"Cinta yang aku jalanin bersama Saskia. Penuh bahagia karena saling menjaga komitmen kesetian. Walau ada ujiannya dari aku dan juga dari Saskia juga," kata Indro.
Rara diam dan mendengarkan omongan Indro dengan baik.
"Ketika ujian itu datang. Saskia bersama cowok yang aku kenal. Aku merasa gelisah di dalam dada ini. Sama halnya seperti orang-orang menjalankan hubungan cinta. Rasa cemburu ada dan takut Saskia meninggalkan aku dengan alasan ini dan itu...pada akhirnya aku merasakan sakit karena patah hati," kata Indro.
Rara diam dan mendengarkan omongan Indro dengan baik. Indro mengambil gelas berisi teh dan meminumnya dengan baik.
"Rasa cinta ku pada Saskia seperti manisnya teh, ya karena di beri gula. Kalau tidak beri gula, ya rasa teh pahit.....seperti rasa kecewa ku ketika Saskia bersama orang lain yang aku kenal," kata Indro.
Indro menaruh gelas berisi teh di meja. Rara tetap diam dan mendengarkan omongan Indro dengan baik. Indro mengambil kue di piring dan segera makan kue dengan baik. Kasino selesai urusan kerjaannya, ya keluar dari kamarnya menuju halaman belakang di mana ada Indro.
"Kue ini enak. Buatan Saskia. Aku serasa dekat selalu dengan Saskia," kata Indro.
Rara tetap diam dan mendengarkan omongan Indro dengan baik. Kasino sudah di halaman belakang dan melihat ulahnya Indro. Duduk Kasino dengan baik.
"Indro," kata Kasino.
"Apa...Kasino?!" kata Indro.
"Indro sedang main apa?!" kata Kasino.
"Aku cuma ngobrol sama Rara saja!" kata Indro.
"Haaaa. Rara. Mantan pacarnya Dono, ya telah menikah?!" kata Kasino
"Emannya Rara itu cuma mantan pacarnya Dono. Kan Rara yang lain banyak!" kata Indro.
"Maksudnya....Rara artis yang paling populer saat ini!" kata Kasino yang menghiperbolakan keadaan.
"Jangan di kaitkan dengan Rara yang artis. Nanti ada yang marah Rara yang artis itu!" kata Indro.
"Ooooo begitu. Jadi Rara yang mana ini?!" kata Kasino.
"Kenalkan Indro. Ini boneka yang berwujud cewek cantik dan aku beri nama Rara. Aku sedang main bonekaan. Curhatan gitu tentang kisah cinta ku dengan Saskia," kata Indro.
"Rara salam kenal. Aku Kasino," kata Kasino.
Rara tetap diam dan mendengarkan omongan Kasino dengan baik.
"Main boneka Indro. Kaya anak cewek saja!" kata Kasino.
"Aku sekedar main saja. Ada ide yang baik, ya aku mainkan dengan baik. Padahal boneka inikan aku pinjem dari Saskia," kata Indro.
"Oooo begitu," kata Kasino.
Kasino menuangkan tekok berisi teh ke cankir dan segera di minum teh tersebut.
"Aku berhenti main boneka ah. Main game ah!" kata Indro.
Rara tetap diam saja di meja. Indro segera main game di Hp-nya dengan baik. Kasino menaruh cangkir berisi teh di meja.
"Aku nonton Youtobe saja, ya musik deh!" kata Kasino.
Kasino nonton Youtobe di Hp-nya dengan baik.
No comments:
Post a Comment