PROJECT POWER

Setelah nonton Tv yang acara olahraga, ya sepak bola gitu, ya Budi duduk di depan rumahnya sedang baca cerpen yang ceritanya menarik gitu, ya sambil menikmati minum kopi dan makan singkong rebus. 

Isi cerita yang di baca Budi :

Dalam waktu dekat New Orleans, ya seorang distributor misterius menawarkan suplai gratis "Power"—pil yang memberikan berbagai kekuatan super selama lima menit—kepada sekelompok pengedar narkoba, termasuk salah satunya bernama Newt.

Enam minggu kemudian, Robin, sepupu remaja Newt, yang juga seorang dealer, hampir dirampok oleh pelanggan yang mencari Kekuasaan. Dia diselamatkan oleh Petugas NOPD Frank Shaver, salah satu pembeli tetapnya. Art, seorang pria yang memburu distributor "Biggie", melacak Newt, yang meninggal setelah berjuang saat dia overdosis pada Power. Frank menggagalkan perampokan bank oleh pencuri yang ditingkatkan Kekuatannya, tetapi diskors karena menggunakan Kekuatannya sendiri. Kaptennya mengungkapkan bahwa personel pemerintah menekannya untuk menghentikan penyelidikan apa pun terhadap Power, dan memberi Frank foto pria yang mereka curigai sebagai sumber obat tersebut: Art.

Menggunakan ponsel Newt untuk menemukan dan menculik Robin, Art memaksanya untuk membawanya ke rumah persembunyian kartel narkoba. Dia ditembak saat menghabisi beberapa orang kartel, dan menemukan bahwa pengguna Power di seluruh New Orleans sedang dipantau sebagai subjek uji untuk obat tersebut. Art terikat dengan Robin saat mereka merawat lukanya, dan mengungkapkan bahwa setelah keluar dari militer, dia direkrut oleh Teleios, kontraktor pertahanan swasta yang bereksperimen padanya untuk menciptakan kekuatan super. Putrinya Tracy, lahir setelah eksperimen, menunjukkan kekuatan tanpa pernah mengonsumsi obat, dan diculik oleh Wallace, seorang agen Teleios.

Art dan Robin menemukan Biggie menjadi tuan rumah demonstrasi pribadi Project Power untuk calon pembeli di dekat Superdome, tempat sekelompok besar penggemar Orang Suci tiba untuk pertandingan kandang. Biggie mengklaim bahwa Kekuatan mewakili "evolusi berikutnya dari spesies manusia", dengan kekuatan pil yang berasal dari kemampuan hewan, seperti bunglon atau katak wolverine. Art menginterogasi Biggie di bawah todongan senjata dan mempelajari sebuah kapal, Genesis , tetapi Frank mengintervensi, setelah melacak pengguna lain ke demonstrasi tersebut. Biggie mengambil dosis Kekuatan, memaksa Art, Robin, dan Frank melarikan diri saat Art membunuh Biggie dalam sebuah ledakan.

Frank menangkap Art dan memberi tahu kaptennya, tetapi Art menjelaskan bahwa epidemi Power di New Orleans adalah pengujian massal untuk menstabilkan obat tersebut, dan bahwa Tracy adalah sumber kekuatan obat tersebut. Setelah meyakinkan Frank bahwa kaptennya benar-benar menerima perintah dari Teleios, Art dengan sengaja ditangkap oleh Teleios dan dibawa ke Genesis. Frank dan Robin menyusup ke kapal, dan Art membujuk seorang penjaga untuk membebaskannya. Frank dan Art membunuh Wallace, sementara Robin menemukan Tracy dan menyatukannya kembali dengan ayahnya.

Saat keempatnya mencoba melarikan diri, Robin ditangkap oleh Dr. Gardner, kepala Project Power, yang menuntut Tracy sebagai ganti nyawa Robin. Art menghadapkan Gardner, menggunakan Power, yang memberinya kemampuan udang pistol untuk akhirnya membunuh Gardner dan anak buahnya. Meskipun Art mengorbankan nyawanya, Tracy akhirnya membangkitkannya dengan kekuatannya. Mereka semua melarikan diri dari kapal.

Frank bermaksud membeberkan Project Power kepada pers, sementara Art memutuskan untuk melanjutkan. Dia memberi Robin truknya dan sekantong penuh uang untuk menutupi kebutuhan medis ibunya, menyuruhnya menggunakan kehebatan di dalam dirinya. Art dan Tracy berangkat, akhirnya bebas. Sementara itu, Robin memulai karir baru sebagai seorang rapper.

***

Budi selesai baca cerpen, ya buku di tutup dengan baik dan buku di taruh di meja. Ya Budi menikmati minum kopi dan makan singkong rebus gitu. Eko datang ke rumah Budi, ya motor di parkirkan dengan baik di depan rumah Budi gitu. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi. 

"Manusia yang pernah berjalan di jalan salah. Tobat, ya memilih jalan baik. Tobatnya di uji, ya kan Eko?" kata Budi. 

"Ya tobatnya di uji. Tobatnya apa sungguh-sungguh atau tidak sungguh-sungguh, ya pura-pura?" kata Eko.

"Berarti butuh arahan atau bimbingan agar tetap tobat sungguh-sungguh, ya tetap di jalan yang baik," kata Budi. 

"Memang harus di terus di arahkan dengan baik atau di bimbing dengan baik. Biasanya itu, ya orang terdekat dengan orang yang menjalankan tobat tersebut," kata Eko. 

"Orang membimbing itu, ya sebaiknya paham ilmu agama," kata Budi. 

"Ya memang lebih baik. Paham ilmu agama," kata Eko. 

"Ya sekedar obrolan lulusan SMA," kata Budi. 

"Aku paham omongan Budi!" kata Eko. 

"Sebuah cerita. Sekedar permainan seandainya gitu," kata Budi. 

"Oooo Budi ada sebuah cerita, ya ada kaitan dengan tobat. Ya permainan seandainya," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Gimana ceritanya!" kata Eko. 

"Begini ceritanya. Abdul yang tinggal di daerah Kalimantan. Ya Abdul, ya tobat dari dari kerjaannya pengedar narkoba karena setiap bertransaksi dengan pelanggan, ya di incer Polisi Lapor Pak!, ya anak buah Pak Andre bergerak dengan baik memberantas kejahatan yang ada di lingkungan yang meresahkan masyarakat. Abdul males berurusan dengan polisi, ya resiko berat gitu. Abdul menjalankan hidupnya berjualan gorengan, ya sampai bertemu dengan Putri. Memang Abdul punya kalung yang membuat dirinya kebal pukulan dan tusukkan senjata tajam. Kalau bertemu orang yang ahli agama, ya jago silat, ya Abdul kalah walau sudah pake kalung. Jalan hidup Abdul terus berjalan dengan baik sebagai penjual gorengan di pinggir jalan demi hidup ini, ya sampai dirinya Abdul sadar untuk pulang ke rumah orang tuanya. Ya Abdul bertemu orang tuanya yang menjalankan kehidupan ini di jalan baik walau keadaan miskin. Ternyata selama ini, ya Ibu Abdul jatuh sakit karena memikirkan Abdul. Sakit Ibu ternyata parah. Demi ingin mengobati Ibu yang sakit, ya Abdul di uji keadaan, ya bisa saja kembali ke jalan pengedar narkoba karena ada Jack yang menawarkan uang yang banyak. Abdul berkata "Uang dan uang". Untung saja, ya Putri, ya cewek yang di sukai Abdul, ya paham ilmu agama. Abdul mencari masukan baik dengan ngobrol dengan Putri,  ya urusan masalah dirinya yang butuh pengobatan untuk Ibunya yang sakit. Putri bisa menolong Abdul, ya mengalami masalah biaya pengobatan Ibu Abdul gitu. Niat baik Putri, ya jadinya Abdul mengurungkan niatnya untuk kembali ke jalan yang salah, ya jadi pengedar narkoba. Ketika Ibu Abdul di obatin di rumah sakit, ternyata ada orang baik yang membayar biaya rumah sakit, ya untuk orang miskin. Abdul bersyukur banget ada orang baik yang menolong biaya pengobatan Ibu Abdul. Berdasarkan data yang di temukan Abdul, ya siapa orang tersebut? Ternyata seorang kaya, ya yang masih kaitannya dengan pejabat pemerintahan gitu. Anak buah Pak Andre berhasil menangkap Jack, ya di bawa ke kantor untuk di penjara gitu. Begitulah ceritanya," kata Budi. 

"Cerita yang bagus!" kata Eko. 

"Emmm. Dunia ini. Masih banyak yang lebih baik bercerita, ya seperti sinetron dan film gitu," kata Budi. 

"Aku paham omongan Budi!" kata Eko. 

"Kalau begitu. Main permainan Jumanji saja. Jadi permainan selesai gitu!" kata Budi. 

"OK. Main permainan Jumanji!" kata Eko. 

Budi mengambil buku di meja, ya buku di taruh di bawah meja. Permainan Jumanji di ambil di bawah meja, ya di taruh di atas meja. Eko dan Budi main permainan Jumanji dengan baik gitu.