VINASHAK - DESTROYER

Malam hari. Setelah nonton Tv yang acara menarik dan bagus di chenel Indosiar, yaaa Budi duduk dengan santai di depan rumahnya sedang baca cerpen sambil menikmati minum kopi dan makan singkong rebus gitu.

Isi cerita yang di baca Budi :

Inspektur Polisi Arjun Singh adalah seorang inspektur polisi yang berani dan jujur ​​yang bertugas di Khandala. Dia adalah seorang polisi yang sangat tegas dan menggunakan cara-cara yang keras terhadap semua penjahat. Rekan dan temannya adalah Inspektur Khan yang selalu mendukungnya. Arjun jatuh cinta pada Kaajal yang merupakan putri dari seorang perwira polisi senior, ACP Amar Agnihotri. Ayah Arjun tidak setuju dengan cara-cara keras yang dia gunakan terhadap para penjahat. Di dekat Mumbai, di Penjara Pusat, Sipir Lankeshwar menggunakan penjaranya sebagai pusat perdagangan senjata dan narkotika. ACP Amar curiga dengan tindakan Lankeshwar. Dia meminta otoritas yang lebih tinggi untuk membiarkan Arjun masuk ke penjara dan mengumpulkan bukti tentang perbuatan jahat Lankeshwar. Rencananya Arjun akan menembakkan peluru hampa pada ACP Amar. Arjun mengaku bersalah di pengadilan dan dijatuhi hukuman penjara. Di penjara Arjun mengetahui bahwa senjata, narkoba, dan bahan peledak diselundupkan dari penjara. Dia melaporkannya secara diam-diam kepada Menteri Dalam Negeri dan Komisaris Polisi Baru melalui polisi Hariram. Namun faktanya ACP Amar benar-benar terbunuh di dalam ambulans dan Arjun terjebak. Hariram terbunuh di penjara, saudara perempuan Arjun diperkosa beramai-ramai dan ayahnya juga dibunuh oleh anak buah Lankeswar, Azgar.

Inspektur Khan mengetahui keadaan Arjun dan memutuskan untuk membantunya. Ia menyelinap ke dalam penjara dan memutuskan rantai Arjun. Arjun menghancurkan kantor penjara dengan bantuan Khan. Namun, Khan tertembak mati oleh polisi. Tak lama kemudian, ia mendekati Kaajal, yang sangat marah padanya karena telah membunuh ayahnya; namun, setelah mendengar keseluruhan cerita, ia memaafkannya dan memutuskan untuk membantunya.

Arjun berencana untuk membalas dendamnya dengan cara yang sistematis. Ia menjadi tentara satu orang dan membunuh banyak antek Lankeshwar. Lankeshwar, Menteri Dalam Negeri, dan Komisaris Polisi takut karena Arjun telah memulai pembunuhan massal. Arjun membunuh Komisaris Polisi, Menteri Dalam Negeri, dan Azgar, antek utama sipir penjara. Dalam ketakutan, Lankeshwar mengaku bersalah di pengadilan dan dijatuhi hukuman menjadi tahanan di penjaranya sendiri. Arjun merasakan motifnya juga mengaku bersalah dan dipenjara di penjara yang sama. Namun, Lankeshwar, bersama dengan rekan-rekan perwiranya, memutuskan untuk melarikan diri dan menjadi teroris. Ketika mereka melarikan diri, Arjun memulai pembunuhan massal. Lankeshwar dan Arjun melakukan pertarungan terakhir di penjara. Arjun mengalahkan Lankeshwar, lalu menyeret Lankeshwar ke tiang gantungan dan menggantungnya. Cerita berakhir dengan Arjun berpakaian seragam polisi memberi hormat dengan Kaajal dan bendera India di latar belakang.

***

Budi selesai baca cerpen yang ceritanya bagus, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja gitu. 

"Emmm," kata Budi.

Budi menikmati minum kopi dan makan singkong rebus gitu. Eko datang ke rumah Budi, ya motor di parkirkan di depan rumah Budi. Eko duduk dengan baik dekat Budi gitu. Di meja ada anglo kecil di atasnya ada tekok kaleng berisi air panas gitu. 

"Emmm," kata Eko. 

"Hidup ini pilihan manusia yang menjalankan hidup ini kan Eko?" kata Budi. 

"Memang hidup ini pilihan manusia yang menjalankan hidup ini!" kata Eko. 

"Hidup ini pilihan contohnya, ya berdasarkan media ini dan itu, ya ada orang-orang yang masuk agama Islam, ya orang-orang tersebut masih di sebut mualaf gitu," kata Budi. 

"Mualaf adalah sebutan bagi seseorang yang sebelumnya tidak beragama Islam, kemudian memutuskan untuk memeluk agama Islam," kata Eko.

"Mualaf masih harus di bimbing dengan baik sama ustazah dan ustad untuk paham agama Islam," kata Budi. 

"Memang sih...harus terus di bimbing dengan baik mualaf sama ustazah dan ustad dengan tujuan mualaf paham agama Islam dengan baik," kata Eko. 

"Kemantapan di dalam hati, ya maka tetap agama Islam yang di pilih dengan baik," kata Budi. 

"Hati," kata Eko. 

"Ibadah pun di jalankan dengan baik," kata Budi. 

"Ibadah," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Sekedar bahan obrolan lulusan SMA, ya kan Budi?" kata Eko. 

"Memang sekedar bahan obrolan lulusan SMA!" kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Aku mau cerita Eko!" kata Budi. 

"Budi mau cerita toh. Yaaa silakan Budi bercerita dengan baik gitu!" kata Eko. 

"Begini ceritanya!" kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Mohan yang kerja dengan baik di perusahaan PT. CITRA, ya pemilik perusahaan adalah Andre gitu. Ya Mohan berteman baik dengan Bumi gitu. Hoby Mohan dan Bumi sama-sama melukis gitu. Ya Bumi kerja dengan baik di perusahaan PT. SINDO gitu. Pertiwi teman kerja Bumi, ya Bumi suka banget sama Pertiwi gitu. Karena sukanya Bumi pada Pertiwi, ya Bumi menyatakan cinta sama Pertiwi gitu. Ya Pertiwi menolak cinta Bumi. Ya Bumi di tolak Pertiwi, ya Bumi tetap berusaha dengan baik untuk jadian sama Pertiwi gitu. Pertiwi tetap menolak Bumi gitu. Bumi dan Pertiwi pertemanan tetap berjalan dengan baik gitu. Aqeela teman kerjanya Mohan gitu, ya Aqeela yang suka dengan Mohan gitu. Ya Aqeela cewek, ya jadi malu untuk menyatakan cinta sama Mohan jadi Aqeela menyimpan dengan baik rasa sukanya pada Mohan di dalam hati dan Aqeela tetap berteman baik sama Mohan gitu. Mohan yang berteman baik sama Bumi, ya Mohan main ke kantor Bumi gitu. Mohan bertemu dengan cewek cantik yang bernama Berliana gitu. Ya Berliana seorang mualaf gitu. Berliana memang kerja di perusahaan PT. SINDO gitu. Mohan yang suka dengan Berliana, ya Mohan berteman baik sama Berliana dengan tujuan Mohan jadian sama Berliana gitu. Hubungan pertemanan Mohan dan Berliana berjalan dengan baik gitu. Berliana yang seorang mualaf sedang mempelajari dengan baik agama Islam dengan bimbingan ustazah Adara gitu. Ya ustazah Adara memberikan pemahaman agama Islam dengan baik sama Berliana dengan tujuan Berliana paham agama Islam dengan baik gitu. Mohan benar-benar jatuh hati pada kecantikan Berliana dan kebaikan Berliana gitu. Ya Mohan terus berteman dengan baik sama Berliana gitu. Ya Berliana sebenarnya suka dengan ustad Zidan gitu. Ya ustad Zidan suka sih sama Berliana. Hubungan pertemanan Berliana dan ustad Zidan berjalan dengan baik gitu. Mohan menyatakan cinta pada Berliana gitu. Ya Berliana suka pada ustad Zidan jadinya Berliana menolak cinta Mohan gitu. Mohan yang di tolak Berliana, ya Mohan mengikuti cara Bumi yang selalu menyatakan cinta sama Pertiwi dengan tujuan Pertiwi menerima cinta Bumi gitu. Mohan terus menyatakan cinta sama Berliana sampai Berliana menerima cinta Mohan gitu. Berliana tetap menolak Mohan karena rasa suka Berliana sama ustad Zidan gitu. Ya ustad Zidan yang suka dengan Berliana, ya ustad Zidan melamar Berliana dengan baik gitu. Berliana menerima dengan baik lamaran ustad Zidan, ya keduanya segera menikah gitu. Berliana memberikan surat undangan pernikahan pada Mohan gitu. Ya Mohan menerima surat undangan pernikahan Berliana, ya Mohan mengerti dengan baik bahwa yang di cintai Berliana adalah ustad Zidan gitu. Mohan dengan ikhlas sih melepaskan rasa suka sama Berliana dengan tujuan Mohan tenang dan Berliana bahagia bersama ustad Zidan gitu. Pernikahan Berliana dan ustad Zidan terjadi dengan baik, ya acara pernikahan berjalan dengan baik dan bahagia gitu. Mohan menghadiri pernikahan Berliana dan ustad Zidan gitu, ya Mohan senang dengan kebahagiaan Berliana dengan ustad Zidan gitu. Mohan seperti biasa sih menjalankan kerjaannya dengan baik di perusahaan dan masih berteman baik sama Bumi gitu. Ya Mohan dan Bumi sama-sama masih jomlo gitu. Ya Bumi tetap berusaha dengan baik untuk jadian sama Pertiwi, ya walau hasilnya Bumi di tolak Pertiwi gitu. Aqeela memang masih berharap untuk jadian sama Mohan gitu. Mohan dan Aqeela berteman baik, ya dekat gitu. Mohan tertarik dengan Aqeela gitu. Memang rasa suka Mohan pada Aqeela di pikirkan dengan baik tujuannya mempertimbangkan baik...mau jadian apa tidak dengan Aqeela gitu?. Mohan yang main ke kafe Fattah. Ya Fattah memang teman Mohan, ya Fattah menjalankan dengan baik usaha kafe gitu. Fattah menjalankan rumah tangga dengan baik sama Zara gitu. Di kafe, ya ada pelayan cantik bernama Raisa gitu. Mohan berteman baik sama Raisa gitu. Memang Raisa cantik dan baik sih, ya Mohan yang masih jomlo ingin jadian sama Raisa gitu. Mohan berpikir dengan baik, ya mempertimbangkan untuk jadian sama Raisa apa Aqeela gitu?. Dengan merasa perteman yang baik antara Aqeela dan Raisa, ya jadi Mohan memang merasakan kenyaman berteman dengan Aqeela dan Raisa gitu. Mohan memutuskan dengan baik, ya memilih Aqeela. Ya Mohan menyatakan cinta sama Aqeela, ya Aqeela yang berharap jadian sama Mohan jadi Aqeela menerima cinta Mohan dengan baik. Mohan dan Aqeela resmi jadian dan ada rencana menikah gitu. Sedangkan Bumi tetap berusaha dengan baik jadian sama Pertiwi gitu. Begitulah ceritanya!" kata Budi. 

"Cerita yang bagus," kata Eko.

"Sekedar cerita saja!" kata Budi.

"Kisah cinta," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Tokoh Mohan gagal bersama tokoh Berliana, ya pada akhirnya tokoh Mohan bersama tokoh Aqeela," kata Eko. 

"Begitulah ceritanya," kata Budi. 

"Ya lika liku kisah cinta tokoh Mohan gitu," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Main permainan Dam saja Budi!" kata Eko.

"Okey main permainan Dam!" kata Budi.

Budi mengambil permainan di bawah meja, ya permainan di taruh di atas meja gitu. Eko dan Budi main permainan Dam dengan baik gitu.