CAMPUR ADUK

Friday, February 7, 2025

SAANSEIN

Setelah nonton Tv yang acaranya musik dangdut di chenel TVRI, ya seperti biasa Budi duduk santai di depan rumahnya sambil menikmati minum teh dan makan singkong rebus. 

"Nyanyi saja!" kata Budi. 

Budi mengambil gitar yang di taruh di samping kursi, ya gitar di mainkan dengan baik dan bernyanyi dengan baik gitu. 

Lirik lagu yang dinyanyikan Budi :

"Du-duh, aduh, JamilahGadis ayu anak Pak LurahAduh, manisnya
Dia pandai berdandanDia cantik sekaliDia juga pandai mengaji
Du-duh, aduh, JamilahTiap pagi pergi ke kaliRajin sekali
Lewat depan rumahkuKutegur dia maluSambil menunduk dia tersipu
Ya, Jamilah (Jamilah, Jamilah)Kau gadis ayu (Jamilah gadis ayu)Ya, Jamilah (Jamilah, Jamilah)Engkau kutunggu
Ah, aku mau (syur, syur)MelamarmuBulan depan kita ke penghulu
Du-duh, aduh, JamilahAbang sungguh tak sabar menungguHatiku rindu
Senyum manis bibirmuYang menggoda hatikuHatiku rindu, rindu padamu
Ya, Jamilah (Jamilah, Jamilah)Kau gadis ayu (Jamilah gadis ayu)Ya, Jamilah (Jamilah, Jamilah)Engkau kutunggu
Ah, aku mau (syur, syur)MelamarmuBulan depan kita ke penghulu
Ya, Jamilah (Jamilah, Jamilah)Kau gadis ayu (Jamilah gadis ayu)Ya, Jamilah (Jamilah, Jamilah)Engkau kutunggu
Ah, aku mau (syur, syur)MelamarmuBulan depan kita ke penghulu
Bulan depan kita ke penghuluJamilah"

***

Budi selesai bernyanyi, ya gitar berhenti di mainkan dan gitar di taruh di samping kursi gitu. 

"Emmm," kata Budi. 

Budi menikmati minum teh dan makan singkong rebus gitu. 

"Baca cerpen saja!" kata Budi. 

Budi mengambil buku di bawah meja, ya buku di buka dengan baik dan cerpen di baca dengan baik gitu. 

Isi cerita yang di baca Budi :

Dua orang pria menemukan sesuatu yang terbungkus di dalam kolam. Seorang pria mulai membuka bungkusan itu sementara yang lain pergi mengambilkan minuman untuk mereka berdua. Begitu pria itu membuka bungkusan itu, asap keluar dari cermin di dalamnya dan membuat pria itu sesak napas, membuat temannya trauma.

Dua tahun kemudian, Shirin Grover adalah penyanyi misterius di Azalle, salah satu klub terbaik di Mauritius, yang dimiliki oleh teman sekamarnya Tanya. Dia selalu meninggalkan klub sebelum tengah malam dan tidak membiarkan siapa pun mendekatinya. Suatu malam, Ronnie bernafsu pada Shirin, dan dia dan teman-temannya mengejarnya saat dia pergi dengan taksi. Mereka menghentikan taksinya, tetapi kejadian aneh mengganggu kelompok itu, dan teman-teman Ronnie bersama dengan sopir taksi melarikan diri. Begitu dia menyentuh Shirin, kekuatan misterius menyerang Ronnie, dan dia terbunuh.

Seorang detektif India menangkap kasus pembunuhan Ronny dan ia langsung mencurigai Shirin. Tanya menyemangati Shirin yang depresi untuk berjuang demi adik perempuannya Aditi. Detektif itu menginterogasi Shirin dan Tanya.

Saat berdoa di sebuah tempat, Shirin menarik perhatian seorang pengusaha bernama Abhay. Ia mendatangi Azalle untuk menontonnya bernyanyi dan terus mengikutinya. Ia selalu tampil dan berusaha pulang sebelum tengah malam. Ia mengambil syal yang ditinggalkannya di sebuah toko.

Malam itu, sebuah kekuatan misterius menyerang Abhay menggunakan syal tersebut. Abhay mendekati Tanya untuk membantu mencari tahu lebih banyak tentang kelicikan Shirin. Ia pergi ke rumah Tanya dan Shirin dan melihat Shirin diserang oleh kekuatan misterius pada tengah malam. Ia memberi tahu Shirin dan Tanya bahwa ia bersedia memperjuangkan cintanya.

Abhay mencari bantuan CK Bir seorang medium. Mereka menemukan bahwa roh itu berasal dari kehidupan sebelumnya yang menghantui Shirin. Namanya Simran, dan dia akan menikahi teman masa kecilnya Vivek. Seorang pria bernama Shubrat datang ke rumah mereka selama perayaan pra-pernikahan. Dia menjadi terobsesi dengan Simran, yang hanya memperhatikan Vivek. Shubrat merayu adik perempuan Simran, Reva, dan memanipulasinya untuk membius dan merayu Vivek. Ketika Simran mengetahuinya, dia putus dengan Vivek. Shubrat turun tangan untuk menikahi Simran. Pada malam pernikahan mereka, Simran mendengar Shubrat dan Reva berkelahi. Dia menghadapi Shubrat, dan dalam perkelahian, Shubrat membenturkan kepalanya ke cermin dan meninggal tepat tengah malam. Segera setelah itu, satu per satu, seluruh keluarga Simran mulai meninggal.

CK Bir memberi tahu Shirin, Tanya, dan Abhay bahwa roh Shubrat terperangkap di cermin yang membunuhnya. Mereka mengira Aditi akan menjadi korban berikutnya, dan Abhay akan menyelamatkannya tepat pada waktunya.

Mereka menemukan jimat mistis yang akan mereka butuhkan untuk pengusiran setan dan pergi ke rumah tempat Simran tinggal bersama keluarganya karena pengusiran setan harus dilakukan di tempat yang sama dengan tempat Shubrat meninggal. Di sana, Abhay bertemu dengan pria yang menjaga cermin, karena ia yakin temannya terperangkap di dalamnya.

Mereka membawa cermin itu ke kamar tempat Shubrat meninggal. Selama pengusiran setan, roh itu merasuki Tanya dan menyerang Simran. Pengusiran setan itu berhasil, tetapi mereka tidak dapat menyelamatkan nyawa Tanya.

***

Budi selesai baca cerpen yang ceritanya menarik, ya buku di tutup dan buku di taruh di bawah meja gitu. 

"Emmm," kata Budi.

Budi menikmati minum teh dan makan singkong rebus. Eko datang ke rumah Budi, ya motor di parkirkan di depan rumah Budi. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi. Di meja ada tekok kaleng gitu. 

"Budi...isi tekok kaleng apa?" kata Eko. 

 "Teh," kata Budi. 

"Ooo isi tekok kaleng...teteh toh!" kata Eko. 

"Bukan teteh Eko. Teh!" kata Budi. 

Yaaa Budi mengambil gelas berisi teh, ya berkata "Teh!."

"Aku paham Budi. Teh!. Aku cuma becandaan saja," kata Eko. 

"Aku paham becaan Eko!" kata Budi. 

Budi minum tehnya dan setelah itu, ya gelas berisi teh di taruh di meja gitu.

"Aku minum teh!" kata Eko. 

Eko mengambil gelas dan tekok kaleng di tuangkan dengan baik, ya air teh masuk ke dalam gelas gitu. Ya gelas cukup terisi air teh dan tekok kaleng di taruh di meja gitu. Segera Eko mengambil gelas yang berisi air teh, ya di minum dengan baik gitu. 

"Emmm...enak tehnya!" kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

Eko menaruh gelas berisi teh di meja gitu. 

"Ngomong-ngomong Budi tehnya pake merek teh apa?" kata Eko. 

"Aku biasa sih...pake merek teh SariWangi," kata Budi. 

"SariWangi...merek tehnya," kata Eko. 

"Kalau Eko...biasa ngeteh di rumah pake merek teh apa?" kata Budi. 

"Aku sih...pake merek teh Bendera," kata Eko. 

"Teh Bendera toh!" kata Budi. 

"Minum teh...enaknya pake es, ya Budi?" kata Eko. 

"Memang sih...minum teh enaknya pake es sih," kata Budi. 

"Kalau mau es teh yang luar biasa, ya es teh yang viral kan Budi?" kata Eko. 

"Maksud Eko es teh yang viral, ya berita Tv tentang penghinaan pada penjual es teh toh?" kata Budi. 

"Es teh yang viral berkaitan dengan berita tetang penghinaan pada penjual es teh," kata Eko. 

"Tidak perlu membahas tentang penghinaan kan Eko?" kata Budi. 

"Tidak perlu di bahas tentang penghinaan, ya karena telah di bahas dengan baik sama media ini dan itu, ya seperti pembahasan tentang penghinaan pada Presiden," kata Eko. 

"Heboh berita tentang penghinaan," kata Budi. 

"Nama juga berita tentang penghinaan jadinya heboh," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Teh!" kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Teh di kaitkan dengan ekonomi," kata Eko. 

"Teh di kaitkan dengan ekonomi," kata Budi. 

"Bermacam-macam merek teh yang ada di Indonesia mau pun negara lain. Kompetisi terjadi dengan baik," kata Eko. 

"Yaaa memang realitanya memang begitu tentang...bermacam-macam merek teh yang ada di Indonesia dan negara lain. Persaingan terjadi dengan baik," kata Budi. 

"Roda ekonomi di gerakkan manusia dengan baik gitu," kata Eko. 

"Memang roda ekonomi di gerakkan manusia dengan baik gitu, ya demi hidup ini dengan tujuan ini dan itu," kata Budi. 

"Hasil dari apa yang di usahakan? Ya rezeki masing-masing," kata Eko. 

"Ya memang hasil, yaaa rezeki masing-masing," kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Sekedar bahan obrolan lulusan SMA!" kata Eko. 

"Memang sekedar bahan obrolan lulusan SMA!" kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Main permainan ular tangga Budi!" kata Eko. 

"Okey main permainan ular tangga!" kata Budi. 

Budi mengambil permainan di bawah meja, ya permainan di taruh di atas meja. Eko dan Budi main permainan ular tangga dengan baik gitu. 

"Budi mau cerita apa tidak?" kata Eko. 

"Aku mau cerita Eko!" kata Budi. 

"Silakan Budi bercerita dengan baik!" kata Eko. 

"Begini ceritanya!" kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Rakha dan Dika berteman baik dan keduanya kerja di perusahaan PT. SINAR, ya pemiliknya Adara gitu. Ya Adara status janda gitu. Zahra anaknya Adara gitu. Ya Zahra menjalankan sekolah SMA dengan baik gitu. Dika yang berpacaran dengan Jasmin. Ya Jasmin menjalankan kuliah dengan baik di Universitas gitu. Hubungan kisah cinta Dika dengan Jasmin harus putus karena Jasmin menjalin hubungan dengan Reza gitu. Reza kerja di perusahaan PT. CAHAYA, ya pemilik perusahaan Hesti. Ya Hesti status janda gitu. Aqila anaknya Hesti. Ya Aqila menjalankan sekolah SMA dengan baik gitu. Dika memang dekat dengan Adara gitu, ya keduanya ada rasa gitu. Rakha memang tahu sih, ya setelah Dika putus dengan Jasmin jadi pelarian Dika urusan cinta, ya Dika suka dengan Adara gitu. Rakha berteman baik dengan Ariel Tatum gitu, ya teman baik dari masa kuliah sampai sekarang gitu. Ariel Tatum kerjaannya model gitu. Ya Ariel Tatum sudah menikah, ya suami Ariel Tatum bernama Romeo gitu. Romeo kerja di perusahaan PT. CAHAYA gitu. Rakha dan Ariel Tatum sering bertemu di kafe yang ada live musiknya, ya Ariel Tatum dan Rakha biasa sih ngobrol tentang ini dan itu. Rumah tangga yang di jalankan Ariel Tatum dengan Romeo berjalan dengan baik gitu, ya tapi belum punya anak di karenakan rahim Ariel Tatum lemah, yaaa terjadi ke guguran gitu. Perkiraan Ariel Tatum, ya Romeo suami setia tapi ternyata Romeo menjalin hubungan pernikahan secara diam-diam dengan cewek bernama Amanda sampai punya anak gitu. Amanda menjalankan usaha pakaian, ya punya toko gitu. Anaknya Amanda dan Romeo bernama Marsa gitu. Ariel Tatum kecewa dengan Romeo gitu. Ya Ariel Tatum ingin bercerai dari Romeo gitu. Masalah Ariel Tatum dengan Romeo sampai ke Rakha gitu. Hubungan Rakha dan Ariel Tatum dekat sih. Sangking dekatnya Ariel Tatum dan Rakha, ya ada rasa gitu dan keduanya ingin jadian gitu. Ariel Tatum sadar sih bahwa Rakha hanya pelarian Ariel Tatum karena Ariel Tatum ingin pisah dari Romeo. Ya Rakha tidak peduli di jadiin pelarian Ariel Tatum karena Ariel Tatum ingin pisah dari Romeo. Rakha benar-benar cinta Ariel Tatum gitu. Sampai Ariel Tatum sadar bahwa dirinya hamil, ya Ariel Tatum tidak bisa bersama Rakha. Ya Ariel Tatum memutuskan tidak bercerai dengan Romeo karena anak yang di kandung gitu. Ya Romeo berusaha dengan baik membagi cintanya antara Ariel Tatum dan Amanda gitu karena anak gitu. Rakha mengerti keadaan Ariel Tatum yang hamil anak Romeo, ya jadi Rakha tidak bersama Ariel Tatum tidak bermasalah gitu. Dika yang dekat dengan Adara, ya keduanya menikah dan bahagia. Rakha senang dengan kebahagiaan kisah cinta Dika dan Adara gitu. Rakha yang masih jomlo, ya fokus kerja dengan baik di perusahaan PT. SINAR gitu. Cerita sampai Rakha bertemu dengan cewek cantik yang keadaan bisu, ya cewek itu bernama Mala. Ya Mala anaknya Surya dan Dita. Rakha yang suka dengan Mala dan Rakha menerima dengan baik keadaan Mala yang bisu, ya jadi Rakha dan Mala menikah dan bahagia gitu. Begitulah ceritanya!" kata Budi. 

"Cerita yang bagus!" kata Eko. 

"Sekedar cerita saja!" kata Budi. 

"Kisah cinta," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

"Lika liku kisah cinta tokoh Rakha dan tokoh Dika," kata Eko. 

"Begitulah ceritanya!" kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Emmm," kata Budi. 

Budi dan Eko tetap asik main permainan ular tangga gitu.

No comments:

Post a Comment

CAMPUR ADUK

ROUGH NIGHT

Malam yang gelap di langit ada bulan dan bintang gitu. Setelah nonton Tv yang acara menarik dan bagus di chenel Garuda TV gitu, ya Budi dudu...

CAMPUR ADUK