MISS PEREGRINE'S HOME FOR PECULIAR CHILDREN

Eko duduk di teras depan rumahnya, ya sambil menikmati minum kopi dan juga makan gorengan. 

"Baca buku lah!" kata Eko. 

Eko mengambil buku di bawah meja, ya buku di buka dengan baik, ya di pilih cerpen yang mau di baca, dan akhirnya di baca salah satu cerpen yang ceritanya menarik banget. 

Isi cerita yang di baca Eko :

Abe Portman telah bercerita kepada cucunya Jake tentang melawan monster dan menghabiskan masa kecilnya di "Rumah Nona Peregrine untuk Anak-anak Aneh" di Cairnholm, sebuah pulau di lepas pantai Wales. Anak-anak rumah dan kepala sekolah, Nona Alma Peregrine, memiliki kemampuan paranormal dan dikenal sebagai "Aneh". Suatu hari, Jake menemukan Abe sekarat dengan mata di hapus, dan dia memberitahu Jake untuk pergi ke "loop 3 September 1943".

Mengikuti saran dari Dr. Golan, Jake melakukan perjalanan ke Inggris untuk pergi ke Cairnholm bersama ayahnya Frank untuk menyelidiki rumah anak-anak, mengetahui bahwa itu dihancurkan selama serangan Luftwaffe. Saat memasuki reruntuhan, dia menemukan anak-anak dari cerita Abe. Mereka membawanya melalui sebuah portal dan dia muncul pada tahun 1943 dengan rumah yang masih utuh. Nona Peregrine menjelaskan bahwa dia termasuk dalam kelas Peculiar betina bernama "Ymbrynes", yang dapat berubah menjadi burung (dalam kasus Nona Peregrine, elang peregrine) dan memanipulasi waktu. Untuk menghindari penganiayaan karena menjadi Peculiar, dia dan anak-anaknya bersembunyi dari dunia luar dalam lingkaran waktu dia menciptakan, hanya dapat diakses oleh Peculiars dan ditetapkan ke 3 September 1943, memungkinkan mereka untuk hidup di hari yang sama berulang kali dan menghindari penuaan selama mereka tetap berada di dalamnya.

Jake diperkenalkan dengan anak-anak lainnya, termasuk Emma Bloom aerokinetik, yang dia sukai. Jake belajar dia juga aneh seperti kakeknya, dan dapat melihat monster tak terlihat dari ceritanya, yang disebut "Hollowgasts" (atau "Hollows"). Mereka adalah ilmuwan aneh yang membunuh Ymbryne dalam percobaan yang gagal untuk memanen kekuatannya mencoba mencapai keabadian. Dipimpin oleh pengubah bentuk Mr. Barron, mereka berburu Peculiars untuk mengkonsumsi bola mata mereka, yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan kembali bentuk manusia, tetapi dengan mata putih susu, bernama "Wights".

Ymbryne yang terluka bernama Miss Avocet tiba, menjelaskan bahwa Barron menyerangnya pada putaran waktu Januari 2016 di Blackpool, Inggris, ya membunuh anak-anaknya dan mencoba mengulangi eksperimen yang gagal menggunakan lebih banyak Ymbryne. Jake kembali ke 2016, tetapi menemukan seorang lelaki tua yang di bunuh oleh Hollow, kembali ke portal untuk memperingatkan mereka bahwa Hollow sudah dekat. Dia diikuti oleh ahli burung yang sebenarnya adalah Tuan Barron.

Barron telah mencoba mengekstrak lokasi loop Ms. Peregrine dari Abe, tetapi rekannya Hollow yang lapar, Mr. Malthus membunuh Abe sebelum dia bisa melakukannya. Dia kemudian berpose sebagai Dr. Golan, mendorong Jake untuk pergi ke pulau itu sehingga Jake bisa membawanya ke loop. Menggunakan Jake sebagai sandera, Barron memaksa Nona Peregrine untuk menjebak dirinya dalam bentuk burung dan membawanya ke Blackpool, meninggalkan Jake, anak-anak lain, dan Nona Avocet sebagai mangsa Malthus.

Malthus membunuh Nona Avocet, tetapi Jake dan anak-anak melarikan diri tepat saat serangan Luftwaffe menghancurkan rumah, membunuh Malthus. Tanpa Miss Peregrine untuk mengatur ulang, loop ditutup, membuat mereka terjebak pada tahun 1943. Menyelamatkan kapal laut yang tenggelam RMS Augusta, mereka melakukan perjalanan ke Blackpool dan memasuki loop Januari 2016, melawan sekutu Barron's Wight and Hollow, dan menyelamatkan Miss Peregrine dan tawanan lainnya Ymbryne. Ketika Hollow terakhir yang tersisa tiba, Jake dapat melihat dan menghindarinya. Hollow membunuh Barron dan pada gilirannya dibunuh oleh Jake.

Jake mengucapkan selamat tinggal kepada anak-anak saat mereka kembali ke tahun 1943 sementara dia tinggal di tahun 2016 dan menceritakan petualangannya kepada Abe, yang masih hidup dan sehat : kematian Barron di awal tahun 2016 menghapus kehadirannya di Florida di kemudian hari. Abe memberi Jake peta putaran waktu internasional, memungkinkan Jake untuk bersatu kembali dengan teman-temannya pada tahun 1943. Anak-anak dan Miss Peregrine melakukan perjalanan untuk mencari putaran waktu yang menyenangkan.

***

Eko selesai baca bukunya, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja. Eko mengambil gelas berisi kopi, ya di minum dengan baik kopi lah.

"Emmm," kata Eko.

Eko menaruh gelas berisi kopi di meja.

"Nyanyi ah!" kata Eko.

Eko mengambil gitar di samping kursi, ya gitar di mainkan dengan baik dan bernyanyi dengan baik.

Lirik lagu yang dinyanyikan Eko dengan judul 'Mengapa Harus Jumpa' :

"Mengapakah kita harus berjumpa
Dikala kau telah berdua
Berdosakah diriku kepadanya
Pabila aku mencintaimu

Namun kini apalah dayaku
Semua kini telah terjadi
Walaupun kau Sayang kepadaku
Tak mungkin oh... tak mungkin

Oh Tuhan Yang Kuasa
Berilah petunjukmu
Betapa pedih ku rasakan
Kasihku tak sampai

Kembalilah kau kepadanya sayang
Biarlah diriku sendiri
Doa ku selalu menyertaimu
Semoga kau berdua bahagia

Oh Tuhan Yang Kuasa
Berilah petunjukmu
Betapa pedih ku rasakan
Kasihku tak sampai

Kembalilah kau kepadanya sayang
Biarkanlah diriku sendiri
Doa ku selalu menyertaimu
Semoga kau berdua bahagia

Oh Tuhan Yang Kuasa
Berilah petunjukmu
Betapa pedih ku rasakan
Kasihku tak sampai

Tak sampai"

***

Eko selesai menyanyi, ya gitar berhenti di mainkan dan gitar di taruh di samping kursi. Eko mengambil gelas berisi kopi di meja, ya di minum kopi dengan baik. Budi dateng ke rumah Eko, ya memarkirkan dengan baik motor di depan rumah Eko. Ya Eko menaruh gelas berisi kopi di meja. Budi duduk dengan baik, ya dekat Eko.

"Kehidupan ini," kata Budi.

"Ada apa Budi. Dengan kehidupan ini?" kata Eko.

"Ya ngomongin kisah cinta gitu," kata Budi.

"Kisah cinta," kata Eko.

"Ya kisah cinta. Cowok menyukai cewek. Ternyata cewek itu sudah punya pacar," kata Budi.

"Untung masih pacar kalau sudah punya suami. Ya untuk apa menyukai istri orang? Hanya mencari pekara saja menyukai istri orang!" kata Eko.

"Omongan Eko bener sih. Cowok itu  berkata "Kenapa berjumpa dengan cewek itu. Ya jadinya menyukai cewek itu?", ya cewek yang sudah punya pacar" kata Budi.

"Ujian. Bentuk ujian untuk cewek. Ya cewek sudah punya pacar, ya ada cowok yang menyukainya. Kalau cewek kuat dari ujiannya, ya tetap bersama pacarnya. Kalau tidak kuat, ya jadian sama cowok itu dan putus dengan pacarnya. Ujian bagi cowok juga," kata Eko. 

"Ya ujian bagi cowok itu juga. Cowok itu boleh mengabaikan niat menyukai cewek itu dengan alasan menghindari masalah di depan. Atau cowok itu terus mengikuti rasa suka itu, ya menyukai cewek itu sampai mendapatkannya dengan cara baik, ya jadi cewek itu putus hubungan pacarnya," kata Budi. 

"Hidup jadinya pilihan. Memilih jalan ini, ya silakan. Memilih jalan itu, ya silakan!" kata Eko. 

"Hidup memang pilihan," kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Cerita itu di kaitkan dalam permainan seandainya," kata Budi. 

"Permainan seandainya," kata Eko. 

"Ya pake artis gitu. Cerita hubungan artis Putri dengan Hari, ya pacaran gitu. Jadi aku menyukai Putri," kata Budi. 

"Cinta segitiga. Ya keputusannya ada pada Budi. Mau menyukai Putri sebagai teman atau orang spesial di hati gitu. Kalau milih orang spesial di hati, ya mau tidak mau berhadapan dengan Hari. Rebutan cinta Putri," kata Eko. 

"Biasanya yang menang itu. Cinta pertama yang mengisi ruang di hati Putri," kata Budi. 

"Memang biasa yang menang, ya cinta pertama yang mengisi ruang di hati Putri. Kan ada omongan orang-orang "Sebelum janur kuning melengkung, ya bisa mendapatkan cewek yang di sukai". Keputusan kan ada pada ceweknya!" kata Eko. 

"Cowok yang terbaik. Mendapat Putri!" kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Sudah sekedar permainan seandainya. Ya sekedar obrolan saja. Kenyataan aku masih jumlo!" kata Budi. 

"Emmm. Memang sekedar obrolan lulusan SMA!" kata Eko. 

"Oooo iya Eko. Kita kan ngomongin orang yang lebih dulu lahir, ya orang tua tidak menjalankan ibadah padahal sudah mengenal agama. Ya sisi agama yang kita yakini, ya agama Islam. Padahal sebenarnya, ya agama lain juga kan Eko?" kata Budi. 

"Ya agama lain juga. Orang sudah lahir duluan, ya orang tua. Sudah kenal agama duluan. Tapi kenapa tidak ibadah? Aneh?. Pemimpin rumah tangga, ya tidak ibadah," kata Eko. 

"Pemimpin rumah tangga tidak ibadah," kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Perselisihan antar agama. Ya biasanya seperti ocehan anak kecil kan Eko?" kata Budi. 

"Memang sekedar ocehan anak kecil. Yang kuat Iman, ya tetap memegang teguh agama yang di yakini. Bagi Imannya lemah, ya lepas segala-galanya," kata Eko. 

Eko dan Budi, ya main catur seperti biasanya.