Selesai menonton Tv, ya Eko duduk di teras depan rumah. Piring, ya berisi gorengan dan gelas berisi kopi, ya di bawa dengan baik sama Eko. Piring dan gelas di taruh di meja sama Eko.
"Nyanyi ah!" kata Eko.
Eko mengambil gitar di samping kursi, ya gitar di mainkan dengan baik dan bernyanyi dengan baik gitu.
Lirik lagu yang dinyanyikan Eko dengan judul 'Ojo Dibandingke' :
Isi cerita yang di baca Eko :
Pada tahun 1980, ya tentara bayaran Danny Bryce, Hunter, Davies dan Meier berada di. Meksiko untuk membunuh seorang pria. Danny tertembak ketika dia menjadi terganggu setelah menyadari dia telah membunuh pria di depan anak kecil target. Dipengaruhi oleh ini, Danny pensiun dan kembali ke negara asalnya Australia.
Tahun berikutnya, Danny dipanggil ke Oman untuk bertemu dengan seorang pawang yang dikenal sebagai Agen. Dia mengetahui bahwa Hunter gagal dalam pekerjaan senilai $6 juta. Jika Danny tidak menyelesaikan misi Hunter, Hunter akan dieksekusi. Sheikh Amr, seorang Sheikh dan raja yang digulingkan dari wilayah kecil Oman, ingin Danny membunuh tiga mantan tentara SAS—Steven Harris, Warwick Cregg, dan Simon McCann—karena membunuh tiga putra sulungnya selama Pemberontakan Dhofar. Danny harus merekam pengakuan mereka dan membuat kematian mereka tampak seperti kecelakaan, ya semua sebelum syekh yang sakit parah itu meninggal. Ini akan memungkinkan putra keempat syekh, Bakhait, untuk mendapatkan kembali kendali atas wilayah gurun ayahnya. Davies dan Meier setuju untuk membantu Danny untuk bagian dari uang.
Danny dan Meier menemukan Harris masih tinggal di Oman dan mendapatkan akses ke rumahnya dengan berpura-pura menjadi peneliti yang membuat film dokumenter. Setelah Harris mengaku di rekaman video, mereka membawanya ke kamar mandi, berniat membuatnya terlihat seperti dia terpeleset dan kepalanya terbentur. Namun, pacar Harris mengetuk pintu. Sementara Danny dan Meier terganggu, Harris mencoba membebaskan diri, menyebabkan Meier menembaknya.
Di Inggris, Davies pergi ke sebuah pub yang dikenal sering dikunjungi oleh personel militer Inggris dan bertanya kepada pelanggan bar tentang mantan anggota SAS di Oman. Hal ini dilaporkan ke Feather Men, sebuah perkumpulan rahasia mantan operasi yang melindungi mereka sendiri. Kepala penegak mereka, Spike Logan, dikirim untuk menyelidiki.
Davies menemukan Cregg bersiap untuk perjalanan malam yang panjang dalam cuaca dingin di pegunungan Brecon Beacons. Danny menyusup ke pangkalan, menyamar dengan seragam, dan meminum kopi Cregg. Danny mengikuti Cregg dalam perjalanan dan membuatnya mengaku sebelum obat itu membuatnya syok hingga meninggal karena hipotermia.
Sadar bahwa Feather Men sekarang mengikuti mereka, Danny memutuskan untuk menggunakan taktik yang berbeda untuk membunuh target terakhir mereka, Simon McCann, yang sekarang bekerja sebagai tentara bayaran. Rencana mereka adalah membuat wawancara kerja palsu untuk memancing McCann keluar dari rumahnya dan kemudian menabrakkan truk yang dikendalikan dari jarak jauh ke mobil McCann. Dengan bantuan Jake yang tidak berpengalaman, Meier membunuh McCann; namun, Logan dan anak buahnya mengawasi McCann. Baku tembak terjadi, dan Jake secara tidak sengaja membunuh Meier. Danny dan Davies berpisah. Davies dilacak oleh anak buah Logan, dan ditabrak truk secara fatal saat mencoba melarikan diri.
Danny kembali ke Oman dan memberikan pengakuan terakhir kepada syekh, yang telah dia palsukan. Hunter dibebaskan, sementara Danny kembali ke Australia dan bertemu kembali dengan Anne, seorang kenalan masa kecil. Segera, dia diberitahu oleh Agen bahwa ada satu orang terakhir yang berpartisipasi dalam pembunuhan putra syekh dan bahwa pria ini, Ranulph Fiennes, ya akan merilis sebuah buku tentang pengalamannya di SAS.
Danny mengirim Anne ke Prancis agar Hunter bisa melindunginya. Putra syekh menegaskan bahwa Harris tidak bersalah. Logan, sementara itu, melacak Danny melalui Agen dan mengirim tim untuk melindungi penulis, tetapi Jake mengalihkan perhatian mereka, memungkinkan Danny untuk menembak Fiennes. Dia hanya melukai pria itu, bagaimanapun, mengambil gambar yang tampaknya menunjukkan dia mati. Logan menangkap Danny, membawanya ke gudang yang ditinggalkan, tetapi kemudian seorang agen pemerintah tiba dan mengungkapkan bahwa pemerintah Inggris berada di balik peristiwa itu karena cadangan minyak berharga syekh. Pertempuran tiga arah terjadi, dengan Danny melarikan diri dan Logan menembak agen pemerintah.
Danny dan Hunter pergi ke Oman untuk memberikan fotonya kepada syekh. Namun, Logan datang lebih dulu, memberi tahu syekh bahwa foto-foto itu palsu dan kemudian menikamnya sampai mati. Putra syekh tidak peduli; dia memberi Logan uang. Hunter melihat Logan pergi, dan mereka mengejarnya, bersama dengan anak buah syekh.
Setelah menghentikan anak buah syekh, Danny dan Hunter menghadapi Logan di jalan gurun. Hunter mengambil sebagian uang untuk pengeluarannya dan keluarganya. Mereka meninggalkan sisanya, memberi tahu Logan bahwa dia akan membutuhkannya untuk memulai hidup baru setelah membunuh agen pemerintah dan bertindak bertentangan dengan keinginan Feather Men dan pemerintah Inggris. Danny mengatakan bahwa ini sudah berakhir baginya dan Logan harus memutuskan sendiri apa yang harus dilakukan. Danny bertemu kembali dengan Anne.
***
Eko selesai baca buku, ya di taruh di meja. Ya Eko menikmati minum kopi dan makan gorengan lah. Budi dateng ke rumah Eko, ya memarkirkan motornya dengan baik di depan rumah Eko lah. Ya Budi duduk dengan baik, ya dekat Eko lah.
"Hidup ini. Cewek itu ada yang baik dan buruk, ya perilakunya," kata Budi.
"Ya cewek. Ada yang baik perilakunya. Ada yang buruk perilakunya. Maka itu cewek didik sama orang tuanya yang paham agama, ya agar berjalan di kebaikan, ya begitu juga dengan gurunya mendidik cewek berjalan di kebaikan. Kalau cewek yang buruk, ya menentang orang tua dan guru, ya susah didik dan pergaulannya sama orang yang tidak, ya orang-orang sok pinter gitu. Sebenarnya...cowok ada yang baik dan buruk perilakunya," kata Eko.
"Kalau cowok yang perilakunya buruk, ya buat ulah dimana-mana. Kadang sampai tua, ya tobatnya penuh dengan tanda tanya. Berdasarkan data lingkungan, ya cerita masyarakat gitu," kata Budi.
"Mau di kata apa lagi kalau yang tua yang perilaku buruk, ya tidak bisa tobat," kata Eko.
"Sekedar obrolan saja!" kata Budi.
"Ya memang sekedar obrolan lulusan SMA!" kata Eko
"Hidup ini. Manusia di butakan keadaan, ya kan Eko?" kata Budi.
"Ya memang sih. Ada yang di butakan keadaan. Ada juga tidak di butakan keadaan," kata Eko.
"Yang tidak butakan keadaan. Melihat dengan baik dunia ini. Manusia di ciptakan Tuhan dengan baik untuk mengisi dunia ini dengan baik. Ada pun manusia memilih utusan Tuhan, ya pilihan manusia itu yang ingin di bimbing oleh utusan Tuhan," kata Budi.
"Memilih ajaran agama sesuai keyakinan manusia, ya menjalankan dengan baik, ya bagi yang taat pada aturan dari ajaran agama. Bagi yang tidak taat pada aturan ajaran agama, ya di sebut penentang," kata Eko.
"Baik dan buruk," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Main catur saja!" kata Budi.
"Ya. OK!" kata Eko.
Ya Eko mengambil buku di meja, ya di taruh di bawah meja lah. Papan catur di ambil dari bawah meja, ya di taruh di atas meja lah sama Eko. Ya Eko dan Budi, ya menyusun dengan baik bidak catur di atas papan catur.
"Ngomongin urusan cinta. Ya artis Rizky Billar dan Lesti, ya berita Tv. Ceritanya arah maaf-maafan setelah kasus telah di cabut dari kantor polisi, ya urusan masalah rumah tangga," kata Budi.
"Kalau maaf-maafan. Berarti bisa memaafkan kesalahan gitu. Damai itu indah. Rujuk urusan suami istri," kata Eko.
"Maaf-maafan kaya lebaran Idul Fitri saja!" kata Budi.
"Yang heboh itu. Omongan netizen. Memang hal biasa, ya rubik pemberitaan jadi luar biasa ceritanya," kata Eko.
"Memang netizen bikin heboh saja. Padahal aku inginnya sih. Cerita seperti ini. Lesti bertemu dengan Indro di sebuah restoran, ya Indro temannya Dono dan Kasino. Lesti meminta bantuan Indro, ya untuk menyelesaikan masalah Lesti gitu. Indro bisa di bilang kerjaannya sih seperti... Detektif gitu. Ya Indro bersedia bantu Lesti. Saskia curiga dengan kedekatan Indro yang bertemu cewek di restoran gitu. Saskia cemburu gitu. Indro pun bertemu dengan baik, ya dengan Saskia. Ya Indro diinterogasi sama Saskia karena bertemu dengan seorang cewek di restoran. Ya Indro menjelaskan dengan baik sama Saskia, ya cewek di restoran itu teman gitu. Saskia sebenarnya tidak mudah percaya omongan Indro karena Indro, ya pernah jalan bareng dengan cewek gitu. Ya padahal cewek itu, ya teman Indro dengan tujuan buat Saskia cemburu, ya biasa permainan Indro. Pada akhirnya Indro berhasil meyakinkan Saskia, ya intrograsi selesai gitu. Indro menjalankan misinya dengan baik untuk menyelesaikan urusan Lesti dengan Rizky Billar. Indro meminta bantuan teman-temannya Dono yang kerja di bidang-bidang yang berkaitan urusan hukum. Lesti dan Rizky Billar, ya saling maaf-maafan, ya jalan keluar dari permasalahan keduanya telah ada. Risky Billar dan Lesti, ya rujuk dengan baik," kata Budi.
"Cerita versi Budi. Ya menarik juga cerita," kata Eko.
"Sekedar cerita. Nama hidup ini. Pasti ada versi A. Versi B. Ya dari sudut orang yang membuat cerita," kata Budi.
"Aku paham omongan Budi," kata Eko.
Eko dan Budi, ya main catur dengan baik.
No comments:
Post a Comment