Budi duduk di depan rumahnya sedang membaca cerpen yang ceritanya menarik gitu, ya sambil menikmati minum kopi dan makan singkong rebus.
Isi cerita yang di baca Budi :
Permainan dimulai dengan Kara Zor-El dan seorang bayi Kal-El melarikan diri dari Kryton selama serangan Brainiac di planet ini. Di bantu oleh ibu Kara, mereka berhasil melarikan diri dengan pod yang menuju ke Bumi, tetapi kapal Kara terlempar keluar jalur. Bertahun-tahun kemudian, sebelum peristiwa, Batman dan putranya Robin berusaha menghentikan Rezim Superman mengeksekusi narapidana Arkham Asylum. Gagal menghalangi Superman, Batman melawannya tetapi diserang oleh Robin, yang lebih menyukai metode Superman. Batman mengalahkan Robin, tetapi yang terakhir pergi bersama Superman untuk bergabung dengan Rezim setelah mengeksekusi Victor Zsasz.
Saat ini, dua tahun setelah jatuhnya Rezim, Batman dan Pemberontakannya berusaha membangun kembali masyarakat. Mereka mengetahui faksi baru, Society, yang terdiri dari penjahat yang dipelopori oleh Gorilla Grodd, yang mencari dominasi global. Black Canary, Green Arrow versi alam semesta paralel, dan Harley Quinn yang telah direformasi, ditugaskan oleh Batman untuk menghentikan Society, dan melacak mereka ke Slaughter Swamp, tempat mereka membentuk aliansi dengan Swamp Thing. Mengikuti penjahat ke Gorilla City, para pahlawan diperingatkan oleh Doctor Fate dari ancaman yang masuk. Black Canary dan Green Arrow diculik oleh Brainiac, dalang di balik Society, yang berniat menambahkan Bumi ke koleksi planetnya yang menyusut. Setelah Jenius mengambil alih pusat komunikasi Batman, Brother Eye, Batman mencari sekutu untuk mengalahkannya.
Sementara Catwoman, agen ganda untuk Batman di Masyarakat, menyelamatkan Harley, Flash dan Green Lantern yang telah direformasi bergabung dengan Batman untuk mengalahkan Brainiac. Green Lantern dikirim untuk merekrut Aquaman, yang setuju untuk membantu setelah Jenius menyerang Atlantis. Sementara itu, Black Adam, Wonder Woman, dan Kara (yang diselamatkan oleh Adam bertahun-tahun sebelumnya dan mengadopsi alias Supergirl) mengeluarkan Nightwing dan Cyborg dari penjara dalam upaya untuk membangun kembali Rezim dan mengalahkan Brainiac. Mereka dikalahkan oleh Blue Beetle dan Firestrom sebelum Batman tiba. Batman membebaskan Superman dan membentuk aliansi yang enggan dengan anggota Rezim dengan syarat tidak ada yang terbunuh dalam pertempuran yang akan datang.
Permainan dimulai dengan Kara Zor-El dan seorang bayi Kal-El melarikan diri dari Krypton selama serangan Brainiac di planet ini. Di bantu oleh ibu Kara, mereka berhasil melarikan diri dengan pod yang menuju ke Bumi, tetapi kapal Kara terlempar keluar jalur. Bertahun-tahun kemudian, sebelum peristiwa game pertama, Batman dan putranya Robin berusaha menghentikan Rezim Superman mengeksekusi narapidana Arkham Asylum. Gagal menghalangi Superman, Batman melawannya tetapi diserang oleh Robin, yang lebih menyukai metode Superman. Batman mengalahkan Robin, tetapi yang terakhir pergi bersama Superman untuk bergabung dengan Rezim setelah mengeksekusi Victor Zsasz.
Saat ini, dua tahun setelah jatuhnya Rezim, Batman dan Pemberontakannya berusaha membangun kembali masyarakat. Mereka mengetahui faksi baru, Society, yang terdiri dari penjahat yang dipelopori oleh Gorilla Grodd, yang mencari dominasi global. Black Canary, Green Arrow versi alam semesta paralel, dan Harley Quinn yang telah direformasi, ditugaskan oleh Batman untuk menghentikan Society, dan melacak mereka ke Slaughter Swamp, tempat mereka membentuk aliansi dengan Swamp Thing. Mengikuti penjahat ke Gorilla City, para pahlawan diperingatkan oleh Doctor Fate dari ancaman yang masuk. Black Canary dan Green Arrow diculik oleh Brainiac, dalang di balik Society, yang berniat menambahkan Bumi ke koleksi planetnya yang menyusut. Setelah Jenius mengambil alih pusat komunikasi Batman, Brother Eye, Batman mencari sekutu untuk mengalahkannya.
Sementara Catwoman, agen ganda untuk Batman di Masyarakat, menyelamatkan Harley, Flash dan Green Lantern yang telah direformasi bergabung dengan Batman untuk mengalahkan Brainiac. Green Lantern dikirim untuk merekrut Aquaman, yang setuju untuk membantu setelah Jenius menyerang Atlantis. Sementara itu, Black Adam, Wonder Woman, dan Kara (yang diselamatkan oleh Adam bertahun-tahun sebelumnya dan mengadopsi alias Supergirl) mengeluarkan Nightwing dan Cyborg dari penjara dalam upaya untuk membangun kembali Rezim dan mengalahkan Brainiac. Mereka dikalahkan oleh Blue Beetle dan Firestrom sebelum Batman tiba. Batman membebaskan Superman dan membentuk aliansi yang enggan dengan anggota Rezim dengan syarat tidak ada yang terbunuh dalam pertempuran yang akan datang.
***
Budi selesai baca cerpen yang ceritanya menarik, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja. Eko datang ke rumah Budi, ya memarkirkan motornya dengan baik di depan rumah Budi. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi.
"Nikmati hidup ini dengan baik. Makan singkong!" kata Eko.
Eko mengambil singkong di piring, ya di makan dengan baik gitu.
"Ya memang hidup ini di nikmati dengan baik, ya sesuai keadaan," kata Budi.
Eko mengambil aqua gelas di bawah meja tepatnya di dalam dus, ya aqua gelas di minum dengan baik. Budi menyiapkan aqua gelas satu dus di taruh di bawah meja, ya untuk tamu.
"Hidup singkat ini. Baik-baik menikmati hidup ini," kata Eko.
Eko menaruh gelas aqua di meja.
"Memang baik-baik dalam menikmati hidup ini. Hidup manusia itu, ya umurnya singkat. Ketentuan Tuhan," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Kalau ngomongin dia menolak aku, ya dia memilih cowok lain," kata Budi.
"Maksudnya, ya obrolan andai-andai?" kata Eko.
"Iya sih obrolan andai-andai. Khayalan," kata Budi.
"Dia itu, ya Tasya kan Budi?" kata Eko.
"Memang Tasya!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Kalau Tasya itu, ya punya saudara kembar. Jika aku tidak bisa mendapatkan Tasya karena memilih cowok lain. Aku berusaha dengan baik, ya milih kembaran Tasya, ya namanya Natasya," kata Budi.
"Kembar," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Menyukai cewek yang sama wajahnya, ya kepribadian ada yang sama dan juga ada yang beda," kata Eko.
"Sesuai omongan Eko gitu," kata Budi.
"Apakah itu tidak terlalu terobsesi, ya Budi?" kata Eko.
"Memang sih terlalu terobsesi sih. Tidak bisa melupakan Tasya, ya jadi milih adiknya Natasya gitu," kata Budi.
"Obsesi cenderung biasa aja apa hal yang buruk, ya sakit jiwa gitu?" kata Eko.
"Obsesi yang sakit jiwa, ya perilaku buruk. Itu sih kacau balau-balau gitu. Ya obsesi yang biasa saja gitu," kata Budi.
"Biasa aja sih tidak ada masalah sih. Ya urusan cinta, ya terkadang di butakan ini dan itu," kata Eko.
"Cerita sih. Sampai bisa jadian dengan Natasya gitu," kata Budi.
"Jadian. Pacaran," kata Eko.
"Sampai aku sadar, ya aku salah menyukai Natasya karena yang sebenarnya yang masih aku sukai Tasya. Jadi aku memilih putus hubungan, ya meminta maaf sama Natasya. Aku pergi menjauh demi kebaikan aku, Natasya dan Tasya," kata Budi.
"Obsesinya bisa sadar kenapa Budi?" kata Eko.
"Sebuah nasehat, ya masukan dari teman baik, ya Eko. Karena dunia ini, ya ada yang hatinya keras tidak bisa menerima nasehat, ya masukan baik. Maka tidak bisa sadar. Obsesi terus di jalankan dengan baik, ya sampai buta hati dan pikiran gitu," kata Budi.
"Nasehat teman toh!" kata Eko.
"Idenya di ambil dari film atau sinetron tentang obsesi urusan cinta, ya harus dapat yang diinginkan dengan baik," kata Budi.
"Dari sinetron dan film memang ada sih, ya obsesi urusan cinta," kata Eko.
"Yaaaa beneran menyukai Natasya, ya bisa melupakan cinta sama Tasya. Berarti sungguh-sungguh mencintai Natasya, ya kan Eko?" kata Budi.
"Bisa jadi sih. Kalau berpikir jernih dengan baik, ya tidak ingin menyakiti Natasya. Sungguh-sungguh cinta, ya lebih baik," kata Eko.
"Jadi membuat lebaran kisah cinta yang baik, ya aku dengan Natasya," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Sekedar bahan obrolan lulusan SMA!" kata Budi.
"Aku paham omongan Budi!" kata Eko.
"Ya kalau begitu sih, ya lebih baik main kartu remi saja!" kata Budi.
"Okey main kartu remi!" kata Eko.
Budi mengambil kartu remi di bawah meja, ya kartu remi di kocok dengan baik dan di bagikan dengan baik gitu. Eko dan Budi main kartu remi dengan baik gitu, ya permainan cangkulan gitu.
"Oiya Eko. Ngomong-ngomong, ya obrolan di Tv tentang kontraversi sesat atau penyimpangan yang berkaitan ajaran agama Islam, ya Al Zaytun Panji Gumilang. Pembalasannya A dan B, ya Eko?" kata Budi,
"Data yang di paparkan, ya Budi?" kata Eko.
"Iya," kata Budi.
"Sebenarnya sih bukan A dan B, ya yang asli itu variabel X dan Y," kata Eko.
"Kan pake A dan B, ya untuk bahan obrolan lulusan SMA saja. Kalau variabel X dan Y, ya untuk lulusan Universitas, ya data proses penelitian karya ilmiah gitu," kata Budi.
"Urusannya tidak jauh beda, yakin atau ragu-ragu saja, ya sampai tidak yakin," kata Eko.
"Benar atau tidak agama yang di yakin, ya sesuai apa tidak? Berdasarkan runtutannya dari Tuhan ke Nabi ke pemimpin dan terakhir umat yang biasa saja. Datanya kitab Al Qur'an dan Hadits gitu," kata Budi.
"Bagi yang penasaran. Yang biasa yang kita omongin, ya kan Budi?" kata Eko.
"Memang biasa omongan kita. Bagi yang penasaran, ya lampauin saja batasan manusia, ya mendengarkan Roh. Ya Roh akan menjelaskan kebenaran ini dan itu," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
Eko dan Budi terus main kartu remi dengan baik banget gitu.
No comments:
Post a Comment