Abdul duduk bawah pohon rindang di pinggir pantai.
"Ya baca buku saja," kata Abdul.
Abdul mengambil buku di dalam tas, ya buku di buka dengan baik, ya di pilih dengan baik cerpen yang ingin di baca. Terpilihlah salah satu cerpen yang di baca Abdul dengan baik gitu.
Isi cerita yang di baca Abdul :
pagi NFL Draft 2014, manajer umum Cleveland Browns Sonny Weaver Jr. harus memutuskan bagaimana menggunakan pemilihan keseluruhan ketujuh untuk meningkatkan tim, tetapi dia memiliki masalah lain di pikirannya. Pacar semi-rahasianya Ali Parker, analis gaji tim, sedang hamil, dan kematian ayah Sonny baru-baru ini menyebabkan ketegangan dengan ibunya. Sonny telah memecat ayahnya, seorang pelatih legendaris untuk Browns yang kemudian dia akui demi ibunya karena ayahnya menolak untuk pensiun bahkan dengan kesehatan yang buruk.
Seattle Seahawks memegang draft pick keseluruhan pertama, dan manajer umum Tom Michaels menawarkan untuk menukarkannya dengan Sonny ; ini akan memungkinkan Browns untuk merancang prospek quarterback Wisconsin berperingkat tinggi, Bo Callahan. Sonny awalnya menolak, tetapi di bawah perintah dari pemilik tim Anthony Molina untuk "membuat percikan," dengan enggan membuat kesepakatan, menukar draft pick putaran pertama Browns untuk musim saat ini ditambah dua tahun ke depan. Kesempatan tak terduga untuk mendapatkan Callahan menggairahkan para penggemar Browns, tetapi memecah belah front office dan para pemain tim.
Perdagangan go public setelah tweet oleh gelandangan Ohio State Vontae Mack, yang telah menjadi pilihan asli Sonny sebagai pilihan pertama. Vontae memberi tahu Sonny untuk menonton ulang rekaman kuliah tentang dia dan Callahan bermain melawan satu sama lain, dengan Mack keluar sebagai pemenang. Sonny mulai meragukan kemampuan Callahan di bawah tekanan, dan penyelidikan Brown juga mempertanyakan karakter Callahan.
Ketika draft dimulai malam itu, Sonny tersiksa dengan pilihannya sebelum menyusun Vontae Mack di nomor satu. Pengumuman Roger Goodell tentang seleksi mengejutkan seluruh liga, dan mengganggu banyak rencana mereka untuk pilihan mereka sendiri. Molina marah dan terbang kembali ke Cleveland, berniat menembak Sonny. Pelatih kepala Vince Penn juga marah dan mengancam akan mengundurkan diri.
Desas-desus menyebar tentang Callahan karena tim lain menghindari memilihnya. Namun, Seahawks masih bersaing untuk memilih Callahan dengan pick ketujuh, dan Sonny merasakan peluang. Dia meyakinkan manajer umum rookie Jacksonville Jaguar untuk menukarkannya dengan enam dengan imbalan draft pick putaran kedua Browns untuk musim itu ditambah dua tahun ke depan. Sonny kemudian memanggil Michaels; sebagai imbalan untuk melewati Callahan, Sonny menuntut picks putaran pertama kembali, bersama dengan pengembalian punt David Putney. Setelah negosiasi penuh, Seahawks menyegel kesepakatan dan memilih Callahan pada pilihan keenam. Dengan pick ketujuh yang sekarang dipulihkan, Sonny menenangkan Penn dan Molina dengan memilih bek terampil Ray Jennings dari Negara Bagian Florida, dirinya putra mantan pemain Browns.
Molina dan timnya merayakan draft yang luar biasa untuk Browns. Setelah pesta wajib militer, Sonny berdamai dengan ibunya atas penampilan wajib militernya yang luar biasa dan calon cucu pertamanya yang akan segera lahir.
***
Abdul selesai baca bukunya, ya buku di taruh di dalam tas. Budi menghampiri Abdul yang duduk di bawah pohon di pinggir pantai.
"Abdul. Tinggal di pinggir pantai. Lebih menyenangkan dari pada tinggal di kota," kata Budi.
"Memang menyenangkan tinggal di pinggir pantai dari pada di kota. Ya kota tempat ambisinya manusia ingin jadi kaya, ya terlihat jelas banget dari bangunan di bangun manusia," kata Abdul.
"Dan juga serba serbi problema di kota," kata Budi.
"Emmmm," kata Abdul.
"Yang aku syukurin hidup ini dengan baik, ya aku kerja, ya walau dengan ijazah SMA. Kerja jadi buruh," kata Budi.
"Memang Budi bersyukur kerja dengan ijazah SMA, ya jadi buruh. Karena dunia ini, ya ada anak orang kaya yang tidak bisa menyelesaikan kuliahnya dan kerja pun tidak jelas akhirnya. Biasa anak orang kaya, ya manja," kata Abdul.
"Kebiasaan anak Lampung asli yang manja," kata Budi.
"Kita dari keadaan yang di bilang sederhana saja, ya maka kita berusaha kerja keras dengan baik untuk mencapai keberhasilan," kata Abdul.
"Ya memang kerja keras dan hasil berhasil," kata Budi.
"Sekedar obrolan lulusan SMA, ya kan Budi?" kata Abdul.
"Memang sekedar obrolan lulusan SMA," kata Budi.
"Hidup pergaulan di kota, ya harus tetap berhati-hati ini dan itu," kata Abdul.
"Aku mengerti omongan Abdul. Karena Abdul kerjaannya jadi pedagang di kota. Ya berinteraksi dengan banyak manusia yang bermacam suku dan juga sifat dari kebiasaan manusia yang ini dan itu," kata Budi.
"Antara baik dan buruk," kata Abdul.
"Emmmm," kata Budi.
"Kalau begitu. Main catur saja!" kata Abdul.
Abdul mengeluarkan papan catur di dalam tas.
"Ok. Main catur!" kata Budi.
Abdul menaruh papan catur di tanah berpasir putih. Abdul dan Budi menyusun bidak catur di atas papan catur.
"Hidup ini singkat, ya kan Abdul?" kata Budi.
"Memang hidup ini singkat. Harapan umur panjang, ya banyak cerita orang-orang ini dan itu. Ternyata mati di usia muda karena penyakit," kata Abdul.
"Atau matinya karena kecelakaan," kata Budi.
"Hidup ini di nikmati dengan baik main catur dengan baik di pinggir pantai!" kata Abdul.
"Emmm," kata Budi.
Budi dan Abdul main catur dengan baik gitu.
No comments:
Post a Comment