"Zaman awal peradaban manusia, zaman purba," kata Indro.
Indro terus membaca artikel zaman purba dengan baik.
"Primitif," kata Indro.
Indro terus membaca artikel tersebut. Kasino membuat kopi di dapur dan kopi pun jadi buat. Kasino membawa gelas kopi ke ruang tengah dan duduk di sebelah Indro.
Kasino meminum kopinya dan juga berkata "Enak kopi ini."
Gelas kopi di taruh di meja.
"Indro sedang baca apa? Serius banget!" kata Kasino.
Indro berhenti baca artikel di Hp-nya.
"Zaman purba," kata Indro.
"Binatang toh, atau bisa di bilang monster!" kata Kasino.
"Kok di bilang binatang atau monster?!" kata Indro.
"Manusia berevolusi dari binatang, ya buruk rupa kaya monster tingkah lakunya. Ada juga tiori-tiori banyak menjelaskan dan juga filmnya juga banyak gitu!" kata Kasino.
"Ooooo iya aku inget. Ya binatang lah manusia itu, tapi jangan di bilang monster lah.....serem banget!" kata Indro.
"Kalau manusia di katakan monyet atau anjing, walau di plesetin tuh perkataan. Kenapa harus marah, kenyataannya binatang?!" kata Kasino.
"Oooooo iya kenapa harus marah kan?! Kenyataannya ada tiori jelas dan film yang menjelaskan peradaban zaman purba, ya manusia itu binatang," kata Indro.
"Manusia di zaman sekarang di didik agar membuang prilaku yang buruknya itu yang susah di atur seperti binatang," kata Kasino.
"Memang ia sih. Jika tidak didik dengan baik, ya manusia jadi bintang seperti zaman purba. Contohnya : orang gila yang mengkais-kais makanan sisa di tempat sampah gitu, ya sama jadi binatang," kata Indro.
"Tepat sekali omongan Indro," kata Kasino menegaskan omongan Indro.
"Zaman purba, ya manusia itu makan daging mentah sebelum menemukan api. Tidak ada memasak apa pun, ya masakan ini dan itu?!" kata Kasino.
"Memang iya. Maka itu manusia di beri pilihan zaman sekarang. Satu, ya jadi manusia yang di hargai manusia lain. Yang ke dua tetap jadi binatang," kata Kasino.
"Kalau begitu aku milih menjadi manusia di hargai manusia lain," kata Indro.
"Pilihan yang tepat. Tapi ingat harus ikut aturan yang ada di masyarakat. Kalau melanggar, ya seperti contohnya : perkawinan di luar nikah, ya jadi perkara ini dan itu....maka akan di bilang binatang. Terserah mau di hina apa mereka itu?!" kata Kasino.
"Iya juga. Didik agar menjalankan nilai kebaikan ini dan itu, eee malah banyak yang jadi binatang lagi kaya zaman purba. Ironis hidup di dunia ini," kata Indro.
"Kenyataan seperti itulah hidup ini," kata Kasino.
Kasino mengambil remot di meja dan di hidupkan Tv dan di pilih chenel yang bagus gitu film zaman purba yang ada dinosaurusnya. Indro menaruh Hp-nya di meja dan mengambil gelas teh di meja, ya segera di minumnya dengan baik. Kasino juga mengambil gelas kopi dan meminum kopinya.
Setelah itu Kasino dan Indro menaruh gelas minuman masing-masing di meja dan asik menonton Tv. Dono, ya sedang mengetik di leptopnya di dalam kamarnya.
No comments:
Post a Comment