Malam hari, ya keadaan lingkungan sekitar rumah Budi baik gitu. Setelah nonton Tv yang acara menarik dan bagus di chenel TVRI World, yaaa seperti biasa sih...Budi duduk santai di depan rumahnya sambil menikmati minum teh dan makan kue-kue lebaran gitu.
"Nyanyi dan main gitar saja, yaaa menghibur diri!" kata Budi.
Budi mengambil gitar yang di taruh di samping kursi, ya gitar di mainkan dengan baik dan bernyanyi dengan baik gitu.
Lirik lagu yang dinyanyikan Budi :
***
Budi selesai bernyanyi, ya gitar berhenti di mainkan dan gitar di taruh di samping kursi gitu.
"Emmm," kata Budi.
Budi menikmati minum teh dan makan kue-kue lebaran gitu.
"Baca cerpen saja!" kata Budi.
Budi mengambil buku di bawah meja, ya buku di buka dengan baik dan cerpen di baca dengan baik gitu.
Isi cerita yang di baca Budi :
Delhii Heights adalah sebuah apartemen bertingkat tinggi di Delhi, tempat Abheer dan istrinya tinggal, pasangan suami istri yang bekerja untuk perusahaan saingan. Ini tentang bagaimana kehidupan profesional mereka memengaruhi kehidupan pribadi mereka. Juga, tinggallah Timmy Kohli, seorang Sikh yang suka bersenang-senang, dengan istrinya Ruby dan dua putrinya, Sweety dan. Lalu ada Bobby dan istrinya Saima. Bobby adalah seorang penggoda kompulsif dan istrinya tahu tentang itu. Bagaimana hal-hal terjadi dan bagaimana kehidupan mereka berubah akan terlihat.
Lalu ada Lucky, yaaa seorang bandar kriket, karakter yang sangat lucu. Selain itu, ada empat anak laki-laki (Mohit Sehgal, Anuj Sachdeva, dan Kinshuk), warga Delhii Heights, yang terus mengejar gadis-gadis dan saling mengejek.
***
"Budi mau cerita toh. Yaaa silakan Budi bercerita dengan baik gitu!" kata Eko.
"Begini ceritanya!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Owan dan Gibran berteman baik, ya keduanya bekerjasama dengan baik menjalankan usaha rumah makan gitu. Memang sih Owan dan Gibran beragama Islam menjalankan ibadah dengan baik sebagai muslim yang baik dan mendengarkan ceramah Bank Jack di mesjid tujuan pemahaman agama gitu. Mely yang pandai menyanyi, ya Mely kerja dengan baik di kafe Aqeela gitu. Ya Aqeela menjalankan rumah tangga dengan baik dengan Harry gitu. Owan dan Gibran mengenal baik Mely, ya bisa di bilang berteman baik gitu. Owan suka dengan Mely gitu. Ya Gibran biasa dengan Mely gitu. Ya Owan ingin jadian sama Mely gitu. Gibran mendukung saja sih Owan yang ingin jadian sama Mely gitu. Pendekatan di jalankan Owan untuk jadian sama Mely gitu. Gibran bertemu teman masa SMA yang bernama Gema gitu, ya pertemuan tidak sengaja di jalan gitu. Pertemanan Gibran dan Gema baik sih. Ya Gema menjalankan usaha bengkel motor dan Gema menjalankan rumah tangga yang baik sama Ciara gitu. Gibran tidak menyangka bahwa Gema bersama Ciara. Ya pada masa SMA, ya Gibran suka dengan Ciara, ya tapi Gibran lebih fokus sekolah SMA dari pada urusan suka sama cewek gitu. Hubungan pertemanan Gibran dan Gema tetap baik gitu. Owan yang pendekatan dengan Mely, ya usaha Owan berhasil jadian sama Mely gitu. Gibran senang Owan jadian sama Mely gitu. Karena Owan memahami ajaran agama Islam gitu, ya Owan segera menikah dengan Mely gitu. Mely memantapkan dirinya untuk memakai hijab, ya menjadi cewek muslimah gitu. Ya Owan senang Mely menjadi cewek muslimah gitu. Pernikahan terjadi dengan baik Owan dan Mely gitu. Acara pernikahan berjalan baik...pernikahan Owan dan Mely gitu. Ya Gibran senang dengan pernikahan Owan dan Mely yang bahagia gitu. Gibran dan Owan tetap menjalankan dengan usaha rumah makan dengan baik gitu. Mely yang telah menikah dengan baik sama Owan, ya Mely berhenti bekerja dari kafe Aqeela gitu. Ya jadi yang jadi penyanyi di kafe Aqeela, ya adalah Zahra gitu. Ya Zahra menjalankan pacaran dengan Mohan gitu. Ya Mohan menjalankan usaha jualan pakaian di pasar, ya berarti Mohan punya toko gitu. Hubungan kisah cinta yang di jalankan Mohan dan Zahra baik dan baik gitu. Suatu hari, ya Gibran bertemu dengan teman masa SMA yang bernama Stevani gitu, ya pertemuan tidak sengaja gitu. Hubungan pertemanan Gibran dan Stevani baik gitu. Stevani sekarang statusnya janda gitu, ya tapi belum punya anak gitu. Mantan suami Stevani yang bernama Fattah, ya Fattah menjalankan hubungan rumah tangga dengan baik sama Victoria gitu. Ya Stevani menjalankan usaha toko kelontong gitu. Gibran dan Stevani berteman baik sih. Ya Gibran menyukai Stevani gitu, ya urusan status jandanya Stevani tidak ada masalah gitu. Stevani memang menyukai Gibran tapi Stevani sedang dekat dengan Noel gitu. Ya Noel kerja dengan baik di perusahaan PT. SENTOSA gitu. Noel yang suka dengan Stevani, ya Noel ingin jadian sama Stevani dan menikahinya gitu. Gibran yang suka dengan Stevani, ya Gibran memantapkan diri untuk menyatakan cinta pada Stevani gitu. Ketika Gibran mau menyatakan cinta sama Stevani, ya ternyata Stevani telah jadian sama Noel, ya keduanya sepakat untuk segera menikah gitu. Gibran tidak jadi menyatakan cinta sama Stevani karena Stevani telah jadian sama Noel gitu. Ya Gibran dan Stevani tetap menjalankan pertemanan yang baik gitu. Gibran dan Owan tetap menjalankan usaha rumah makan dengan baik gitu. Suatu hari, ya ketika Gibran selesai sholat di mesjid gitu...Gibran bertemu dengan teman masa SD yang bernama Adara gitu. Ya Adara anaknya Rakha dan Mala gitu. Penampilan Adara seperti cewek muslimah gitu. Gibran tertarik dengan Adara gitu, ya pertemanan Gibran dan Adara baik sih gitu. Ya Adara pernah gagal menikah dengan Dika gitu karena Dika meninggal karena kecelakaan motor gitu. Ya Gibran yang suka dengan Adara, ya Gibran menjalankan pendekatan dengan baik sama Adara gitu. Usaha Gibran berhasil jadian sama Adara, ya keduanya menikah deh. Acara pernikahan Gibran dan Adara berjalan dengan baik, ya bahagia gitu. Ya Owan senang dengan kisah cinta yang baik Gibran dan Adara, ya menikah gitu. Begitulah ceritanya!" kata Budi.
"Cerita yang bagus," kata Eko.
"Sekedar cerita saja!" kata Budi.
"Kisah cinta," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Lika liku kisah cinta tokoh Gibran," kata Eko.
"Begitulah ceritanya!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Main permainan iii ada hantu saja Budi!" kata Eko.
"Oke. Main permainan iii ada hantu!" kata Budi.
Budi mengambil permainan di bawah meja, ya permainan di taruh di atas meja. Eko dan Budi main permainan iii ada hantu dengan baik gitu.
"Budi telah bercerita dengan baik. Aku juga bercerita!" kata Eko.
"Silakan Eko bercerita dengan baik!" kata Budi.
"Begini ceritanya!" kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Adara anaknya Rakha dan Mala gitu. Ya Adara kerja dengan baik di perusahaan PT. MAJU, ya pemilik perusahaan adalah Aslan gitu. Rumah tangga yang di jalankan Aslan dan Tiara berjalan dengan baik gitu. Ya Adara berteman dengan baik sama Ciara gitu. Ya Ciara menjalankan usaha butik gitu. Ciara dan Adara memang sering ke kafe yang ada live musik gitu, ya pemilik kafe adalah Fattah gitu. Rumah tangga yang di jalankan Fattah dan Aqeela baik gitu. Penyanyi di kafe adalah Gibran gitu. Adara dan Ciara memang berteman dengan Gibran gitu. Ya Ciara suka dengan Gibran yang ganteng dan perilaku baik gitu. Ya Adara biasa-biasa saja dengan Gibran karena Adara masih belum melupakan Dika gitu. Ya Dika memang sudah meninggal karena kecelakaan mobil gitu. Adara mengenang dengan baik moment kebersamaan dengan Dika yang penuh cinta gitu. Setiap di kenang sih ada bahagia, ya ada kesedihan mendalam karena Dika meninggal gitu. Ciara ada kepikiran untuk bersama Gibran gitu, ya Ciara sadar sih bahwa Ciara berpacaran dengan Gema gitu. Gema menjalankan usaha bengkel mobil gitu. Ya Ciara sekedar saja sih suka dengan Gibran gitu sebatas teman saja. Hubungan kisah cinta yang di jalankan Gema dan Ciara baik dan baik, ya keduanya ada rencana menikah gitu. Gibran yang berteman dengan Adara, ya Gibran suka dengan Adara karena cantiknya Adara dan perilaku Adara yang baik gitu. Zahra yang kerja di kafenya Fattah. Ya Zahra suka dengan Gibran, ya keinginan Zahra jadian sama Gibran gitu. Gibran memang suka dengan Zahra gitu, ya karena Zahra cantik dan perilakunya Zahra yang baik gitu. Gibran yang suka dengan Adara, ya Gibran ingin jadian sama Adara gitu. Dengan hubungan pertemanan yang baik Gibran dan Adara, ya Adara mulai menyukai Gibran gitu. Adara sadar tidak bisa bersama Dika karena Dika telah lama meninggal gitu, ya Adara tetap cinta dengan baik sama Dika. Zahra tidak suka kedekatan Gibran dengan Adara gitu, ya jadi Zahra lebih agresif sih dekat dengan Gibran tujuannya Gibran memilih Zahra gitu. Gibran memang seperti cowok pada umumnya yang bisa saja luluh dengan pesona kecantikan dan kebaikan dari Zahra, ya Gibran harus berpikir dengan jernih dengan baik...siapa yang benar-benar di sukai Gibran, ya apa Zahra apa Adara?. Hati Gibran merasakan dengan baik yang benar-benar yang di sukai adalah Adara gitu jadi Gibran berusaha dengan baik untuk jadian sama Adara gitu. Gibran menyatakan cinta sama Adara, ya Adara yang menginginkan lembaran baru urusan cinta jadi Adara menerima cinta Gibran gitu. Ya Gibran senang sekali jadian dengan Adara gitu. Hubungan kisah cinta di jalankan dengan baik Adara dan Gibran gitu. Zahra memang kesal sih Gibran jadian sama Adara, ya ada sih keinginan sih Zahra mau mencelakai Adara dengan cara....Zahra menyuruh preman untuk mencelakai Adara atau Zahra ke dukun, ya menyuruh dukun untuk menyantet Adara gitu. Setelah Zahra berpikir dua kali, ya Zahra menghapuskan kekesalannya karena Gibran menjalin cinta dengan Adara gitu. Ya Zahra melupakan rasa sukanya sama Gibran dan Zahra tetap kerja dengan baik di kafenya Fattah gitu. Hubungan kisah cinta Adara dan Gibran tetap baik gitu. Ciara teman baik Adara, ya Ciara senang sih....Adara menjalin kisah cinta yang baik sama Gibran gitu. Begitulah ceritanya!" kata Eko.
"Cerita yang bagus," kata Budi.
"Sekedar cerita saja!" kata Eko.
"Kisah cinta," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Lika liku kisah cinta tokoh Adara," kata Budi.
"Begitulah ceritanya!" kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
Eko dan Budi tetap asik main permainan iii ada hantu dengan baik gitu.
No comments:
Post a Comment