ORANG CHINA

Indro dan Kasino menonton Tv dengan acara drama mandarin yang menceritakan kisah cewek cantik yang jatuh cinta dengan cowok yang tampan dan baik hati. Indro memperhatikan tontonan di Tv, ya latar belakang keadaan lingkungannya bagus banget....alami dan indah gitu. Kasino memperhatikan tontonan yang ia tonton, ya alur cerita dengan baik.

"Kasino," kata Indro.

"Apa?" kata Kasino.

"Latar belakang drama mandarin yang kita tonton ini bagus banget ya," kata Indro.

"Iya terlihat memang begitu sih. Bagus dan alami gitu," kata Kasino.

"Kenapa orang China itu memilih merantau ke Indonesia. Padahal di wilayahnya di China masih luas dan juga bagus gitu?" kata Indro.

"Ya keadaan lah. Orang China merantau ke Indonesia. Zaman dulu dengan sekarang berbeda lah. Dulu banyak ke kacauan, ya perang. Sekarang, ya adem ayem. Menjaga lingkungannya baik, ya terlihat dari tontonan yang kita tonton. Memang sih tradisi tetap terlihat sama, ya agama yang di anut orang China tidak jauh beda dengan orang China di Indonesia, " kata Kasino.

"Tradisi memang sama. Omongan orang tua dari dulu kan. Jika merantau ke negeri manapun harus menjalankan omongan seperti ini 'Bumi di pijak langit di junjung'. Ya harus menghargai tempat tinggal yang baru dan beradaptasi dengan lingkungan dengan baik," kata Indro.

"Kalau mengikuti omongan tua sih ada benar sih. Kenyataannya tidak semua menjalankan dengan baik omongan orang tua, ya termasuk tradisi yang melekat pada orang China. Bisa di bilang cuma basa-basi saja," kata Kasino. 

"Kehilangan jati diri. Karena buta keadaan. Bisa karena diri sendiri atau karena lingkungan mempengaruhi keadaan," kata Indro. 

"Kenyataannya memang begitu," kata Kasino. 

"Alur cerita drama mandarin yang kita tonton ini bagus. Aku tertarik bintang ceweknya, ya tokoh utama. Cantik banget. Di tonjolkan dengan baik," kata Indro. 

"Bintang utama. Pastinya cantik. Pastinya di buat menonjol agar menarik perhatian yang menonton. Agar mempengaruhi keadaan bagi cowok yang menonton dan berkata 'Bintang ceweknya cantik banget'...." kata Kasino. 

"Omongan Kasino bener sih. Bintang utama, cowok....ganteng dan di buat menonjol juga. Agar mempengaruhi keadaan bagi yang menonton agar berkata 'Tampan ya bintang utamanya'...." kata Indro. 

Indro dan Kasino fokus nonton Tv. Sedangkan Dono sedang baca buku di ruang tamu dengan baik banget. 

"Andai saja. Aku bisa jadian dengan cewek China. Seru kali perjalan hidup ku," kata Indro. 

"Andai. Permainan toh. Ya kalau aku pikir dengan baik. Asik kali jadian dengan cewek China kaya drama mandarin di Tv yang kita tonton. Beradaptasi dengan kebiasaan dengan budaya China ini agak repot. Kalau satu agama sih tidak ada masalah. Beda agama ini merepotkan, benturan konfliknya sama dengan film-film di Indonesia," kata Kasino. 

"Film Indonesia yang mengangkat cerita tentang orang China yang berkaitan beda agama. Memang sih konfliknya sama dengan kenyataan kehidupan kita, ya berdasarkan data di kumpulkan," kata Indro. 

"Maka itu. Banyak orang tua ngomong dengan bijak. Lebih baik nikah satu agama saja dan bisa menerima kekurangan masing-masing agar urusan rumah tangga langgeng dengan baik," kata Kasino. 

"Cinta itu kadang memang repot. Padahal di butakan keadaan. Sampai-sampai tidak bisa berpikir dengan baik. Jadinya gila karena cinta," kata Indro. 

"Kenyataannya memang seperti itu," kata Kasino. 

Kasino dan Indro, ya fokus nonton Tv dengan baik karena memang drama mandarinnya bagus banget. Dono tetap asik baca buku. 

CEWEK

Kasino dan Indro sedang asik nonton Tv di ruang tengah. Acara Tv yang di tonton sinetron.

"Kasino," kata Indro.

"Apa?" kata Kasino.

"Tokoh utama, ya cewek di sinetron yang kita tonton....cantik ya," kata Indro.

"Relatif ah," kata Kasino.

"Kok relatif. Harusnya ngomongnya cantik gitu," kata Indro.

"Memang cantik tuh cewek yang jadi tokoh utama di sinetron. Kalau tuh cewek itu sendirian sih, ya cantik sih. Tapi kan ada cewek lainnya yang main di sinetron yang kita tonton, ya cantik juga. Sama cantiknya," kata Kasino.

"Omongan Kasino bener sih. Relatif. Ya tergantung siapa yang melihat dan menilainya dengan baik dan membandingkan dengan cewek yang lainnya," kata Indro.

"Lebih baik itu memuji cewek itu. Istri lebih baik," kata Kasino. 

"Kan aku belum nikah. Masih penjajakan dengan kekasih hati. Karena konsep ceritanya di buat gitu, ya masih pacaran," kata Indro. 

"Ya udah. Lebih baik pacar di puji dari pada cewek lain. Agar hubungan tambah baik banget gitu," kata Kasino. 

"Memang sih. Di puji Saskia dengan kata cantik gitu. Malah di pujian ku tidak anggap, ya basi...itu terus. Di suruh belajar gombal dong kaya artis yang pinter gombal gitu," kata Indro. 

"Jadi Indro mengikuti mau Saskia belajar gombal?!" kata Kasino. 

"Iya. Aku belajar dengan baik. Ya buka jaringan internet lah nyari bahan dari lama sampe yang baru. Usaha ku berhasil sih. Ya Saskianya seneng gitu" kata Indro. 

"Kalau itu gombal di gunakan ke cewek lain gimana Indro?!" kata Kasino. 

"Takut," kata Indro. 

"Kok takut. Kan bisa di gunakan untuk mainan saja kaya artis di Tv pinter gombal gitu," kata Kasino. 

"Satu, aku takut Saskia marah. Yang kedua, aku takut gombal ku itu meluluhkan hati cewek yang aku gombalin, jadinya jadian gitu," kata Indro. 

"Dua alasan itu toh. Aku inget cerita lama. Indro nyoba godain cewek cantik. Ketahuan Saskia. Indro kabur. Ya Indro minta maaf sama Saskia, ya lama banget gitu....baru di maafkan," kata Kasino. 

"Pelajaran Kasino," kata Indro. 

"Paham aku....Indro. Manusia itu belajar dari kesalahan yang di sengaja atau tidak sengaja. Ya tidak ingin mengulang kesalahan itu," kata Kasino. 

"Lebih baik fokus nonton Tv!" kata Indro. 

"Iya," kata Kasino. 

Kasino dan Indro, ya fokus nonton Tv dengan acara sinetron yang temannya cinta yang sedang tren gitu di chenel SCTV. Dono sedang baca buku di kamarnya dengan baik banget. 

KEPUTUSAN

Indro pulang dari pasar, ya segera barang-barang di bereskan dengan baik banget. 

"Harga barang sekarang di beli di pasar. Tidak jauh beda dengan apa yang di beritakan di Tv," kata Indro. 

Indro pun mulai mengolah bahan makan di jadikan makan enak. Dengan serius dan santai Indro masak makan, ya sampai mateng lah. Masakan yang matang di taruh di lemari makan dengan baik. 

"Istirahat ah!" kata Indro. 

Indro bergerak ke ruang tengah di mana ada Kasino yang sedang asik nonton Tv dengan acara sinetron misteri. Indro tidak duduk, ya nonton Tv dengan keadaan berdiri dengan baik. 

"Misteri dan juga lucunya ada!" kata Indro. 

Memang sih Indro menonton sinetron misteri, tapi hanya sebentar saja dan bergerak ke ruang tamu. Dono di ruang tamu sedang asik baca buku. Indro duduk sambil berkata "Don."

Dono berhenti baca bukunya dan berkata "Apa?"

"Aku baca di Blog mu Don. Ya cerita cinta yang mengangkat agama lain seharusnya sih mengangkat agama yang Dono jalanin?" kata Indro.

"Aku yang menulis, jadi keputusan aku lah mau membuat cerita apa yang aku inginkan dengan baik," kata Dono.

"Aku paham Don. Pandangan pembaca berbeda Don. Contohnya : Dono menulis cerita perjalan hidup seseorang. Orang itu agamanya Kristen. Jadi pembacanya menganggap yang nulis itu agama Kristen, karena memang mengangkat agama Kristen....jadi sama aja siar agama Kristen. Padahal yang nulis agama Islam," kata Indro.

"Kalau di anggap seperti itu sih tidak masalah buatku. Aku sebenarnya cuma sekedar cerita saja. Lagi pula aku ini berbeda dengan manusia kebanyakan. Aku mampu melihat, mendengar dan bicara dengan Roh. Aku tahu rahasia kebenaran agama," kata Dono.

"Jadi dari sisi Dono tidak ada masalah sama sekali, ya sebagai penulis. Tergantung pembacanya menelaah dengan baik cerita yang di buat Dono. Kalau begitu aku main game di Hp ah!" kata Indro.

"Iya," kata Dono. 

Dono kembali baca bukunya dengan baik. Indro, ya sudah asik main game di Hp-nya. Kasino di ruang tengah tetap asik nonton Tv dengan acara sinetron misteri. 

"Bagus alur ceritanya," kata Kasino. 

Sinetron yang di tonton Kasino, ya memang alur ceritanya bagus karena ceritanya misteri dan juga ada lucunya. 

REALITA OBROLAN

Kasino dan Indro duduk di taman, ya melihat keadaan lingkungan sekitar dengan kerjaannya warga sekitar lingkungan yang menjalankan kehidupan seperti biasa dengan tujuan harapan kaya dan tidak ingin miskin.

"Berita di Tv selalu memberitakan masalah tentang pokok masalah yang ini dan itu," kata Indro.

"Tujuannya pokok masalah itu telah di publikasikan dengan baik, ya di proses untuk di selesai kan dengan baik pula di forum yang di bentuk media atau pun pemerintahan. Contohnya : kasus korupsi saja!" kata Kasino.

"Memang sih Kasino setiap pokok masalah di publikasikan di media ini dan itu, ya segera di bahas dengan baik untuk di selesai dengan baik. Sama hal masalah artis masalah perceraian sampai narkoba," kata Indro.

"Yang baik di publikasikan dengan baik di media, ya jadi contoh yang baik bagi orang-orang yang ingin mendapatkan kebaikan. Yang buruk di publikasikan, ya jadi pertimbangan. Hidup ini isinya baik dan buruk," kata Kasino. 

"Kenyataannya seperti itu. Silih berganti. Siapa yang naik dan siapa yang jatuh?" kata Indro. 

"Kita melihat lingkungan sekitar ini terlihat baik. Padahal tidak sama sekali," kata Kasino. 

"Aku paham omongan Kasino. Di sisi sini baik di sisi lain buruk. Maka itu di buat sistem pengawasan dan juga keamanan agar terlihat keadaan jadi tenang dengan keteraturan," kata Indro. 

"Polisi, Tentara, Sapam, Sapol PP dan lain-lain. Bidang ini di gaji untuk memberikan keamanan agar keadaan lingkungan aman," kata Kasino. 

"Ya bener omongan Kasino. Kalau begitu kita pulang saja. Sudah cukup ngobrol di sini," kata Indro. 

"Ayo!" kata Kasino. 

Kasino dan Indro beranjak dari duduknya di taman, ya berjalan menuju arah rumah. Keduanya melihat keadaan tetap seperti biasanya dengan baik. 

"Kasino. Aku ingin tanggapan mu," kata Indro. 

"Tentang apa?" kata Kasino. 

"Dono yang menulis di Blognya menceritakan permainan yang kita main kan. Game. Itu sama hal mempromosikan game yang di mainkan?" kata Indro. 

"Ya memang bisa di bilang mempromosikan game di mainkan. Niatnya baik saja tidak ada buruknya. Sekedar cerita Dono di Blognya," kata Kasino. 

"Aplikasi di Hp itu ternyata menguntungkan banget," kata Indro. 

"Memang kenyataannya begitu. Contohnya seperti ini saja : seorang pemuda yang pintar membuat Aplikasi, ya dengan modal tidak terlalu besar banget. Biasa saja. Hasil dari Aplikasi, ya keuntungannya uang. Pemuda itu membeli sebidang tanah. Memang lingkungannya ada orang-orang pengangguran karena tidak ada kerjaan, ya kata berita ekonomi masih kacau gitu. Pemuda itu mempekerjakan orang-orang yang nganggur itu untuk membangun rumah. Dari contoh ini. Bahwa kepintaranlah yang menggerakkan ekonomi. Orang nganggur ada kerjaan gitu walau berita masih kacau ekonomi yang ini dan itu," kata Kasino. 

"Bener kata orang tua. Generasi muda harus bergerak juga untuk mengubah keadaan agar roda ekonomi berjalan dengan baik, ya di sesuaikan dengan perkembangan zaman sekarang....digitalisasi," kata Indro. 

"Generasi muda yang pintar suatu saat akan menggantikan Generasi tua. Contohnya saja : anak Pak Joko Widodo yang duduk di pemerintahan jadi pejabat," kata Kasino. 

"Semua omongan orang tua bener semua deh!" kata Indro. 

"Kenyataan seperti itu," kata Kasino. 

Kasino dan Indro, ya sampai di rumah, ya seperti biasa setelah berbenah diri keduanya nonton Tv di ruang tengah. Acara yang di tonton adalah berita. Sedangkan Dono, ya masih ada urusan dengan Rara di rumahnya. 

CAPTEN AMERIKA

Indro yang selesai nonton Tv, ya acara musik. Ya Tv di matikan pake remot. Indro memilih game yang ingin di mainkan di Hp-nya. Yang terpilih adalah game Capten Amerika. Indro main game Capten Amerika dengan santai dan juga serius. 

Capten Amerika keluar dari pesawat langsung melompat tanpa pake parasut. Dengan teknik yang baik, ya Capten Amerika mendarat di tanah dengan selamat. Di tengah hutan, ya Capten Amerika bergerak penuh dengan kehati-hatian dan menyerang para prajurit tengkorak merah yang sedang berjaga dan patroli. 

Pertarungan Capten Amerika dengan prajurit  tengkorak merah, ya hebat sih sampai di kalahkan satu persatu dengan baik. Sampai di markas tentara tengkorak merah. Capten Amerika menyusup dengan baik. Tapi ternyata ketahuan. Ya mau tidak mau Capten Amerika harus bertarung dengan para prajurit tengkorak merah yang menggunakan senjata yang luar biasa hebat sampai Teng juga sih. 

Dengan cepat dan kuat, ya Capten Amerika mengalahkan satu persatu. Pokoknya penuh dengan ledakan sih. Teng pun di hancurkan Capten Amerika. Sampai di dalam markas. Capten Amerika bertemu dengan Tengkorak Merah, ya bertarung dengan sengit banget. 

Capten Amerika melemparkan perisainya, ya bisa di balik kan sama Tengkorak Merah. Ternyata Capten Amerika tidak bisa menganggap enteng lawannya. Pertarungan terus sengit banget sampai Capten Amerika meningkatkan kemampuannya mengajar Tengkorak Merah sampai tidak berdaya lagi dan jatuh ke lantai. 

"Aku menang," kata Capten Amerika. 

***

Indro yang main game Capten Amerika, ya menghentikan permainan di Hp-nya dengan baik. 

"Aku sudah menang mengalahkan Tengkorak Merah, ya pake jagoannya Capten Amerika," kata Indro. 

Indro pun tidak melanjutkan main game di Hp-nya, ya bergerak di dapur untuk masak karena laper. Indro di dapur, ya masak mie goreng. Singkat waktu. Mie goreng jadi, ya Indro menyantapnya di ruang makan dengan baik. Dono di dalam kamar sedang sibuk mengetik di leptopnya membuat cerita yang baik. Kasino di kamarnya sedang nonton vidio musik di Hp-nya yang di tonton artis Anwar BAB dengan judul 'Hiruka'. Kasino menonton vidio musik itu dengan asik banget sampai selesai. 

"Bagus dan juga lucu," kata Kasino memuji. 

Kasino masih ada kerjaan, jadi tidak melanjutkan nonton vidio musik di Hp-nya. Ya Hp di taruh di meja dan segera Kasino mengerjakan kerjaannya...pembukuan gitu.

TEMANKU CINTA SEJATIKU

Dono di ruang tamu sedang mengetik cerita di leptopnya dengan baik. 

Agatha menyukai Haris, ya dari SMA. Tapi sayangnya Haris memilih Syifa untuk jadi di kekasihnya. Agatha tetap diam dalam hati sih masih berharap. Doni temannya Agatha yang baik. Terkadang Doni menyatakan cinta pada Agatha, ya di anggap becandaan. Doni tetap segala hal memang di anggap becandaan.

Hubungan perteman Doni dan Agatha terus berlanjut sampai di Universitas gitu. Agatha tetap sih berharap jadian sama Haris kalau bertemu. Haris masih lengket dengan Syifa. Suatu ketika Syifa jalan berdua dengan Billy. Awalnya di anggap Haris hubungan Syifa dan Billy cuma teman saja.

Eeee ternyata. Syifa selingkuh. Haris langsung putus dengan Syifa. Ya Syifa senang putus dari Haris dengan alasan bosan dan langsung bersama Billy. Kabar putusnya Haris sama Syifa sampai ke Agatha. Dengan perasaan senang Agatha mendengar Haris putus dari Syifa, ya ada harapan Agatha jadian sama Haris.

Suatu hari Agatha ke gereja untuk berdoa pada Tuhan, ya agar keinginannya bersama Haris di kabulkan. Doni melihat Agatha berdoa di gereja. Ya Doni masuk gereja dan berdoa juga pada Tuhan dan sambil memperhatikan Agatha dengan baik.

Agatha selesai berdoa pada Tuhan, ya ia baru sadar bahwa Doni ada di gereja untuk berdoa pula. Doni dan Agatha pun keluar dari gereja. Seperti biasa Doni mengajak Agatha untuk jalan-jalan dan juga menyatakan perasaan sekian kalinya. Seperti biasanya Agatha tidak menganggap ungkapan perasaan Doni itu serius, ya bercandaan gitu. Doni memang sih bercanda urusan pernyataan perasaan sama Agatha. Doni dan Agatha tetap bahagia jalan bareng gitu. 

Sampai suatu hari. Haris menyatakan cinta pada Agatha. Doa yang di panjatkan pada Tuhan di kabulkan. Ya Agatha pun senang menerima Haris.

"Aku lebih baik dari mantannya Haris, Syifa," kata hatinya Agatha.

Agatha dan Haris telah jadian. Doni tahu hubungan Agatha dan Haris telah jadian, ya senang saja sih. Hubungan pacaran Agatha dan Haris di jalankan sampai selesai kuliah gitu. Harapan Agatha sih menikah setelah lulus kuliah, tapi ternyata Haris memutuskan hubungan dengan Agatha karena orang tua Haris menjodohkan dirinya sama teman orang tuanya, ya biasa sih urusan bisnis gitu. 

Agatha menerima keputusan Haris ingin berpisah. Doni menemani Agatha dalam kesedihannya putus dari Haris. Pada waktunya luka itu sembuh juga, ya Agatha kembali seperti biasanya. Ternyata Haris mau balikkan dengan Agatha dan menolak perjodohan orang tuanya.

Ya Agatha tidak mau balik hubungan dengan Haris. Hubungan pun cukup sampai di sini saja gitu. Harus pun mengerti kenapa Agatha tidak mau balikan, jadi benar-benar melepaskan segalanya dengan baik. Agatha baru mengerti dan paham tentang cinta yang sebenarnya. Doni teman yang selalu menyatakan cinta pada Agatha, ya di anggap becandaan. Ternyata Doni cinta sejatinya Agatha.

Agatha pun menerima pernyataan Doni yang sekian kalinya menyatakan cinta. Doni senang jadian dengan Agatha, ya sesuai dengan doa kepada Tuhan yang di kabulkan 'Temanku Cinta Sejatiku'.

***

Cerita yang di buat Dono, ya selesai di ketik dengan baik di leptopnya dan segera di simpan dengan baik. Dono, ya melanjutkan main game di leptopnya dengan baik. Kasino dan Indro, ya sedang di ruang tengah seperti biasanya nonton Tv dengan acara Tv yang di tonton sinetron cinta karena trennya masih sinetron cinta gitu di chenel RCTI. 

GAME

Indro di ruang tamu sedang memilih game yang ingin di mainkan di Hp-nya. Yang di pilih adalah game Dragon Ball Hiro. Mulai permainan game di mainkan Indro dengan baik banget. 

Goku terbaring di jalan di tengah kota karena terhempas dari dimensi lain setelah bertarung dengan Broly. Goku pun bangun dari keadaannya dengan baik. Satu pesawat luar angkasa milik Freza menyerang Goku dengan tembakan leser, ya segera Goku berlari dengan sangat cepat sampai terbang.

Sampai di kaki gunung. Pesawat pun mendarat dengan baik. Keluarlah dari pesawat Freza. Segera Freza terbang menuju Goku, ya menyerang dengan tinjuan. Goku menahan serangan Freza. Dengan amarahnya, ya Freza mengeluarkan bola energi penghancur yang besar banget di tangan kanannya dan di lemparkan ke Goku. 

Goku, ya tenggelam di dalam bola energi penghancur. Sampai akhirnya bola energi penghancur meledak. Goku ternyata baik-baik saja dan berubah menjadi Ultra Insting. Freza berubah menjadi Golden Freza, ya meningkatkan kemampuannya dan segera menyerang Goku dengan amarahnya. Goku bisa menghindari semua serangan Freza. Dengan tenangnya Goku menghajar Freza sampai dengan satu tinjuan di muka sampai terpental jauh. 

Freza makin marah dan mengeluarkan bola energi penghancur yang besar banget dan di lemparkan ke Goku. Ya Goku menggunakan ilmu Kame Ha Me di langsung di arahkan ke bola energi penghancur. Terjadi benturan energi yang sangat dasyat banget. Freza meningkat kemampuannya untuk menang. Goku juga meningkatkan kemampuannya dengan baik. Adu benturan energi lebih dasyat lagi. Goku berhasil mendorong kekuatan Freza sampai bola energi penghancur tenggelam dalam diri Freza dan juga energi Kame Ha Me. Terjadi ledakan dasyat banget. 

Freza terluka parah dan tidak menjadi Golden Freza. Goku bergerak cepat dan meninju perut Freza dan akhirnya Freza pun pingsan. Goku memenangkan pertarungan. 

***

Indro yang main game Dragon Ball Hiro dengan menggunakan jagoannya Goku di Hp-nya dan akhirnya menang melawan Freza. Indro senang sih main game, ya permainan pun di hentikan. Jadi Indro ke dapur untuk membuat makanan gitu, ya laper gitu. 

Kasino asik di dalam kamarnya, ya sedang mengurusin pekerjaannya dengan baik....pembukuan. Dono sedang baca buku di kamar dengan santai banget. 

MENGGODA

Hari yang cerah banget. Di luar semua orang masih sibuk dengan urusan masing-masing untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Di dalam rumah, ya di ruang tengah Kasino dan Indro  sedang asik nonton Tv yang acara film gitu.

"Film ini. Cewek sangat menggoda banget penampilannya," kata Indro.

"Pahanya terlihat putih banget gitu. Apalagi bagian di dadanya. Waaaaw banget gitu," kata Kasino.

"Kasino. Omongan kita ini terlalu waawww gitu yang dapat membangkitkan pikiran yang membuat hasrat bergairah," kata Indro.

"Lagian pula di tulis di Blog-nya Dono dengan kata-kata yang kita omongin ini berdampak luar biasa apa enggak?!" kata Kasino. 

"Blog Dono kan Abstrak. Ya relatif lah," kata Indro. 

"Padahal banyak di film sampai di vidio ini dan itu kan menonjolkan luar biasanya cewek yang cantik luar biasa, ya terlihat dari paha putihnya dan dadanya gitu," kata Kasino. 

"Kaya lagu sih Dada Atau Paha. Kenyataannya memang begitu sih," kata Indro. 

"Nilai jualnya tinggi banget kan," kata Kasino. 

"Iya sih. Nilai jualnya tinggi. Papa dan Dada ayam di buat makan enak," kata Indro.

"Ngomongin cewek malah di melencengin ke ayam," kata Kasino. 

"Cewek cantik itu memang nilai jualnya tinggi. Contoh : pelacuran, ya kebanyakan cewek. Cowoknya dateng ke tempat pelacuran dan berani bayar mahal pada cewek pelacuran yang cantik banget, ya untuk main ini dan itu sih," kata Indro. 

"Cewek cantik itu bener-bener menggodakan," kata Kasino. 

"Cewek yang sadar, ya menutup bagian tersebut dengan tujuan agar tidak menimbulkan hasrat bergairah pada cowok dan mencegah dari persoalan pelecehan pada cewek sampai kejahatan pemerkosaan sih," kata Indro. 

"Tergantung dari cewek sadar atau tidak. Bahwa bagian dari tubuh cewek itu membuat hasrat bergairah pada cowok kan," kata Kasino. 

"Tergantung ceweknya sadar atau tidak. Kalau paham ilmu agama, ya sadar sih. Kalau tidak paham ilmu agama, ya tidak sadar sih. Kenyataan seperti itu sih," kata Indro. 

Indro dan Kasino, ya fokus nonton film yang bagus banget. Sebenarnya yang di tonton adalah film anime sih. Sedangkan Dono di ruang tamu sedang nonton vidio musik. 

"Vidio musik ini bagus. Mungkin aku ambil jadi bahan tulisan," kata Dono. 

Dono terus menonton vidio musik satu persatu sampai akhirnya menghentikan nonton vidio dan melanjutkan main game di Hp-nya dengan baik.

DINASTI

Dono sedang nonton Tv bersama Indro di ruang tengah dengan acara berita di chenel Tv Swasta yang beritakan tentang harga cabe yang mahal sampai berita yang bermacam-macam pokok masalah di beritakan, agar di tanggulangi dengan baik gitu. 

"Don," kata Indro.

"Apa?" kata Dono.

"Aku baca berita di daerah sih. Ini berita tentang pemerintahan sih. Nanti Dono males deh menanggapinya dengan baik," kata Indro.

"Baiklah aku tanggapi dengan baik urusan berita pemerintahan itu," kata Dono.

"Ada berita di daerah yang menjelaskan tentang kepala daerah yang lama suaminya dan sekarang jadi istrinya," kata Indro.

"Masa?" kata Dono.

"Iya Don. Jadinya seperti dinasti kata berita tentang keadaan seperti itu. Jadi bentuk pemerintahan jadinya kerajaan," kata Indro.

"Repot urusan dinasti seperti ini. Kemungkinan manipulasi suaranya sudah di mulai dari tingkat RT. Mereka yang membuat aturan, ya mereka juga yang melangar aturan dengan dengan baik dengan cara halus gitu," kata Dono.

"Kadang persoalan seperti ini kaya tidak ada orang kaya lagi yang pinter ya?!" kata Indro.

"Yang duduk di pemerintahan itu, ya kebanyakan dari orang kaya untuk menggerak masa dengan uang mereka," kata Dono.

"Seharusnya sih ada jenjang waktu gitu. Jika suami jadi pejabat, ya di gantiin orang lain dulu. Baru setelah itu istri atau anaknya gitu," kata Indro.

"Seharusnya seperti omongan Indro, ya lebih baik sih. Tapi kenyataan dengan berita yang Indro dapetkan. Mau di kata apa? Dinasti seperti suami di ganti istri, ya bentuk pemerintahan jadinya kerajaan sih," kata Dono.

"Kata orang-orang yang tua sih yang kerjaannya, ya terjun di pemerintahan dan politik. Katanya mempung nilai kepercayaan masih tinggi, ya di makan aja. Keuntungan yang di dapatkan dengan baik," kata Indro.

"Itu sih omongan orang yang punya kepentingan untuk duduk enak di pemerintahan dari tingkat RT sampai tingkat paling tinggi di gedung DPR," kata Dono.

"Jadi dibiarkan saja!" kata Indro.

"Kalau sudah jadi di bilang apa? Aku kan cuma rakyat biasa dan tidak terjun di dunia  di bidang pemerintahan dan pendidikan basis ilmu pemerintahan. Kalau dosen ilmu pemerintahan, ya pastinya ada  yang ngomongnya pro dan kontra sih," kata Dono.

"Kaya acara Tv aja yang membahas persoalan pemerintahan dengan topik ini dan itu," kata Indro.

"Acara yang membahas persoalan pemerintahan itu, ya sama aja seperti proses pendidikan ilmu pemerintahan di bangku kuliah. Adanya pro dan kontralah. Pada akhirnya di simpulkan dengan baik seperti biasanya untuk mendapatkan nilai mata kuliah yang bagus gitu," kata Dono.

"Kadang lebih baik nonton film kerajaan, ya alur cerita pemerintahannya bagus. Dari pada dunia kenyataan pemerintahan di daerah di jalankan menjadi dinasti benaran," kata Indro.

"Film itu lebih baik dari pada kenyataan," kata Dono menegaskan omongan Indro.

Indro dan Dono, ya fokus nonton Tv dengan baik sambil menikmati minum teh dan keripik singkong yang enak banget gitu. Kasino sedang asik main game di Hp-nya di ruang tamu sambil menikmati minum teh dan juga makan keripik pisang yang enak banget. 

PENILAIAN

Hari turun hujan. Dono di ruang tamu sedang nonton vidio musik di Hp-nya, ya di tonton sih artis Agatha Chelsea dengan lagunya Sudah Sampai Di Sini. Vidio musik di tonton Dono sampai selesai.

"Pembawaannya natural sesuai lagu yang di nyanyian," kata Dono.

Dono mencari vidio di jaringan internet untuk melihat Agatha yang sedang bernyanyi di suatu acara musik, ya chenel RCTI untuk membuktikan penilaiannya dengan baik. Dono menonton dengan seksama vidio tersebut, ya sampai selesai.

"Natural pembawaannya. Cantik!" kata Dono.

Dono menghentikan nonton vidio musik di Hp-nya dan Hp di taruh di meja. Dono mengambil buku di meja, ya segera di baca dengan baik banget. Indro, ya berhenti main game di Hp-nya dan membuka jaringan internet untuk melihat vidio ini dan itu sampai tertarik pada vidio Dimas, ya kata di berita sih kembaran artis Raffi Ahmad.

Indro menonton vidio dengan baik, ya ada pemeran cewek yang cantik....artis sih penyanyi gitu Anneth. Vidio itu di tonton Indro sampai selesai.

"Ok....Dimas kembaran artis Raffi, ya boleh lah bagus. Anneth, ya pembawaan cantik ada lucunya sih menurut aku," kata Indro.

Indro pun membuka vidio musik Anneth dengan lagunya Mungkin Hari Ini Esok Atau Nanti. Ya Indro menonton dengan seksama vidio musik tersebut, ya sampai selesai. 

"Ok....bagus. Cantik pembawaannya dan juga ada lucunya, ya menurut aku," kata Indro. 

Indro menghentikan nonton vidionya di Hp-nya dan segera keluar dari kamarnya langsung menuju dapur untuk membuat makanan, ya mie yang enak sesuai dengan iklan yang di omongin sama para artis yang mempromosikan dengan baik di setiap acara Tv yang ini dan itu.

Mie jadi di buat Indro, ya di makan dengan baik di ruang makan. Kasino menghentikan urusan kerjaannya di kamar dan mengambil Hp di mejanya dan membuka jaringan internet dan memilih vidio yang menurut Kasino bagus. Ya vidio itu, ya vidionya Aulia dengan lagu baru Cinta Tak Bertuan kata di berita di Tv di chenel Indosiar pun begitu. Kasino menonton vidio mudik itu dengan seksama, ya sampai selesai.

"Ok....Aulia seperti biasa cantik pembawaan dan juga lagunya bagus," kata Kasino.

Kasino, ya melanjutkan nonton vidio musik Aulia denga geng cewek dengan nama Byoode. Kasino menonton vidio itu dengan seksama gitu, ya sampai selesai. 

"Ok...bagus lah Aulia dengan geng cewek menyanyikan lagu dengan gaya grup sama aja di sebut girlband mengikuti alur keadaan dengan hingar bingarnya girlband Korea," kata Kasino. 

Kasino tidak melanjutkan nonton vidio musik di Hp-nya, ya Hp di taruh di meja dengan baik. Kasino melanjutkan kerjaannya, ya buat pembukuan  gitu. 

PANCI

Dono di kamarnya, ya ingin mengetik di leptop, jadi berpikir panjang sih. 

"Buat cerita tentang penjelajahan waktu ke dunia lain. Dunia paralel. Ok itu saja!" kata Dono. 

Dono mulai mengetik di leptopnya, ya membuat cerita dunia paralel. 

Raffi seorang superstar yang di julukin Sultan, ya sangking kaya dan sukses. Urusan pasangan hidup, ya Raffi benar-benar mendapatkan istri yang luar biasa cantik, ya anak orang kaya gitu. Buah cinta yang luar biasa Raffatar. Jadi hidup Raffi benar-benar sempurna gitu, tapi inget semua itu di dapatkan cinta dengan kerja keras. Suatu hari Raffi berkunjung ke tempat temannya yang jenius gitu, Danny.

Danny telah berhasil membuat mesin waktu, ya jadi bisa menjelajahi waktu kapan pun, tapi dunia di jelajahi itu ternyata paralel. Danny menantang Raffi untuk menjelajahi waktu, ya dunia paralel tersebut untuk membuktikan tentang kisah hidup Raffi yang sempurna itu mendapat cinta Nagita, apakah sama ceritanya?. 

Danny memberikan jam yang menghitung waktu Raffi di dunia paralel selama 30 hari dan secara otomatis akan di kirim pulang gitu. Raffi menerima tantangan Denny. Raffi pun di kirim ke dunia paralel tersebut dengan baik sama Denny dengan mesin waktu. Tapi sampai di dunia parelel tersebut keadaan Raffi, ya benar-benar kaya banget dari awal....Sultan gitu. Hidup dengan bergelimangan harta membuat Raffi bahagia, ya kerjaannya senang-senang menjelajahi seluruh Indonesia sampai dunia manapun, maksudnya negara-negara yang terkenal dengan bagus pariwisatanya gitu.

Raffi sampai bertemu dengan cewek cantik yang luar biasa Anya. Memang Anya cantik, ya banyak cowok yang mendekatinya untuk mendapatkan diri Anya gitu. Tapi sayang Anya tidak mudah di taklukkan begitu saja. Raffi ingin mencoba mendapatkan Anya, biasa kemampuan Raffi terkenal sih di dunia asli, ya menaklukkan hati cewek cantik maka itu di cap playboy.

Raffi mulai pendekatan dengan Anya dengan baik untuk meluluhkan hati Anya. Dengan kekayaan Raffi, ya mudah untuk menyenangkan hati perempuan. Anya mulai tertarik dengan Raffi. Usaha Raffi berhasil mendapatkan Anya. Raffi terus jalan dengan Anya, ya menikmati hubungan kisah kasih tersebut dengan baik, pokok penuh hal-hal yang romantis gitu.

Sampai ke 27 hari. Raffi ingin menikahi Anya, karena mencintai Anya gitu. Raffi mulai tersadar dengan keadaannya, ya bertemu dengan Nagita, ya temannya Anya. Raffi dateng ke dunia paralel untuk membuktikan cintanya, apakah sama dengan dunia asli?.

Raffi mulai mendekati Nagita dengan baik-baik untuk mendapatkan cintanya Nagita. Di dunia asli Raffi tahu betapa susahnya mendapatkan cinta Nagita, karena Nagita pinter, cantik dan teguh pada prinsip-prinsip yang membentuk dirinya. Waktu untuk pulang ke dunia asli pun sudah dekat banget. Misi pun bisa jadi gagal. 

Raffi terus berusaha untuk mendapatkan cinta Nagita. Ya Nagita tidak ingin menerima Raffi karena tidak ingin di cap merusak hubungan Anya dengan Raffi. Raffi terus berusaha mendapat cinta Nagita, ya sampai Anya tahu sih. Terjadi pertengkaran yang hebat banget Anya dengan Raffi, ya pokoknya dialognya kaya di dunia film gitu. 

Hubungan Anya dengan Raffi putus, ya Anya kesal dengan sikap Raffi. Karena memang rencana Raffi ingin putus dengan Anya, ya berbuat ulah yang membuat Anya kesal gitu. Playboy itu pinter mendapatkan hati cewek dan juga pandai mencari alasan agar putus dengan cewek gitu. 

Raffi tetap pada tujuan utamanya mendapat cinta Nagita. Sampai hari ke 30, ya Raffi berhasil mendapatkan cinta Nagita. Karena waktunya pulang, ya jam waktu segera mengirim Raffi ke dunia asli. 

"Gimana Raffi dunia paralel?" kata Danny. 

"Aku suka dunia paralel, ya sama seperti cerita dunia film. Dimana aku harus berperan menjadi jati diri ku atau menjadi orang lain," kata Raffi. 

"Urusan cinta Raffi dengan Nagita dunia paralel gimana?" kata Denny. 

"Ya hampir saja sih aku gagal mendapatkan cintanya Nagita. Karena aku bertemu cewek cantik yang sempurna banget menurut ku, ya Anya," kata Raffi. 

"Anya sosok wanita hampir menggagalkan rencana Raffi untuk pembuktikan cinta ke Nagita di dunia paralel. Wanita yang bener-bener cantik itu mah," kata Denny. 

"Ya begitu adanya cerita. Aku terima kasih banget alat mesin waktu mu Denny. Aku banyak belajar. Nagita ternyata cinta sejati aku, ya baik dunia asli maupun di dunia paralel," kata Raffi. 

"Ya aku cuma seorang peneliti yang meneliti membuktikan kebenaran ini dan itu," kata Denny. 

"Aku paham," kata Raffi. 

Raffi meninggalkan kediaman rumah Danny, ya pulang ke rumah untuk bertemu dengan Nagita. Raffi terus memeluk Nagita dan juga menciumnya karena sayang banget. Nagita merasa aneh dengan sikap Raffi, ya di biarkan seperti biasa saja. Jalan kehidupan Raffi tetap berjalan seperti acara di Tv 'Janji Suci Raffi dan Gigi'. Kehidupan rumah tangga Raffi dan Nagita bahagia selalu dan paling penting buah cinta yang baik... Raffatar.

***

Dono selesai mengetik di leptopnya.

"Cerita yang di buat seperti ini saja dengan judul PANCI (Paralel Dan Cinta)," kata Dono.

Dono segera main game catur di leptopnya dengan baik. Kasino dan Indro sedang nonton Tv di ruang tengah, ya acara film gitu. 

"Filmnya kaya dunia paralel ya....Kasino?!" kata Indro. 

"Kenyataannya seperti itu kan," kata Kasino. 

"Artis itu di dunia kenyataan berperan menjadi dirinya dengan baik. Di dunia film, ya ia berperan menjadi dirinya yang lain. Seperti dunia paralel beneran ini mah!" kata Indro. 

"Konsep kehidupan dunia artis seperti dunia paralel," kata Kasino. 

Kasino dan Indro, ya fokus nonton Tv dengan baik dan juga santai banget. 

BEBEK

Kasino di ruang tamu mengambil gitar, ya segera memainkan gitar dan menyanyikan lagu dengan judul 'Gila-gilaan'. 

"Gila-gilaan bersama teman-teman
Gila-gilaan di akhir pekan
Gila-gilaan sambil jalan-jalan
Gila-gilaan berburu perawan

Gila-gilaan
Gila-gilaan
Gila-gilaan
Gila-gilaan bersama teman-teman
Gila-gilaan di akhir pecan
Gila-gilaan sambil jalan-jalan
Gila-gilaan berburu perawan

Turun kejalan mencari keramaian
Boleh ikutan asal jagalah ketertiban"

***

Kasino selesai bernyanyi karya 'The Changcuters'. Kasino  menaruh gitar di meja dan segera ke ruang tengah untuk nonton Tv bersama Indro yang asik nonton Tv. Dono di kamarnya sedang asik mengetik di leptopnya membuat cerita yang baik dengan judul BEBEK (Benar Benar Kepincut)

Doni yang berada di kota Malang, ya memutuskan ke Jakarta untuk sekedar main dan melihat kota Jakarta. Doni ke Jakarta dengan menggunakan traverl bus, ya santai saja gitu tidak nyopir bawa mobil pribadi dan juga rute bis juga aman dan gitu loh kata berita di Tv. Sampai di kota Jakarta. Doni menginap di hotel sih. Besoknya baru Doni jalan-jalan melihat kota Jakarta dengan baik banget. Dengan baik Doni melihat kota Jakarta, ya berdasarkan cerita di berita di Tv. Jadi proses perjalanan Doni, ya kaya seperti cerita film atau sinetron sih. Doni bertemu dengan cewek cantik, ya di jalan gitu. Doni tertarik dengan cewek itu dengan pandangan pertama.

Sebenarnya tuh cewek mirip dengan cewek artis yang di sukai Doni, ya Rara gitu. Kadang cerita tentang mirip artis itu seperti program acara Tv, ya ASAL (Asli atau Palsu). Doni yang penasaran jadi mengikuti cewek yang membuat dirinya tertarik banget pada pandangan pertama seperti magnet gitu. Sampai di sebuah gedung stasiun Tv swasta, ya cewek tersebut masuk ke dalam gedung. Doni tidak bisa masuk sembarangan gedung stasiun Tv swasta karena ada Pak Sapam yang jaga gitu demi keamaan semua orang gitu.

Doni pun bertanya tentang cewek yang masuk ke dalam gedung tersebut untuk memastikan cewek tersebut. Pak Sapam memberitahukan dengan baik tentang cewek tersebut, ya memang bekerja di stasiun Tv Swasta gitu dan juga memang mirip dengan artis Rara. Doni pun memutuskan untuk pergi ke kafe terdekat untuk menikmati makan dan minum gitu. Eeee Doni melihat seorang artis Rara keluar dari kafe bersama teman-temannya.

"Keberuntungan aku saja ini mah," kata Doni.

Doni lebih baik menikmati makan dan minum di kafe. 

"Enak keadaannya," kata Doni.

Setelah itu Doni balik ke hotelnya untuk istirahat gitu. Ketika hari malam hari. Doni keluar dari hotel dan berpapasan dengan cewek yang mirip dengan artis Rara. Doni segera ingin berkenalan dengan cewek tersebut. Ya cewek itu sedikit takut dengan Doni karena baru kenal gitu, ya Doni di anggap penjahat. Doni bisa menjelaskan segala dengan baik kepada cewek tersebut, karena dirinya tertarik pada cewek tersebut pada pandangan pertama. Ya cewek itu pun mau berkenalan dengan Doni dan memberitahukan namanya dengan baik....Tiara. Nama Tiara kaya nama seorang artis. Doni dan Tiara ngobrol dengan asik, ya menikmati indahnya kota Jakarta dengan makan dan minum.

Romantis gitu. Hubungan Tiara dan Doni, ya berlanjut sih sampai tiga hari gitu. Baru deh hari keempat Doni di ajak Tiara ke dalam studio Tv untuk menonton acara Tv yang Live gitu. Suasana sesuailah kata berita di Tv tentang proses penayangan acara Tv gitu. Doni senang sekali karena ada Tiara, ya walau sebenarnya Doni belum jadian sekedar teman dulu, kata orang penjajakan gitu. Walau sebenarnya Doni sedikit kaget tentang Tiara, ya jati dirinya ternyata Janda gitu.

Mantan suami Tiara, ya selingkuh sih. Cerita tidak jauh beda dengan kisah film dan sinetron yang sedang populer tentang tidak kesetian seorang suami gitu, ya selingkuh ataukah poligami gitu cuma alasan saja sih. Doni benar-benar merasa seperti kata BEBEK (Benar Benar Kepincut), ya jatuh hati sama Tiara. Harapan perawan, eee ternyata janda. Semua tidak ada masalahkan jika suka gitu. Selesai acara yang di tonton di studio Tv. Doni kembali ke hotel dan Tiara, ya kembali ke rumahnya.

Doni benar happy banget. Sampai tidur pun susah karena memikirkan Tiara. Sedangkan Tiara pun merasakan nyaman dengan Doni. Jadi Doni memutuskan ngobrol dengan Tiara lewat Hp gitu, ya ngobrol hal apa pun gitu sampai keduanya tidur di kasur masing-masing. Esoknya harinya. Hubungan seperti biasa berlanjut. Satu minggu sudah Doni di Jakarta. Ya Doni dan Tiara memutuskan sebagai teman saja dulu karena Doni harus pulang ke Malang. Hubungan lewat telponan terus berjalan dengan baik, ya teman baik gitu tapi punya rasa cinta gitu.

Doni pulang ke Malang dengan travel bis. Tiara tetap menjalankan aktivitas dengan biasa kerja di studio Tv swasta gitu. Doni sampai di Malang, ya di rumahnya. Mengetik cerita di leptopnya dengan baik tentang perjalannya ke kota Jakarta dan bertemu cewek cantik, janda sih yang baik.....Tiara.

***

Dono selesai mengetik di leptonya.

"Cerita BEBEK seperti ini saja. Sekedar cerita saja gitu," kata Dono.

Dono, ya segera main game catur di leptopnya dengan baik banget gitu.

NAMA

Indro di ruang tamu mengambil gitar di meja, ya segera di mainkan dengan baik, dan menyanyikan lagu dengan judul 'Racun dunia'. 

"Racun....
Racun....
Racun....
Mati laju darahku....
Memang kau racun....
Ampun....
Ampun....
Ampun....
Takluk sudah hebatku....
Takluk sudah hebatku....
Memang kau racun....
....Wanita racun dunia....
....Kar'na dia butakan s'mua....
Racun....
Racun....
Racun....
Hilang akal sehatku...
Hilang akal sehatku...
Hilang akal sehatku...
Memang kau racun...

....Wanita racun dunia...
....Kar'na dia butakan s'mua...
....Wanita racun dunia...
....Apa daya itu adanya...
Racun...
Racun...
Racun...

Mati laju darahku...
Takluk sudah hebatku...
Hilang akal sehatku...
Hilang akal sehatku...
Memang kau racun...

Racun..."

Indro selesai menyanyikan lagu karya 'The Changcuters' dan menaruh gitar di meja. Dono selesai kerjaannya ke ruang tamu. Indro, ya sebenarnya ingin main game di Hp-nya karena ada Dono duduk di ruang tamu jadi menunda main game di Hp-nya. 

"Main Don!" kata Indro. 

"Main apa?" kata Dono. 

"Main manjangin nama binatang gitu," kata Indro. 

"Main manjangin nama bintang boleh juga," kata Dono. 

"Aku mulai ya. Bebek," kata Indro. 

"Bebek toh. Bebek lagi populer tuh, ya makan gitu," kata Dono. 

"Memang Bebek lagi populer, ya makan gitu. Bebek di panjangkan jadinya Benar Benar Kepincut," kata Indro

"Benar Benar Kepincut, ya gadis apa janda? Kaya lagu gitu," kata Dono. 

"Gadis sip masih perawan gitu. Kalau janda, waw banget. Kata orang, janda itu goyangannya luar biasa gitu. Gairah banget sensasi hasratnya," kata Indro. 

"Ok. Sekarang giliran aku. Gajah," kata Dono. 

"Yang di pilih nama Gajah toh," kata Indro. 

"Gajah di panjangkan jadinya Gagal Jatuh Hati," kata Dono. 

"Gagal Jatuh Hati. Jadi Cinta itu bermasalah banget," kata Indro. 

"Ya begitu deh. Abisnya mau mencintai orang di sukai, ya sudah di ambil cowok lain. Kata orang sih cowok yang di pilih tuh cewek, ya keren abis sih. Aku lebih baik mundur deh," kata Dono. 

"Jangan-jangan di kaitkan dengan hubungan artis Rara dengan Gunawan," kata Indro. 

"Seratus persen untuk Indro," kata Dono. 

"Kalau itu sih Don. Kaya lagunya Lesti, ya Ku Lepaskan Dengan Ikhlas saja!" kata Indro. 

"Itu aku pahamlah," kata Dono. 

"Ok. Aku lagi. Kuda Nil," kata Indro. 

"Kuda Nil yang di pilih karena lagi populer toh di berita Tv," kata Dono. 

"Tepat sekali. Seratus persen untuk Dono. Jadi Kuda Nil di panjangkan menjadi Ku Dapatkan Nilai Lebih," kata Indro. 

"Ku Dapatkan Nilai Lebih, jadi apa yang di usaha kan berhasil memuaskan dengan baik di jalur pendidikan," kata Dono. 

"Kalau di bidang pendidikan aku sama dengan Dono. Kalau di urusan cinta, ya aku mendapat cewek yang luar biasa memuaskan hati ku," kata Indro. 

"Boleh juga kalau urusan cinta seperti itu. Sekarang giliran aku. Cumi," kata Dono. 

"Cumi di buat jadi makan sih enak, tapi itu permainan lama Cumi," kata Indro. 

"Aku tahu itu. Cumi di panjangkan jadinya Cuma Minjem kan," kata Dono. 

"Cuma Minjem ini dan itu. Cuma Miscall  kaya lagu gitu," kata Indro. 

"Ada lagi Cumi, ya Cukup Memilihmu," kata Dono. 

"Kalau itu aku suka Don. Karena ini permainan, ya klop aja sih. Jadi Cukup Memilihmu dalam urusan cinta, ya bisa di bilang setia jadi cewek yang di pilih jadi nomor satu di hati," kata Indro. 

"Ya kalau urusan cinta, ya memang sih sesuai dengan omongan Indro," kata Dono menegaskan omongan Indro. 

"Permainan udahan Don. Aku mau main game di Hp!" kata Indro. 

"Iya," kata Dono. 

Dono, ya mengambil buku di meja dan segera di baca dengan baik. Indro, ya telah asik main fame di Hp-nya. Sedangkan Kasino, ya asik nonton Tv di ruang tengah dengan acara yang bagus di chenel NET TV. 

SENSASI

Indro di ruang tamu, ya mengambil gitarnya di meja. Gitar segera di mainkan dan menyanyilah Indro lagu 'Permaisuri'. 

"Putih......bersih
Suci sebuah candi
Di dalam relung hatiku
Tersimpan indah cintamu
Di mana kedamaian
Dan keagungan
Jadi...satu

Duhai permasuriku
Kau bunga tidurku
Bersemilah cinta
Yang lama membeku
....Engkaulah permasuriku
Cintaku untukmu
Abadilah cinta....oh....

Putih....bersih
Suci.....cinta kasih yang ku berikan
....Seluas samudera biru
Seindah warna pelangi
....Seluruhnya untukmu
Seu...tuh...nya.....ahaaa"

***

Indro selesai main gitar dan menyanyikan lagu karya 'Radja', ya gitar di taruh di meja. Indro ke ruang tengah untuk nonton Tv bersama Kasino yang acaranya bagus banget, ya sinetron gitu. 

"Kasino," kata Indro. 

"Apa?" kata Kasino. 

"Aku ingin pendapatmu tentang berita sih," kata Indro. 

"Berita prostitusi online sih," kata Indro. 

"Namanya di buat keren prostitusi dengan jaringan online mengikuti gaya sekarang ini digitalisasi. Untungnya lumayan sih. Prostitusi nama lamanya sih pelacuran gitu," kata Kasino. 

"Ada kaitannya dengan artis sih," kata Indro. 

"Artis ya. Biasa berita kontrafersi. Bisa saja menaikan nama artis tersebut gitu dan juga menaikan nama Polisi juga yang telah berhasil menanggulangi masalah prostitusi online," kata Kasino. 

"Kasihan juga ya cewek yang tenggelam di jalan prostitusi itu," kata Indro. 

"Terjebak mau di kata apa?" kata Kasino. 

"Tapi kan banyak film Indonesia sampai film luar negeri yang mengangkat tema prostitusi," kata Indro. 

"Biasa itu mah. Sensasi saja kalau dunia film. Nama juga orang jualan di dunia film yang ini dan itu di sajikan agar penonton tertarik dan hasilnya keuntungan gitu," kata Kasino. 

"Sensasi yang luar biasa. Cowok yang waras hasratnya bergairah gitu. Kata-kata cewek yang lembut bikin bulu kuduk merinding. Bentuk tubuh yang luar biasa sempurna berdasarkan penilai cowok yang menilai cewek yang seksi gitu," kata Indro. 

"Kadang aku bisa mencintai cewek yang tenggelam dunia prostitusi, ya niat menolong untuk mengembalikan cewek itu ke jalan yang bener gitu," kata Kasino. 

"Aku juga bisa seperti itu juga. Menolong cewek yang tenggelam di dunia prostitusi agar jadi bener lagi. Tapi sayangnya aku sudah punya ke kasih hati," kata Indro. 

"Kadang tidak perlu mencintai untuk menyelamatkan cewek yang tenggelam di dunia prostitusi," kata Kasino. 

"Berteman saja. Ok itu lebih baik. Kalau tidak salah Dono pernah berteman baik dengan cewek pelacur. Ya memang sih Dono sekedar saja, jadi tidak mau ikut campur apa yang di pilih cewek pelacur untuk menjalankan hidupnnya, nafsi-nafsi gitu," kata Indro. 

"Sudahlah tidak perlu membahasnya lebih jauh Indro!" kata Kasino. 

"Iya," kata Indro. 

Indro dan Kasino, ya fokus nonton Tv dengan acara sinetron yang bagus gitu. Sedangkan Dono sedang asik baca buku di ruang tamu.

TERBUKTI

Indro memain gitar di halaman belakang, ya sambil menyanyikan lagu yang berjudul 'Ervina'. 

"Ervina....kau adalah cinta dalam hidupku
Dan takkan pernah ada yang lain di hatiku
Selain dirimu.....ouu
Sudahlah buang semua ragu dalam jiwamu
Percayalah akan janji setiaku
Untuk selalu menjaga dirimu

Ervina hanya kau yang terukit di hatiku
Dan ku selalu berharap semoga kita
Kan abadi selamanya
Ervina.....aku akan selalu mencintaimu
Dan aku akan selalu merindukan dirimu selamanya
Hoo
Biarkan orang berkata lain kepadamu
Mereka hanya ingin membuat kita saling membenci
Sulit ku pahami.....hooo"

***

Indro selesai menyanyikan lagu karya 'Vagetoz' dan juga main gitarnya. Indro ke dalam rumah langsung ke kamar. Gitar di taruh di meja belajar sama Indro. Ya Indro keluar dari kamarnya menuju ruang tamu. 

Kasino sedang nonton Tv di ruang tengah, ya film gitu. Dono sedang baca buku di ruang tamu. Indro duduk di ruang tamu dan berkata "Don." 

Dono berhenti baca bukunya dan berkata "Apa?" 

"Omongan Dono kemarin bener Don!" Indro. 

"Yang mana ya?" kata Dono. 

"Selebaran sumbangan untuk keamanan tingkat RT gitu," kata Indro. 

"Ooooo itu," kata Dono. 

"Aku dapet kabarnya dari tetangga di daerah sini yang punya halaman belakang yang tidak di pager dan juga ada tanaman ini dan itu. Yang di colong dua buah nangka yang di rawat dengan baik....hampir mateng sih," kata Indro. 

"Dua buah nangka. Paling yang nyolong tidak jauh-jauh itu mah. Tetangga. Pastinya orang miskin yang hatinya miskin," kata Dono. 

"Jadi tidak efektif iyuran keamanan itu. Kalau terjadi kecolongan gitu," kata Indro. 

"Kan aku telah membuktikan kebenaran ini dan itu. Pada akhirnya. Informasi tentang kecolongan terjadikan. Tidak efektif kan iuran keamanan dari tingkat RT," kata Dono. 

"Padahal tetangga depan rumah pekerjaannya Tentara untuk menjaga keamanan. Tetap daerah lingkungan tidak aman kan," kata Indro. 

"Mau tetangganya Tentara atau kah Polisi sekalipun. Tetap terjadi pencurian karena ada yang hati miskin banget mengambil hak orang lain demi keuntungan pribadi. Contohnya banyaklah di Tv tentang berita kriminalitas gitu," kata Dono. 

"Susah hidup di antara tetangga miskin yang mencuri," kata Indro. 

"Yang kaya pun ada yang mencuri, datanya pernah ku dapat kan," kata Dono. 

"Jadi bener deh. Hati miskin. Mengambil hak orang lain demi keuntungan pribadi. Yang kehilangan dua buah nangka, ya diikhlasinlah seperti biasa....belum rezeki gitu," kata Indro. 

"Lebih baik begitu kan. Di ikhlasin," kata Dono. 

"Kalau tidak di tanggulangi Don. Maka yang akan di colong bukan buah nangka lagi. Bisa-bisa motor kaya di berita Tv tentang kriminalitas gitu," kata Indro. 

"Cara menanggulanginya. Periksa data orang miskin di daerah sini yang punya pekerjaan dan juga pengangguran. Mungkin orang kaya perlu, tapi datanya malah dapet kakap itu mah. Periksa juga anak laki-laki sampai remaja kaya dan miskin yang sudah mengerti bermain sendiri dan juga berkelompok. Kalau anak cewek sampai gadis, ya terpengaruh pergaulan ini dan itu sih," kata Dono. 

"Jadi bisa ketahuan dong siapa pencurinya?!" kata Indro. 

"Aku sudah bilang tadi. Tetangga yang miskin yang miskin hatinya," kata Dono. 

"Kalau begitu tidak perlu di bahas lebih jauh lagi. Main game ah!" kata Indro. 

"Iya," kata Dono. 

Dono melanjutkan baca bukunya. Indro telah asik main game di Hp-nya. Kasino masih asik nonton Tv dengan acara film yang bagus banget. 

NAMA

Indro ke ruang tamu. Gitar di ambil di meja sama Indro, ya segera di mainkan dan menyanyikan lagu 'SKJ'. 

"....Baru sebentar saja
....Kau bergegas meninggalkanku
....Rasa ridu padamu
....Kini bersa...rang di benakku

Cinta itu anugerah
Yang tak mungkin mudah ku melepaskannya
.....Walau seribu rintangan
.....Tak gentar ku untuk menjalani semua denganmu

Dengarkanlah aku yang setia di hatimu
Kehadiranmu sungguh berharga bagiku
Maka jangan terlalu lama engkau jauh
Jauh di pandangan mataku
Semua rasa curiga ku terhadapmu
Semata karena ku takut kehilanganmu
Maka jangan coba tuk berpaling dariku
Berpaling menghianatiku

Berpaling menghianatiku
Berpaling tuk menghianatiku
Berpaling tuk menghianatiku
Berpaling tuk menghianatiku"

***

Indro selesai menyanyi  lagu karya 'St 12' dan main gitarnya, ya gitar di taruh di meja. Indro ke ruang tengah untuk nonton Tv. Kasino nonton Tv di ruang tengah, ya setelah selesai mengerjakan pekerjaannya di kamar gitu. Indro dan Kasino, ya asik nonton Tv yang acaranya sinetron sih. 

"Kasino," kata Indro. 

"Apa?" kata Kasino. 

"Main nama artis gitu di panjangkan gitu," kata Indro. 

"Boleh juga," kata Kasino. 

"Aku mulai ya. Jirayut," kata Indro. 

"Jadi di mulai dari nama Jirayut," kata Kasino. 

"Jirayut di panjangkan jadinya Jika Rasa Sayang Ku Tiada," kata Indro. 

"Jadi Jika Rasa Sayang Ku Tiada, ya memang sih di lupain saja tuh rasa selamanya," kata Kasino. 

"Memang sih harus di lupakan," kata Indro. 

"Sekarang giliran aku. Nama Rara," kata Kasino. 

"Jadi nama Rara yang di pilih Kasino," kata Indro. 

"Iya Rara. Nama Rara di panjangkan jadinya Rahasia Ramadhan," kata Kasino. 

"Rahasia Ramadhan, ya biasanya penuh dengan amalan ibadah gitu," kata Indro. 

"Ya begitulah," kata Kasino. 

"Ok. Kalau begitu aku lagi. Nama Nia," kata Indro. 

"Nia. Kayanya di tulis di Blog Dono. Nia di panjangkan jadinya Nikahi Aku," kata Kasino. 

"Males sama Kasino, ya sama - sama cowok gitu," kata Indro niatnya becanda. 

"Becandaan....Indro," kata Kasino. 

"Ok Kasino. Nama Nia di tulis di Blog Dono, ya memang benar sih dengan di panjangkan jadinya Nikahi Aku. Kalau urusan ku. Nama Nia di panjangkan jadinya Nilailah Aku," kata Indro. 

"Ooooo....Nilailah Aku. Kaya lagu ya. Jadi di beri poin berapa? Sempurna atau tidak sempurna, ya nol gitu," kata Kasino. 

"Kalau urusan menilai pasangan sih. Ada penilainya dengan baik gitu. Kalau menilai pasangan ku, ya sembilan yang baik gitu dan yang satu kekurangannya," kata Indro. 

"Kalau aku menilai pasanganku, ya bisa sih nilai sempurna gitu....sepuluh. Kekurangannya tidak ada karena aku menutupinya dengan baik karena aku membimbingnya dengan baik," kata Kasino. 

"Kasino pemimpin yang baik," kata Indro. 

"Ya begitulah sikap pemimpin yang baik. Ok giliran aku. Nama Tiara di panjangkan jadinya Tidak Ada Rasa," kata Kasino. 

"Tidak Ada Rasa, ya tidak enak lah. Hidup ini harus ada rasa," kata Indro. 

"Memang sih hidup ini harus ada rasa seperti manisnya cinta ketika bersama. Pahitnya cinta ketika putus. Kalau Tidak Ada Rasa berarti tidak ada ikatan apa pun," kata Kasino. 

"Kalau begitu udahan Kasino mainnya!" kata Indro. 

"Ya," kata Kasino. 

Kasino dan Indro, ya fokus nonton Tv dengan baik dengan acara Tv yang bagus banget....sinetron cinta di chenel SCTV. Dono di kamarnya sedang baca buku dengan baik. 

HALU

Indro di ruang tamu sedang menonton vidio musik Halu di Hp-nya dengan baik banget. 

"Lagu bagus," kata Indro. 

Indro terus menonton vidio musik sampai selesai. Indro tidak meneruskan nonton vidio musik di Hp-nya. 

"Aku ingin mencoba Halu ah!" kata Indro. 

Indro mulai membayangkan kekasih hatinya yang tersenyum manis padanya. Rasa senang di dalam diri Indro. Kasino ke ruang tamu melihat Indro yang aneh gitu melihat sesuatu di depannya yang kosong, tapi Indro senang banget. Kasino duduk di sebelah Indro dan berkata "Indro kenapa kamu?" 

Indro berhenti bermain Halu dan berkata pada Kasino "Main Halu." 

"Halu. Halusinasi," kata Kasino. 

"Iya," kata Indro. 

"Kelakuan anak kecil. Main ini dan itu," kata Kasino. 

"Cuma mencontoh dari lagu yang aku tonton di Hp ku. Ya Halu itu," kata Indro. 

"Masalahnya Indro. Takutnya kamu tenggelam pada mainan Halu itu. Jadinya kesambet. Kalau sudah kesambet terjadi pembalikan jiwa di dalam dirimu Indro. Ya  Indro harusnya normal jadi gila kaya permainan kuda lumping kalau kesambet roh," kata Kasino. 

"Pikiran kosong. Memang sih bisa kesambet. Pembalikan jiwa jadinya. Iiiii serem," kata Indro. 

"Banyak orang yang terjebak Halusinasi itu tidak bisa menyelesaikan masalah dan akhirnya kejiwaan. Orang terdekat harus mengertiin keadaan yang tergoncang jiwanya. Pelan-pelan untuk mengobatinya agar kembali kepada kenormalan," kata Kasino. 

"Kasino kenapa jelaskan bidang piskologis?" kata Indro. 

"Agar Indro lebih paham ilmu piskologis," kata Kasino. 

"Seruan tentang kesambet roh ini dan itu. Jadinya serem gitu!" kata Indro. 

"Misteri terus. Kenyataan lebih baik di bidang keilmuan," kata Kasino. 

"Pendidikan lagi. Aku sudah lulus sekolah tahu!" kata Indro. 

"Memang pendidikan itu harus di bangku sekolah. Dalam kehidupan setiap hari-hari pendidikan itu penting untuk di ajarkan dan di terapkan dengan baik. Contoh : Orang tua mengajarkan pendidikan pada anaknya dari kecil sampai dewasa agar menjadi manusia yang berguna untuk dirinya, keluarga dan juga orang lain," kata Kasino. 

"Aku paham Pak Guru!" kata Indro. 

"Kalau paham. Jangan main Halusinasi lagi sendirian nanti bisa kesambet!" kata Kasino. 

"Iya," kata Indro. 

Indro pun segera main game di Hp-nya, ya begitu juga dengan Kasino main game di Hp-nya dengan baik. Dono di ruang tengah sedang menonton Tv di chenel TVRI yang menayangkan acara berita di dalam negeri, ya sampai luar negeri gitu. 

NOL

Kasino dan Indro sedang nonton Tv di ruang tengah dengan acara berita di chenel Trans7. 

"Kasino," kata Indro. 

"Apa?" kata Kasino. 

"Aku ingin pendapatmu Kasino tentang berita di Tv," kata Indro. 

"Pendapatku tentang berita di Tv. Pokok masalahnya tentang apa?" kata Kasino. 

"Pokok masalahnya tentang masa jabatan presiden tiga periode sih," kata Indro. 

"Kan itu telah di bahas dengan baik di acara Tv," kata Kasino. 

"Ya aku inginnya pendapatmu Kasino!" kata Indro. 

"Tiga periode masa jabatan presiden. Pendapatku sih. Satu, kaya omongan orang yang bahas di Tv.....menyalahi peraturan UU yang di sepakatin. Kedua, kaya tidak ada orang pinter lagi kalau sampai masa jabatan presiden jadi tiga periode. Ketiga, apa gunanya reformasi yang meruntuhkan masa pemerintahan Pak Soeharto?" kata Kasino. 

"Bener juga pendapat Kasino. Jadi bisa di bilang dengan baik, ya nol semuanya," kata Indro. 

"Tidak ada isinya kan," kata Kasino. 

"Kenyataan begitu," kata Indro. 

"Ada yang lainnya?" kata Kasino. 

"Ada sih Kasino. Tentang berita di Tv, ya artis sih," kata Indro. 

"Artis sih. Cuma kontraversi aja. Di obrolin masalah tuh artis, ya naiklah beritanya dengan baik. Orang buat berita tersebut, ya senang lah. Contoh berita yang kita tonton di Tv ini!" kata Kasino. 

"Ya kenyataannya senang lah memang. Bisa di ambil contoh Blog-nya Dono, ya di baca dan di lihat dari jaringan statistiknya dengan baik," kata Indro. 

"Hidup itu memberikan infomasi baik dan buruk dengan tujuannya memberitahukan masyarakat luas tentang keadaan, ya di analisa dengan baik," kata Kasino. 

"Mencegah kan kalau ada keburukan yang ini dan itu agar orang lain selamat gitu," kata Indro. 

Indro dan Kasino, ya fokus nonton Tv. Dono sedang asik masak di dapur, ya masak mie enak kata di iklan di Tv gitu. Mie mateng, ya segera di makan Dono di ruang makan. 

"Enak mie ini," kata Dono. 

Dono terus menikmati mie dengan baik sampai keyang gitu. Dono mencuci piring dan gelas yang telah di belakang di baik banget. Setelah itu gelas dan piring yang bersih di taruh di rak. Dono, ya ke ruang makan untuk main game di Hp-nya dengan baik banget. 

"Beritanya menjelaskan masalah yang harus di selesaikan dengan baik," kata Indro. 

"Memang kenyataannya begitu," kata Kasino. 

"Kaya membuat karya ilmiah saja dengan mengangkat pokok masalah yang diangkat dan harus di selesaikan dengan kesimpulan yang baik banget," kata Indro. 

"Memang kenyataannya seperti itu kan!" kata Kasino menegaskan omongan Indro. 

"Iya," kata Indro. 

Indro dan Kasino, ya fokus nonton Tv dengan acara Tv bagus banget gitu. Dono tetap main game di Hp-nya dan berkata "Gawai kata berita di Tv".

BENTUK KRITIK

Dono sedang duduk di ruang tamu sedang baca buku. Pintu di ketuk. Ya Dono menaruh bukunya di meja dan membuka pintu. Terlihat dua pemuda dan memberikan lembaran berupa program kerja pemerintahan kota. Pemuda itu meminta sumbangan dari program yang di jalankan sekitar 10.000. Dono memberikan uang 10.000 ke salah satu pemuda tersebut. Ya pemuda tersebut meninggalkan rumah Dono. Segera Dono menutup pintunya dengan baik.

Lembaran tersebut di taruh di meja dan mengambil buku di meja, ya segera di bacanya dengan baik. Indro selesai urusan di dapur ke ruang tamu. Saat duduk melihat lembaran di meja. 

"Program pemerintahan kota," kata Indro.

Indro pun berkata ke Dono "Don lembaran ini siapa yang nganterin ke sini?"

Dono menghentikan baca buku.

"Dua pemuda. Dari program kerja pemerintahan kota ke dasar paling bawah gitu RT. Minta sumbangan berdasarkan program itu di jalankan....10.000," kata Dono.

"Tingkat RT toh. Masalahnya efektif enggak program ini, kan Dono bidang pemerintahan?" kata Indro. 

"Berdasarkan data yang di kumpulkan sih. Ada efektifnya dan juga tidak efektifnya. Aku yang terjun di masyarakat memeriksa data-data tersebut ketemu semua permasalahan masyarakat," kata Dono. 

"Ooooo begitu. Tetap saja Dono tidak duduk pemerintahan....tapi swasta," kata Indro. 

"Aku males di pemerintahan itu. Kerjaannya cuma ngurusin masalah masyarakat. Data masalahnya tidak jauh beda di beritakan di Tv yang ini dan itu. Kadang urusan keamanan saja masih minta sumbangan ke rakyat dari tingkat RT dengan alasan yang ini dan itu. Terjadi masalah, ya kejahatan gitu contoh pencurian. Barang ya ilang tetap orang tidak ke tangkap juga. Apa guna ya polisi, tentara, sapam dan hansip di gaji kalau urusan masalah pencurian tidak bisa di tanggulangi dengan baik...kaya di berita," kata Dono. 

"Apa gunanya orang bergerak di bidang keamanan di gaji, ya tetap masalah pencurian tidak bisa di selesaikan dengan baik? Eeeee di tambah lagi sekarang minta sumbangan, ya nominal kecil sih...kita mampu memberikan uang sumbangan itu," kata Indro. 

"Itu program pemerintahan seperti itu cuma copy saja. Jika suatu daerah berhasil dengan program kerjanya, maka program kerjanya di copy sama daerah lain dan di sesuaikan keadaan lingkungan di daerah yang menerapkan program kerja," kata Dono. 

"Cuma copy toh," kata Indro. 

"Kadang aku bisa mengambil kesimpulan seperti ini. Kerjaan orang pemerintahan itu cuma makan gaji buta saja. Kerjaannya cuma biasanya copy daerah yang telah menerapkan program kerja yang berhasil. Walau sebenarnya program kerja itu tidak maksimal di jalankan. Sama kaya di berita di Tv, " kata Dono. 

"Berita di Tv, ya senang lah membedah pokok masalah di pemerintahan yang kerjaannya ternyata tidak efektif gitu. Jadi obrolan ini bentuk kritik kan Don sama di berita di Tv?" kata Indro. 

"Iya bentuk kritik kan sama di berita di Tv. Padahal urusan masalah pemilu untuk meraup suara ini dan itu, ya sebenarnya cuma monopoli suara. Data di kumpulin dengan baik. Kesimpulannya di bidang penulisan karya ilmiah sih di tulisnya....harus baik hasilnya agar dapat nilai bagus dari judul yang diangkat dan di teliti dengan baik. Padahal yang aslinya kesimpulannya....permainan orang kepentingan yang ingin duduk di pemerintahan tetap kaya dan jaya," kata Dono. 

"Nama juga manusia Don," kata Indro. 

"Sudahlah tidak perlu di bahas lebih jauh lagi!" kata Dono. 

"Iya," kata Indro. 

Indro ke ruang tengah untuk nonton Tv bersama Kasino. Ya Dono melanjutkan baca bukunya dengan baik. 

SUKA

Kasino mengambil gitar di meja di ruang tamu, ya gitar segera di mainkan dan menyanyikan lagu 'Sama-sama suka'. 

"....Aku melihat kau ada di dalam diriku...
....Dan ku merasa kau takkan jauh....
....Yang aku tahu cinta mudah datang dan pergi.....
....Yang aku mau dekat denganmu....

....Walau kini kau dan aku....
Sudah sama-sa....ma ada yang memiliki.....
....Tapi tak ada yang bisa merubah....
Karena saling suka....

Kau ada yang memiliki....
Aku a..da yang me..miliki....
Namun ki..ta saling menyayangi....
Hanya se..batas suka....
Aku me....mang seorang lelaki....
Yang tak pan..tas untuk dicintai....
Mungkin ha..nya engkaulah wanita....
Yang pasti....bisa me..ngerti aku....

....Walau kini kau dan aku....
Sudah sama-sa..ma ada yang memiliki....
....Tapi tak ada yang bisa merubah....
Karena saling cinta...."

***

Kasino selesai main gitar dan menyanyi lagu karya 'Radja', ya gitar di taruh di meja. Kasino ke ruang tengah untuk nonton Tv bersama Indro. Acara yang di tonton, ya sinetronlah. 

"Kasino," kata Indro. 

"Apa?" kata Kasino. 

"Kalau suka sama cewek, ya tinggal bilang suka aja kan. Terus terang gitu," kata Indro. 

"Memang sih kebanyakan cowok suka sama dengan cewek, ya ngomong langsung. Terus terang mengungkapkan perasaannya," kata Kasino. 

"Ada yang di terima, ya senang banget dan kadang di tolak kan.....Kasino," kata Indro. 

"Kenyataannya seperti itu. Kalau cowok di terima cewek, ya senang banget sih. Banyak juga cerita cowok di tolak cewek, ya jadi patah deh harapan jadian gitu. Salah perhitungan gitu," kata Kasino. 

"Ooooo iya Kasino. Kenapa Dono menulis cerita di Blog-nya hanya menceritakan mimpi jadi kenyataan cuma urusan dengan cewek saja?" kata Indro. 

"Ooooo itu. Karena Dono tidak mau menceritakan mimpi yang lain yang jadi kenyataan gitu. Mimpi itu jauh luar biasa banget," kata Kasino. 

"Jadi tetap jadi rahasia Dono," kata Indro. 

"Begitulah adanya," kata Kasino. 

Kasino dan Indro, ya fokus nonton Tv. Dono di ruang tamu sedang nonton vidio musik di Hp-nya. 

"Lagunya bagus-bagus," kata Dono. 

Dono terus menonton vidio musik, ya satu persatu dengan artis yang di sukai. Sampai akhirnya Dono menghentikan nonton vidio musik. 

"Kenapa ekspresi cewek di vidio hampir ada kesamaan semua?" kata Dono. 

Dono berpikir dengan panjang banget. 

"Ooooo iya ekspresinya di sesuaikan dengan lagu yang di nyanyikan dengan baik," kata Dono. 

Dono segera main game di Hp-nya dengan baik dan berkata "Gawai kata berita di Tv".