THE RED QUEEN KILLS SEVEN TIMES

Budi duduk di depan rumahnya dengan keadaan santai banget gitu, ya sedang membaca cerpen yang ceritanya menarik gitu, ya sambil menikmati minum kopi dan makan singkong rebus gitu.

Isi cerita yang di baca Budi :

Dua saudara perempuan, Kitty dan Evelyn, dikutuk oleh lukisan keluarga yang menggambarkan siklus seratus tahun di mana Ratu Merah dibangkitkan dari kematian untuk dibunuh sebanyak tujuh kali. Berharap untuk mengakhiri siklus tersebut, kakek mereka, Tobias, memerintahkan lukisan itu dihapus dari pandangan mereka. Bertahun-tahun kemudian, Kitty secara tidak sengaja membunuh Evelyn saat berkelahi. 

Kakak perempuan mereka, Franziska, menutupi kematian tersebut, dan semua orang, termasuk Tobias, diberitahu bahwa Evelyn berimigrasi ke Amerika Serikat. Hal ini tidak disukai Kitty, yang bersedia mengizinkan Franziska menutupi pembunuhan tersebut, namun merasa sangat bersalah. Ketika kakek mereka meninggal karena serangan jantung yang disebabkan oleh rasa takut, serangkaian pembunuhan mulai terjadi di sekitar Kitty, yang semuanya tampaknya disebabkan oleh Evelyn yang berjubah merah. 

Polisi mulai mencurigai Kitty dan kekasihnya yang sudah menikah, Martin, adalah pelaku pembunuhan tersebut, terutama setelah istri Martin yang dilembagakan ditemukan tewas. Akhirnya terungkap bahwa Kitty hanya mengejutkan Evelyn, yang juga bukan saudara kandungnya - Tobias telah mengadopsinya sebagai cara tambahan untuk mengakhiri siklus seratus tahun. 

Pembunuh Evelyn yang sebenarnya adalah Franziska, yang membunuhnya di awal rencana impulsif untuk menjadi satu-satunya orang yang mewarisi kekayaan besar Tobias. Merasa kesal karena dia bukan penerima manfaat utama meskipun memberikan perawatan sehari-hari, Franziska merekrut beberapa rekan kerja Kitty, yang tidak senang dengan kedudukan Kitty dan perlakuan istimewa dari Martin. 

Setelah membunuh kaki tangan wanitanya, Franziska menipu Kitty agar memasuki ruang bawah tanah rumah Tobias, di mana dia mencoba menenggelamkannya secara perlahan melalui banjir. Menyadari kebenarannya, Martin menghadapkan Franziska dan mendapat pengakuan, namun wanita tersebut ditembak oleh suaminya sendiri, Herbert, yang sejauh ini terlibat dalam tindakannya. 

Sebelum meninggal, Franziska menikam Martin dengan belati yang disembunyikannya di mantelnya. Herbert kemudian memimpin polisi ke lokasi Kitty, menyelamatkannya dari kematian namun menenggelamkan dirinya dalam prosesnya. Kitty dan Martin dibawa ke rumah sakit. menyelamatkannya dari kematian tetapi menenggelamkan dirinya dalam prosesnya. Kitty dan Martin dibawa ke rumah sakit. menyelamatkannya dari kematian tetapi menenggelamkan dirinya dalam prosesnya. Kitty dan Martin dibawa ke rumah sakit.

***

Budi selesai baca cerpen, ya buku di tutup dengan baik dan buku di taruh di bawah meja. Budi menikmati minum kopi dan makan singkong rebus. Eko datang ke rumah Budi, ya motor di parkirkan dengan baik di depan rumah Budi. Eko duduk dengan baik di depan rumah Budi.

"Dunia tetap seperti biasanya, ya kan Eko?" kata Budi.

"Memang hidup ini tetap seperti biasanya," kata Eko.

"Satu titik, ya manusia menjalankan hidup ini dengan derita kemiskinan. Satu titik lain, ya manusia menikmati rasa enak karena kekayaan dan apalagi kerja di swasta dan pemerintahan dengan kedudukan yang tinggi," kata Budi.

"Titik sana. Titik situ. Miskin dan kaya," kata Eko.

"Emmm," kata Budi.

"Miskin yang di uji derita kehidupan. Miskin itu, ya dekat dengan agama, ya pasti tetap berjalan di jalan baik. Bagi miskin jauh agama, ya miskin itu berpikir pendek dan melakukan perbuatan buruk ini dan itu. Kaya menikmati hidup ini, ya lebih baik dari yang miskin. Kaya itu, ya yang dekat dengan agama, ya membawa kebaikan pada diri, keluarga dan orang lain. Kaya itu, ya jauh dari agama maka akan buta segalanya yang berakibat merugikan diri, keluarga dan orang lain," kata Eko.

"Miskin dan kaya, ya paham agama atau tidak," kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

Eko melihat singkong di piring, ya singkong diambil Eko dengan baik, ya Eko berkata "Singkong."

"Emmm," kata Budi.

Eko makan singkong rebus dengan baik.

"Emmm, enak singkong ini," kata Eko.

"Ya adanya singkong. Di nikmati dengan baik, ya kan Eko?" kata Budi.

"Iya di nikmati dengan baik, ya singkong yang aku makan," kata Eko.

"Emmm," kata Budi.

"Kali ini?" kata Eko.

Eko mengambil aqua gelas di bawah meja, ya tepatnya di dalam kardus gitu. Aqua gelas di minum dengan baik sama Eko. Budi menyiapkan aqua gelas satu dus di taruh di bawah meja untuk tamu.

"Kali ini apa?" kata Budi.

"Ya biasanya Budi bercerita. Ya jadi kali ini, ya aku yang bercerita!" kata Eko.

Eko menaruh gelas aqua di meja. 

"Oooo Eko mau bercerita toh. Silakan Eko bercerita. Aku mendengarkan cerita Eko dengan baik. Ya seperti omongan Eko biasanya gitu, ya mendengarkan cerita seperti mendengarkan sandiwara radio!" kata Budi.

"Baiklah aku bercerita. Begini ceritanya. Seorang cewek cantik bernama Putri yang kerjaannya model. Memang Putri berasal dari keadaan orang tua yang kaya. Putri memilih hidup mandiri di kota Jakarta dan kerjaannya model gitu. Karir Putri berjalan dengan baik jadi model, ya sampai pernah main film gitu. Seperti biasa, ya Putri sering menghabiskan waktu di kafe ngobrol ini dan itu, ya bersama teman, ya Kiky. Terkadang, ya ada yang meminta tanda tangan Putri, ya penggemar gitu. Kiky selalu iri dengan kecantikan dari Putri, ya karena dasar kecantikan itulah karir Putri bangus dari model sampai main film gitu. Penggemar suka dengan kecantikan Putri dan juga pembawaan kepribadian yang baik gitu. Putri mengganggap hal biasa aja irinya Kiky, ya karena teman gitu. Ya maklum sih kerjaan Kiky kerjaan pegawai di sebuah perusahaan gitu dan juga memang dari Kiky, ya standar kecantikannya gitu. Putri menjalankan hidupnya seperti biasa dengan baik. Ada seorang cowok yang terobsesi dengan Putri, ya selalu mengikuti dengan baik gitu. Cowok itu bernama Ajiz. Ya Ajiz terus mengikuti Putri dengan baik, ya sampai akhirnya Ajiz berhasil mendapatkan Putri dan di sekap sebuah kamarnya. Ajiz, ya menyukai Putri dengan baik dan akhirnya di perkosa gitu. Ajiz meninggalkan Putri dengan baik gitu. Ya Putri tahu kalau dirinya di perkosa dan tahu wajah yang memperkosanya gitu. Putri meminta bantuan kepolisian Lapor Pak!, ya untuk mengusut kasus dirinya di perkosa sama penjahat gitu. Kepolisian Lapor Pak!, ya Pak Andre menyuruh anak buahnya untuk mengusut tuntas dari kasus Putri gitu. Semua anak buah Pak Andre, ya menjalankan tugas dengan baik gitu. Putri ingin bunuh diri, ya karena trauma di perkosa gitu. Untung saja, ya ada Kiky ada untuk menenangkan Putri dengan baik, ya agar tidak melakukan hal yang buruk, ya bunuh diri gitu. Pak Andre berhasil menemukan penjahat pemerkosa. Karena penjahat pemerkosa, ya tidak ingin di penjara, ya penjahat milih bunuh diri dengan cara menembak dirinya pake pistol gitu. Putri tahu bahwa yang memperkosa dirinya telah mati di beri tahu Pak Andre gitu. Putri menerima keadaan dirinya dengan baik, ya hamil yang tidak diinginkan. Kiky selalu menemani Putri dengan baik, ya demi bayi yang di kandung Putri. Sampai Putri melahirkan dengan baik. Bayi tidak ingin di rawat Putri karena awalnya dirinya di perkosa jadi tidak menginginkan bayi tersebut gitu. Bayi di berikan sama Kiky untuk merawatnya atau di taruh di panti asuhan gitu. Nama anak Putri, ya bernama Diana gitu. Kiky memutuskan untuk merawat anak Putri, ya karena naluri keibuannya gitu. Putri menjalankan hidupnya dengan baik, ya sampai bertemu cowok yang baik bernama Abdul. Ya Abdul kerjaannya pengusaha gitu. Abdul dan Putri menjalin hubungan dengan baik, ya kisah cinta sampai menikah. Putri dan Abdul menjalankan pernikahan dengan baik sampai punya anak cewek gitu. Putri teringat dengan anak yang di titipkan sama Kiky, ya Putri merasa bersalah tidak merawatnya gitu. Kiky merawat baik anak Putri, ya Diana telah berumur 7 tahun dan di ajarkan ilmu agama untuk kebaikan Diana. Kiky berkata "Bidadari surga kecil aku". Putri senang mendengar omongan Kiky yang menganggap Diana anaknya sendiri. Putri bertemu dengan anaknya dengan baik, ya Diana dan akhirnya memutuskan merawat anaknya, ya Diana. Abdul cowok yang baik, ya menerima anak Putri, ya Diana gitu. Kiky senang melihat Diana bahagia dengan Ibu kandungnya, ya Putri gitu. Begitulah ceritanya!" kata Eko.

"Cerita yang bagus!" kata Budi.

"Ya sekedar cerita saja. Seperti omongan Budi seperti biasanya. Dunia ini masih banyak yang lebih baik bercerita dari pada aku. Yang lebih baik itu, ya sinetron dan film gitu," kata Eko.

"Aku paham omongan itu," kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Dari cerita yang di ceritakan Eko. Hal pemerkosaan bisa terjadi pada siapa pun?. Ya jadi harus berhati-hati menjalankan hidup ini!" kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Cewek itu, ya kalau sudah karir bagus. Lebih baik cepat menikah. Ya agar ada yang melindunginya, ya cowoknya gitu. Jadi hidupnya cewek itu aman dari perkara keburukan dunia ini," kata Budi.

"Sebaiknya sih seperti omongan Budi," kata Eko.

"Bidadari surga kecil aku, ya kata-kata itu bagus," kata Budi.

"Emmm," kata Eko.

"Ya sekedar bahan obrolan lulusan SMA!" kata Budi. 

"Aku paham omongan Budi!" kata Eko. 

"Yaaa kalau begitu main catur saja!" kata Budi.

"Oke. Main catur!" kata Eko.

Budi mengambil papan catur di bawah meja, ya papan catur di taruh di atas meja gitu. Eko dan Budi menyusun dengan baik, ya bidak catur di atas papan catur. Keduanya main catur dengan baik.