Rubah berusaha untuk membangunkan anak laki-laki yang menolongnya itu. Tapi sayang anak laki-laki itu tidak bangun. Rubah menangis dan air matanya jatuh ke tangan anak laki-laki itu. Rubah yang sadar tidak bisa menolong anak laki-laki yang telah menyelamatkan dirinya, ya lebih baik meninggalkan anak laki-laki itu.
Di sebuah goa yang sunyi, ya tempat tinggal Rubah. Mulailah Rubah bertapa, ya membina dirinya. Selama 500 tahun Rubah bertapa, ya mendapatkan wujud manusia. Rubah telah menjadi gadis cantik yang luar biasa. Rubah keluar dari dari goa untuk melihat dunia luar.
Kodok, ya teman sekaligus anak buahnya Rubah, jadi telah menjadi wanita cantik juga. Rubah dan Kodok, ya bergaul dengan manusia. Suatu ketika. Seorang Pemuda dari desa, ya ke kota untuk ujian kenegaraan agar jadi pejabat. Bertemulah Pemuda dengan Rubah. Tak di sangka Pemuda itu adalah rengkarnasi dari anak laki-laki yang menolongnya. Rubah, ya menjalin cinta dengan Pemuda itu. Hubungan itu memang berjalan dengan baik.
Sampai Rubah bertemu dengan Pendeta Sakti. Pertarungan sengit banget. Kodok menolong dalam pertarungan, tetap saja kalah melawan Pendeta sakti. Kodok dan Rubah kembali ke wujudnya, ya tidak bisa menjadi manusia lagi karena ilmunya musnah.
Pemuda itu sangat mencintai Rubah dan meminta kepada Pendeta Sakti untuk di lepaskan. Pendeta Sakti langsung membuat Pemuda itu pingsan dengan ilmunya, yaitu dengan menaruh telapak tangan di kening Pemuda itu.
Pemuda itu jatuh ke tanah. Pendeta sakti meninggalkan Pemuda itu begitu saja. Rubah dan Kodok, ya hanya melihat saja keadaan pemuda itu tergeletak di tanah karena tidak bisa menolong. Pendeta sakti membawa Rubah dan Kodok ke tempat tinggalnya.
Pemuda itu sadar, ya tidak ingat tentang kisah cintanya dengan Rubah dan kembali memikirkan tujuannya untuk ujian kenegaraan. Pemuda itu berhasil jadi pejabat.
***
Dono menghentikan mengetik di leptopnya.
"Sekedar cerita saja," kata Dono.
Dono menyimpan hasil ketikan dengan baik, ya leptop di matikan. Dono keluar dari kamarnya dan segera ke ruang tamu, ya main game lah di Hp-nya. Kasino dan Indro, sedang main catur di halaman belakang sambil menikmati minum teh dan juga makan keripik singkong.
No comments:
Post a Comment