"Don!" kata Indro.
"Apa?" saut Dono.
"Aku...ingin tanggapan kamu tentang sesuatu hal yang biasa di bicarakan remaja sekarang ini!" kata Indro.
"Apa itu?" kata Dono.
"Ngomong aja....jangan terlalu banyak basa basi Indro," kata Kasino yang sibuk main game on line.
"Pola omongan remajanya seperti ini 'Pacaran aja yang bertahun-tahun bisa...putus apalagi pernikahan?' Apa tanggapan kamu...Don?" kata Indro.
"Oh itu. Memang sih terlalu sering omongan tersebut ' Pacaran yang bertahun-tahun bisa putus apalagi pernikahan' Ya...semua itu tergantung yang menjalankan, bisa gak menjaga nilai satu kepercayaan yaitu 'Kesetian'," penjelasan Dono.
"Kesetian...pada janji dalam hubungan," saut Indro.
"Iya....bener omongam Dono...itu. Kesetian. Tapi kebanyakan orang yang putus karena pacaran dan pernikahan....semuanya tidak bisa menjaga janji...tersebut. Kadang jika seorang sudah pacaran atau menikah pun ada pihak yang lain....yang berharap yang menjalankan pacaran atau pernikahan pisah. Tujuannya berharap banget jadian gitu dengan pihak yang pacaran atau yang menikah. Lebih tepatnya sih ganti pasangan dan cenderung negatifnya.....sih. Ya perselingkuhan yang di rencanakan atau tidak di rencanakan," tambahan penjelasan Kasino, ya sambil main game on line.
"Oh...begitu. Jadi hubungan yang baik pentingnya menjaga kepercayaan pasangan ketika memutuskan untuk berjanji 'Setia'. Don, Kasino...apakah kalian....tipe cowok setia?" kata Indro.
Dono menghentikan nonton film Ultramen di Hpnya dan Kasino pun menghentikan main game on line di Hpnya.
"Jawabannya...aku tidak setia," kata Dono.
"Aku...pikir-pikir....sama dengan Dono. Tidak setia," kata Kasino.
"Jadi...kalian berdua tipe cowok tidak setia," kata Indro.
"Yo,i....aku bukan orang munafik. Aku bilang setia...maka jadinya setia. Aku bilang...tidak setia...jadinya setia," penjelasan Dono.
"Idem," saut Kasino.
"Aku...jadi bingung jadinya," saut Indro.
"Gak...usah bingung. Pegangan aja," saut Kasino yang niatnya becanda.
"Malah...ngacok...Kasino," kata Indro.
"Becanda," saut Kasino.
"Setia...itu bukan di mulut saja tapi di jalankan komitmen tersebut sampe mati. Jadi...aku tipe setia atau tidak?" kata Dono.
"Setia...lah. Yang di cintai...Dono, Kan....Wulan sampai akhir hidup Wulan, maksudnya sih meninggal gitu," kata Indro.
"Itu...tahu," saut Dono.
Dono, ya nonton film Ultramen di Hpnya.
"Gimana dengan kamu Kasino?" tanya Indro.
"Berusaha setia. Nama juga masih pacaran. Aku bisa bilang setia di pihak cowok. Belum tentu di pihak ceweknya....setia, bisa aja...tidak setia. Cewek zaman sekarang....kalau di cari data-data di lapisan masyarakat. Ada juga berkhianat," penjelasan Kasino.
Kasino kembali main game on line di Hpnya.
"Jadi berusaha setia. Aku pun bisa setia. Tapi...bisa juga tidak setia. Alasannya...keraguan hubungan. Mungkin salah aku. Tetapi bisa aku perbaiki. Tapi kalau di pihak ceweknya, ya...agak susah juga...ya. Ah...berpikir positif aja 'Setia'," kata Indro.
"Bagus kalau...sudah mengerti" saut Dono.
"Idem," saut Kasino.
"Jadi...kesimpulannya adalah 'Hidup Itu Pilihan'," kata Indro.
"Benar...sekali," saut Dono.
"Tepat sekali," saut Kasino.
"Ya...sudahlah..jangan di bahas. Ayo!!!!....makan Don, Kasino!!! kata Indro.
"Ayo!!!" kata Dono dan Kasino bersamaan.
Dono menghentikan nonton film Ultramen di Hpnya, ya bergerak ngikutin Indro ke meja makan. Kasino pun menghentikan main game on line di Hpnya dan mengikuti Indro dan Dono, ya ke meja makan. Ketiganya pun makan yang enak di hari minggu yang tenang banget.
No comments:
Post a Comment