Budi selesai belajar di kamarnya, ya keluar dari kamarnya ke dapur untuk membuat kopi. Gorengan sudah ada piring, ya di dalam tudung gitu. Kopi telah jadi, ya gelas bersama piring yang ada gorengan di bawa Budi ke teras depan rumah. Gelas dan piring di taruh di meja, ya Budi duduk dengan baik.
"Hidup ini. Ada manusia yang baik dan buruk, ya perilakunya. Setan selalu membisikan keburukan pada manusia, ya agar jatuh pada jalan keburukan. Kalau begitu untuk menghibur diri, ya nyanyi saja!" kata Budi.
Budi mengambil gitar di samping kursi, ya gitar di mainkan dan bernyanyi dengan baik.
Lirik lagu yang dinyanyikan Budi, ya berjudul 'Cinta'kan Membawamu Kembali' :
***
Budi selesai menyanyi, ya gitar berhenti di mainkan, ya menaruh gitar di samping kursi. Budi mengambil gelas berisi kopi, ya di minum dengan baik kopi.
"Emmm," kata Budi.
Budi menaruh gelas berisi kopi di meja.
"Eko belum dateng. Kalau begitu aku baca buku lah!" kata Budi.
Budi mengambil buku di meja, ya buku di buka dengan baik, ya di pilih dengan baik cerpen yang ingin di baca. Terpilihlah salah satu cerpen yang di baca Budi dengan baik.
Isi cerita yang di baca Budi.
Hanna Heller adalah seorang gadis berusia lima belas tahun yang tinggal bersama ayahnya, Erik, di pedesaan Finlandia utara. Sejak usia dua tahun, Hanna telah dilatih olehnya, seorang mantan agen CIA dari Jerman, ya untuk menjadi pembunuh yang terampil. Dia mengajarinya pertarungan tangan kosong dan melatihnya dalam menembak sasaran. Erik mengetahui sebuah rahasia yang tidak bisa diketahui publik dan Marissa Wiegler, seorang perwira senior CIA, berusaha untuk melenyapkannya.
Erik telah melatih Hanna dengan maksud untuk membunuh Marissa. Suatu malam, dia mengatakan kepadanya bahwa dia "siap" untuk menghadapi musuh mereka. Erik menggali suar radio yang akan memperingatkan CIA tentang kehadiran mereka. Meskipun dia memperingatkan Hanna bahwa konfrontasi dengan Marissa akan berakibat fatal bagi dia atau Marissa, dia menyerahkan keputusan akhir padanya, yang mengaktifkan suar. Erik pergi, menginstruksikannya untuk menemuinya di Berlin.
Hanna ditangkap oleh pasukan khusus dan dibawa ke kompleks CIA bawah tanah di mana Marissa yang mencurigakan mengirim umpan untuk menginterogasi Hanna ketika dia menanyakan namanya. Saat berbicara dengan si kembar, Hanna mulai menangis dan memeluknya erat-erat, yang membuat para penculiknya gelisah. Mereka mengirim penjaga untuk membiusnya.
Saat mereka memasuki sel, Hanna membunuh ganda bersama dengan beberapa penjaga dan melarikan diri, menemukan bahwa dia di Mariko. Hanna bertemu Sebastian dan Rachel, yang sedang berlibur dengan mobil kemping bersama anak-anak mereka, Sophie dan Miles, dan bersembunyi di dalam kendaraan dengan feri ke Spanyol, berusaha mencapai Berlin. Keluarga itu baik padanya, dan dia dan Sophie menjadi teman : Hanna bahkan memberitahunya tentang pertemuan di Berlin dan mereka berciuman.
Marissa mempekerjakan Isaacs, mantan agen sadis, untuk menangkap Hanna sementara agen lain mencari Erik. Dia membunuh nenek dari pihak ibu Hanna setelah gagal belajar sesuatu yang berguna darinya. Isaacs dan dua skinhead telah menemukan dari pengusaha hotel Maroko dengan siapa Hanna melarikan diri dan membuntuti mereka. Memojokkan dia dan keluarganya di jalan, Isaacs menyerang tetapi Hanna berhasil melarikan diri setelah pertarungan yang kejam.
Marissa menginterogasi keluarga dan menemukan dari Miles bahwa Hanna sedang menuju ke Berlin. Keluarga tidak pernah terlihat lagi. Sementara itu, di Berlin, Erik melawan percobaan pembunuhan dan mencoba tapi gagal membunuh Marissa.
Sesampainya di pertemuan di sebuah taman hiburan Berlin yang ditinggalkan, Hanna bertemu dengan Knepfler, seorang pesulap eksentrik dan teman Erik yang tinggal di sana. Sebelum Erik tiba, Marissa dan Isaacs muncul. Hanna lolos, tapi sengaja mendengar komentar yang menyarankan Erik bukan ayah kandungnya.
Hanna kemudian pergi ke apartemen kosong neneknya di mana dia menemukan Erik, yang mengakui bahwa dia bukan ayah kandungnya tetapi mencintainya seperti miliknya. Dia menjelaskan bahwa dia pernah merekrut wanita hamil ke dalam program CIA di mana DNA anak-anak mereka ditingkatkan untuk menciptakan tentara super. Setelah proyek ditutup, subjeknya – semua kecuali Hanna – dieliminasi.
Marissa dan Isaacs tiba ; Erik bertindak sebagai pengalih perhatian untuk memungkinkan Hanna melarikan diri. Dia membunuh Isaacs, tetapi ditembak mati oleh Marissa, yang kemudian melarikan diri ke rumah Knepfler di taman hiburan yang ditinggalkan dan menemukan Hanna, yang baru saja menemukan Knepfler tergantung mati terbalik, telah disiksa sampai mati oleh Isaacs.
Setelah Hanna melarikan diri, dia terpojok oleh Marissa. Dalam konfrontasi terakhir, Hanna membelakangi Marissa yang menembaknya ; tapi Hanna melukai Marissa dengan menembakkan panah ke arahnya. Marissa yang sekarang mengejutkan, dikejar oleh Hanna, tersandung, meninggalkannya terluka parah. Hanna mengambil pistol Marissa dan menggunakannya untuk membunuhnya dengan dua tembakan — metode yang dia gunakan sebelumnya saat berburu rusa.
***
Budi selesai baca bukunya, ya buku di taruh di meja. Budi menikmati minum kopi dan makan gorengan dengan baik. Eko dateng ke rumah Budi, ya di parkirkan dengan baik motor di depan rumah Budi. Eko duduk dengan baik, ya dekat Budi.
"Hidup masih rencana manusia dengan tujuannya, ya masa depan lebih baik dari ini," kata Eko.
"Yang miskin terus berjuang untuk bisa keluar dari kemiskinan, ya kaya. Yang kaya tetap kaya," kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Kalau dari tontonan berita di Tv. Ya ceritanya tetap, ya antara baik dan buruk," kata Budi.
"Baik dan buruk perilaku manusia," kata Eko.
"Kalau permainan seandainya," kata Budi.
"Permainan seandainya. Permainan Budi," kata Eko.
"Sridevi. Peserta perlombaan menyanyi gitu," kata Budi.
"Terus!!!" kata Eko.
"Memang banyak cewek cantik di dunia ini, ya seperti bintang di langit bersinar terang dengan pesona sinar kecantikannya. Aku memilih Sridevi untuk jadi tokoh dalam ceritanya aku. Aku jadi tokoh, ya namanya Alex. Ya Alex seorang pemuda kampung merantau di kota Jakarta demi mengubah hidup dari miskin jadi kaya. Ternyata hidup di kota, ya ada mudahnya dan ada juga sulitnya. Mudah kalau punya keahlian, ya bisa mendapatkan pekerjaan yang baik. Sulit bagi yang tidak punya keahlian, ya jadi tidak bisa mendapatkan pekerjaan yang baik. Alex ya cuma lulusan STM, ya berhasil kerja di bengkel mobil. Bos pemilik bengkel mobil, ya Abdul. Pekerjanya Alex, Erwin dan Eko. Alex berteman dengan baik Erwin dan Eko. Bos Abdul, ya suka dengan cewek cantik dan kaya, ya nama Putri. Sayangnya Bos Abdul di tolak terus cintanya sama Putri. Tetap Bos Abdul pantang menyerah demi mendapatkan Putri. Eko, ya sudah dekat dengan Purnama gitu. Erwin masih berusaha mendapatkan Tiara, ya mau di jadiin pacar gitu. Alex masih jomlo, ya fokus kerja dengan baik. Hasil kerja Alex cukup lah kebutuhan sehari-hari gitu. Kehidupan Alex tinggal di kota, ya sampai cukup terasa lama tiga tahun sudah gitu. Sridevi cewek cantik, ya Ayahnya orang kaya gitu dan Sridevi masih kuliah gitu. Ibu Sridevi telah meninggal dunia. Jadi Ayah Sridevi yang status duda, ya jatuh hati pada Janda anak dua, ya sudah gadis gitu. Janda itu bernama Dewi. Ayah Sridevi, ya menikah dengan Dewi. Rumah tangga tidak berlangsung lama karena Ayah Sridevi pun meninggal dunia karena sakit serangan jantung. Sridevi tinggal dengan baik di rumah dengan Dewi, ya Ibu tiri dan anak gadisnya. Sridevi di perlakukan seperti pembantu, ya membereskan rumah. Pembantu di pecat sama Dewi. Sridevi tetap masih bisa kuliah dengan baik gitu. Suatu ketika, ya Sridevi di ganggu sama preman gitu. Kebetulan banget Alex berada di kejadian di mana Sridevi dapet masalah gitu. Alex menolong Sridevi dengan bertarung mengalahkan preman gitu. Ya Alex menang melawan preman, ya karena Alex pinter bela diri, ya belajar silat gitu. Sridevi berterima kasih telah di tolong Alex. Semenjak itu, ya Sridevi dan Alex berteman dengan baik. Dewi tahu pertemanan Sridevi dan Alex. Dewi tidak suka banget Sridevi berteman dengan Alex gitu. Ya Sridevi tetap berteman dengan baik sama Alex. Sampai akhirnya Sridevi tahu bahwa Ayahnya mati bukan karena serangan jantung, ya melainkan Dewi meracunin Ayahnya Sridevi demi merampas harta kekayaan gitu. Sridevi pun di sekap di gudang gitu sama Dewi. Ya Dewi ingin membuat Sridevi menderita dulu baru di matikan gitu. Sridevi berusaha dengan baik untuk keluar dari gudang yang di jaga dua orang ya anak buah Dewi. Alex tidak pernah bertemu dengan Sridevi, ya merasa khawatir dengan keadaannya, ya antara sakit atau ada masalah gitu. Alex ke rumah Sridevi. Tapi ternyata Alex di usir sama Dewi. Alex merasa ada yang aneh gitu dengan keadaan rumah Sridevi. Alex mencari tahu informasi lewat warga sekitar. Ternyata sudah beberapa hari Sridevi tidak terlihat keluar dari rumahnya dan tidak pernah masuk kuliah. Alex pun memberanikan masuk diam-diam ke dalam rumah Sridevi, ya setelah Dewi dan dua anak gadisnya keluar dari rumah. Alex mencari Sridevi dengan baik di dalam rumah. Ternyata ada dua orang penjaga di gudang, ya Alex curiga gitu. Alex bertarung dengan dua orang tersebut. Alex menang mengalahkan dua orang tersebut. Alex masuk gudang, ya berusaha menolong Sridevi yang keadaannya mengkhawatirkan gitu. Alex menelepon polisi gitu. Ya segera polisi dateng ke rumah Sridevi. Ya polisi itu Wendi dan teman-teman (Lapor Pak!). Polisi menangkap Dewi, ya dua anak gadisnya dan dua anak buahnya untuk di penjara karena kesalahannya. Sridevi di bawa ke rumah sakit gitu untuk di rawat dengan baik. Sridevi sembuh dari keadaannya, ya menjalankan aktivitasnya seperti biasa gitu. Alex senang berteman dengan baik sama Sridevi. Keduanya menjalin kisah cinta dengan baik, ya tidak memandang status keduanya antara miskin dan kaya. Alex pun menikah dengan Sridevi," kata Budi.
"Cerita yang bagus," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Hidup ini. Segala cara manusia ingin jadi kaya. Cara buruk pun di lakukan demi kaya," kata Eko.
"Orang-orang yang jauh dari agama, ya memilih jalan yang buruk," kata Budi.
"Agama ada tujuannya membimbing manusia harus berjalan di jalan kebaikan demi kebaikan bersama," kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
"Sekedar bahan obrolan saja!" kata Eko.
"Memang sekedar bahan obrolan lulusan SMA!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Permainan seandainya selesai!" kata Budi.
"Emmm," kata Eko.
"Kalau begitu main catur saja!" kata Budi.
"OK. Main catur!" kata Eko.
Budi mengambil buku di meja, ya di taruh di bawah meja. Papan catur di ambil dari bawah meja, ya di taruh di atas meja. Budi dan Eko, ya menyusun dengan baik bidak catur di atas papan catur.
"Foto Sridevi itu ada di koran kan Eko?" kata Budi.
"Ya kemungkinan adalah di koran foto Sridevi itu," kata Eko.
"Acara Tv lain. Ya lomba menyanyi. Aku terkesan dengan cewek cantik bernama Bulan," kata Budi.
"Kebiasaan Budi. Terkesan dengan cewek cantik," kata Eko.
"Sekedar penilaian seorang penonton saja!" kata Budi.
"Ya memang sekedar penilaian Budi lah sebagai penonton acara Tv!" kata Eko.
"Emmm," kata Budi.
Budi dan Eko, ya main catur dengan baik.
No comments:
Post a Comment