Ya Indro pun duduk bersama Dono dan berkata "Don gorengan".
"Iya," saut Dono.
Dono pun mengambil bakwan di dalam plastik dan segera memakannya.
"Enak...bakwan..ini. Beli di mana?" kata Dono.
Indro yang asik makan tahu isi pun berkata "Biasa...di warung Nabila".
"Oh...gitu," saut Dono.
Dono terus menikmati makan bakwan.
"Indro, gak nonton Tv....acara perlombaan musik dangdut ?" kata Dono.
"Lagi...nemenin kamu..
Don. Nonton musik dangdutnya...nanti..aja. Kan ada sistem rekaman," kata Indro.
"Oh...gitu," saut Dono.
"Oh..iya. Don. Siapa yang kamu pilih....yang sedang bertanding musik dangdut dan pada akhirnya namanya digunakan untuk jadi tokoh di tulisanmu...Don?" tanya Indro.
"Pertandingannya musik dangdutnya masih berlangsung dengan baik. 34 propinsi, satu yang aku pilih....tidak aku pilih berdasarkan sama propinsinya dengan diri ku.....jadi di pilih dinilai dari yang terbaik menurutku," penjelasan Dono.
"Berarti masih di seleksi...ya Don?" kata Indro.
"Yo.i," saut Dono.
Dono dan Indro, ya asik lagi makan gorengan. Kasino pun baru selesai dari urusannya sama Selfi, ya mencari Dono dan Indro....ternyata duduk di halaman belakang.
"Jadi kalian ngumpul di sini," kata Kasino.
"Iya," saut Dono dan Indro bersamaan.
Kasino pun duduk bersama Dono dan Indro, sambil mengambil pisang goreng di plastik dan segera di makan Kasino.
"Enak.....beli dimana?" kata Kasino.
"Biasa....beli di warung Nabila," kata Indro.
"Oh...begitu. Tapi tumben....Indro gak nonton Tv?" kata Kasino.
"Nemenin Dono yang santai di halaman belakang....sambil memandang langit bertabur bintang," kata Indro.
"Oh...begitu," saut Kasino.
Ketiga asik menikmati gorengan gitu.
"Don...tulisan kamu di buat extrim...menyinggung...orang yang membacanya...gak?" tanya Indro.
"Enggak...lah. Cerpen Abstrak...boleh bener boleh juga...enggak," penjelasan Dono.
"Kali...aja ada yang tersinggung," kata Indro.
"Gak ada," tegas Dono.
"Jangan bahas...cerpen melulu, bahas yang lain....apa gitu?" kata Kasino.
"Apa...ya?" kata Indro yang berpikir.
"Politik," saut Dono.
"Kalau politik....jenuh...Don. Yang lain!" kata Kasino.
"Film aja!" saran Indro.
"Boleh..juga," kata Kasino.
"Ya...tapikan..bahas film...sama aja dengan....bahas cerpen ini dan itu," kata Dono.
"Iya...juga...sih...mendekati," kata Indro.
"Bener mendekati," kata Kasino.
"Kalau....gak kita main game aja!" saran Dono.
"Ayo!" saut Kasino dan Indro bersamaan.
Dono, Kasino dan Indro....ya sepakat untuk main game jadi beresih minum makan di halaman belakang masuk ke dalam rumah. Indro pun menghidupkan Tv dan PS 4.
"Kita main game apa?" tanya Indro.
"Mobil!!!" kata Kasino.
"Iya...mobil aja. Karena ada berita....hits tentang balap mobil," kata Dono.
"Selalu di kaitkan dengan berita ini dan itu...cuma main game aja," kata Indro.
"Jadi...sepakat..gak main game mobilnya!" kata Dono yang tegas.
"Sepakat," jawab Indro dan Kasino.
Dono, Kasino dan Indro pun main game PS 4, ya bergantian untuk menikmati malam minggu yang tenang banget.
No comments:
Post a Comment