci percobaan itu jadi monster," kata Profesor Black. 

Monster laba-laba jadi buas layaknya binatang tidak bisa di kendalikan, ya menghancurkan tempat penelitian. Profesor Black meninggalkan tempat penelitian. Gembul dan Ceking bertarung dengan monster laba-laba. Di tembak dengan beruntun sama Gembul dan Ceking ke arah monster laba-laba. Ternyata senjata tidak mempan melukai monster laba-laba. 

Gembul dan Ceking pun sulit menghadapi monster laba-laba yang buas banget. Monster laba-laba keluar dari tempat penelitian dan bergerak dengan cepat sekali kadang menggunakan jaringnya, ya bergelantungan gitu kaya Spiderman. Gembul dan Ceking mengejar tuh monster.

Sampai di kota. Monster laba-laba mengamuk dan sampai membunuh orang-orang. Semua orang ketakutan, ya berlari kocar kacir untuk menyelamatkan diri dari monster laba-laba. Polisi segera menangani monster laba-laba dengan di tembakin tuh monster. Ternyata monster laba-laba tidak bisa di kalahkan, malah mengamuk mengajar para polisi. 

Dede tahu ada kejadian monster mengamuk, ya segera memakai topeng berwarna hitam untuk menutupi identitasnya. Dede yang telah menjadi Hiroman, ya segera bergerak cepat ke tempat monster berada. Di tendang tuh monster laba-laba sama Hiroman, ya sampai terpental. 

"Lawan yang kuat," kata monster laba-laba. 

Hiroman pun bergerak cepat dan meninju monster laba-laba, tapi ternyata di tahan. Pertarungan pun jadi sengit banget, ya kaya pertarungan bela diri di arena pertarungan. Monster laba-laba mengerahkan semua kemampuannya begitu juga Hiroman. 

Tampa ada kata-kata sih, ya pertarungan seru banget kaya pertandingan tinju di arena pertarungan. Hiroman meninju dengan kuat ke arah muka monster laba-laba, ya sampai jatuh gitu. Hiroman menendang tuh monster laba-laba sampai terpental dan menabrak pohon. 

Monster laba-laba tidak berdaya lagi dan kembali menjadi manusia. Hiroman meninggalkan tempat tersebut, ya kembali menjadi Dede. Berita di Tv pun memberitakan tentang monster laba-laba di kalahkan Hiroman. Polisi memenjarakan orang yang menjadi monster laba-laba di penjara khusus. Profesor Black di ruang kerja, ya menonton Tv tentang Hiroman mengalahkan monster laba-laba. 

"Mungkin aku butuh DNA....Hiroman untuk menyempurnakan serum kekuatan yang aku buat," kata Profesor Black. 

Profesor Black mulai rencana kerjaannya. Gembul dan Ceking, ya menjalankan perintah Bos dengan baik banget. 

***

Indro selesai menonton Tv, ya Tv di matikan. Indro ke ruang tamu untuk main game. Kasino dan Dono sedang msin catur di ruang makan sambil menikmati minum teh dan keripik talas.

"Don, sering menulis cerita di kaitkan dengan acara di Tv, ya artisnya juga. Berarti menaikkan acara Tv tersebut kan?!" kata Kasino. 

"Mungkin saja menaikin acara Tv di nilai dari positifnya. Aku cuma sekedar saja bercerita. Senang-senang saja!" kata Dono. 

"Sekedar saja toh. Senang-senang bercerita," kata Kasino. 

Kasino dan Dono terus main catur dengan penuh keseriusan, tetap santai lah. 

HIROMAN

Dono sedang sibuk urusan kerjaannya begitu juga Kasino. Indro di rumah sedang nonton Tv di ruang tengah. Acara Tv yang di tonton Indro, ya film superhiro. 

Dede meminum ramuan super yang di berikan seorang kakek tua, ya gayanya kata seorang pertapa pada hal zaman sudah modern. Dede mendapatkan kekuatan super, ya kuat dan juga berlari sangat cepat banget. Kakek yang memberikan ramuan super itu pun menghilang begitu saja. Dede menggunakan kekuatan super untuk menolong orang yang kesulitan. 

Dede sibuk kerja jadi tukang ojek pangkalan, ya awalnya jadinya tukang ojek online mengikuti zaman digitalisasi gitu. Saat Dede mengantarkan pelanggannya tujuannya, ya pasar. Terjadi perampokan di jalan dengan menggunakan senjata. Dede pun menitipkan motornya ke tukang parkir di pasar dan segera bergerak menuju tempat yang sepi, ya gang buntu dan sempit lagi. Dede memakai topeng hitam tujuannya menutupi identitasnya. 

"Beraksi menjadi pahlawan super. Hiroman" kata Dede. 

Dede pun bergerak cepat banget, ya berlari secepat kilat. Sampai di tempat kejadian. Dede segera mengajar para perampok yang membawa senjata tersebut sampai babak belur. Orang yang tolong pun berterima kasih pada Hiroman. Dede yang menjadi Hiroman, ya meninggalkan tempat tersebut. Polisi dateng, ya membawa para penjahat jalan tersebut. 

Berita di Tv, ya memberitakan tentang pahlawan yang memberantas kejahatan dan di kenal namanya Hiroman. Setelah mengambil motornya di tempat parkirkan, ya Dede menjalankan kehidupannya seperti biasanya lah, jadi tukang ojek lagi demi hidup. 

***

Indro selesai menonton acara Tv, ya tentang superhiro. 

"Bagus acara Tv-nya," kata Indro. 

Indro ke dapur untuk membuat mie yang sering di iklan di Tv yang katanya enak dan enak banget. Beberapa saat, ya mie jadi. Indro menikmati mie di ruang makan. Sampai perut kenyang, ya mie di mangkok habis. 

"Mie yang aku makan ini, ya enak sesuai iklannya," kata Indro. 

Indro mencuci mangkok dan gelas, ya habis makannya di belakang. Setelah mangkok dan gelas bersih, ya di taruh di rak. Indro ke ruang tamu, ya untuk main game di Hp-nya dan game yang di mainkan masih ada kaitkan dengan superhiro gitu, kan zaman sekarang mudah ingin main game yang di sukai....tinggal download saja di aplikasi. Indro bersenang-senang main game di Hp-nya itu.

IRI PUJIAN

Kasino dan Indro selesai main catur, ya keduanya masuk ke dalam rumah dan duduk di ruang tamu. Sedangkan Dono ada urusan dengan Rara. 

"Kasino," kata Indro. 

"Apa?" kata Kasino.

"Umat agama Islam itu mayoritas di Indonesia kan?" kata Indro.

"Iya," kata Kasino.

"Berarti UU itu di pengaruhi oleh banyak umat agama yang paling mayoritas di Indonesia," kata Indro.

"Bisa jadi sih," kata Kasino. 

"Kalau begitu bisa di bilang Indonesia ini negara Islam dong?!" kata Indro. 

"Kok jadi Indonesia jadi negara Islam?!" kata Kasino. 

"Mayoritas umat Islamnya, Kasino!" kata Indro. 

"Kalau sekedar obrolan sih tidak apa-apa sih di bilang Indonesia itu negara Islam berdasarkan mayoritas umat Islam," kata Kasino. 

"Ooooo iya Kasino. Katanya di berita. Kita di bolehkan keritik ke Pemerintahan," kata Indro. 

"Aduh keritik ke Pemerintahan itu jangan ikut-ikutan lah. Kita ini bukan orang media. Yang di maksud itu di berita orang media. Maka berita di Tv itu ada kontradiksi yang ini dan itu. Jadinya sih heboh saja. Sampai di masyarakat kecil, ya jadi obrolan gitu," kata Kasino. 

"Ya sudahlah jadi masyarakat kecil aja yang kerjaannya ngobrolin Pemerintahan yang ini dan itu berdasarkan berita Tv yang ini dan itu," kata Indro. 

"Kalau begitu nonton Tv aja!" kata Kasino. 

"Ayo nonton Tv!" kata Indro. 

Indro dan Kasino yang sepakat nonton Tv, ya ke ruang tengah. Indro menghidupkan Tv pake remot dan segera di pilih chenel Tv yang acaranya bagus. Di pilihlah, ya acara musik tujuan menghibur saja. Kasino dan Indro santai nonton acara musik yang bagus banget karena pengisi acaranya penyanyi yang luar biasa populer sih. 

Dono sedang asik menikmati makanan yang enak buatan Rara sambil ngobrol biasa-biasa saja tapi berkaitan urusan keduanya menimbulkan suasana romantis sih. 

Indro kepikiran sesuatu jadi berkata "Kasino. Jika ada dua cewek nie. Aku memuji salah satunya, ya kata cantik gitu. Berarti cewek yang di puji itu senang kan. Tapi cewek yang satu lagi iri ingin di puji juga," kata Indro. 

"Jadi cewek yang tidak puji itu iri ingin puji juga?" kata Kasino. 

"Iya. Berdasarkan data kenyataan sih," kata Indro. 

"Berarti jika. Tulisan Dono memuji artis yang di masukan dalam cerita, ya kata cantik. Berarti artis lain iri dong?!" kata Kasino. 

"Bisa jadi sih. Data kenyataannya sih. Iri gitu, ingin di puji juga," kata Indro. 

"Kalau begitu. Puji aja kan, ya agar menghilangkan iri tersebut," kata Kasino. 

"Memang sih. Aku puji cantik. Ya cewek ya seneng. Kebiasaan sifat cewek itu perasa banget. Kalau cowok, ya sifat kebanyakan ya cuwek bebek gitu," kata Indro. 

"Istilah sekarang sih untuk cewek...ya Baper gitu," kata Kasino. 

"Bumper," kata Indro niat becanda. 

"Baper....Indro!" kata Kasino membenarkan omongan Indro. 

"Iya....Baper," kata Indro. 

Indro dan Kasino, ya fokus nonton Tv yang acaranya bagus banget

SEKEDAR CERITA

Seekor Rubah sedang bermain dengan Kodok, ya melompat ke sana ke sini. Tak sadar Rubah sampai di pinggir jurang. Terpeleset Rubah mau jatuh ke jurang, ya memang masih di ujung tebing dan di tolong lah Rubah sama anak kecil laki-laki. Rubah selamat, tapi sayang anak laki-laki itu jatuh ke jurang. Rubah turun dari tebing menuju dasar jurang.

Rubah berusaha untuk membangunkan anak laki-laki yang menolongnya itu. Tapi sayang anak laki-laki itu tidak bangun. Rubah menangis dan air matanya jatuh ke tangan anak laki-laki itu. Rubah yang sadar tidak bisa menolong anak laki-laki yang telah menyelamatkan dirinya, ya lebih baik meninggalkan anak laki-laki itu. 

Di sebuah goa yang sunyi, ya tempat tinggal Rubah. Mulailah Rubah bertapa, ya membina dirinya. Selama 500 tahun Rubah bertapa, ya mendapatkan wujud manusia. Rubah telah menjadi gadis cantik yang luar biasa. Rubah keluar dari dari goa untuk melihat dunia luar. 

Kodok, ya teman sekaligus anak buahnya Rubah, jadi telah menjadi wanita cantik juga. Rubah dan Kodok, ya bergaul dengan manusia. Suatu ketika. Seorang Pemuda dari desa, ya ke kota untuk ujian kenegaraan agar jadi pejabat. Bertemulah Pemuda dengan Rubah. Tak di sangka Pemuda itu adalah rengkarnasi dari anak laki-laki yang menolongnya. Rubah, ya menjalin cinta dengan Pemuda itu. Hubungan itu memang berjalan dengan baik. 

Sampai Rubah bertemu dengan Pendeta Sakti. Pertarungan sengit banget. Kodok menolong dalam pertarungan, tetap saja kalah melawan Pendeta sakti. Kodok dan Rubah kembali ke wujudnya, ya tidak bisa menjadi manusia lagi karena ilmunya musnah. 

Pemuda itu sangat mencintai Rubah dan meminta kepada Pendeta Sakti untuk di lepaskan. Pendeta Sakti langsung membuat Pemuda itu pingsan dengan ilmunya, yaitu dengan menaruh telapak tangan di kening Pemuda itu. 

Pemuda itu jatuh ke tanah. Pendeta sakti meninggalkan Pemuda itu begitu saja. Rubah dan Kodok, ya hanya melihat saja keadaan pemuda itu tergeletak di tanah karena tidak bisa menolong. Pendeta sakti membawa Rubah dan Kodok ke tempat tinggalnya. 

Pemuda itu sadar, ya tidak ingat tentang kisah cintanya dengan Rubah dan kembali memikirkan tujuannya untuk ujian kenegaraan. Pemuda itu berhasil jadi pejabat. 

***

Dono menghentikan mengetik di leptopnya. 

"Sekedar cerita saja," kata Dono. 

Dono menyimpan hasil ketikan dengan baik, ya leptop di matikan. Dono keluar dari kamarnya dan segera ke ruang tamu, ya main game lah di Hp-nya. Kasino dan Indro, sedang main catur di halaman belakang sambil menikmati minum teh dan juga makan keripik singkong. 

BUCIN (BUDAK CINTA)

Kasino di halaman belakang sedang merawat tanaman di potnya. Indro sedang asik nonton Tv yang acara film Bucin (Budak Cinta). Dono selesai urusan mengetiknya di leptopnya, ya hasilnya di simpan dengan baik dan leptop di matiin. Dono keluar dari kamarnya ke ruang tengah untuk nonton Tv. Dono duduk di sebelah Indro. 

Dono menonton film, ya tengah-tengah cerita tidak tahu judul film dan juga alur cerita awalnya, jadi berkata ke Indro "Film sedang di tonton ini tentang apa?"

"Bucin (Budak Cinta)," kata Indro. 

"Bucin toh," kata Dono. 

Dono menonton film tersebut dengan baik sampai memahami alur cerita toh. 

"Ooooo cerita anak-anak alay yang sedang pacaran, ya rela berkorban demi hubungan tetap berjalan dengan baik dan tak ingin putus," kata Dono. 

"Ceritanya memang seperti itu Don. Ya menarik pokoknya bagus," kata Indro. 

"Tapi kasihan juga ya di permainkan karena sebuah keadaan urusan cinta," kata Dono. 

"Semua tergantung dari orangnya. Jadi Budak Cinta atau tidak," kata Indro. 

"Bener omongan Indro. Tergantung orangnya mau jadi Budak Cinta atau tidak," kata Dono menegaskan omongan Indro. 

"Cinta....cinta....cinta....membuat orang bahagia sekaligus membuat derita juga," kata Indro. 

"Kenyataannya seperti itu. Baik cerita masa kita sekarang, maupun cerita masa lalu di masa orang tua kita. Seperti lagu cinta yang menjelaskan perjalanan cinta yang ini dan itu," kata Dono. 

"Memang Don. Banyak lagu yang kaitkan dengan perjalanan cinta, ya termasuk juga Bucin (Budak Cinta)," kata Indro. 

"Emmmm," kata Dono. 

"Hari ini hari kasih sayang kan. Valantine," kata Indro. 

"Iya," kata Dono. 

"Pantes acara Tv di kaitkan dengan hari kasih sayang. Valantine," kata Indro. 

"Kenyataannya seperti itu," kata Dono. 

Dono dan Indro, ya fokus nonton Tv yang acara Tv bagus banget gitu. 

Beberapa saat kemudian. Kasino telah selesai merawat tanaman di potnya, ya istirahat nonton vidio musik di Hp-nya sambil minum teh dan makan keripik singkong. 

"Bucin (Budak Cinta)," kata Kasino. 

Kasino menonton vidio musik judulnya Bucin (Budak Cinta). Satu persatu vidio musik di tonton Kasino dengan baik.

"Bagus," kata Kasino. 

Kasino terus menonton vidio musik sampai akhirnya, ya nonton film di Hp-nya, ya masih kaitkan dengan Bucin (Budak Cinta). Dono dan Indro di ruang tengah masih nonton Tv dengan baik. 

PENYANYI MUDA

Dono di kamarnya sedang nonton vidio Youtobe di Hp-nya. Ya vidio Youtobe memnceritakan seorang cewek yang cantik, ya menunjukkan kebolehan menyanyi tujuannya menghibur diri dan juga menghibur orang-orang yang jadi penonton di panggung hiburan. Selesai menyanyi tuh cewek, ya istirahat di kamarnya di hotel karena memang dapet kerjaan menyanyi ke luar kota. Kadang tuh cewek selalu online menyapa para penggemarnya di jaringan internet, ya memang sudah trennya di zaman sekarang.

Dono selesai menonton vidio Youtobe di Hp-nya. 

"Vidionya bagus," kata Dono. 

Dono menonton vidio Youtobe yang lain, tapi setelah di tonton dengan baik sebenarnya tidak jauh beda dengan vidio Youtobe yang pertama di tonton. Vidio itu menceritakan seorang pemuda yang terus berlatih dan berlatih, ya agar ketika ia di panggung hiburan....menunjukkan kualitas yang luar biasa. Jadi penonton suka penampilannya.

Dono menghentikan nonton Youtobe tersebut di Hp-nya. Dono keluar dari kamarnya, ya membuat teh di dapur sampai jadi tuh teh. Mengambil keripik pisang di lemari makan. Dono membawa makan dan minumnya ke halaman belakang. Dono menikmati minum teh dan makan keripik pisang. 

Indro di ruang tamu, ya sedang nonton vidio musik lawas di Hp-nya. Kasino selesai urusan kerjaannya, ya keluar dari kamarnya. Di ruang tengah, Kasino melihat Tv mati dan juga Indro tidak ada.

"Biasa asik nonton Tv...Indro," kata Kasino.

Kasino tidak nonton Tv, ya ke ruang tamu dan melihat Indro sedang asik nonton sesuatu di Hp-nya. Kasino duduk sambil berkata "Indro sedang asik nonton apa di Hp?"

Indro menghentikan nonton vidio musik lawas di Hp-nya.

"Asik nonton vidio musik lawas," kata Indro.

"Lawas toh. Kalau aku dengar melodi musiknya. Aku kenal sih. Band Koes Plus," kata Kasino.

"Benar Kasino. Band Koes Plus. Ada sebuah lagu yang menceritakan tentang 'Penyanyi Muda' gitu," kata Indro.

"Penyanyi muda toh. Masa ini apa masa Band Koes Plus?" kata Kasino.

"Masa ke masa kan masih di perhitungkan jadi bahan pertimbangan gitu," kata Indro.

"Berarti penyanyi muda yang tidak pernah putus asa dalam menghibur penggemarnya dari kota ke desa. Lagunya indah. Di mana saja di puja bagai permata. Tapi sayang dilupakan orang di hari tua," kata Kasino. 

"Kenapa di hari tua di lupakan orang?" kata Indro. 

"Mana aku tahu. Yang buat kan bukan aku tuh liriknya seperti itu," kata Kasino. 

"Mungkin sekedar mengingatkan saja," kata Indro. 

"Mungkin!" kata Kasino. 

"Kalau begitu aku tidak melanjutkan nonton vidio lawas, ya main game aja ah!" kata Indro. 

Indro segera main game di Hp-nya. 

"Main game di Hp aku juga!" kata Kasino. 

Kasino, ya segera main game di Hp-nya. 

Dono yang masih di halaman belakang nonton vidio musik Youtobe, ya sambil menikmati keadaan langit bertabur bintang di langit yang gelap. 

"Banyak penyanyi muda menunjukkan kebolehan menyanyinya. Seperti permata yang indah di puja-puja karena keindahan dari lirik yang dinyanyikan dengan baik. Nilai plusnya sih cantik dan juga ganteng, ya di sama rata kan saja penilainya," kata Dono. 

Dono terus menonton vidio musik Youtobe yang ini dan itu, ya menghibur diri di malam minggu yang tenang banget. 

JANGAN TUNGGU LAMA LAMA

Dono di kamarnya sedang menonton vidio musik lawas di leptopnya dengan baik banget, ya sampai selesai. 

"Lagu Jangan Tunggu Lama Lama, ya bagus banget. Ok. Idenya bisa di ambil dari vidio musik lawas yang aku tonton," kata Dono. 

Dono tidak menonton vidio lawas yang lainnya, ya mengetik di leptopnya dengan baik. 

Cerita yang di ketik Dono :

Riski yang menjalin hubungan dengan Lesti selama 1 tahun. Harapan Lesti sih di nikahin sama Riski, jadi hubungan itu resmi dengan jalan di restui semua orang. Ternyata hubungan itu harus kandas di tengah jalan, ya Lesti putus dari Riski. Lesti yang sadar dengan kekurangannya, ya berubah setelah putus dari Riski dengan harapan Riski bisa kembali pada Lesti. 

Riski memilih cewek yang benar-benar ia pilih jadi pendamping hidupnya dan segera menikahinya. Nadya adalah cewek yang di pilih Riski yang membuat Lesti di putus sama Riski. Lesti pun akhirnya mengikhlaskan Riski, ya menikah dengan Nadya. 

***

Dono berhenti mengetik di leptopnya. 

"Lesti tidak jadi menikah dengan Riski, jadi Lesti mengikhlaskan Riski menikah dengan Nadya. Idenya di ambil dari lagu 'Ku Lepas Dengan Ikhlas'..." kata Dono. 

Dono melanjutkan mengetik di leptopnya. 

Lesti bertemu dengan seorang cowok yang tampan banget, ya lebih dari mantan pacarnya Riski. Lesti ingin benar-benar melupakan kenangan dengan Riski tapi ternyata bertemu dengan cowok yang baru namanya sama dengan mantan, Riski juga namanya tapi beda penulisan Rizky-nya dan juga nama panjangnya Billar. 

"Kenapa aku bertemu dengan cowok yang sama namanya dengan mantan ku? Luka itu terbuka lagi," kata Lesti. 

Lesti mengabaikan masa lalunya, ya memulai lembaran masa depan dengan menjalin hubungan dengan Rizki Billar. Kesan pertama itu memang menggoda, ya Risky Billar bertemu dengan Lesti di tempat kerjaan. Hubungan yang baik membuat Rizky jatuh hati sama Lesti dan memutuskan untuk memacarin Lesti. Dengan pintu hati yang terbuka lebar-lebar, ya Lesti menerima Rizky Billar. Padahal Rizky Billar punya masa lalu yang gagal dalam hubungan pacaran sih. Ya Risky Billar memutuskan kemantapannya menjalin hubungan dengan Lesti. Jadinya Lesti dan Rizky Billar menjalin hubungan resmi, ya pacaran gitu. 

Dono berhenti mengetik di leptopnya. 

"Idenya di ambil dari sinetron 'Ku Lepas Dengan Ikhlas'. Lesti menjalin hubungan dengan Rizky Billar, ya pacaran," kata Dono. 

Dono melanjutkan mengetik di leptop. 

Lesti menaruh harapan pada Rizky Billar untuk menikah, ya bukan sekedar hubungan pacaran agar kisah masa lalu terulang kembali. Hubungan Rizky Billar dan Lesti terus berjalan dengan baik. Sampai suatu ketika cinta pertama Lesti datang pada Lesti, ya sekian lama pergi meninggalkan Lesti. Cinta itu masa kecil. Adam yang di anggap Lesti sebagai Abangnya, dan juga cinta pertamanya telah hadir kembali di kehidupan Lesti. Hubungan Adam dan Lesti terus terjalin dengan baik, sampai hubungan Lesti dan Rizky Billar jadi renggang. Rizky Billar khawatir dengan hubungannya akan kandas di tengah jalan. 

Maka itu Rizky Billar menyusun rencana dengan baik untuk segera menikahi Lesti. Rencana berjalan dengan baik dan akhir yang bahagia, ya Rizky Billar menikahi Lesti dan mengalahkan Adam....cinta pertama Lesti di masa kecil. 

***

Dono berhenti mengetik di leptopnya. 

"Jangan tunggu lama lama nanti lama lama aku di ambil orang. Ceritanya di buat seperti itu saja. Ok bagus. Sekedar cerita," kata Dono. 

Dono pun tidak mengetik lagi di leptopnya, ya main game di leptopnya. Sedangkan Kasino dan Indro di ruang tengah, ya nonton Tv. 

"Kasino. Kalau suka sama cewek itu lebih baik segera menikah kan?!" kata Indro. 

"Sebaiknya segera menikah, jangan lama-lama pacaran. Kadang bisa putus di tengah jalan karena bisa saja di ambil orang lain. Kaya lagu 'Jangan Tunggu Lama Lama'..." kata Kasino. 

"Iya juga ya kaya lagu. Jangan tunggu lama lama nanti lama lama aku di ambil orang," kata Indro. 

Indro dan Kasino, ya fokus nonton Tv yang acaranya bagus banget. 

SINGKONG DAN KEJU

Dono di kamarnya sedang menonton vidio musik lawas di leptopnya dengan judul 'Singkong dan Keju'......yang menyanyikan Arie Wibowo. 

"Idenya dari lagu 'Singkong dan Keju'. OK lah menarik!" kata Dono. 

Dono terus menonton vidio musik lawas itu dengan baik, ya sampai selesai. 

"Mulai buat cerita," kata Dono. 

Dono tidak lagi menonton vidio lawas, jadi mulai mengetik di leptopnya. 

Cerita yang di ketik Dono di leptop :

Aurel cewek cantik jelita dan juga pastinya kaya raya banget karena Ayahnya seorang pengusaha nomor satu yang terkaya di Jakarta dan juga terkenal juga dengan kesuksesannya. Atta pemuda desa yang kerjaannya petani singkong, itu pula lahan pertanian pun warisan. Atta ingin sekali ke kota Jakarta, ya ingin tahu kehidupan Jakarta gimana gitu. Atta pamit sama Ayah dan Ibunya untuk merantau ke Jakarta. 

***

Sampai di Jakarta. Atta tinggal di kontrakan bersama Haris, ya temannya Atta yang telah tinggal di Jakarta dengan tujuan merubah nasif gitu. Haris telah lama tinggal di Jakarta, sampai kerja jadi sapam di rumah orang kaya tetap aja kehidupannya cuma pas pasan saja. Atta di Jakarta mempelajari kehidupan kota Jakarta, ya adaptasi. Seminggu di kota Jakarta. Atta mencoba peruntungan dengan dagang keripik singkong, ya barang ngambil Pak Suep. Atta berjualan di pinggir jalan dengan baik. 

***

Aurel membawa mobil mewahnya dengan sangat ngebut sekali. Sampai-sampai hampir nabrak pengendara motor, ya untungnya pengendara motor tidak ketabrak karena Aurel banting setir dan juga ngerem dengan baik. Tapi ternyata nabrak gerobak jualan Atta di pinggir jalan. 

"Barang dagangan ku hancur," kata Atta. 

Aurel memang bersalah merusak dagangan orang di pinggir jalan. Aurel keluar dari mobil dan memberikan uang segepok pada pedagang di pinggir jalan. Atta menerima uang itu, karena uang ganti rugi. Aurel pun masuk mobil lagi dan meninggalkan tempat tersebut. 

***

Sampai di kantor perusahaan Ayahnya. Aurel di datengin polisi untuk bertanggung jawab pelanggarannya membawa mobil dengan kecepatan yang tinggi sampai kejadian menabrak gerobak pedagang di pinggir jalan. Semenjak kejadian itu. Aurel itu tidak boleh bawa mobil. Ayahnya Aurel mencari sopir untuk Aurel pergi kemana-mana dengan mobil. Atta berhenti berjualan keripik singkong di pinggir jalan. Haris menawarkan pekerjaan sopir, ya di terima Atta. Haris memasukkan Atta jadi sopirnya Aurel, ya di terima dengan baik oleh Ayahnya Aurel. 

***

Atta sudah siap jadi sopirnya orang kaya. Aurel masuk mobil mewahnya. Atta membawa tuh mobil dengan baik, kemana bosnya ingin pergi. Hubungan Atta dan Aurel terus baik antara majikan dan sopirnya. Aurel memang menyukai Rizky yang pekerjaannya pengusaha muda yang top gitu. Aurel berharap bersama Rizky, tapi sayang ternyata Rizky telah memilih cewek yang baik untuknya Lesti. Aurel cintanya bertepuk sebelah tangan, ya bersedih banget. Atta cuma bisa menemani saja Aurel yang ingin berenang-senang melupakan kesedihan hatinya dengan belanja barang mewah dan ke klab malam berkumpul dengan teman-temannya. 

***

Sampai suatu ketika. Aurel menyatakan cinta pada Atta. 

"Pikirkan dulu Non Aurel menyatakan cinta pada ku," kata Atta. 

"Apa aku salah menyukai mu?!" kata Aurel. 

"Menyukai aku sih tidak salah Non. Tapi kehidupan Non dan aku berbeda. Seperti lagu 'Singkong dan Keju'...," kata Atta. 

Aurel paham dengan omongan Atta. Semenjak itu Aurel berubah menjadi cewek yang sederhana banget. Hubungan Atta dan Aurel terus berjalan dengan baik, tapi penghalang hubungan cinta keduanya Ayahnya Aurel. Atta keluar dari kerjaannya jadi sopir, ya pulang ke desa. 

***

Di desa Atta, ya kembali menjadi petani singkong lagi. Aurel yang mencintai Atta, ya pergi ke desa bersama Haris setelah Ayahnya menerima hubungan Aurel dengan Atta. Bertemulah Aurel dengan Atta di ladang singkong, ya berpelukan karena keduanya saling cinta. 

"Singkong dan Keju," kata Atta dan Aurel bersamaan. 

Aurel dan Atta menjalin kisah cinta dengan penuh kesederhanaan. 

***

Dono pun berhenti mengetik di leptopnya. 

"Cerita cukup di buat seperti ini saja. Ok lah. Bagus," kata Dono. 

Dono, ya main game di leptopnya. Kasino dan Indro, ya nonton Tv di ruang tengah. 

"Kisah cinta orang miskin dan orang kaya itu menarik, ya Kasino?!" kata Indro. 

"Iya. Seperti lagu lawas 'Singkong dan Keju'..." kata Kasino. 

"Memang seperti lagu 'Singkong dan Keju'..." kata Indro. 

Indro dan Kasino, ya fokus nonton Tv yang acaranya bagus banget gitu. 

PENCURI DI RUMAH SENDIRI

Indro selesai memasak di dapur, ya makanan yang mateng itu di taruh di lemari makan. Indro ke ruang tamu, untuk istirahat, ya msin game di Hp-nya. Kasino selesai mengerjakan pekerjaannya, ya keluar dari kamarnya. Sebenarnya Kasino mau nonton Tv di ruang tengah, ya tidak jadi nonton Tv karena tiba-tiba mati lampu. Kasino pun ke ruang tamu dan melihat Indro yang sibuk main game di Hp-nya, seperti biasanya sih. 

Kasino duduk dan segera membuka jaringan internet di Hp-nya, ya baca berita. Terkejut Kasino dengan berita yang di baca di Hp-nya itu. Berita itu menceritakan seorang pemuda yang nekat mencuri motor Ibunya demi judi online, ya pencuri di rumah sendiri. 

"Kacau. Judi jaringan internet ini. Sifat penasaran orang yang berjudi tidak bisa di habis di pikirkan demi mendapatkan uang banyak di meja Judi. Padahal sistem yang di buat, Judi di jaringan internet tersebut. online maksudnya! Banyak tipu muslihatnya. Pada akhirnya yang berjudi itu menjadi penjahat seperti pencuri di rumah sendiri kaya berita yang aku baca ini, demi memuaskan rasa penasaran yang membohongi dirinya," kata Kasino. 

Indro masih sibuk main game di Hp-nya. 

"Berita yang ku baca ini berita di daerah. Jaringan internet memang banyak memberikan nilai positif dan juga negatif. Kalau dulu Dono yang terjun di masyarakat menemukan pelaku seperti penjudi online, preman, pengedar narkoba, penipu, pelacuran dan pencuri. Sekarang Dono tidak pernah terjun ke masyarakat lagi, karena tidak peduli dengan urusan masyarakat yang gila ini dan itu. Aku juga sekedar saja baca berita kriminal di jaringan internet," kata Kasino. 

Kasino menghentikan baca artikel di Hp-nya, ya main game di Hp-nya. Lampu pun hidup. Dono selesai mengetik di leptopnya, jadi hasil ketikan di simpan dengan baik dan leptop di matikan. Dono ke ruang tengah untuk nonton Tv. 

Duduk Dono, ya mengambil remot di meja dan di hidupkan Tv. Di pilihlah chanel yang acaranya bagus sama Dono, ya pake remot. 

"Berita saja!" kata Dono. 

Dono nonton acara Tv berita dan remot di taruh di meja. Berita menceritakan tentang seputar kriminalitas terjadi di daerah sana dan sini. 

"Kejahatan bisa sampai terjadi, ya tidak habis di pikir. Orang gila yang di buta kan pikiran demi keegoisan di dalam diri untuk menghancurkan orang lain. Sakit tuh pelaku kejahatan," kata Dono. 

Dono tetap nonton berita kriminalitas yang ini dan itu dengan baik. 

PENYANYI TUA

Kasino dan Indro di ruang tamu sedang nonton Tv. 

"Cewek itu sering menggoda cowok dengan gayanya yang gimana gitu tidak bisa di omongkan?!" kata Indro. 

"Memang sih. Cewek itu menggoda gayanya. Contohnya : Artis yang sedang mengisi acara Tv, ya penyanyi. Dengan kecantikannya yang waaaw, ya menggoda cowok yang melihatnya. Ya cowok pun terkesan dengan penampilannya, jadi cowok berkata di dalam hatinya "Cantik penampilan cewek itu".....," kata Kasino. 

"Nilai jual tinggi tuh cewek. Apalagi tuh cewek masih ting ting gitu?!" kata Indro. 

"Ting ting, nilai jual. Bisa di bilang begitu sih. Karena orang tua sih senang anak perawannya cepet dapet cowok, ya agar tidak jadi perawan tua. Kan tidak enak di omongin perawan tua, ya tidak laku-laku. Kasihan!" kata Kasino. 

"Kalau artis cowok tampan, ya di sukai cewek. Maksudnya penggemarnya artis tampan, ya cewek lah," kata Indro. 

"Kenyataannya begitu kan," kata Kasino. 

Kasino dan Indro, ya fokus nonton Tv. Dono di kamarnya sedang mengetik di Blognya. Tulisannya telah jadi, ya Dono berhenti mengetik. Dono memeriksa data statistik pembaca Blognya. 

"Beberapa negara toh!" kata Dono. 

Dono tidak melanjutkan mengetik ini dan itu di Blog, ya jadi nonton vidio musik lawas. 

"Penyanyi tua," kata Indro. 

"Penyanyi tua. Ya memang penyanyi yang menyanyi mengisi acara Tv yang kita tonton adalah penyanyi tua," kata Kasino. 

"Memang yang mengisi acara di Tv, ya penyanyi tua. Tapi maksudku itu.....lagu lawas gitu, ya judulnya penyanyi tua," kata Indro. 

"Entar aku ingat ingat dulu dengan baik. Ya ya ya....aku ingat. Penyanyi tua. Lagunya Band Koes Plus. Lagunya bagus banget, ya menceritakan tentang penyanyi tua sih," kata Kasino. 

"Jadi tidak jauh beda dengan acara Tv kan. Penyanyi tua.....ya artis Mansur S. Tetap eksis di dunia hiburan. Walau acara Tv, ya mencetak generasi muda penyanyi yang luar biasa. Sampai-sampai orang tua mengangkat topi karena kehebatan dari penyanyi generasi muda," kata Indro. 

"Memang benar banget omongan Indro," kata Kasino menegaskan omongan Indro.

Indro dan Kasino, ya fokus nonton Tv yang acara Tv-nya bagus banget. Dono malah menghentikan nonton vidio musik lawas ya, ya main game di leptopnya.