Malam hari. Setelah nonton Tv yang acaranya menarik dan bagus tentang pertanian-pertanian yang ada Jawa Barat di chenel TVRI gitu, ya seperti biasa...Budi duduk santai di depan rumahnya sedang membaca cerpen yang ceritanya menarik sambil minum kopi dan makan singkong goreng gitu.
Isi cerita yang di baca Budi :
Di Las Vegas, Bernie Lootz yang malang bekerja di kasino Shangri-La sebagai "tukang pendingin" – seorang pria yang nasibnya hampir tidak profesional, kehadirannya di kasino dirancang untuk mencegah orang menang. Seorang pelayan koktail, Natalie, tidak terlalu memerhatikan Bernie, yang terpikat padanya. Manajer kasino dan mitranya, Shelly, bangga menjalankan kasino Las Vegas yang "klasik", dan membenci tempat-tempat baru yang menarik lebih sedikit klien. Namun, pemiliknya menyewa seorang penasihat bernama Larry untuk membantu mendatangkan lebih banyak uang dengan teknik yang bertentangan dengan kebijakan Shelly yang sudah ketinggalan zaman. Bernie memberi tahu Shelly bahwa dia akan meninggalkan kota dalam seminggu.
Setelah pertemuan saat Bernie menyelamatkan Natalie dari pelanggan yang agresif, Natalie tampak tertarik padanya. Karena ingin mencegah Bernie meninggalkan kasino, Shelly diam-diam mendorong Natalie untuk mengajaknya minum. Mereka akhirnya tidur bersama, setelah itu Natalie benar-benar tertarik pada Bernie. Meskipun mereka mulai berkencan, Bernie merasa khawatir karena nasibnya yang buruk. Ia mengungkapkan kepada Natalie bahwa ia dulunya seorang pecandu judi dan memiliki utang besar ke beberapa kasino; Shelly "menyelamatkannya" dengan mematahkan tempurung lututnya dan melunasi utangnya sebagai imbalan atas pekerjaan Bernie sebagai tukang pendingin selama enam tahun, yang berakhir pada akhir minggu. Secara tidak sengaja, pasangan itu bertemu dengan putra Bernie yang terasing, Mikey, dan istrinya yang sedang hamil, Charlotte, yang menipu seorang pengunjung restoran dengan berpura-pura melahirkan. Bernie memberi tahu Mikey untuk mampir ke kasino kapan-kapan.
Bernie senang dengan hubungan barunya dan kemampuan "menenangkan"-nya memudar, yang membuat Shelly marah. Mikey dan Charlotte datang ke motel dan Bernie memberi mereka $3.000, tetapi Natalie skeptis dengan perilaku Charlotte. Ketika Bernie mengungkapkan kepada Natalie bahwa ia bermaksud meninggalkan Vegas, Natalie awalnya mengatakan tidak akan pergi bersamanya dan Bernie kesal. Ketika Bernie gagal menenangkan Mikey di meja dadu, Shelly menyadari bahwa ia ditipu oleh Mikey. Shelly membawa Mikey dan Charlotte ke bawah dan krunya mulai memukuli Mikey. Bernie kemudian berjanji untuk membayar $150.000 yang diminta Mikey, tetapi Shelly mematahkan tangan Mikey dan meninju Charlotte, mengungkapkan bahwa kehamilannya dipalsukan. Meskipun putus asa, malam itu Natalie dan Bernie menyatakan cinta mereka satu sama lain, dan Bernie kembali menjadi jimat keberuntungan.
Shelly memanggil Natalie ke kantornya dan mengingatkannya bahwa dia menyewanya untuk berkencan dengan Bernie agar dia tidak meninggalkan Vegas, tidak jatuh cinta padanya, yang membuatnya bahagia dan beruntung. Dia memaksanya untuk meninggalkan kota secara tiba-tiba, yang menyakiti Bernie dan menghancurkan keberuntungannya. Natalie benar-benar mencintai Bernie, dan kembali, sehingga memulihkan keberuntungan Bernie. Shelly pergi ke kamar motel Bernie dan mulai berkemas untuk Natalie. Berdebat, Shelly menampar Natalie sehingga wajahnya terbentur cermin yang pecah dan membuatnya terluka parah. Setelah pertukaran tegang di mana dia mengklaim Bernie adalah hal yang paling dekat dengan Shelly sebagai teman dan dia tidak ingin dia pergi, dia meninggalkannya begitu saja di sana. Ketika Bernie pulang, dia mengungkapkan Shelly menyewanya untuk berpura-pura menyukainya, tetapi dia benar-benar jatuh cinta padanya. Bernie membawa Natalie ke ruang gawat darurat rumah sakit setelah itu dia menghiburnya di atas wajahnya yang terluka.
Mengandalkan keberuntungannya yang didapat dari kesetiaan Natalie, Bernie menghadapi Shelly dan menyebutnya pengecut yang tidak punya apa-apa dalam hidupnya selain kasino. Shelly membiarkannya pergi dengan syarat ia membayar kembali $150.000, yang berusaha dimenangkan Bernie dalam permainan dadu. Larry ingin Shelly menghentikan kemenangan beruntun Bernie, tetapi Shelly membawanya ke kamar mandi pria dan memukulinya, mematahkan tangannya. Bernie pergi, dan ia dan Natalie pergi dari Vegas. Ia menepi dan mengungkapkan bahwa ia memenangkan banyak uang, tetapi seorang polisi yang mungkin dikirim oleh Larry mendekat dan bersiap untuk membunuh mereka. Sementara itu, Shelly masuk ke mobilnya dan menemukan rekannya menunggunya. Atas nama Larry, ia membunuh Shelly, mengatakan mereka harus melindungi kepentingan mereka. Seorang pengemudi mabuk secara tidak sengaja menabrak dan membunuh polisi itu dan Bernie mengatakan itu adalah keberuntungan yang aneh, kecelakaan yang aneh. Larry bertemu dengan para investor sebagai direktur baru operasi kasino dan bersulang untuk masa depan yang sangat cerah. Bernie dan Natalie terlihat melaju menuju padang pasir sambil meninggalkan papan iklan kasino di belakang mereka.
***
Budi selesai baca cerpen yang ceritanya bagus, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja gitu.
"Emmm," kata Budi.
Budi menikmati minum kopi dan makan singkong goreng gitu. Eko datang ke rumah Budi, ya motor Eko di parkirkan di depan rumah Budi gitu. Eko duduk dengan baik dekat Budi gitu.
"Emmm," kata Budi.
"Budi masih ngumpulkan data ini dan itu," kata Eko.
"Aku masih ngumpulkan data ini dan itu," kata Budi.
"Budi masih toh mengumpulkan data ini dan itu. Penelitian Budi!" kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Hidup ini memang masih...pilihan manusia yang menjalankan hidup ini," kata Eko.
"Memang hidup ini masih sih...pilihan manusia yang menjalankan hidup ini," kata Budi.
"Ngomongin agama yang di yakini manusia," kata Eko.
"Ooo ngomongin agama yang di yakini manusia toh," kata Budi.
"Orang-orang yang beragama Kristen Katolik, Kristen Protestan, Hindu, Budha, dan Konghucu.....masiih ingin menonjolkan dengan baik dengan tujuan ini dan itu..., ya kan Budi?" kata Eko.
"Masih sih Eko...., ya orang-orang menonjolkan agama Kristen Katolik, Kristen Protestan, Hindu, Budha, dan Konghucu dengan tujuan sih seperti biasa sih....urusan agama....tetap dan menetapi agama yang di yakini dan berkembang dengan baik. Contohnya : acara Tv berkaitan dengan agama Kristen Katolik, Kristen Protestan, Hindu, Budha, dan Konghucu," kata Budi.
"Masih toh," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Berarti orang-orang agama Islam yang mempelajari agama Islam dengan baik dan menyakini dengan baik agama yang di yakini, ya lebih baik kembali ke koridor masing-masing untuk membimbing dengan baik dengan tujuan sih tetap menetapi agama yang di yakini, ya paling penting sih...membentuk akhlak manusia dengan tujuan lingkungan sosial masyarakat jadi baik dan urusan ekonomi pun jadi baik," kata Eko.
"Memang lebih baik sih....orang-orang beragama Islam kembali ke koridor masing-masing, ya lebih baik membimbing manusia dalam pembentukan akhlak manusia dengan tujuan lingkungan sosial masyarakat jadi baik dan ekonomi jadi baik dari pada ngurusuin untuk orang-orang masuk agama Islam yang kemungkinan orang-orang itu agama lain, sih," kata Budi.
"Orang-orang yang masuk Islam sih baik...tapi orang-orang tersebut ragu-ragu masih tinggi karena bisa saja balik lagi keagama yang lama atau tidak beragama," kata Eko.
"Memang sih orang-orang yang baru masuk Islam bisa kembali keagamanya yang lama atau tidak beragama," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Sekedar bahan obrolan lulusan SMA!" kata Eko.
"Memang sekedar bahan obrolan lulusan SMA!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Budi mau cerita apa tidak?" kata Eko.
"Aku mau cerita Eko!" kata Budi.
"Budi mau cerita," kata Eko.
"Ceritanya A dan B," kata Budi.
"Cerita A dan B, ya silakan Budi bercerita dengan baik!" kata Eko.
"Begini ceritanya!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Fajar berteman baik dengan Fattah dari masa SMA sampai keduanya kerja dengan baik di perusahaan PT. SENTOSA gitu. Pemilik perusahaan PT. SENTOSA adalah William gitu. Rumah tangga William dengan Salma berjalan dengan baik, ya bahagia dengan anak yang bernama Vio gitu. Ya Vio menjalankan dengan baik sekolah SMA gitu. Harry teman sekolah Vio, ya Harry suka dengan Vio. Aqeela teman Harry dan Vio, ya Aqeela suka dengan Harry gitu. Fattah menang sudah menikah dengan Zara gitu, ya rumah tangga Fattah dan Zara di jalankan dengan baik gitu, ya bahagia gitu. Fajar masih jomlo sih, ya Fajar iri dengan kebahagiaan rumah tangga yang di jalankan Fattah dan Zara baik dan baik gitu. Memang sih Fajar dekat dengan cewek yang bernama Rindu gitu. Ya Rindu menjalankan usaha butik sih. Status Rindu janda sih. Kenapa Rindu jadi janda? Rindu di ceraiin sama suaminya yang bernama Farhan gitu, ya karena Farhan menuduh Rindu selingkuh dengan Alfa gitu. Alfa teman baik Rindu, ya Rindu dan Alfa tidak ada hubungan spesial gitu. Dinda yang suka sama Farhan memang membuat rencana...agar Rindu dan Farhan cerai gitu. Dinda pun bersama Farhan, ya dalam hubungan ikatan pernikahan gitu. Hubungan pertemanan Rindu dan Fajar baik sih. Fajar masih teringat dengan mantannya pada masa SMA, ya Mesa gitu. Ya Fajar juga masih teringat dengan mantannya pada masa kuliah, ya Shabrina gitu. Fattah dan Fajar sering ke kafe yang ada live musik gitu, ya untuk menikmati keadaan gitu. Penyanyi kafe adalah Anya. Fattah dan Fajar berteman baik dengan Anya gitu. Ya Anya menjalin hubungan kisah cinta dengan Devan gitu. Ya Devan kerjaannya pengacara gitu. Di kafe, ya Fajar bertemu dengan Mesa gitu. Mesa sekarang kerja di perusahaan PT. BULE gitu, ya Mesa masih jomlo gitu. Fajar dan Mesa yang masa lalu pernah menjalin kisah cinta pada masa SMA, ya sekarang sih Fajar dan Mesa berteman baik sih. Rasa itu ada lagi...di rasakan Fajar dan Mesa gitu. Hubungan pertemanan Fajar dan Mesa baik dan baik gitu. Ya Fajar bertemu juga dengan Shabrina gitu di kafe gitu. Pada masa lalu masa kuliah sih Fajar dan Shabrina menjalin kisah cinta. Sekarang sih Fajar dan Shabrina berteman baik gitu. Ya Shabrina kerja dengan baik menjadi model dan Shabrina masih jomlo gitu. Rasa itu masih ada sih...di rasakan Fajar dan Shabrina gitu. Fajar ingin balikan sama Mesa apa Shabrina?. Hubungan pertemanan tetap di jalankan dengan baik Fajar dengan Mesa dan Shabrina gitu. Ya Fajar memutuskan dengan baik balikan sama Mesa. Ya Mesa masih jomlo dan ada rasa sama Fajar jadinya Mesa menerima balikan dengan Fajar gitu. Hubungan kisah cinta pun di jalankan Mesa dan Fajar dengan baik sampai keduanya menikah gitu. Fattah senang dengan kisah cinta Fajar dan Mesa baik dan baik dalam ikatan pernikahan. Sedangkan Shabrina menjalin hubungan kisah cinta dengan Azzam gitu. Ya Azzam menjalankan usaha restoran gitu. Begitulah ceritanya!" kata Budi.
"Cerita yang bagus...cerita A," kata Eko.
"Sekedar cerita saja," kata Budi.
"Cerita B-nya Budi?" kata Eko.
"Begini ceritanya!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Fajar berteman baik dengan Fattah dari masa SMA sampai keduanya kerja dengan baik di perusahaan PT. SENTOSA gitu. Pemilik perusahaan PT. SENTOSA adalah William gitu. Rumah tangga William dengan Salma berjalan dengan baik, ya bahagia dengan anak yang bernama Vio gitu. Ya Vio menjalankan dengan baik sekolah SMA gitu. Harry teman sekolah Vio, ya Harry suka dengan Vio. Aqeela teman Harry dan Vio, ya Aqeela suka dengan Harry gitu. Fattah menang sudah menikah dengan Zara gitu, ya rumah tangga Fattah dan Zara di jalankan dengan baik gitu, ya bahagia gitu. Fajar masih jomlo sih, ya Fajar iri dengan kebahagiaan rumah tangga yang di jalankan Fattah dan Zara baik dan baik gitu. Memang sih Fajar dekat dengan cewek yang bernama Rindu gitu. Ya Rindu menjalankan usaha butik sih. Status Rindu janda sih. Kenapa Rindu jadi janda? Rindu di ceraiin sama suaminya yang bernama Farhan gitu, ya karena Farhan menuduh Rindu selingkuh dengan Alfa gitu. Alfa teman baik Rindu, ya Rindu dan Alfa tidak ada hubungan spesial gitu. Dinda yang suka sama Farhan memang membuat rencana...agar Rindu dan Farhan cerai gitu. Dinda pun bersama Farhan, ya dalam hubungan ikatan pernikahan gitu. Hubungan pertemanan Rindu dan Fajar baik sih. Fajar masih teringat dengan mantannya pada masa SMA, ya Mesa gitu. Ya Fajar juga masih teringat dengan mantannya pada masa kuliah, ya Shabrina gitu. Fattah dan Fajar sering ke kafe yang ada live musik gitu, ya untuk menikmati keadaan gitu. Penyanyi kafe adalah Anya. Fattah dan Fajar berteman baik dengan Anya gitu. Ya Anya menjalin hubungan kisah cinta dengan Devan gitu. Ya Devan kerjaannya pengacara gitu. Di kafe, ya Fajar bertemu dengan Mesa gitu. Mesa sekarang kerja di perusahaan PT. BULE gitu, ya Mesa masih jomlo gitu. Fajar dan Mesa yang masa lalu pernah menjalin kisah cinta pada masa SMA, ya sekarang sih Fajar dan Mesa berteman baik sih. Rasa itu ada lagi...di rasakan Fajar dan Mesa gitu. Hubungan pertemanan Fajar dan Mesa baik dan baik gitu. Ya Fajar bertemu juga dengan Shabrina gitu di kafe gitu. Pada masa lalu masa kuliah sih Fajar dan Shabrina menjalin kisah cinta. Sekarang sih Fajar dan Shabrina berteman baik gitu. Ya Shabrina kerja dengan baik menjadi model dan Shabrina masih jomlo gitu. Rasa itu masih ada sih...di rasakan Fajar dan Shabrina gitu. Fajar ingin balikan sama Mesa apa Shabrina?. Hubungan pertemanan tetap di jalankan dengan baik Fajar dengan Mesa dan Shabrina gitu. Ya Fajar memutuskan dengan baik balikan sama Shabrina gitu. Ya Shabrina masih jomlo dan ada rasa dengan Fajar jadi Shabrina memutuskan dengan baik menerima balikan sama Fajar. Hubungan kisah cinta di jalankan dengan baik, ya Fajar dan Shabrina sampai keduanya menikah dan bahagia gitu. Fattah senang sih dengan hubungan kisah cinta Fajar dan Shabrina baik dan baik dalam ikatan pernikahan gitu. Sedangkan Mesa menjalin kisah cinta dengan Danias gitu. Ya Danias kerjaannya dosen di Universitas gitu. Begitulah ceritanya!" kata Budi.
"Cerita yang bagus...cerita B," kata Eko.
"Sekedar cerita saja," kata Budi.
"Kisah cinta," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Cerita A, ya tokoh Fajar bersama tokoh Mesa. Cerita B, tokoh Fajar bersama tokoh Shabrina," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Hidup ini pilihan..manusia yang menjalankan hidup ini...A atau B," kata Eko.
"Memang hidup ini pilihan...manusia yang menjalankan hidup ini... A atau B," kata Budi.
"Lika liku kisah cinta tokoh Fajar," kata Eko.
"Begitulah ceritanya!" kata Budi.
"Bisa saja pilihan jadi C, ya cerita C...kan Budi?" kata Eko.
"Bisa sih Eko...pilihan C, ya cerita C....Tokoh Fajar tidak memilih balikan dengan Mesa dan Shabrina. Ya tokoh Fajar memutuskan dengan baik bersama tokoh Rindu, ya Fajar menerima dengan baik status Rindu yang janda gitu. Hubungan terjalin baik kisah cinta Fajar dan Rindu, ya keduanya menikah dan bahagia," kata Budi.
"Cerita C...bagus. Tokoh Fajar bersama Tokoh Rindu," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Main kartu remi saja Budi!" kata Eko.
"Okey main kartu remi!" kata Budi.
Budi mengambil kartu remi di bawah meja, ya kartu remi di kocok dengan baik dan kartu remi di bagikan dengan baik gitu. Eko dan Budi main kartu remi dengan baik gitu.
No comments:
Post a Comment