"Don, aku baca tulisan kamu blog hari ini judulnya 'Petunjuk mimpi', kenapa kamu mengangkat cerita itu?" tanya Kasino.
"Kasih....tahu...gak...ya rahasianya?" kata Dono yang mainan.
"Kasih...tahu dong!" kata Kasino.
"Iya deh aku kasih tahu. Ya sebenarnya....hanya sesuasana aku aja ingin menulis cerita misteri dengan judul 'Petujuk mimpi', tapi ada...kisah kenyataan yang pernah...kejadian dalam perjalan hidupku. Bahwa...mimpi ku pernah jadi kenyataan, ya jadi petunjuk gitu. Masalahnya....sama sih tentang cinta, orang yang di cintai tidak bisa di pegang alias tidak bisa bersamanya," penjelasan Dono.
"Berarti...jalan ceritanya benar dong. Pengkhianatan dan pengganti cinta yang masih menunggu," kata Kasino.
"Iya....iyalah, yang di angkat pengkhianatan dan pengganti cinta dan masih...nunggu," kata Dono.
"Kenapa...akhirnya ceritanya di buat gantung, ceweknya menunggu jawaban kamu menerimanya?" tanya Kasino.
"Emang....kenyataan hidup, ya ceweknya nunggu berharap bersama ku," kata Dono.
"Wah...kasihan juga...tuh cewek nunggu jawaban kamu...Don," kata Kasino.
"Gak...jugalah. Di dunia ini cowok banyak bukan aku yang lebih baik untuknya," kata Dono.
"Itu...kan menurut kamu, Don. Kalau di pihak cewek biasanya menunggu...karena memang ia cinta banget sama kamu, Don," kata Kasino.
"Enggak.....jugalah. Ada kisah nyata banget dalam perjalan hidupku. Ada cewek berharap dengan aku, tetapi ketika waktu di gantikan keadaan ada cowok yang memilih cewek yang menyukai aku itu. Akhir cerita, cewek yang menyukai aku itu menikah dengan cowok yang mengejar dirinya...jadilah suami istri. Aku tetap sendiri," cerita Dono.
"Jadi....semuanya...tetap cerita di ambil dari kenyataan hidup," kata Kasino.
"Keadaannya seperti itu," kata Dono.
"Oh..iya bagaimana dengan kisah Wulan dan Rara?" tanya Kasino.
"Ya....misteri ceritalah jawabannya," kata Dono.
"Tetap...aja aku mengerti. Kenyataan adalah maya. Maya adalah kenyataan. Sama aja sebuah cerita di kemas agar menarik di baca," penjelasan Kasino.
"Ya...seratus persen untuk Kasino," kata Dono yang tegas.
Kasino, ya mulai main game on line di Hpnya. Dono pun beranjak dari duduknya di ruang tamu ke ruang tengah untuk nonton Tv bersama Indro.
"Berita...acara Indro?" kata Dono.
"Iya, lagi....viral gitu di jaringan media kalau di dunia kenyataan...ya jadi obrolan saja yang ini dan itu di lingkungan sekitar sini," kata Indro.
"Oh...begitu," saut Dono.
Dono, ya ikut maunya Indro nonton berita di chanel TVRI dengan serius tapi gak serius banget.....ya biasa ajalah.
No comments:
Post a Comment