CAMPUR ADUK

Saturday, February 4, 2023

BATMAN : BAD BLOOD

Eko duduk dengan baik, ya di depan rumahnya sambil menikmati minum kopi dan makan gorengan gitu. 

"Baca buku ah!" kata Eko. 

Eko mengambil buku di meja, ya buku di buka dengan baik, ya di pilih-pilih dengan baik cerpen yang ingin baca gitu. Terpilih dengan baik, ya salah satu cerpen yang di baca Eko dengan baik gitu. 

Isi cerita yang di baca Eko :

Enam bulan setelah kekalahan Court of Owls, Batwoman mencegat kerumunan penjahat di Gotham City yang meliputi Electrocutioner, Tusk , Firefly, Killer Moth, dan lainnya. Saat perkelahian terjadi, Batman tiba. Mereka dihadapkan oleh pemimpin penjahat, seorang pria bertopeng yang menyebut dirinya "the Heretic", yang mengingatkan Batman pada visinya tentang Damian Wayne sebagai Batman. Bidat meledakkan bahan peledak yang ditanam di dalam fasilitas. Batman melemparkan Batwoman ke tempat yang aman dan tampaknya tewas dalam ledakan tersebut.

Dua minggu kemudian, Alfred Pennyworth yang khawatir mengirimkan sinyal bahaya ke Nightwing. Sementara itu, di sebuah biara di Himalaya, ya putra Bruce yang berusia dua belas tahun, Damian Wayne, menonton laporan berita tentang hilangnya Batman dan berangkat untuk kembali ke Gotham. Alter ego sipil Batwoman Katherine Kane bertemu dengan ayahnya Jacob Kane menjelaskan bahwa dia merasa bertanggung jawab atas kematian Batman yang nyata. Dulu, Katherine sempat trauma dengan kejadian yang menimpa adiknya Elizabeth dan ibu Gabrielle diculik, ditahan untuk tebusan, dan akhirnya dibunuh oleh para penculiknya ketika ayahnya berusaha menyelamatkan mereka, sementara dia adalah satu-satunya yang selamat. Setelah waktunya di militer, dia menjadi pemabuk bebas yang diselamatkan oleh Batman dari preman jalanan, yang memotivasi dia untuk tidak perlu diselamatkan lagi, sehingga dia menjadi Batwoman.

Batman tampaknya muncul kembali dan dengan cepat diperhatikan oleh Robin dan Katherine. Keduanya mencegat Batman dan menyimpulkan bahwa Nightwing yang mengenakan Batsuit versi lama. Mereka memulai penyelidikan mereka sendiri terhadap Bidat, tidak yakin bahwa Bruce benar-benar mati. Bidat dan antek-anteknya menyerang Wayne Enterprises, memaksa Lucius Fox untuk membuka jalan ke lemari besi dengan mengancam putranya Luke. Meskipun Nightwing dan Damian tiba, mereka tidak dapat mencegah bidat melarikan diri dengan teknologi Wayne, dan Lucius terluka. Sebelum mereka pergi, Bidat membunuh Electrocutioner ketika yang terakhir akan membunuh Robin.

Bidat kembali ke markasnya, di mana terungkap bahwa dia bekerja untuk ibu Damian, Talia al Ghul. Mereka menahan Bruce sebagai tahanan dan Mad Hatter perlahan mencoba mencuci otaknya. Bidat membobol Batcave dan menculik Damian. Dia mengungkapkan dirinya sebagai tiruan dari Damian, yang diciptakan oleh program genetika yang dijalankan oleh Ra's al Ghul dan League of Shadows. Mereka menggunakan DNA Damian untuk merekayasa secara genetik prajurit yang sempurna dengan pertumbuhan dan perkembangan yang dipercepat, tetapi dia adalah satu-satunya subjek program yang bertahan. Dia ingin ingatan dan kepribadian Damian ditanamkan di dalam otaknya sendiri sehingga dia bisa merasa seperti orang sungguhan, tetapi Talia datang dan membunuh Bidat karena menentang perintahnya. Nightwing dan Batwoman kemudian tiba, setelah menemukan Damian melalui pelacak dengan kostumnya. Mereka bergabung dengan Luke, yang mengenakan pakaian luar tempur canggih yang dirancang oleh ayahnya dan menata dirinya sebagai Batwing. Ketiganya menyelamatkan Bruce dan Damian, tetapi Talia dan sebagian besar anteknya melarikan diri.

Seminggu berlalu dan Bruce tampaknya telah pulih, meskipun dia tetap bersikukuh bahwa Katherine dan Luke tidak boleh terlibat. Setelah Katherine dipaksa untuk melawan ayahnya setelah dia tiba-tiba menyerangnya tanpa alasan dan tidak memiliki ingatan untuk menyerangnya setelah dia memukul kepalanya, Dick menyadari bahwa Bruce masih berada di bawah pengaruh pengendalian pikiran Mad Hatter. Luke menyadari bahwa League of Shadows berencana untuk mencuci otak sejumlah pemimpin dunia pada pertemuan puncak teknologi yang diadakan oleh Bruce. Saat cuci otak berlangsung, Nightwing, Robin, Batwoman, Alfred, dan Batwing tiba dan melawan Talia dan anak buahnya. Selama pertarungan, Kalkulator terbunuh, mengganggu pengendalian pikiran dan membunuh Mad Hatter dalam prosesnya juga. Bruce, masih dicuci otak, mengalahkan Nightwing. Talia memerintahkannya untuk membunuh Nightwing dan Damian, tapi Bruce menolak cuci otak. Marah, Talia kabur dengan kapal, hanya untuk Onyx, bawahan Bidat, untuk menghadapi dan menyerangnya untuk membalas kematian Bidat. Kapal itu jatuh dan meledak, menyiratkan kematian mereka. Bruce kemudian terlihat menghibur Damian atas dugaan kematian Talia. Alfred berkomentar kepada Dick bahwa meskipun Talia gila, dia tetap ibu Damian.

Saat Bat-Signal bersinar di Kota Gotham, Batwoman, Batwing, dan Nightwing bertemu Batman dan Robin di atas kantor polisi untuk patroli malam mereka, dua mantan sekarang resmi menjadi bagian dari tim. Ketika semua orang tiba, mereka melihat perampokan sedang berlangsung di jalan yang dilakukan oleh Penguin. Satu per satu, mereka semua berayun, meluncur, atau terbang untuk menghentikannya. Di gedung terdekat, Batgirl mengamati kelompok tersebut dan bersiap untuk bergabung dalam pengejaran. 

***

Eko selesai baca buku, ya buku di taruh di bawah meja. Budi datang ke rumah Eko, ya memarkirkan motornya di depan rumah Eko. Budi duduk dengan baik dekat Eko. 

"Ngomongin cinta. Cinta itu terkadang perlu di uji. Setia apa tidak dengan pasangan?" kata Budi. 

"Memang cinta itu perlu di uji. Setia apa tidak? Berdasarkan data masyarakat. Ya cowok bisa berpura-pura setia pada pasangannya, ya ternyata selingkuh gitu. Atau ceweknya yang tidak bisa setia, ya ternyata selingkuh. Banyak faktor penyebabnya berdasar data ini dan itu," kata Eko. 

"Kaya penelitian saja, ya Eko?" kata Budi. 

"Sekedar data di baca di artikel yang aku baca. Ya mungkin artikel koran atau majalah? Ya aku lupa gitu!" kata Eko. 

"OK. Kalau begitu. Permainan seandainya. Ya pake nama artis cewek, ya penyanyi dangdut, ya Tasya gitu," kata Budi. 

"Permainan Budi. Permainan seandainya!" kata Eko. 

"Ceritanya seperti ini. Tasya cewek cantik dan baik. Setiap hari biasa, ya sekolah tingkat SMA gitu. Memang Tasya menjalin cinta dengan Budi. Hubungan Budi dan Tasya berjalan dengan baik gitu. Suatu ketika, ya Tasya menemukan sebuah buku tua. Setelah buku itu di baca, ya ada mantra tertulis di buku. Terlepaslah dari penjara buku, ya seorang penyihir sakti. Tasya pun berteman dengan penyihir Mira. Ya kisahnya kenapa penyihir Mira di penjara di buku tua tersebut karena penyihir Mira kalah dari penyihir jahat bernama Mahgelen. Penyihir Mira berharap ada orang yang melepaskan dari penjara buku tua. Sabar penyihir Mira di dalam penjara buku tua. Sampai pada waktunya, ya penyihir Mira terlepas dari buku tua, ya berkat Tasya menemukan buku tua tersebut. Tasya dan penyihir Mira, ya bersenang-senang dengan bermain di taman bermain gitu. Tasya dan penyihir Mira, ya menolong manusia yang butuh bantuan, ya lagi susah dengan menggunakan sihir Mira gitu. Penyihir Mira, ya menguji cinta Budi pada Tasya dengan cara mengubah wajahnya Tasya menjadi cewek yang cantik, ya bisa di bilang wajah artis cantik gitu. Tasya yang menjadi Ghea gitu, ya mendekati Budi dengan baik gitu. Hubungan pun makin dekat antara Budi dengan Ghea gitu. Sampai suatu ketika, ya Ghea yang aslinya Tasya bertemu dengan Ghea yang asli, ya kerjaannya artis. Budi kaget melihat Ghea ada dua, ya seperti pinang di belah dua, ya sama persis, ya cantiknya keduanya gitu. Budi sebenarnya merasa ada yang aneh gitu dengan Ghea yang dekat dengannya, ya tingkahnya mirip dengan Tasya, ya cewek yang ia sukai dengan baik, ya wajahnya itu memang bukan wajah Tasya. Ghea tetap tidak bisa menggantikan Tasya di hati Budi karena cewek yang di cintai Budi, ya Tasya gitu. Ghea senang karena Budi setia cintanya sama Tasya. Secara otomatis wajah Ghea berubah menjadi Tasya. Ujian cinta dari penyihir Mira berhasil dengan baik bahwa Budi cinta Tasya gitu walau sebenarnya yang menggoda Budi, ya Tasya berwajah Ghea. Penyihir Mahgelen pun tahu kalau penyihir Mira telah terlepas dari penjara di buku tua gitu. Penyihir Mahgelen mencari Penyihir Mira, ya ketika bertemu keduanya bertarung dengan baik dengan kekuatan sihir gitu. Tasya menolong Penyihir Mira, ya dengan menggunakan buku tua yang pernah mengurung penyihir Mira. Penyihir Mahgelen kalah dalam pertarungan dan di penjara di buku tua. Penyihir Mira pun berpisah dengan Tasya karena ingin pulang ke negeri para penyihir untuk bertemu dengan keluarga. Buku tua yang memenjarakan penyihir Mahgelen, ya di bawa penyihir Mira gitu. Tasya menjalankan kehidupannya seperti biasanya gitu dan kisah cinta dengan Budi, ya baik gitu. Begitulah ceritanya," kata Budi.


"Cerita yang bagus!" kata Eko.

"Emmm," kata Budi. 

"Wajah apa hati, ya maksud cerita yang di buat Budi?" kata Eko.

"Wajah apa hati. Banyak cowok terpesona kecantikan cewek gitu dari wajahnya yang cantik," kata Budi.

"Kalau setia pada cewek yang di sukai. Ya pasti mencintai dengan hati, ya tahu tingkah laku cewek yang di sukai, ya walau wajahnya berbeda karena di ganti ke wajah yang lain," kata Eko.

"Ujian dari cinta. Mengenal dengan baik cewek yang di sukai apa tidak? Ya setia apa tidak?" kata Budi.

"Ceritanya kaya film atau sinetron, ya kan Budi?" kata Eko. 

"Kesamaan ide cerita tidak masalah. Ya hal biasa kan dalam cerita ini dan itu," kata Budi. 

"Aku paham omongan Budi!" kata Eko

"Permainan seandainya selesai gitu!" kata Budi. 

"Emmm," kata Eko. 

"Kalau begitu main catur saja!" kata Budi. 

"OK. Main catur saja!" kata Eko. 

Eko mengambil buku di meja, ya di taruh di bawah meja gitu. Eko mengambil papan catur di bawah meja, ya papan catur di taruh di atas meja. Budi dan Eko, ya menyusun dengan baik bidak catur di atas papan catur. Keduanya main catur dengan baik gitu. 

No comments:

Post a Comment

CAMPUR ADUK

MUMBAI XPRESS

Malam gelap bertabur bintang di langit. Setelah nonton Tv yang acara sepak bola. Budi duduk dengan santai di depan rumahnya sedang baca cerp...

CAMPUR ADUK