"Dono, Kasino," kata Indro sambil duduk dengan baik di sofa.
Kasino memang engeh sih omongan Indro, ya jadinya berhenti nonton Youtobe di Hp-nya dan berkata "Apa?"
Dono juga mendengar omongan Indro dan berhentilah Dono dari mengetik di leptopnya, ya berkata "Apa?"
"Acara Tv kemarin malam. Lomba menyanyi apa tanggapan Dono dan Kasino?" kata Indro.
"Ooooo acara itu. Tanggapan ku sih. Bunga cantik banget," kata Kasino.
"Aku sama dengan tanggapan Dono. Bunga cantik banget," kata Dono.
"Jadi....bunga yang cantik. Memang sih. Pesona bunganya cantik. Tapi maksud omongan Dono dan Kasino kayanya beda?!" kata Indro.
"Masa?!" kata Kasino dan Dono bersamaan.
"Kasino, ya bunga yang cantik itu kan Selfi. Sedangkan Dono bunga yang cantik itu adalah Rara seperti biasanya," kata Indro.
"Bisa jadi sih," kata Kasino.
"Mungkin aku kan bisa kelain hati dulu untuk menentukan permainannya," kata Dono.
"Omongan Dono ada benernya sih. Kelain hati sementara waktu untuk menentukan permainan kita seperti biasanya," kata Kasino.
"Jadi Kasino dan Dono yang di maksud bunga yang cantik siapa?!" kata Indro.
"Kalau aku. Ratna. Karena aku teringat dengan seorang tokoh cewek yang bernama Ratna Maggali," kata Dono.
"Kalau aku sih. Sulis. Karena aku teringat dengan artis penyanyi yang cantik banget bernama Sulis, ya memang lagunya religi," kata Kasino.
"Ratna dan Sulis toh....bunga yang cantik itu," kata Indro.
"Iqbal itu jadi pemenang dalam lomba menyanyi. Tapi aku teringat dengan artis Iqbaal Ramadhan," kata Kasino.
"Iqbal Ramadhan yang ngetopnya karena main di film dan juga di boyband Coboy Junior," kata Dono.
"Iqbal itu memang pemenang lomba menyanyi. Ya katanya sih seorang Dokter. Dono dan Kasino cuma mengingat orang yang populer banget sih...Iqbaal Ramadhan," kata Indro.
"Jadi Iqbal pemenang lomba menyanyi itu seorang Dokter. Berarti tujuannya untuk menaikkan bidang kedokteran karena masih ada kaitannya dengan penanggulangan covid-19, ya Dokterlah dan juga acara Tv yang kaitannya dengan kesehatan, ya ada Dokternya," kata Kasino.
"Omongan Kasino. Bisa jadi sih. Bisa di bilang saling mengkaitkan seperti jaring laba-laba untuk mempromosikan ini dan itu dengan baik," kata Dono.
"Kalau di pikir dengan baik. Omongan Dono dan Kasino, ya ada benarnya sih. Promosi dengan cara jaring laba-laba. Pinter banget yang merencanakan itu semua sampai dengan pola pemberitaan ini dan itu, ya ada kaitannya dengan baik," kata Indro.
"Dunia hiburan di lakukan dengan baik oleh orang-orang di belakang layar dengan tujuannya tercapai," kata Kasino.
"Ekonomi di gerakkan dengan baik. Lewat acara ini dan itu," kata Dono.
"Ekonomi lagi jadi poin pembicaraan ini," kata Indro.
Indro teringat sesuatu dan berkata ke Dono dan Indro "Aku nonton acara Tv masih kaitan dengan agama sih. Dengan judul yang di angkat 'Aku Ada Untuk Apa?. Dari acara Tv tersebut. Yang mengisi orang yang berpendidikan di bidang agama, ya gelarnya tinggi banget sih. Tanggapan Kasino dan Dono gimana?!"
"Oooo acara itu. Tanggapan aku sih. Sama yang di omongin di Tv. Aku Ada Untuk Apa? Ya untuk ibadahlah kepada Tuhan Yang Maha Esa," kata Kasino.
"Ibadah toh. Sesuai dengan apa yang di Tv saja toh!" kata Indro.
"Kalau aku sih. Aku Ada Untuk Apa? Mengikuti perintah Tuhan Yang Maha Kuasa untuk mengisi dunia ini dengan jalan kebaikan," kata Dono.
"Omongan Dono juga benerlah. Tuhan Maha Pencipta Dunia. Aku makluk ciptaannya, ya di perintahkan untuk mengisi dunia ini dengan cara baik. Berarti aku berada di sisi yang baik. Dunia ini luas sih, ya ada sisi buruk sih yang merusak dunia ini demi keegosian," kata Indro.
"Baik dan buruk. Manusia yang hidup memutuskan jalan hidupnya," kata Dono.
"Aku setuju omongan Dono dan Indro. Baik dan buruk. Keputusan manusia menjalankan hidup ini," kata Kasino.
"Obrolannya sudah ah. Aku mau main game di Hp ku!" kata Indro.
"Iya," kata Dono dan Kasino bersamaan.
Dono melanjutkan mengetik di leptopnya. Kasino, ya nonton Youtobe lagi di Hp-nya. Indro main game di Hp-nya dengan baik.
No comments:
Post a Comment