Budi duduk di depan rumahnya, ya sedang minum kopi dan makan gorengan gitu.
"Nyanyi ah. Menghibur diri!" kata Budi.
Budi mengambil gitar yang di taruh di samping kursi, ya gitar di mainkan dengan baik sama Budi gitu dan bernyanyi dengan baik gitu.
Lirik yang di nyanyikan Budi dengan berjudul 'Iso Tanpo Kowe' :
"Ademe wengi iki
Ngelingke sumpah lan janji
Sing wis mbuk blenjani (wis mbuk blenjani)
Karo koe cah bagus
Sing wes gawe tatu
Teko ning uripku
Semilir angin ndalu
Ngelingke esem guyumu
Soyo nambah jeru
Jeru tembus ning dodo
Mergo mbuk tinggalno
Koe milih wong liyo
Opo ra ngelingi sopo sing ngancani
Sopo sing nulungi pas koe susah ati
Saiki wes bedo, koe ninggal lungo
Soyo nambahi loro (loro)
Pancen iki dalane, tak kuat-kuatke
Tak ikhlas-ikhlaske nanging bakal tak buktike
Dongaku nggo koe langgeng selawase
Aku isoh tanpo koe
Aneka Safari Record
Adella
Semilir angin ndalu (angin ndalu)
Ngelingke esem guyumu
Soyo nambah jeru
Jeru tembus ning dodo
Mergo mbuk tinggalno
Koe milih wong liyo
Opo ra ngelingi sopo sing ngancani
Sopo sing nulungi pas koe susah ati (koe susah ati)
Saiki wes bedo, koe ninggal lungo
Soyo nambahi loro (loro)
Pancen iki dalane, tak kuat-kuatke
Tak ikhlas-ikhlaske nanging bakal tak buktike
Dongaku nggo koe langgeng selawase
Aku isoh tanpo koe
Semilir angin ndalu
Ngelingke esem guyumu
Soyo nambah jeru
Jeru tembus ning dodo
Mergo mbuk tinggalno
Koe milih wong liyo
Opo ra ngelingi sopo sing ngancani
Sopo sing nulungi pas koe susah ati
Saiki wes bedo, koe ninggal lungo
Soyo nambahi loro
Pancen iki dalane, tak kuat-kuatke
Tak ikhlas-ikhlaske nanging bakal tak buktike
Dongaku nggo koe langgeng selawase
Aku isoh tanpo koe
Opo ra ngelingi sopo sing ngancani
Sopo sing nulungi pas koe susah ati (koe susah ati)
Saiki wes bedo, koe ninggal lungo
Soyo nambahi loro (loro)
Pancen iki dalane, tak kuat-kuatke
Tak ikhlas-ikhlaske nanging bakal tak buktike
Dongaku nggo koe langgeng selawase
Aku isoh tanpo koe
Tutukno lakumu, rasah mikir aku
Mergo aku wis ra tatu"
***
Budi selesai menyanyi dan main gitarnya, ya gitar di taruh di samping kursi. Ya Budi menikmati minum kopi dan gorengan gitu.
"Baca buku ah!" kata Budi.
Budi mengambil buku di meja, ya buku di buka dengan baik, ya di pilih-pilih dengan baik cerpen yang ingin di baca. Terpilihlah salah satu cerpen yang di baca Budi dengan baik gitu.
Isi cerita yang di baca Budi :
John Constantine terbangun dari mimpi bisikan dari seluruh dunia. Dia menemukan dirinya di apartemennya dikelilingi oleh proyeksi miniatur dari setan-setan batinnya yang terselubung parit. Mereka menyerang John, yang kemudian menggunakan sihir untuk menyerap setan kembali ke alam bawah sadarnya. Dia dikunjungi oleh teman lamanya, Chas Chandler, ya yang sudah satu dekade tidak dia temui. Chas meminta John untuk membantu putrinya Trish, yang tiba-tiba mengalami koma, yang dicurigai Chas sebagai hasil dari sihir gelap. John menggunakan sihir pada Trish dan menemukan bahwa auranya tercemar. Dia memanggil Asa, Perawat Mimpi Buruk, untuk membantu menentukan diagnosis tetapi Asa tidak dapat menemukan jiwa Trish. Trish secara singkat dapat berkomunikasi melalui Asa sebelum entitas iblis mengambil alih dan memberikan alamat kepada John. Saat John dan Chas bepergian Los Angeles untuk mendapatkan kembali jiwa Trish, Asa dan istri Chas, Renee, tinggal bersama Trish. Asa secara ajaib memaksa Renee untuk menceritakan kisah Newcastle yang tidak akan dibicarakan oleh John. Renee mengungkapkan bahwa John dan Chas telah berteman baik sejak mereka masih kecil dan bahkan membentuk band bersama saat dewasa muda. Ketika mereka mengetahui bahwa mentor mereka Alex Logue menggunakan putrinya Astra untuk melakukan mantra kegelapan di bawah klub malam Newcastle, John, yang telah mempraktikkan okultisme sejak dia masih kecil, berusaha menyelamatkan Astra dengan menyulap iblis yang sebenarnya. Iblis Nergal membunuh Alex dan para pengikutnya, tetapi juga membantai para pengunjung klub dan membawa Astra bersamanya ke Neraka. Traumanya atas kejadian itu bahkan membuatnya berkomitmen untuk masuk ke lembaga psikiatri. Namun, Renee tidak ingat membagikan informasi ini dengan Asa. John memiliki mimpi bisikan di seluruh dunia lagi dan mencurigai seseorang mengacaukan pikirannya. Chas mengantar mereka ke alamat dan mereka disambut di sebuah rumah besar oleh kepala pelayan babi antropomorfik. Di dalam mansion, John menemukan genangan mayat yang membusuk sebelum iblis mengerikan Beroul muncul. Setan itu menjelaskan bahwa skema perampasan jiwanya hanyalah tipuan untuk meminta jasa John. Beroul mengungkapkan bahwa dia bermaksud untuk membuat cabang Nerakanya sendiri, tetapi membutuhkan John untuk melenyapkan pesaing iblisnya.
Setelah selamat dikejar di jalan oleh anjing setan dan diselamatkan oleh pengemudi yang tampaknya kerasukan, John bertemu dengan Beroul lagi, yang mengungkapkan dirinya sebagai Nergal, dan bahwa dia berada di balik wabah korban koma. Setan memaksa John untuk membantunya dengan menunjukkan bahwa dia memiliki jiwa Trish yang terperangkap di dalam tubuhnya. Setelah itu, John bertemu Angela, kesadaran kolektif Los Angeles, yang telah mengikuti John sejak dia tiba dengan merasuki berbagai orang, termasuk pengemudi yang menyelamatkannya. Merayunya, dia mengakui bahwa dia melepaskan setan batinnya sebagai ujian, dan mengatakan kepadanya bahwa dia tidak akan membiarkan setan keputusasaan meracuni kota harapan. Kembali ke Chas, John mengakui bahwa dia tidak memiliki kekuatan untuk mengalahkan musuh Nergal sendirian. Dia kemudian membuat rencana. Dia pertama kali membujuk dewa kematian Aztec Mictlantecuhtli untuk menyerang setan baginya. Dia kemudian memikat iblis ke gereja yang tidak disucikan dengan berjanji untuk menyerahkan Nergal, menjebak mereka di dalam dengan air suci, dan membiarkan dewa dan iblis saling bertarung, lalu menghabisi dewa pemenang dengan mantra. Kembali ke rumah sakit, John memanggil Nergal. Dia mencoba menggertak: memotong Nergal dari lingkungannya, melecehkannya dengan setan Constantine batin, dan membuka semua gerbang antara Neraka dan Los Angeles, meninggalkan Nergal dengan 5.000 pesaing untuk dihadapi, bukan 5. Nergal menyebut gertakan John, memaksanya untuk menggunakan rencana mundurnya: Kutukan Camdever. Melepaskan semua cinta Trish dan Renee untuk Chas menghancurkan iblis itu, karena jiwa Trish terkunci di dalam dirinya. Ini membebaskan gadis itu, menyelamatkan para korban koma, dan menghancurkan iblis itu. Tapi kemudian, di sebuah restoran, John mengungkapkan kepada Chas bahwa cinta adalah pengorbanan yang memicu kutukan: Trish dan Renee tidak akan pernah lagi mengingat Chas, dan, selanjutnya, Chas tidak akan mengingat John. Angela muncul dalam wujud seorang lelaki tua, terima kasih John, dan berjanji untuk menjaga Chas. John berangkat untuk kembali ke London, dengan satu setan batin yang masih hidup untuk menemaninya.
***
Budi selesai baca buku, ya buku di taruh di meja gitu. Ya Budi menikmati minum kopi dan makan gorengan gitu. Eko, ya dateng ke rumah Budi memarkirkan motornya dengan baik di depan rumah Budi. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi.
"Hidup ini," kata Budi.
"Ada apa dengan hidup ini?" kata Eko.
"Ada sebuah cerita. Ya inginnya hidup bersama orang di cintai. Tapi ternyata tidak bisa," kata Budi.
"Sebuah cerita urusan cinta, ya tidak bisa hidup bersama. Alasannya apa Budi. Kok tidak bisa bersama?" kata Eko.
"Cerita sih karena kematian," kata Budi.
"Kematian. Ya sudah takdir itu mah," kata Eko.
"Ya memang takdir sih. Jadi merelakan orang yang di sukai tidur selamanya!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Kalau urusan cinta tidak bisa hidup bersama, ya orang yang di sukai masih hidup. Ya di biarkan orang yang di sukai, ya menikah gitu. Ternyata sakit rasa di dalam hati," kata Budi.
"Rasa sakit di hati melihat orang di sukai, ya menikah. Berarti belum ikhlas melepaskannya," kata Eko.
"Belum Ikhlas, ya seharusnya ikhlas. Apa yang diinginkan? Ya tidak bisa di dapatkan!" kata Budi.
"Maka itu berpikir dewasa, ya penuh logika untuk urusan cinta. Jangan seperti kelakuan anak kecil, ya seperti orang-orang yang menjalankan urusan cinta. Apa yang diinginkan? Harus di dapatkan!. Padahal kenyataan, ya urusan cinta tidak bisa di dapatkan karena ada beberapa faktor penyebabnya, ya tidak bisa hidup bersama," kata Eko.
"Sekedar obrolan lulusan SMA!" kata Budi.
"Memang sekedar obrolan lulusan SMA!" kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Kalau begitu main catur saja!" kata Eko.
"OK. Main catur!" kata Budi.
Budi mengambil buku di meja, ya di taruh di bawah meja. Budi mengambil papan catur di bawah meja di taruh di atas meja. Eko dan Budi menyusun dengan baik, ya bidak catur di atas papan catur gitu.
"Hidup ini masih pilihan manusia yang menjalankan hidup ini kan Eko?" kata Budi.
"Ya memang hidup ini pilihan manusia yang menjalankan hidup ini," kata Eko.
"Ngomongin tentang ajaran keyakinan manusia, ya aliran kercayaaan bentuk seperti budaya tradisi adat istiadat suku. Berarti pilihan manusia menjalankan hidup ini!" kata Budi.
"Urusan ajaran aliran kepercayaan suku. Pilihan manusia!" kata Eko.
"Hidup ini. Bagi tahu aliran kepercayaan yang di jalankan suku, ya lahir dari dalam ajaran aliran kepercayaan, ketika dapat pemahaman dari ajaran agama yang diakui Undang-Undang di Indonesia. Manusia itu, ya meninggalkan aliran kepercayaan suku, ya masuk ajaran agama yang diakui Undang-Undang di Indonesia. Ajaran aliran kepercayaan suku, ya jadinya budaya saja bagi manusia itu," kata Budi.
"Cerita orang-orang masa lalu, ya masuk ajaran agama yang berkembang di Indonesia. Ya hidup ini pilihan!" kata Eko.
"Ya masa lalu sih!. Kalau sekarang ada cerita seperti itu, ya pindah ajaran aliran kepercayaan suku ke agama, ya jadi hidup ini pilihan!" kata Budi.
"Emmmm," kata Eko.
Keduanya main catur dengan baik gitu.
No comments:
Post a Comment