PRISONERS

Budi duduk di pinggir pantai di bawah pohon rindang. 

"Baca buku ah!" kata Budi. 

Budi mengambil buku di dalam tas, ya buku di buka dengan baik gitu. Di pilih-pilih dengan baik, ya cerpen yang ingin di baca. Terpilih salah satu cerpen yang di baca Budi dengan baik gitu. 

Isi cerita yang di baca Budi :

Di Pennsylvania, tukang kayu Keller Dover dan keluarganya mengunjungi tetangga mereka di Birch untuk Thanksgiving. Malam itu, putri keluarga tersebut, Anna dan Joy, menghilang. Detektif Loki menangkap Alex Jones, seorang pria yang mengemudikan RV yang ditunjukkan oleh putra Keller. Loki kemudian mengunjungi rumah Alex dimana dia tinggal bersama bibinya Holly, setelah tidak mendapatkan informasi melalui interogasi. Loki kemudian mengungkapkan kepada Dovers bahwa Alex cacat intelektual dengan IQ 10 tahun dan tidak ada bukti fisik yang ditemukan di RV atau rumahnya.

Loki menyelidiki pelanggar seks lokal dan mantan pendeta Patrick Dunn, di mana dia menemukan mayat di ruang bawah tanah yang tersembunyi. Dunn mengungkapkan dia membunuh pria itu setelah dia mengaku membunuh enam belas anak. Keesokan harinya, Alex dibebaskan. Yakin akan kesalahannya, Keller menyerang Alex di luar kantor polisi, di mana Alex berkata "Mereka tidak menangis sampai aku meninggalkan mereka". Berdasarkan hal ini, serta insiden di mana Keller menyaksikan Alex menganiaya anjingnya dan menyanyikan lagu yang dinyanyikan Anna dan Joy, Keller menculik dan menahan Alex di rumah masa kecilnya. Ayah Joy, Franklin dengan enggan menemani Keller dalam menginterogasi dan menyiksa Alex selama beberapa hari; istrinya Nancy meyakinkan Franklin untuk berhenti, tetapi memutuskan untuk tidak menyerahkan Keller.

Loki mengunjungi pemilik sebelumnya dari rumah kosong tempat RV terlihat diparkir di depan, Ny. Milland. Dia mengatakan kepadanya bahwa putranya Barry diculik 26 tahun sebelumnya dan tidak pernah ditemukan. Selama berjaga untuk Anna dan Joy, Loki mengejar dan gagal menangkap sosok berkerudung yang kemudian merampok kediaman Dover dan Birch; Istri Keller, Grace, yang kembali kecanduan obat resep, memperhatikan hal ini. Mencurigakan hilangnya Alex, Loki mengikuti Keller ke gedung tetapi pergi ketika pria berkerudung itu, Bob Taylor, berada. Loki menahan Taylor dan menemukan dinding di rumahnya ditutupi gambar labirin. Dia menemukan beberapa peti terkunci berisi ular dan pakaian berdarah. Taylor mengaku melakukan penculikan dan menggambar labirin di ruang interogasinya. Frustrasi, Loki menyerangnya, tetapi Taylor menguasai senjata petugas lain dan bunuh diri.

Keluarga Dover dan Birch mengidentifikasi foto pakaian berlumuran darah itu sebagai milik anak-anak mereka. Keller mengunjungi Holly untuk meminta maaf karena menyerang Alex. Dia mengetahui bahwa dia dan mendiang suaminya mengadopsi Alex setelah putra mereka meninggal karena kanker. Sementara itu, Loki melihat kemiripan antara salah satu labirin Taylor dan kalung milik mayat di ruang bawah tanah Dunn. Dia diberitahu bahwa sebagian besar pakaian berdarah itu dibeli di toko dan dibasahi dengan darah babi. Dia juga menemukan jejak kaki Taylor di bawah jendela di rumah Dover, bersama dengan kaus kaki Anna.

Joy ditemukan dan dipertemukan kembali dengan orang tuanya, dan dirawat di rumah sakit; kedua anak itu dibius dan melakukan pelarian, tetapi Anna tertangkap. Ketika Keller menanyakan informasi kepada Joy, dia hanya ingat sedikit, tetapi mengatakan dia melihatnya di sana. Keller menyadari dia melihatnya di rumah Holly dan melarikan diri. Loki pergi ke gedung Keller untuk menemukannya, tetapi malah menemukan Alex.

Keller tiba di Holly's dan dia menahannya di bawah todongan senjata. Dia mengungkapkan bahwa dia dan suaminya menculik anak-anak dari keluarga Kristen sebagai "perang melawan Tuhan" untuk membalas kematian putra mereka dan membuat keluarga serupa merasakan krisis iman yang sama. Alex (Barry Milland) adalah penculikan pertama mereka dan Taylor yang kedua. Holly membius Keller dan memenjarakannya di lubang tersembunyi di halaman rumahnya, di mana dia menemukan peluit darurat putrinya. Loki tiba di rumah Holly untuk memberi tahu bahwa Alex telah ditemukan. Melihat foto mendiang suaminya dengan kalung labirin, dia menyadari bahwa Holly adalah penculiknya dan mencarinya, menemukannya sedang dalam proses menyuntik Anna. Loki membunuh Holly dalam baku tembak dan membawa Anna ke rumah sakit saat dia menderita luka.

Anna dan Joy mengunjungi Loki di rumah sakit untuk berterima kasih padanya. Grace mengakui bahwa Keller akan ditangkap jika ditemukan, tetapi menegaskan bahwa dia adalah orang yang baik. Kemudian, Loki kembali ke rumah Holly, di mana dia samar-samar mendengar Keller meniup peluit.

***

Budi selesai baca bukunya, ya buku di taruh di dalam tas. Budi mengambil gitar yang di taruh disenderkan pohon gitu. Gitar di mainkan Budi dengan baik, ya bernyanyi dengan baik. Maunya Budi ingin bernyanyi dari puisi cinta yang di buatnya tapi tidak jadi, ya ada lagu yang mendekati dengan rasa yang di rasakan Budi saat ini. 

Lirik lagu yang di nyanyikan Budi berjudul 'Terbuai Cinta Palsu' :

"Kau berikan sejuta harapan indahnya cinta bersamamu
Membuat aku terlena hanyut dalam asmara

Namun semua tinggallah cerita
Tak pernah bisa jadi nyata
Sehingga cinta yang kau bawa berselimutkan dusta
Ku terbuai cinta palsumu

Ku sesali diri ini mencintai
Dengan hati ku yang suci mengapa engkau curangi
Kau hancurkan harapan dan perasaan
Yang selalu menganggapmu tulus di dalam hatimu
Ku terbuai cinta palsumu"

***

Budi selesai menyanyi dan main gitar, ya gitar di taruh disenderkan di batang pohon. Budi menikmati minum dan makannya, ya sambil menikmati minum kopi gelasan. Eko menghampiri Budi yang duduk di pinggir pantai di bawah pohon rindang. Eko memang membawa alat pancingan gitu. Ya Eko duduk dengan baik, ya di sebelah Budi.

"Keadaan pantai yang baik, ya dan juga indah pantainya," kata Eko. 

"Realitanya memang begitu keadaannya Eko," kata Budi. 

"Emmmm," kata Eko. 

"Kalau ngomongin urusan polisi. Ya berita Tv tentang persidangan tentang polisi yang buruk di adili gitu," kata Budi. 

"Hukum di buat untuk menghukum orang yang telah berbuat salah," kata Eko. 

"Jika ada penjahat di kepolisian, ya di hukum dengan baik," kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Kalau begitu aku mau bercerita, ya permainan seandainya. Tentang cerita polisi dan juga ada kisah cintanya," kata Budi.

"Permainan Budi. Permainan seandainya," kata Eko.

"Nama tokoh cowoknya siapa ya? Budi saja!. Sedangkan nama tokoh cewek ya siapa? Lesti saja!. Budi memiliki trauma mendalam karena orang tuanya di bunuh penjahat pake pistol. Andre seorang polisi, ya Lapor Pak!, ya mengusut dengan baik, ya kematian temannya, ya Tono dengan istrinya Lira di bunuh penjahat pake pistol. Budi yang berumur 10 tahun, ya trauma kematian orang tuanya di bunuh penjahat, ya tinggal dengan Pak Andre, ya di rumahnya gitu. Ya Diana, ya istri Andre menjaga dengan baik Budi gitu. Hasil kerja Andre, ya berhasil menangkap penjahat dan di penjara dengan kasus pembunuhan berencana gitu. Budi senang penjahat yang membunuh orang tuanya, ya sudah di hukum seberat-beratnya gitu. Andre mengangkat Budi jadi anak angkatnya dan didik dengan baik, ya untuk jadi polisi. Bertahun-tahun, ya Budi sudah dewasa jadi polisi. Budi menjalankan tugasnya sebagai polisi dengan baik. Ya ada satu misi yang di jalankan Budi, ya nyamar jadi anggota geng pengedar narkoba. Bos pengedar narkoba bernama Abraham. Ya informasi, ya selalu di kirimkan Budi dengan baik ke pimpinan kepolisian Andika gitu. Andre, ya pensiun dari tugas polisi gitu. Budi hampir ketahuan penyamarannya karena ada mitra kerja Abraham di kepolisian bernama Jhon. Budi mau tidak mau bertarung dengan penjahat gitu. Budi terkena tembakan di tangan kirinya. Budi bersembunyi dari penjahat, ya di rumah Lesti. Budi berteman baik dengan Lesti, ya awalnya dari pertemuan tidak sengaja saat dari kafe gitu. Lesti ada masalah dengan berandal yang ganggu Lesti gitu, ya Budi menolong Lesti menghajar para berandalan. Ya Lesti seorang janda, ya suaminya bernama Rizky di bunuh sama teman kerja bernama Beni. Ya memang Beni sudah di tangkap dan penjara, ya sama polisi karena kejahatannya. Lesti berusaha mengobati Budi dari luka tembaknya dan melindungi Budi dari penjahat yang mencarinya. Lesti di suruh Budi, ya untuk menemui pimpinan kepolisian, ya Andika. Jhon masih mencari tahu keberadaan Budi. Lesti berhasil bertemu dengan Andika dan memberi informasi tentang polisi yang bekerja sama dengan penjahat, ya polisi itu Jhon. Andika, ya segera menangkap Jhon dan segera menolong Budi. Ya penjahat memukan keberadaan Budi. Ya Budi bertarung dengan penjahat dengan perang-perangan pake senjata gitu. Untung Andika dengan anak buahnya tepat waktu, ya segera menolong Budi dan menangkap penjahat. Ya Andika berhadapan dengan Abraham, ya bos penjahat. Andika berhasil mengalahkan Abraham dan di tangkap, ya di penjara atas kesalahannya gitu. Budi selesai misi penyamarannya dengan baik, ya kembali kerja di kantor polisi gitu. Budi dekat dengan cewek bernama Aulia. Tapi ternyata cuma terbuai cinta palsu, ya hubungan Budi dengan Aulia. Ya Aulia memilih bersama Nazar gitu. Budi sadar bahwa dirinya terlalu berharap sama Aulia. Ya Budi mengerti dari kesalahannya memilih Aulia. Ya ternyata jodohnya Budi adalah Lesti, ya karena rahasia jodoh adalah Tuhan. Budi menjalin hubungan baik dengan Lesti, ya kisah cinta gitu. Begitu lah ceritanya," kata Budi.

"Cerita yang bagus," kata Eko.

"Terbuai cinta palsu. Terkadang, ya memang urusan cinta itu terbuai dengan harapan ini dan itu, ya bersama gitu. Kenyataannya, ya tidak jadi. Kisah cinta sebenarnya, ya bujang mencintai seorang janda," kata Budi.

"Kisah sebenarnya bujang mencintai janda," kata Eko.

"Kenapa memilih kisah cinta bujang dan janda?" kata Budi.

"Karena aku mengutip kisah cinta Nabi Muhammad dan Siti Khadijah. Bujang dan janda," kata Budi. 

"Kisah cinta Nabi toh!" kata Eko.

"Permainan seandainya selesai!" kata Budi.

"Kalau begitu aku mancing saja!" kata Eko.

"Aku juga mancing!" kata Budi.

Budi dan Eko, ya beranjak dari tempat duduknya di pinggir pantai, ya bawah pohon rindang, ya keduanya membawa alat pancingan gitu. Di cari dengan baik, ya tempat memancing yang baik sama Eko dan Budi. Ya keduanya dapat tempat baik, ya jadinya mancing di tempat tersebut dengan harapan dapat ikan gitu.