BARBIE IN A CHRISTMAS CAROL

Budi duduk di teras depan rumahnya. 

"Nyanyi ah!" kata Budi. 

Budi mengambil gitar di samping kursi. Gitar di mainkan Budi dengan baik, ya bernyanyi dengan baik lah. 

Lirik lagu yang dinyanyikan Budi dengan judul '

"Baca buku ah!" kata Budi. 

Budi mengambil buku di bawah meja, ya buku di buka dengan baik, ya memilih cerpen yang mau di baca. Terpilihlah salah satu cerpen yang di baca Budi. 

Isi cerita yang di baca Budi :

Kisah ini diceritakan oleh Barbie kepada adik perempuannya, Kelly ; yang enggan pergi ke pesta amal malam natal daripada menghabiskan liburan di rumah bersama keluarga.

Eden Starling adalah penyanyi sopran bintang yang glamor dan pemilik Teater Gads Hill di London Victoria ; serta seorang diva yang arogan dan egois dengan kebencian terhadap Natal. Dia sering ditemani oleh kucingnya yang sombong, Chuzzlewit. Karyawan teater—Freddy, pesulap panggung ; balerina kembar Ann dan Nan ; badut Maurice ; dan perancang kostum Catherine Beadnell—ditegur oleh Eden karena suasana pesta mereka, dan dia menyatakan bahwa mereka harus bekerja pada hari Natal, merusak rencana liburan mereka. Catherine, sahabat masa kecil Eden, mencoba meyakinkannya sebaliknya tetapi tidak berhasil.

Malam itu, Eden dikunjungi oleh hantu mendiang Bibi Marie, diikat oleh rantai yang ditempa dari kesalahannya dalam hidup. Marie memperingatkan Eden bahwa tindakannya membawanya ke jalan yang sama seperti bibinya dan bahwa dia akan dikunjungi oleh tiga roh dalam upaya untuk membantunya mengubah cara hidupnya.

Eden pertama kali dikunjungi oleh Spirit of Christmas Past yang ceria yang membawa Eden kembali ke masa kecilnya. Sebagai seorang gadis muda, Eden dipaksa untuk belajar musik di bawah bimbingan Bibi Marie yang mendominasi dengan sedikit istirahat. Eden diam-diam menyelinap keluar rumah untuk merayakan Natal bersama Catherine dan keluarganya. Perayaan terganggu pada kedatangan Marie yang marah. Setelah kejadian itu, Eden dilarang merayakan Natal dan Marie lebih jauh menanamkan pandangan egoisnya kepada keponakannya.

Eden dikunjungi berikutnya oleh Spirit of Christmas Present yang periang. Roh membawa Eden ke teater di mana dia mengetahui penghinaan para pemain lain untuknya. Roh kemudian menunjukkan Eden Catherine mengunjungi panti asuhan setempat. Catherine dengan murah hati memberi mereka pakaian dan sangat dekat dengan anak yatim piatu bernama Tammy. Hati Eden melunak setelah menyaksikan adegan itu, tetapi menjadi khawatir ketika pemiliknya memberi tahu Catherine bahwa panti asuhan kemungkinan akan ditutup karena kekurangan dana.

Akhirnya, Eden dikunjungi oleh Roh Natal masa depan yang misterius namun ramah. Eden terkejut menemukan dirinya di masa depan hidup dalam kemiskinan. Roh menjelaskan bahwa Eden telah memecat karyawannya, termasuk Catherine, setelah mereka datang terlambat pada suatu Natal. Setelah itu, tindakan yang disewa oleh Eden untuk menggantikan mereka gagal untuk mengesankan penonton, menyebabkan Eden kehilangan ketenaran dan kekayaannya. Eden mengunjungi Catherine, yang sekarang menjadi perancang busana ulung, di toko barunya untuk meminta bantuan. Catherine menjelaskan bahwa setelah Eden memecatnya, dia meninggalkan negara itu untuk mencari pekerjaan. Kembali beberapa bulan kemudian, secara finansial stabil dan siap untuk mengadopsi Tammy, dia kecewa menemukan panti asuhan ditutup dan anak-anak pergi. Sejak itu, Catherine menjadi kecewa dengan Natal, hanya berfokus pada memajukan karirnya dan bahkan mengadopsi pandangan egois Eden tentang kehidupan dan memperlakukan pekerjanya dengan kejam.

Ngeri, Eden memohon roh untuk kesempatan lain untuk menebus dirinya sendiri dan mengubah masa depan ; setelah itu dia terbangun kembali di kamarnya pada pagi Natal. Dipenuhi dengan kegembiraan yang baru ditemukan, Eden tiba di teater dan memberikan hadiah kepada semua karyawannya serta mengizinkan mereka untuk mengambil cuti, yang mengubah pandangan mereka terhadapnya. Atas desakan Eden, Catherine membawanya ke panti asuhan, yang dijanjikan Eden untuk membiayai dirinya sendiri. Freddy datang dengan sebuah kereta—yang secara ajaib diubah menjadi kereta luncur untuk bergerak melewati salju—dan Catherine dan Eden pergi bersamanya untuk menghabiskan Natal bersama keluarga Catherine. Anak yatim itu melambaikan tangan kepada mereka, bergabung dengan hantu Bibi Marie yang tak terlihat, sekarang bebas dari rantainya.

Cerita menanamkan Kelly dengan rasa baru kemurahan hati. Teman Barbie, Nikki, datang untuk mengingatkan mereka bahwa mereka terlambat dan Barbie serta Kelly berangkat ke acara tersebut.

***

Budi selesai baca bukunya, ya buku di taruh di bawah meja. Ya Budi mengambil gelas berisi kopi di meja, ya di minum dengan baik kopi.

"Emmm," kata Budi.

Budi menaruh gelas berisi kopi di meja. Tahu goreng di ambil di piring, ya bersama cabe rawit, ya di makan dengan baik sama Budi. Untung cabe rawit biasa, ya kalau cabe rawit setan, ya benar-benar setan...pedasnya. Budi makan tahu goreng dengan baik gitu. Eko dateng ke rumah Budi, ya memarkirkan motornya dengan baik di depan rumah Budi. Budi, ya mengambil gelas berisi kopi di meja lah, ya di minum dengan baik kopi lah.

"Emmm," kata Budi.

Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi. Ya Budi menaruh gelas berisi kopi di meja. 

"Eko," kata Budi.

"Apa?" kata Eko.

"Alur kisah cinta artis seperti lagu yang selalu ia nyanyikan," kata Budi.

"Antara kenyataan atau khayalan," kata Eko.

"Kok ngomongnya begitu. Antara kenyataan atau khayalan?" kata Budi.

"Terkadang alur kisah artis, ya biasa-biasa aja. Ya mungkin alur kisah orang lain yang merasakan rasa cinta sampai patah hati," kata Eko.

"Mungkin kisah orang lain. Jadi cerita artis, ya bisa acting di panggung hiburan," kata Budi.

"Panggung hiburan. Panggung sandiwara. Artis memainkan peranannya dengan baik demi ini dan itu," kata Eko.

"Sekedar obrolan saja!" kata Budi.

"Memang obrolan lulusan SMA!" kata Eko

"Aku punya cerita extrim," kata Budi.

"Seperti apa ceritanya?!" kata Eko.

"Ceritanya tentang perang agama yang ada di negeri ini dengan tujuan menujukkan kebenaran masing-masing, ya Pancasila runtuh gitu, ya cerita dunia alternatif lain. Perang kehancuran di mana-mana. Cerita perang kaya berita di Tv atau sejarah yang di tulis di buku tentang perang ini dan itu. Semua pemimpin agama, ya di culik sama anggota PKI, ya Komunis. Pemimpin agama di bawa ke sebuah markas PKI, ya Komunis di bawah tanah. Setiap pemimpin agama di berikan kitab ajaran masing-masing. Pemimpin PKI, ya Komunis menyuruh pemimpin agama itu membangkitkan ilmunya sampai Roh bicara pada pemimpin agama. Ternyata semua pemimpin agama tidak memiliki kemampuan untuk bicara dengan Roh. Pemimpin PKI, ya Komunis menembak semua pemimpin agama. Semenjak pemimpin agama mati, ya keadaan jadi baik dan tidak ada perang agama lagi. Masyarakat takut pada isu tentang PKI, ya Komunis yang membunuh semua pemimpin agama. Muncul pemimpin yang baik, ya membawa ketentraman negeri ini dengan terus mengangkat idiologi Pancasila untuk persatuan dan persaudaraan," kata Budi.

"Alternatif dunia lain ceritanya. Kenyataan biasa aja. Cerita yang bagus. Idiologi Pancasila itu penting untuk menyatukan negeri ini, menjalin persaudaraan dengan baik, antar suku, agama dan bangsa," kata Eko.

"Emmmm," kata Budi.

Budi dan Eko, ya main catur dengan baik lah.