CAMPUR ADUK

Monday, December 27, 2021

MENYENANGKAN HATI

Eko dan Budi duduk di depan rumah Eko, ya sambil menikmati kopi dan juga makan gorengan lah.

"Cowok itu melihat kecantikan cewek, ya terkesan gitu. Lama-lama melihat kecantikan cewek, ya akhirnya jatuh cinta pada pandang pertama gitu," kata Budi.

"Mungkin?!" kata Eko. 

"Kok mungkin....Eko?!" kata Budi. 

"Ya kalau cowoknya masih jomlo, ya masih pencarian cewek yang membuat dirinya itu senang pada cewek itu dan ingin memutuskan bersama dengan cewek itu," kata Eko. 

"Kayanya omongan itu, ya arahnya ke aku, ya Eko?!" kata Budi. 

"Kalau merasa, ya tidak ada masalah kan!" kata Eko. 

"Memang sih tidak masalah sih. Ya kemungkinan itu ada sih. Tetapi tetap saja. Cewek cantik punya selera tinggi juga sih, ya menentukan cowok, ya sesuai dengan keinginan diri cewek itu," kata Budi. 

"Kalau itu sih, ya contohnya : artis saja kan!" kata Eko. 

"Ya....contoh artis, ya tepat sih!" kata Budi. 

"Sedangkan Budi sudah mendapatkan cewek yang cantik, ya membuat Budi berkesan dan jatuh cinta pada pandangan pertama. Kemungkinan Budi menyatakan cinta gitu?!" kata Eko. 

"Ada sih. Beberapa!" kata Budi. 

"Beberapa! Berarti lebih dari satu....kan Budi?!" kata Eko. 

"Ya begitu sih. Nama juga cowok!" kata Budi. 

"Playboy gitu....ya Budi. Kaya artis yang banyak mantannya gitu?!" kata Eko. 

"Eko. Aku kan orang-orang biasa-biasa saja, ya mana mungkin seperti artis, ya playboy gitu. Aku cuma pilih-pilih gitu!" kata Budi. 

"Pilih-pilih lah!" kata Eko. 

"Mencari yang terbaik!" kata Budi. 

"Yang terbaik dari sisi kecantikan, ya kaya acara Tv...tentang model atau putri kecantikan, ya Budi?!" kata Eko. 

"Ya bisa begitu lah!" kata Budi. 

"Jadi beneran?!" kata Eko. 

"Becanda!!!" kata Budi. 

"Ooooo becanda!!!" kata Eko. 

"Memilih yang dapat menyenangkan hati ku saja!" kata Budi. 

"Menyenangkan hati Budi toh. Gimana dengan rencana Budi yang ingin mendapatkan cewek cantik dan juga kaya raya?!" kata Eko. 

"Kalau urusan mendapatkan cewek cantik dan kaya raya, ya tetap sesuai dengan rencana!" kata Budi. 

"Masih sesuai dengan rencana. Berarti telah mendapatkan cewek cantik dan juga kaya raya dong?!" kata Eko. 

"Ya...kalau itu sih belum sih. Aku malah dapet cewek biasa-biasa, ya cantik sih!" kata Budi. 

"Ooooo cewek biasa-biasa saja toh!" kata Eko. 

"Sudah menyatakan cinta?!" kata Budi. 

"Belum. Cuma teman saja. Kalau menyatakan cinta sama cewek dan di terima, ya harus menjalankan urusan cinta dengan baik. Ketika rencana utama ku di jalankan dengan baik, ya mendapatkan cewek cantik dan kaya raya, ya berarti....aku akan memutuskan cewek biasa-biasa itu kan. Kasian juga sih cewek itu aku lukai dengan urusan cinta!" kata Budi. 

"Jadi Budi berpikir panjang dalam memutuskan sesuatu dalam menyatakan cinta, ya pada cewek yang tepat," kata Eko. 

"Ya begitu lah," kata Budi.

"Kalau begitu main catur saja!" kata Eko. 

"Ok....main catur!" kata Budi. 

Eko mengambil papan catur di bawah meja, ya di taruh di atas meja lah papan catur. Eko dan Budi, ya menyusun dengan baik bidak catur di atas papan catur lah. 

"Kalau memilih cewek harus cewek yang dapat menyenangkan hati...kan Eko?!" kata Budi. 

"Iya. Pilih lah cewek yang menyenangkan hati. Kaya aku memilih Purnama, ya dapat menyenangkan hati ku!" kata Eko menegaskan omongan Budi. 

"Sudahlah kalau begitu fokus main catur!" kata Budi. 

"Idem!!!!" kata Eko. 

Budi dan Eko, ya main catur dengan baik, ya sambil menikmati minum kopi dan makan gorengan lah yang enak banget gitu. 

No comments:

Post a Comment

CAMPUR ADUK

MUMBAI XPRESS

Malam gelap bertabur bintang di langit. Setelah nonton Tv yang acara sepak bola. Budi duduk dengan santai di depan rumahnya sedang baca cerp...

CAMPUR ADUK