Setelah nonton Tv yang acara sinetron tema cinta, ya Budi duduk di depan rumahnya sedang menikmati minum kopi gelasan dan makan singkong goreng.
"Baca buku ah!" kata Budi.
Budi mengambil buku di meja, ya buku di buka dengan baik, ya di pilih-pilih dengan baik cerpen yang ingin di baca. Terpilihlah salah satu cerpen yang di baca Budi dengan baik gitu.
Isi cerita yang di baca Budi :
Laurel Lance membawa tubuh Sara ke tim. Quentin memberi tahu Oliver tentang pemanah lain di kota yang membunuh orang, tidak mengetahui tentang Sara. Oliver mengikuti petunjuk dan mampu mengidentifikasi pemanah sebagai Simon Lacroix. Tim mempelajari target Lacroix berikutnya dan mencegatnya. Laurel tiba, bertekad untuk membalas kematian Sara. Saat Oliver mencoba membujuknya, Lacroix mengungkapkan bahwa dia tidak berada di Starling City pada saat kematian Sara. Tim mengubur Sara; dan Laurel memutuskan untuk tidak memberi tahu Quentin bahwa Sara sudah mati. Diggle memutuskan untuk kembali ke tugas lapangan lagi. Sementara itu, Roy mengungkapkan kepada Oliver bahwa saudara perempuannya, Thea, ya meninggalkan kota ketika dia mengetahui bahwa dia bekerja dengan Arrow. Di Corto Maltese, Thea ditampilkan bersama Malcolm Merlyn dan telah terbukti mampu mengalahkan lebih dari satu antek dalam pertempuran. Felicity memutuskan bekerja untuk Ray. Dalam kilas balik, Oliver ditugaskan untuk membunuh Tommy Merlyn, setelah Tommy datang ke Hong Kong berharap menemukan Oliver setelah melihat aktivitas di akun email Oliver. Untuk menyelamatkan Tommy, Oliver berpura-pura menculiknya dan menipunya dengan berpikir bahwa itu adalah tipu muslihat untuk mendapatkan uang tebusan sebelum Maseo, yang menyamar sebagai petugas polisi, menyelamatkan Tommy.
Dengan tidak adanya lagi petunjuk dalam pembunuhan Sara, Oliver memusatkan perhatiannya untuk membawa pulang Thea. Felicity dapat melacaknya ke Corto Maltese. Thea awalnya menolak untuk kembali. Sementara dia menunggu untuk meyakinkannya, Oliver membantu Diggle dalam misi ARGUS untuk memastikan keberadaan salah satu agennya, Mark Shaw. Mark terungkap telah membobol database ARGUS dan mencuri informasi untuk dijual di pasar gelap. Oliver dan Diggle berhasil menghentikan Shaw, yang meyakinkan Diggle untuk memberi tahu Waller bahwa dia sudah mati. Setelah permohonan menit terakhir, dan Oliver mengungkapkan kebenaran tentang kematian ayah mereka Robert, Thea setuju untuk pulang, yang diizinkan Merlyn. Sementara itu, mencoba meniru Sara, Laurel mencoba membalas dendam pada pacar yang kasar dari seorang pria Anggota AA, tapi dia dikuasai dan berakhir di rumah sakit. Kemudian, dia mencari petinju Ted Grant untuk melatihnya bertarung setelah penolakan Oliver. Menggunakan bantuan Felicity, Ray membuka file detail persenjataan canggih. Nyssa menghadapkan Oliver dan menuntut keberadaan Sara. Dalam kilas balik enam bulan sebelumnya, Merlyn mulai melatih Thea untuk menenangkan pikirannya dan menyembuhkan rasa sakit emosionalnya, sekaligus menguasai kendali atas rasa sakit fisik.
Oliver memberi tahu Nyssa bahwa Sara telah dibunuh; dan Nyssa mengungkapkan kepada Oliver bahwa Merlyn masih hidup dan Sara dikirim oleh Liga untuk memastikan keberadaannya. Setelah melacak Merlyn, Oliver setuju untuk menemuinya di lokasi publik, di mana Merlyn memberi tahu Oliver bahwa dia tidak membunuh Sara, tetapi hanya kembali ke Starling City untuk menyelamatkan Thea. Nyssa menculik Thea dalam upaya untuk mengeluarkan Merlyn, yang dikenal oleh Liga sebagai "Penyihir"; tapi Oliver datang untuk menyelamatkan Thea. Merlyn tiba tak lama kemudian untuk membersihkan namanya dan menyindir Nyssa bahwa itu milik Ra yang telah membunuh Sara. Nyssa tidak mempercayainya; tapi Oliver melakukannya dan bersumpah untuk melindungi Merlyn selama dia di Starling. Nyssa memperingatkan Oliver bahwa dia telah membuat musuh serius di Liga sebelum pergi dan melapor kembali ke Ra's. Quentin mengkhawatirkan status Sara. Dalam kilas balik, Oliver menyelesaikan pembunuhan pertamanya, dan mengetahui bahwa Waller berada di balik tindakan Edward Fyers di pulau itu; dan niatnya adalah untuk membunuh Chien Na Wei dalam penerbangan ke Hong Kong. Sejak Oliver menghentikan penyerangan, Waller memintanya untuk membantunya mencari tahu alasan kehadiran Chien.
Seorang teroris dunia maya menyerang Starling City, mengancam akan menutup semua bank dan membuat semua orang berada pada status sosial ekonomi yang merata. Sementara Oliver dan Roy berusaha untuk menjaga perdamaian di jalanan, Felicity bekerja untuk menemukan virusnya. Dia segera menyadari bahwa dia merancang virus lima tahun sebelumnya, dan itu tidak dapat dihentikan. Ibunya, Donna, muncul tanpa pemberitahuan, dan keduanya berselisih tentang betapa berbedanya mereka satu sama lain. Felicity segera menyadari bahwa Donna tanpa sadar dikirim oleh teroris dunia maya — dinyatakan sebagai mantan pacar Felicity, Cooper Seldon — yang menculik mereka berdua. Menggunakan Donna sebagai pengungkit, Cooper memaksa Felicity untuk mengalihkan satu set kendaraan lapis baja, membawa uang baru, ke lokasi mereka. Dia diam-diam menggunakan jam tangan pintar dipersembahkan oleh Ray kepada Donna untuk juga menghubungi Oliver, yang datang bersama Roy dan Diggle dan menghentikan Cooper dan timnya. Felicity berdamai dengan Donna. Roy mulai mengalami mimpi buruk bahwa dialah yang membunuh Sara. Sementara itu, Laurel terus berlatih dengan Ted, dan mengungkapkan kepadanya alasan sebenarnya dia belajar bertarung. Thea membeli rumah menggunakan uang warisan dari Merlyn dan meyakinkan Oliver untuk tinggal bersamanya.
Dalam kilas balik, istri Maseo, Tastu, menggunakan sejenis meditasi untuk membantu Oliver mengingat di mana rekan Chien yang telah meninggal menjatuhkan surat, berharap dia segera meninggalkan keluarganya. Dari surat itu, nama Li Kuan Hui diekstraksi. Saat ini, seorang pembunuh mulai menghabisi anggota geng; dan ketika sesosok tubuh muncul di gym Ted, dia menjadi tersangka. Ted mengungkapkan kepada Oliver bahwa dia pernah menjadi main hakim sendiri yang pensiun setelah seorang pengedar narkoba dipukuli sampai mati secara tidak sengaja. Ted mengungkapkan pembunuhnya adalah mantan anak didiknya Isaac Stanzler, yang bertanggung jawab atas kematian dealer, tetapi dikalahkan oleh Oliver sebelum melarikan diri. Isaac menculik Ted dan Laurel; tapi Oliver dan timnya berhasil menghentikannya. Sementara itu, Roy memberi tahu Felicity tentang mimpinya dan kemudian mengaku kepada Oliver dan Laurel. Menggunakan teknik yang dipelajari dari Tatsu, Oliver membantu Roy mengakses ingatannya untuk menyadari bahwa dia tidak membunuh Sara; namun, Roy mengetahui bahwa dia memang membunuh seorang polisi saat berada di bawah pengaruh Mirakuru. Ted memutuskan untuk melanjutkan pelatihan Laurel. Isaac dihadapkan oleh seorang pemanah wanita yang menyebut dirinya "Cupid".
Cupid, terungkap telah diselamatkan oleh Arrow selama serangan Slade Wilson, membunuh Isaac dan membiarkan tubuhnya berpakaian seperti Arrow. Mengikuti petunjuk, Oliver mengetahui bahwa dia adalah mantan polisi bernama Carrie Cutter yang terobsesi dengannya karena kondisinya. Carrie menggunakan mantan informan rahasia untuk melacak tempat persembunyian Oliver, the Verdant, yang dibuka kembali oleh Thea. Oliver membujuk Carrie pergi dan menolak kemajuan romantisnya sebelum dia mencoba membunuh mereka berdua. Dia menghentikannya, yang memperkuat khayalan Carrie bahwa dia mencintainya. Selanjutnya, Oliver memberikannya kepada ARGUS sebagai anggota baru Pasukan mereka. Sementara itu, Ray mengganti nama Queen Consolidated menjadi Palmer Technologies. Oliver bergumul dengan berapa banyak waktu yang Felicity habiskan bersama Ray; dan situasinya menjadi lebih buruk ketika dia menemukan mereka berciuman. Ray kemudian ditampilkan sedang mengerjakan desain exosuit pribadi yang disebut ATOM. Seorang pembunuh menggunakan bilah bumerang muncul di kota. Dalam kilas balik ke Hong Kong, Oliver dan Tatsu pergi mencari Maseo ketika dia menghilang, selama waktu itu dia mengakhiri ketidaksenangannya terhadap Oliver. Mereka kembali ke rumah dan menemukan Maseo aman dan sehat.
Kilas balik ke Hong Kong menunjukkan Oliver belajar cara menyiksa tersangka secara efektif untuk mendapatkan informasi. Saat ini, Oliver dan Roy melacak rumah Digger Harkness, pembunuh yang menggunakan bumerang, tetapi mereka hanya menemukan agen ARGUS yang mencari orang yang sama. Caitlin dan Cisco tiba di Starling City untuk membantu Felicity menyelidiki kematian Sara. Digger mencoba membunuh Lyla; Roy, Oliver dan Barry Allen datang dan menghentikannya. Belakangan, Lyla mengungkapkan bahwa Digger adalah bagian dari Pasukan Bunuh Diri. Metode interogasi Oliver yang ekstrem membuat Barry mempertanyakan seberapa stabil emosi Oliver. Digger melacak tempat persembunyian Oliver, tempat dia melukai Lyla sebelum melarikan diri. Untuk meninggalkan kota, Digger menanam 5 bom di sekitar kota. Saat Oliver menangkap Digger, Barry menggunakan timnya dan tim Oliver untuk menjinakkan bom pada saat yang bersamaan. Digger dipenjara di pulau bersama Slade. Lyla menerima lamaran pernikahan Diggle. Sebelum keberangkatan Barry dan timnya, dia dan Oliver memutuskan untuk melakukan duel persahabatan.
Liga menuntut Oliver untuk menemukan dan menyerahkan pembunuh Sara dalam 48 jam atau mereka akan mulai membunuh warga Starling City, sebuah misi yang dipimpin oleh Maseo, yang dinyatakan telah bergabung dengan Liga. STAR Labs mengirimkan Felicity hasil DNA, yang tampaknya adalah DNA Oliver Menyadari bahwa dia telah berbohong, Arrow menghadapkan Thea, yang menunjukkan kemampuan bertarungnya sebelum melarikan diri. Belakangan, Merlyn memberi tahu Oliver bahwa dia membius Thea dan memanipulasinya untuk membunuh Sara dan tidak mengingatnya. Merlyn memfilmkan acara tersebut untuk digunakan sebagai pengaruh untuk memaksa Oliver disalahkan dan menantang Ra's untuk berduel, yang tidak pernah berani dilakukan oleh siapa pun selama 67 tahun. Oliver menantang Ra's, tetapi dikalahkan oleh Ra's yang menusuknya dan menendangnya ke sisi tebing. Sementara itu, Laurel mengungkapkan kematian Sara kepada ibunya, dan meyakinkannya untuk tidak memberi tahu Quentin. Dinah memintanya untuk membalas pembunuhan Sara. Ray menunjukkan desain ATOM kepada Felicity dan menyatakan niatnya untuk menggunakan exosuit untuk melindungi kota sebagai seorang main hakim sendiri. Dalam kilas balik, Oliver dan Maseo mengetahui bahwa Chien telah mencuri virus super hasil rekayasa. Chien masuk ke rumah Maseo dan menculik Tatsu setelah mengalahkannya.
Dalam kilas balik, Oliver dan Maseo mencuri pasangan dari virus super, sehingga membuat bagian Chien tidak berfungsi. Oliver juga menyelipkan pelacak GPS pada salah satu anak buah Chien agar mereka dapat menemukan Tatsu. Saat ini, Diggle dan Roy bekerja untuk terus melindungi kota tanpa kehadiran Oliver. Dengan hilangnya Panah, penguasa kejahatan baru bernama Danny "Brick" Brickwell plot untuk mengambil alih Glades. Setelah Thea mengungkapkan keprihatinan atas ketidakhadiran Oliver, Merlyn menyelidiki lokasi duel dan mengembalikan pedang berlumuran darah ke tim, mengumumkan kematian Oliver. Diggle menemukan rencana Brickwell, untuk mengamankan semua bukti terhadap penegak jalanan sehingga mereka dibebaskan dari penjara dan dipaksa bergabung dengan krunya, dan menuju ke gudang polisi bersama Roy untuk menghentikannya. Khawatir akan nyawa mereka, Felicity memutuskan untuk menjebak keduanya di gudang dan membiarkan Brickwell melarikan diri. Setelah itu, Felicity menyatakan bahwa grup tersebut tidak ada tanpa Oliver dan keluar dari grup dan membantu Ray dengan ATOM Laurel mulai melawan agen Brickwell, mengenakan kostum Canary yang telah diubah. Merlyn menyarankan Thea untuk meninggalkan Starling City bersamanya. Sementara itu, Maseo menemukan tubuh Oliver dan membawanya ke Tatsu.
Sementara Oliver mencoba untuk beristirahat dan menyembuhkan, anggota Liga tiba, memaksa Maseo dan Tatsu membunuh mereka untuk melindungi Oliver. Maseo melukai dirinya sendiri sehingga Ra percaya dia berjuang untuk mencegah Oliver melarikan diri. Roy dan Diggle memperingatkan Laurel untuk menjauhi jalanan setelah Roy menyelamatkannya dari perkelahian. Brick menculik anggota dewan kota, membunuh satu orang selama upaya penyelamatan. Sebagai ganti anggota dewan yang tersisa, Brick menuntut agar semua kehadiran polisi mengevakuasi Glades untuk selamanya. Tim tersebut dapat menemukan anggota dewan dan berhasil menyelamatkan mereka, tetapi Walikota tetap setuju untuk mencopot polisi setelah Brick mengungkapkan bahwa dia telah menargetkan setiap anggota badan legislatif. Sementara itu, Felicity memutuskan untuk bergabung kembali dengan tim dan membantu Ray menjalankan rencananya. Merlyn memberi tahu Thea tentang Ra's, dan dia meyakinkannya untuk tinggal dan bertarung alih-alih melarikan diri., DJ untuk Verdant, diturunkan menjadi mata-mata Liga, memberi tahu Maseo tentang keputusan Merlyn. Dalam kilas balik, Maseo dan Oliver berhasil menyelamatkan Tatsu.
Kilas balik mencatat kematian istri Merlyn, dia membunuh pria yang diyakini telah membunuh Rebecca dan perjalanannya ke Liga untuk mencari pelatihan. Saat ini, Oliver memutuskan untuk kembali ke Starling City. Tatsu memberi tahu dia bahwa jika dia ingin mengalahkan Ra, dia perlu mencari pelatihan pendekar pedang dari seorang siswa, seperti Maseo. Dengan keluarnya polisi dari Glades, Roy dan Laurel ditugaskan melawan anak buah Brick untuk menjaga perdamaian. Quentin memberi tim semua informasi yang dimiliki polisi tentang Brick untuk membantu menemukannya. Merlyn memata-matai tim saat mereka meninjau bukti melawan Brick, dan menemukan bahwa Brick bertanggung jawab atas kematian istri Merlyn. Merlyn mengusulkan tim untuk bergabung untuk menjatuhkan Brick, tetapi tim tersebut menolak. Sebaliknya, mereka mengumpulkan warga Glades untuk melawan Brick dan anak buahnya. Cindy memberi tahu Quentin sepengetahuannya bahwa wanita baru yang main hakim sendiri bukanlah Sara. Setelah itu, Oliver meminta Merlyn untuk melatihnya agar dia bisa menghadapi Ra's.
Werner Zytle lolos dari tahanan dengan meracuni seorang penjaga dengan Vertigo. Saat Oliver mencoba menjauhkan Laurel dari jalanan sebagai main hakim sendiri, Merlyn memberi tahu dia bahwa untuk mengalahkan Ra's dia harus membawa Thea ke dalam tim. Oliver mengungkapkan kebenaran padanya, yang menerima dan memujinya atas pekerjaan yang telah dia lakukan sebagai Anak Panah. Laurel melacak Zytle dan membawanya pada dirinya sendiri, hanya untuk diracuni dengan Vertigo. Dia mulai berhalusinasi membayangkan Sara, yang menyerangnya. Oliver dan Roy tiba tepat waktu untuk membawanya kembali ke pangkalan untuk perawatan. Oliver menyadari bahwa timnya tidak lagi berjuang untuknya, tetapi untuk kota. Chase mencoba membunuh Thea, tetapi Roy dan Merlyn muncul dan Chase bunuh diri. Oliver dan Laurel berhasil menangkap Zytle bersama. Atas saran Merlyn, Oliver membawa Thea ke pulau untuk berlatih. Laurel akhirnya memberi tahu Quentin, yang sudah tahu dia telah menggunakan persona main hakim sendiri Sara dan tentang kematian Sara. Dalam kilas balik, Oliver ditangkap oleh ARGUS dan diinterogasi untuk mengetahui lokasi Maseo dan keluarganya. Maseo ditangkap saat mencoba menyelamatkan Oliver. Waller membawa Oliver dan Maseo ke Starling City untuk menemukan Chien.
Saat berada di pulau Lian Yu, Oliver memulai pelatihan Thea. Dia pergi ke penjara ARGUS untuk mengunjungi Slade, tetapi dia menemukan penjaga itu tewas dan Slade hilang. Oliver memperingatkan Thea dan mereka mengetahui bahwa Merlyn membebaskan Slade sebagai bagian dari pelatihan mereka. Slade datang dan menangkap mereka, memenjarakan mereka di sel ARGUS. Duo berhasil membuka pintu dan melarikan diri. Oliver mengungkapkan kepada Thea bahwa dia membunuh Sara. Slade datang dan melibatkan mereka. Oliver mencegah Thea membunuh Slade, yang dipenjara kembali di sel. Duo ini kembali ke Starling City, di mana Thea menghadapkan Merlyn karena memaksanya membunuh Sara. Thea memutuskan untuk bekerja dengannya untuk melawan Ra's, tetapi mencela hubungan pribadi mereka. Quentin menyalahkan Laurel karena menyembunyikan kebenaran. Dalam kilas balik, Oliver dan Maseo mulai melacak seorang karyawan Queen Consolidated yang terkait dengan Chien. Oliver mencari keluarganya dan menemukan bahwa Thea menggunakan narkoba. Oliver dan Maseo mendapatkan virus dan menangkap Chien. Oliver diperkenalkan ke Jenderal Matthew Shrieve, yang berjanji untuk membebaskannya setelah dia ditanyai di China.
Oliver dan Thea melanjutkan latihan mereka bersama Merlyn. Thea mengakui seluruh kebenaran kepada Laurel, yang malah menyalahkan Merlyn; Thea membuat kesepakatan untuk menyerahkannya ke League. Laurel menghadapkan Merlyn dan kalah, tetapi mereka diganggu oleh Nyssa dan Liga, dan Merlyn ditangkap. Setelah memenjarakan Nyssa, Oliver memutuskan untuk pergi ke Nanda Parbat untuk menyelamatkan Merlyn untuk mencegah Thea menyalahkan dirinya sendiri ketika dia menyadari bahwa dia telah menghukum mati ayahnya. Oliver dan Diggle menyusup ke Nanda Parbat, tetapi masuk ke dalam perangkap yang dipasang oleh Ra's. Oliver memberi tahu Diggle bahwa Thea bukanlah satu-satunya motifnya dan dia tidak dapat menerima kekalahan dari orang lain. Diggle menyatakan bahwa dia menganggapnya sebagai saudara laki-laki. Thea mengakui kebenarannya kepada Nyssa dan menawarinya kesempatan untuk membalas dendam, dan Ray menguji kemampuan terbang dari setelan ATOM lengkapnya. Alih-alih membunuh Oliver, Ra's mengungkapkan pujiannya atas keberanian dan kekuatan Oliver, dan meminta Oliver untuk menggantikannya sebagai ketua Liga. Dalam kilas balik, Oliver ditanyai oleh Matthew dan dibebaskan. Dalam perjalanannya, Oliver dan para Yamashiro diserang. Oliver melarikan diri demi keselamatan bersama Akio, putra Maseo.
Ra's menjelaskan bahwa genangan air lokal di Nanda Parbat memiliki efek penyembuhan yang memungkinkannya hidup jauh lebih lama daripada manusia fana mana pun. Pool menjadi kurang efektif untuknya, jadi Ra's mencari penggantinya. Untuk menunjukkan itikad baik untuk meyakinkan Oliver, Ra's membebaskan Diggle dan Merlyn dan memaafkan semua hutang darah. Oliver kembali ke Starling dan melepaskan Nyssa, yang menolak membunuh Thea. Oliver dan timnya kembali menghentikan kejahatan dengan melawan penjahat baru bernama Murmur, tetapi Quentin memberi tahu Arrow bahwa dia tidak akan membantunya lagi karena menyembunyikan kematian Sara. Setelah itu, Oliver menyadari bahwa dia belum siap untuk menyerah menjadi Anak Panah; Oliver memberi tahu Maseo tentang keputusannya, yang memperingatkan Oliver tentang konsekuensi menentang keputusan Ra. Kesal dengan tawaran Ra's kepada Oliver, Nyssa meninggalkannya dan kembali ke Starling City, berteman dengan Laurel dan memutuskan untuk melatihnya. Ra's, berpakaian seperti Arrow, menjebak si main hakim sendiri atas pembunuhan. Thea meninggalkan Malcolm dan pindah ke rumah Roy. Dalam kilas balik ke Hong Kong, Oliver dan Akio terus dalam pelarian, di mana mereka tampaknya menemukan seorang wanita yang mirip dengan Shado.
Diggle dan Lyla secara resmi menikah lagi, tetapi Waller menyela bulan madu mereka untuk merekrut mereka dalam misi Pasukan Bunuh Diri untuk menyelamatkan Senator Cray dari penculikan. Penculikan itu ternyata tipu muslihat Cray, untuk membantu upayanya menjadi Presiden. Tim menyelamatkan para sandera, tapi Floyd Lawton tampaknya mengorbankan dirinya sendiri sehingga semua orang bisa keluar dengan selamat. Dia dinyatakan bertanggung jawab atas penculikan tersebut, dan keterlibatan Cray ditutup-tutupi. Polisi mengeluarkan surat perintah untuk Arrow, yang didukung Ray. Oliver mengetahui bahwa Ra's telah mengirim banyak pembunuh untuk menyamar sebagai dirinya. Dalam setelan ATOM barunya, Ray menemukan Panah dan melalui pemindaian wajah mengetahui identitasnya. Laurel menolak untuk menerima bukti Ray terhadap Oliver. Ray mengajak Oliver berkelahi, tapi Oliver menonaktifkan setelan Ray. Oliver meyakinkan Ray bahwa dia sedang dijebak. Diggle memutuskan untuk meninggalkan tim Oliver dan Lyla memutuskan untuk mengundurkan diri dari ARGUS Maseo, berpakaian seperti Panah, membunuh walikota dan menembakkan panah lain ke Felicity. Dalam kilas balik, Lawton berjuang untuk beralih kembali ke masyarakat dari militer, yang diperparah dengan kepergian istri dan anaknya. Lawton diusulkan oleh HIVE untuk membunuh Andrew Diggle, ya saudara laki-laki John.
Ray mengambil panah untuk Felicity. Quentin mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Arrow dan timnya, dengan perintah tembak untuk membunuh berlaku. Oliver menggunakan Nyssa untuk melacak lokasi Maseo. Ra's muncul dan mengulangi permintaannya. Polisi tiba dan Oliver serta timnya berhasil melarikan diri. Ra's menculik Quentin dan mengungkap identitas Arrow, yang diumumkan Quentin pada konferensi pers. Oliver memutuskan untuk menyerahkan dirinya dengan imbalan kekebalan untuk rekan satu timnya. Roy berpakaian seperti Panah, menghentikan van pengangkut Oliver dan menyerah kepada polisi, mengklaim bahwa dia telah menjadi Panah selama ini. Sementara itu, Ray terungkap telah mengembangkan trombus mematikan yang belum diketahui obatnya. Dia mengungkapkan bahwa dia memiliki nanobot yang dapat menghancurkan gumpalan tersebut. Felicity menyuntik mereka dan menyelamatkannya dengan bantuan Donna. Dalam kilas balik, wanita yang mirip Shado ternyata adalah saudara kembarnya Mei. Para penyerang mengejar mereka, tapi Maseo dan Tatsu tiba dan menyelamatkan mereka. Sebelum pergi, Oliver memberi tahu Mei bahwa Shado dan Yao sudah mati.
Roy ditangkap dan Jaksa Wilayah memutuskan untuk tidak menuntut Oliver. Namun, Quentin mengetahui kebenarannya dan memutuskan untuk terus menyelidiki Oliver. Tim Panah mulai bekerja untuk menghentikan metahuman Jake Simmons. Oliver meminta bantuan Ray. Setelah upaya pertama yang gagal, Oliver dan Ray menyinkronkan gerakan mereka melalui jaringan saraf, tetapi ketika jaringan tidak berfungsi selama pertempuran, Ray mengalahkan Simmons sendiri, dan menempatkannya di bawah pengawasan STAR Labs. Cisco menyimpulkan bahwa Simmons tidak memperoleh kekuatannya dari ledakan akselerator partikel. Dengan bantuan ARGUS, Roy memalsukan pembunuhannya sendiri agar publik percaya bahwa Arrow sudah mati dan Oliver tidak bersalah. Akibatnya, Roy terpaksa meninggalkan kota. Ra mengunjungi Thea dan menusuknya dengan pedangnya. Dalam kilas balik, Oliver menyusup ke ARGUS untuk menghentikan Waller, hanya untuk mengetahui bahwa dia adalah tawanan Shrieve, yang berada di balik serangan itu dan berencana untuk menyebarkan virus di Hong Kong. Oliver, Maseo, dan Tatsu mencuri vaksin tersebut dan memutuskan untuk menghentikan rencana Shrieve.
Oliver membawa Thea ke rumah sakit, di mana kematiannya dikatakan tak terelakkan. Maseo menghubungi Oliver untuk memberi tahu bahwa jika dia menerima tawaran Ra, dia akan dapat menggunakan Lazarus Pit untuk menyembuhkannya. Malcolm memperingatkan hal ini, menyatakan bahwa lubang itu mengubah jiwa seseorang, tetapi Oliver memutuskan untuk membawanya ke Nanda Parbat. Thea dicelupkan ke dalam lubang dan kembali sembuh tetapi dalam keadaan bingung, dan ingatannya campur aduk. Felicity berhubungan seks dengan Oliver sebelum membiusnya sehingga tim, dibantu oleh Maseo, dapat menyelundupkannya keluar dari benteng. Terpojok oleh para Assassin, Oliver bangun tepat waktu untuk memerintahkan mereka mundur. Setelah itu, Oliver kembali menggantikan posisinya sebagai ketua Liga, sendirian. Thea terbangun di apartemennya, pikirannya jernih dan putus asa karena Oliver mengorbankan dirinya untuknya. Oliver meninggalkan kehidupan lamanya, mengambil peran magang di Liga dan nama "Al Sah-him" sampai dia siap untuk mengambil alih sebagai Ra baru. Dalam kilas balik, Oliver, Maseo, dan Tatsu mengejar virus tersebut, tetapi selama pertarungan virus itu dilepaskan.
Oliver memulai pelatihannya, termasuk menghancurkan jiwanya sehingga kesetiaannya hanya pada Liga dan identitas barunya sebagai Al Sah-him. Ra's menceritakan saat dia terpilih menjadi pemimpin Liga, dan duel dengan sahabatnya Damien Darhk yang menganggap dirinya sebagai ahli waris. Ra ragu-ragu dan Damien melarikan diri, mencuri air dari Lubang Lazarus dan memulai kelompoknya sendiri. Damien terungkap telah mempekerjakan Gholem Qadir dan Mark Shaw. Selanjutnya, Oliver diarahkan untuk membunuh Nyssa. Oliver dan League datang ke Starling City, tempat tim Arrow mengumumkan perlindungan mereka terhadap Nyssa. Oliver menculik Lyla untuk memaksa tim menyerahkannya. Sebagai gantinya, perkelahian terjadi dan Nyssa diambil alih oleh League. Oliver hampir membunuh Diggle, tapi Thea, dengan setelannya sendiri, datang dan menghentikannya. Felicity mengungkapkan kepada Thea bahwa Roy masih hidup. Atas perintah Nanda Parbat Ra, Nyssa menikahi Oliver, dan Oliver harus menggunakan virus Alpha/Omega untuk membersihkan Starling City sebagai tindakan komitmen terakhir. Dalam kilas balik, Oliver, Maseo, dan Tatsu, yang divaksinasi, menyaksikan warga Hong Kong, termasuk Akio,
| Dalam kilas balik, Maseo dan Oliver mengejar Shrieve untuk melihat apakah dia punya obatnya. Mereka hanya berhasil membawa Shrieve ke lokasi mereka, sedangkan Akio mati di pelukan Tatsu. Saat ini, Diggle dan Laurel berpatroli di Starling City, menangani setiap penjahat yang mereka temukan. Thea menemukan Roy dan bersatu kembali dengannya. Oliver mengetahui bahwa Maseo adalah orang yang memberi Ra's virus Omega saat dia pertama kali datang ke Nanda Parbat. Menyelinap dari kastil, Oliver, terungkap telah bersekutu dengan Malcolm dan bahwa persetujuannya untuk menjadi pewaris Ra adalah sandiwara untuk mendekati Ra's dan perlahan-lahan membongkar Liga dari dalam. Atas saran Oliver, Malcolm menggunakan Tatsu untuk meyakinkan tim akan kebenarannya. Tim, termasuk Tatsu, Ray, dan Malcolm pergi ke Nanda Parbat dimana Tatsu membunuh Maseo sebelum mereka dikuasai oleh Liga dan ditangkap. Malcolm mengungkapkan pengkhianatan Oliver kepada Ra's, yang berhasil diyakinkan Oliver akan kesetiaannya. Roy diam-diam meninggalkan Thea. Ra's mengekspos tim, tidak termasuk Tatsu, ke virus sebelum menyegelnya di dalam sel. Setelah itu, Oliver dan Nyssa menikah. Saat Ra's dan Oliver menuju Starling City, tim terbangun di ruang bawah tanah. Malcolm memberi tahu mereka bahwa dia diam-diam memberi mereka vaksin. Barry datang dan membebaskan mereka. Oliver dan Nyssa menyerang Ra dan Assassin lainnya. Ra lolos dengan tabung virus, bersumpah untuk menghancurkan Starling. Ra mengungkapkan memiliki empat target. Felicity menemukan mereka, dan Oliver mengatur tim, bersama dengan Quentin dan polisi, ke lokasi tersebut, dengan Thea datang dengan setelan Roy untuk membantu. Oliver berduel dengan Ra's, saat tim berhasil menghentikan serangan dan meminimalkan korban. Oliver membunuh Ra's sebelum diselamatkan dari polisi oleh Felicity dengan setelan ATOM. Setelah itu, Oliver memutuskan untuk menjalani kehidupan normal dengan Felicity alih-alih beroperasi sebagai main hakim sendiri, mengetahui bahwa ada warga lain yang dapat menggantikannya. Oliver menyerahkan gelar Ra's kepada Malcolm, kepada siapa Nyssa berlutut, tetapi berjanji akan membalas dendam. Ray mulai menguji cara mengecilkan setelan ATOM miliknya, yang menghasilkan ledakan. Dalam kilas balik, Oliver menyiksa Shrieve selama berjam-jam sebelum Maseo mengeksekusinya. Ketiganya berpisah dan Oliver memutuskan untuk hidup kesepian jauh dari keluarganya. Dia naik kapal menuju Kota Pesisir. *** Budi selesai baca cerpen, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja. "Eko belum datang. Kalau begitu baca koran saja!" kata Budi. Budi mengambil koran di bawah meja, ya koran di baca dengan baik. Ya cerita berita koran, ya menarik-menarik sih ceritanya, ya urusan pemerintahan ini dan itu. Cukup lama Budi baca koran, ya sambil menikmati minum kopi gelasan dan makan singkong gitu. Eko datang juga gitu, ya memarkirkan motornya di depan rumah Budi. Karena ada Eko, ya Budi berhenti baca koran dan koran di taruh di atas meja. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budilah. "Seperti biasa hidup di nikmati dengan baik, ya dengan keadaan kita. Sederhana. Makan singkong goreng dan minum kopi, ya kan Budi," kata Eko. Eko mengambil singkong goreng di piring, ya di makan dengan baik singkong goreng. "Omongan Eko benerlah," kata Budi. "Hidup tetap berjuang dengan baik demi mengubah keadaan yang tidak mampu menjadi mampu dengan jalan baik, ya dengan kepintaran. Berdasarkan ilmu yang di pelajari sekolah semasa SMA atau belajar sendiri dengan mengembangkan kemampuan, ya kepintaran, ya dengan baca buku dengan baik, ya kan Budi?" kata Eko. "Ya benar lah omongan Eko. Tekun dan sabar, ya mencapai tujuan yang diinginkan dengan baik," kata Budi. "Emmm," kata Eko. Eko mengambil kopi gelasan di meja, ya di minum dengan baik gitu. "Kalau ngomongin tentang cinta," kata Budi. Eko menaruh kopi gelasan di meja. "Cinta," kata Eko. "Mendekati gadis pendiam," kata Budi. "Gadis pendiam. Kaya lagu. Ya pelan-pelan saja mendekati gadis tersebut," kata Eko. "Jika di dekatin menjauh. Gimana?" kata Budi. "Mungkin terjadi sih, ya kalau di dekatin menjauh. Ya karena apakah cowoknya bau badan atau bau mulut atau penampilannya cowok yang membuat ceweknya takut, ya jadi ceweknya menjauh, ya cerita becandaan?. Ya jadi demi tujuan suka sama cewek, ya terus berusaha dengan baik, ya dekat dengan cara baik-baik. Ketika waktunya, ya pintu hati tuh cewek terbuka. Berarti cowoknya sudah di terima," kata Eko. "Tekun dalam urusan cinta demi tujuan pintu hati cewek terbuka, ya pada akhirnya cowoknya di terima," kata Budi. "Emmm," kata Eko. "Dalam urusan usaha apapun yang di lakukan, ya di iringi doa dengan baik gitu, ya kan Eko?" kata Budi. "Ya iyalah Budi. Usaha yang tekun dan diiringi doa yang baik," kata Eko. "Sekedar bahan obrolan lulusan SMA!" kata Budi. "Aku paham omongan Budi!" kata Eko. "Kalau begitu main Jumanji!" kata Budi. "OK. Main Jumanji!" kata Eko. Budi mengambil permainan Jumanji di bawah meja, ya permainan Jumanji di taruh di atas meja. Budi dan Eko main permainan Jumanji dengan baik gitu. |
No comments:
Post a Comment