CAMPUR ADUK

Tuesday, May 25, 2021

HAWK EYE

Sebuah kota hancur karena peperangan. Rakyat di kota tersebut menyalami penderitaan. Kasino mendapatkan memeriksa kota yang hancur karena perang dan di kota tersebut ada musuh yang hebat di kenal dengan julukan Hawk Eye. Saat mau berangkat Selfi ingin ikut dalam misinya Kasino. Ya sebenarnya Kasino ingin menolaknya...agar Selfi tidak ikut dalam misi. Selfi terus meminta ikut dengan gaya baik banget meminta...seperti kucing manis gitu. Hati cowok mana yang tidak mengabulkan permintaan cewek. Selfi boleh ikut dalam misinya Kasino. Ya Kasino dan Selfi pun naik kuda masing-masing. Perjalanan di jalankan dengan baik banget. 

Sampai masuk hutan, ya Kasino dan Selfi berhati-hati karena ada rumor tentang manusia serigala yang buas banget. Ternyata rumor itu benar sekali. Manusia serigala menyerang dan ingin menjatuhkan Selfi dari kuda. Kasino yang sigap, ya menyelamatkan Selfi dengan menghajar tuh manusia serigala di hempaskan oleh Kasino dengan ilmu sihir elemen angin sampai terpental menabrak pohon. Manusia serigala menyerang kembali, ya tidak sendiri tapi banyak...kira-kira ada 10 manusia serigala.

Kasino dan Selfi bertarung menggunakan pedang dan sihir untuk mengalahkan manusia serigala yang menyerang. Pertarungan sengit banget pokoknya. Sampai muncul monstes batu yang besar banget, ya merobohkan pohon-pohon. Manusia serigala ada yang tertimpa pohon dan juga mati di bunuh monster serigala. Kasino dan Selfi berusaha menghindari serangan monster batu dengan cara naik kudalah. Kuda di bawa dengan dengan baik, ya di perintahkan untuk berlari dengan cepat banget. 

Pohon banyak yang tumbang. Sampai keluar dari hutan. Kasino dan Selfi selamat dari monster batu dan manusia serigala. Selfi dan Kasino terus melanjutkan perjalannya dengan baik menuju kota yang hancur karena peperangan. Moment perjalan di bawa dengan baik sama Kasino dan Selfi.....bisa di bilang cerita cinta yang penuh cerita gombalannya Kasino untuk Selfi. Jadi Kasino dan Selfi penuh kebahagian gitu.

Sampai akhirnya, ya sampai juga di kota yang hancur karena peperangan. Kasino dan Selfi melihat keadaan kota.

"Hancur," kata Kasino.

Kasino dan Indro melihat rakyat yang menderita. Anak-anak dateng ke Kasino dan Selfi, ya meminta makanan. Rasa kasihan pada anak-anak, ya jadinya Kasino dan Selfi memberikan bekal makannya ke anak-anak yang kelaparan. Anak-anak jadi senang banget dapet makan. Ya makan itu di bawa kepada orang tua anak-anak tersebut. 

Kasino dan Selfi berjalan lagi untuk menemui temannya Kasino, ya bisa di bilang mata-mata gitu. Jack memberikan seluruh informasi pada Kasino. Tiba-tiba ada sekelompok pasukan dateng ke kota tersebut dengan pemimpinnya yang terkenal dengan julukan Hawk Eye. Kasino, Jack dan Selfi berusaha bersembunyi dengan baik.

Jumlah orang di pasukan di hitung dengan baik sama Kasino. Setelah itu. Kasino menyusun rencana dengan baik sama Jack dan Selfi. Ternyata jumlah anggota Kasino cuma seperempat dari pasukan lawan. Maka itu rencana di jalankan pada malam hari untuk menyerang musuh yang sedang istirahat di sebuah gedung yang masih layak untuk tinggal gitu.

Satu persatu. Prajurit di bunuh sama Jack dan juga temannya. Kasino dan Selfi masuk ke dalam gedung. Tangan kanannya Hawk Eye, yang di kenal julukan Kucing Liar...menyerang Kasino dan Selfi. Karena musuh seorang cewek jadi yang melawan Selfi. Pertarungan sengit antara Selfi dan Kucing Liar, ya pertarungan pedang dan juga sihir. Kasino masuk ke dalam ruangan. 

"Kasino," kata Hawk Eye yang sedang duduk santai dan minum anggur.

"Hawk Eye," kata Kasino.

Hawk Eye menaruh gelas minumnya di meja. Kasino mulai mencabut pedangnya dan menyerang. Hawk Eye segera mengambil busur dan panah, ya segera anak panah di hempaskan ke arah Kasino. Ya Kasino menangkis serangan Hawk Eye dengan pedangnya.

"Ternyata julukan Hawk Eye itu ternyata sesuai dengan kehebatan mu memanah," kata Kasino.

"Begitulah nama besar ku," kata Hawk Eye.

Kasino menyerang lagi dengan teknik pedangnya. Hawk Eye menembakan anak panah ke arah Kasino. Memang bisa di tanggis sama Kasino. Tapi masalahnya pergerakan Kasino tidak bisa mendekati Hawk Eye. Kasino tetap berusaha menyerang Hawk Eye. Tetap Hawk Eye menembakan anak panah ke Kasino. Sampai anak panah habis. Kasino bisa mendekati Hawk Eye. Pertarungan pun sengit banget. Terjadi adu pedang antara Kasino dan Hawk Eye....sampai menggunakan sihir andalan masing-masing.

Selfi berhasil mengalahkan Kucing Liar, ya di buat mati gitu. Selfi bergerak menuju tempat Kasino sedang bertarung dengan Hawk Eye. Ya Kasino hampir kalah dengan Hawk Eye karena pandangan matanya Hawk Eye tajem banget jadi bisa melihat pergerakan teknik pedang Kasino. Karena Kasino tidak ingin kalah memang telah menyiapkan strategi untuk mengalahkan Hawk Eye. Kasino melempatkan pisau ke arah Hawk Eye. Dengan cepat Hawk Eye bisa menangkis serangan Kasino. Tahu tahu Kasino di belakang dan menyerang dengan pedangnya ke Hawk Eye.

Hawk Eye bisa mengetahui pergerakan Kasino, ya terjadi adu pedang gitu. Kasino menggunakan sihir elemen air tingkat tinggi yang ia pelajari dari Dono, ya mengubah keadaan menjadi beku semuanya sampai Hawk Eye membeku. Selfi bergerak cepat dan memengal Hawk Eye yang membeku dengan pedangnya. Kepala Hawk Eye terpisah dari badannya, ya Hawk Eye mati lah.

"Pertarungan selesai juga," kata Kasino.

"Musuh yang kuat," kata Selfi.

"Iya," kata Kasino. 

Kasino dan Selfi meninggalkan tempat tersebut. Jack dan teman-teman berhasil menghabisi semua musuh. Perang di menangkan kelompok Kasino. Esok harinya. Kasino dan Selfi meninggalkan kota tersebut  untuk kembali pulang ke rumah. Jack masih di kota tersebut, ya tetap menghimpun kekuatan dengan baik....siapa tahu musuh mengirimkan lagi pasukan untuk hancurkan kota dan membuat sengsara rakyat?. Kasino dan Selfi dengan berkuda, ya menikmati perjalanan dengan baik sampai ke kota tujuan.

Singkat waktu. Sampai di kota. Selfi kembali ke rumahnya. Kasino ke penginapan Saskia untuk istirahat. Setelah rasa capek hilang, ya Kasino ngobrol dengan Indro dan Dono di kafe. Kasino pun bercerita tentang lawan yang hebat yang pernah ia hadapi dengan julukan Hawk Eye. Obrolan makin seru banget, ya sambil ngopi-ngopi dengan baiklah.

No comments:

Post a Comment

CAMPUR ADUK

MUMBAI XPRESS

Malam gelap bertabur bintang di langit. Setelah nonton Tv yang acara sepak bola. Budi duduk dengan santai di depan rumahnya sedang baca cerp...

CAMPUR ADUK