Lirik lagu yang di nyanyikan Budi :
"Sekarang ku tahu
Dirimu t'lah bersamanya
Walau sakit hati yang kurasa
Akan kujalani dengan sendirinya
Ku terus berjuang
Walau tanpamu, sayang
Mimpi-mimpi yang t'lah kuciptakan
Kini hanya tinggallah kenangan
Duri-duri yang kau tancapkan di hati ini
Membuat diriku sakit hati
Aku yang berjuang 'tuk dirimu
Tapi dia yang dapatkan cintamu
Surat undangan yang kau berikan kepadaku
Serasa ku tak percaya
Kutitipkan cintaku kepadanya
Jagalah dia, buatlah dia bahagia
Ku terus berjuang
Walau tanpamu, sayang
Mimpi-mimpi yang t'lah kuciptakan
Kini hanya tinggallah kenangan
Duri-duri yang kau tancapkan di hati ini
Membuat diriku sakit hati
Aku yang berjuang 'tuk dirimu
Tapi dia yang dapatkan cintamu
Surat undangan yang kau berikan kepadaku
Serasa ku tak percaya
Kutitipkan cintaku kepadanya
Jagalah dia, buatlah dia bahagia, ho-oh
Duri-duri yang kau tancapkan di hati ini
Membuat diriku sakit hati
Aku yang berjuang 'tuk dirimu
Tapi dia yang dapatkan cintamu, hu-uh
Surat undangan yang kau berikan kepadaku
Serasa ku tak percaya
Kutitipkan cintaku kepadanya
Jagalah dia, buatlah dia bahagia
Jagalah dia, buatlah dia bahagia"
***
Budi selesai menyanyikan lagunya dan main gitarnya. Budi menaruh gitarnya di tempat kursi yang kosong. Budi mengambil bakwan goreng di piring, ya di makan dengan baiklah bakwan goreng lah. Eko sampai di rumah Budi, ya memarkirkan dengan baik motornya di depan rumah Budi lah. Eko duduk bersama-sama dengan Budi. Eko memang melihat ada gitar di kursi yang kosong gitu.
"Budi. Abis main gitar dan juga menyanyi, ya Budi?" kata Eko.
Eko mengambil bakwan di piring, ya di makan dengan baik bakwan goreng lah.
"Iya. Aku abis main gitar dan bernyanyi," kata Budi.
Budi yang habis makan bakwan goreng satu buah, ya mengambil tahu bunting di piring, ya di makan dengan baik lah tahu bunting tersebut.
"Lagu apa yang di nyanyikan Budi?" kata Eko.
Eko pun habis makan satu buah bakwan goreng, ya mengambil lagi bakwan goreng di piring dan segera di makan dengan baik lah bakwan goreng lah.
"Duri-duri, ya lagunya Happy Asmara," kata Budi.
Budi selesai makan tahu buntingnya, ya mengambil minuman teh gelas di meja, ya di minum dengan baik teh gelas lah.
"Ooooo Duri-duri. Lagunya Happy Asmara," kata Eko.
Eko selesai makan bakwan goreng, ya mengambil teh gelas di meja, ya di minum dengan baik teh gelas lah. Budi menaruh teh gelas di meja lah.
"Harapan tidak sesuai dengan kenyataan," kata Budi.
Eko menaruh teh gelas di mejalah.
"Urusan cinta, ya Budi?" kata Eko.
"Ya begitu lah. Urusan cinta. Masih ada kaitan dengan lagu sih," kata Budi.
"Berharap bersama dengan orang yang di cintai. Ternyata orang di cintai menikah dengan orang lain," kata Eko.
"Sakit....perasaan yang mencintai," kata Budi.
"Broken heart," kata Eko.
"It hurts so bad," kata Budi mengikuti aluran omongan Eko yang menggunakan Bahasa Inggris.
"Lebih sakit lagi sih. Pengkhiatan suami pada istrinya. Suaminya selingkuh dengan cewek kenalannya," kata Eko.
"Memang sih sakit bener pengkhiatan suami pada istrinya. Main di belakang istri, selingkuh lah suaminya," kata Budi.
"Di depan istri bersikap manis seperti biasanya. Di belakangnya, ya manis dengan cewek selingkuhannnya," kata Eko.
"Berusaha pandai bermain-main cinta, ya agar tidak ketahuan istrinya. Pada waktunya, ya ketahuan juga suaminya selingkuh. Kaya sinetron atau film, ya cerita tentang suami yang mengkhianatin istrinya," kata Budi.
"Ya memang ide di ambil dari sinetron dan film sih. Obrolan kita," kata Eko.
"Kenyataannya gimana Eko?" kata Budi.
"Kenyataannya kan. Ada baik dan buruk," kata Eko.
"Iya sih. Ada suami baik dan juga ada suami yang buruk, ya kenyataan hidup ini," kata Budi.
"Sudah ngomongin itu. Lebih baik main catur saja!" kata Eko.
"Ok....main catur!" kata Budi.
Budi mengambil papan catur di bawah meja, ya di taruh di atas mejalah papan catur lah. Budi dan Eko, ya menyusun bidak catur di atas papan catur.
"So the guy is loyal to the girl he loves. Happy love story," kata Budi.
"What Budi said is true," kata Eko menegaskan omongan Budi, ya mengikuti alurnya omongan Budi pake Bahasa Inggris.
Eko dan Budi main catur dengan baik, ya sambil menikmati minum teh gelas dan makan gorengan lah.
No comments:
Post a Comment