"Dono....keadaan motong hewan qurban, ya seperti biasanya," kata Indro sedang motong daging sapi dengan golok gitu.
"Iya," kata Dono sambil motong daging sapi.
Kasino dengan pengurus mesjid, ya sedang ngulitin daging kambing dengan baik. Keadaan sibuk banget dengan tanggung jawab masing-masing dengan bagian kerjaan masing-masing. Sampai waktu dhuzur ternyata kerjaan motong hewan qurban di mesjid selesai. Dono, Kasino dan Indro menjalankan sholat dhuzur di mesjid, ya setelah bersih-bersihlah. Pengurus lain, ada asik makan daging kambing buatan ibu-ibu dan juga remaja cewek.
Selesai sholat dhuzur. Dono, Kasino dan Indro makanlah karena sudah di siapkan dengan baik sama ibu-ibu dan remaja cewek. Setelah kenyang, ya Dono, Kasino dan Indro mengantarkan ke warga yang telah di tetapkan mendapatkan daging hewan qurban begitu juga dengan pengurus mesjid. Yang di bagikan daging qurban, ya lumayan banyak sih. Sampai waktu sholat asar, ya membagikan daging hewan qurban telah selesai.
Dono, Kasino dan Indro pulang ke rumah dengan membawa daging hewan qurban. Pengurus mesjid, ya pulanglah karena telah selesai kerjaanya. Sampai di rumah. Dono, Kasino dan Indro sepakat mengolah daging hewan qurban di buat sate. Singkat waktu. Jadilah sate. Dono, Kasino, Indro menyantap sate dengan baik di halaman belakang sambil menikmati keadaan yang tenang gitu.
"Sate buatan ku ini enak," kata Dono.
"Sate...orang Jawa Timur kan?!" kata Indro.
"Yang buat orang Jawa Timur, ya pastinya di sebut sate orang Jawa Timur," kata Indro.
"Sate buatan ku juga enak. Sate buatan orang Bengkulu," kata Kasino.
"Sate Bengkulu, yang buat Kasino," kata Indro.
"Kasino kan orang Bengkulu. Orang Sumatra," kata Dono.
"Sate buatanku sate Jakarta. Yang buat orang Jakarta karena tinggalnya di Jakartalah," kata Indro.
"Eeemmm," kata Dono.
"Eeeemmm," kata Kasino.
Indro, Kasino dan Dono terus menikmati makan sate tersebut sampai kenyang.
"Aku puas makan sate buatan aku sendiri," kata Indro.
"Sama. Aku puas makan sate buatan aku sendiri," kata Kasino.
"Idem," kata Dono.
Dono, Kasino dan Indro membereskan semuanya dengan baik. Hari pun telah magrib. Ketiganya menjalankan sholat magrib di rumah dengan baik. Setelah itu. Nonton Tv lah Kasino dan Indro di ruang tengah. Dono di ruang tamu, ya biasa baca bukunya dengan baik.
No comments:
Post a Comment