Sehabis pulang mengaji Dono langsung menyetel Tv. Dengan asik Dono menonton berita tentang "Orasi Ganti Presiden" lagi di bicarakan 2 tokoh hebat di bidangnya. Pro dan Kontra berkecamuk sekali. Dono terbawa suasana. Kasino pun baru pulang dari main catur dengan tetangga sebelah rumah. Kasino langsung duduk bersama Dono sambil nonton Tv.
"Asik bener Dono...," Kasino negur Dono.
"Ah..Kasino.....gangu aja. Lagi seru ini debat terbaik antara 2 tokoh hebat tentang "Orasi Ganti Presiden" penjelasan mereka tentang persoalan sungguh memukau dan di tambah gaya pembawaan mereka enak di lihat gitu loh," kata Dono.
"Oh...begitu...kalau begitu suruh mereka berdua jadi Presiden aja. Agar urusan masalah ganti Presiden selesai," kata Kasino.
"Kok gitu....ngomongnya Kasino," kata Dono.
"Mereka yang sedang berdebat lebih baik dari Jokowi dan Prabowo. Dunia banyak orang pintar yang mampu memegang kekuasan di Republik Indonesia. Kalau mereka nongol menunjukkan kemampuan politiknya yang hebat. Maka dunia politik lebih seru. Bukan melempem kaya kerupuk. Semangat kaya orang-orang yang mengejar mendali di acara ASIAN GAMES. Perang belum berakhir Bung selama masih banyak orang miskin dan penganguran demi kesejahteraan umum," kata Kasino.
"Mereka yang sedang berdebat lebih baik dari Jokowi dan Prabowo. Dunia banyak orang pintar yang mampu memegang kekuasan di Republik Indonesia. Kalau mereka nongol menunjukkan kemampuan politiknya yang hebat. Maka dunia politik lebih seru. Bukan melempem kaya kerupuk. Semangat kaya orang-orang yang mengejar mendali di acara ASIAN GAMES. Perang belum berakhir Bung selama masih banyak orang miskin dan penganguran demi kesejahteraan umum," kata Kasino.
"Tapi Kasino...nanti tambah panas dong Pemilu Presidennya," kata Dono.
"Harus panas kalau perlu sampai kebakaran di mana pun!" kata Kasino.
"Kebakaran di mana pun..tambah kaya orang gila dong Kasino........," kata Dono.
"Kata siapa kaya orang gila?" tanya Kasino.
"Kata saya," saut Dono sambil mengacungkan jari telunjuknya.
"Ya..engak gitu maksudnya? masalah omongan kamu sama dengan kondisi orang-orang yang menjalankan persoalan berkenaan dengan "Orasi Ganti Presiden" cuma salah persepsi..itu saja. Tapi tindakan mereka yang kacau membuat suasana menjadi rusuh. Tidak ada yang tahu mana yang benar dan salah," kata Kasino.
"Jadi harus bagaimana Kasino..menurut kamu?" tanya Dono.
"Rahasia dong...," kata Kasino.
Kasino langsung mengambil remot Tv dan menggantinya dengan acara olah raga. Kasino pun terbawa suasana olah raga yang sedang berlangsung. Dono masih murung durja omongan Kasino yang penuh dengan ke rahasiaan. Indro baru pulang dari rumah teman dan membawa gorengan dan minuman botol langsung di taruh di meja. Indro pun duduk bersama Kasino dan Dono menyaksikan acara Tv tentang olah raga.
Indro melihat Dono yang manyun sambil makan gorengan. Sedangkan Kasino jojong membuka minuman botol. Lalu Indro pun bertanya pada Dono yang terlihat gak enak di lihat "Kenapa kamu Dono kaya ayam sakit ?" Dono pun menjawab "Gara-gara Kasino mulai mengeluarkan pendapatnya yang masih penuh rahasia..jadi saya bingung memikirkannya," kata Dono.
"Omongan Kasino yang mana?" tanya Indro.
"Masalah nama boleh sama tapi arti boleh beda. Jadi salah persepsi seperti "Orasi Ganti Presiden" kata Dono.
"Maksudmu itu Dono? kalau ituh sih. Jawabannya gunakan sebaik-baiknya isi kepala. Sama arti kepintaran. Jadi "Orasi Ganti Presiden" itu lumrah mau di bicarakan sampai penyelengaraannya. Tapi banyak persoalan berbenturan dengan elemen masyarakat yang tidak tahu dari hukum. Negara ini berdiri berdasarkan hukum atau di sebut UUD 1945. Jadi wajar terjadi ketegasan hukum yang tertulis dan bertindak. Kalau masalahnya menggangu ketertipan umum. Jadi jika ingin menyelenggarakan orasi pikir dua kali...jadi orang pintar. Tahu Maksud dan Tujuannya yang jelas. Bukan rancu atau rusuh," kata Indro.
"Jadi gito maksudnya toh.....saya baru mengerti. Kalau begitu saya nonton acara olah raga saja yang tidak ada rancunya atau gaduhnya. Tetap semangat merah putih. Merdeka," kata Dono.
"Dasar...kelakuan anak kecil," kata Indro.
"Bodok yang penting hepy," saut Dono sambil makan gorengan dan minum dengan asik nonton acara olah raga.
Indro pun ikutan ulah Dono nonton Tv acara olah raga sambil makan dan minum begitu juga Kasino