Lirik lagu yang dinyanyikan Indro dengan judul 'Pergilah Kasih' :
Kisah cinta yang suci ini
Kau tinggalkan begitu saja
Sekian lamanya kita berdua
***
Indro selesai menyanyi dan main gitarnya.
"Pergilah Kasih! Iya juga ya. Kalau cewek tidak bisa menjaga komitmen kesetiaan. Maka di lepaskanlah. Pergilah Kasih!" kata Indro.
Indro menaruh gitar di meja, ya Indro beranjak dari duduknya ke dapur untuk membuat kopi. Kopi di buat dengan baik, ya sampai jadi. Indro meminum kopinya.
"Enak kopi yang aku buat," kata Indro.
Indro pun membawa gelas berisi kopi ke halaman belakang. Sampai di halaman belakang, ya Indro duduk dengan baik dan gelas berisi kopi di taruh di meja.
"Keadaan di rumah tenang di hari miinggu yang baik," kata Indro.
Indro main game di Hp-nya. Kasino masih merawat tanaman di potnya dengan baik. Beberapa saat kemudian, ya Kasino selesai merawat tanaman di potnya. Kasino seperti biasa membersihkan tangannya dengan sabun dan air mengalir dari kran. Setelah itu. Kasino duduk dengan dengan baik dan menuangkan tekok berisi teh di cangkir, ya segera di minum dengan baik. Indro berhenti bermain game di Hp-nya.
"Kasino," kata Indro.
"Apa?" kata Kasino sambil menaruh cangkir berisi teh ke meja.
"Boleh bicara yang masih kaitannya dengan pemerintahan?!" kata Indro.
"Indro. Aku kan bukan bidangnya pemerintahan. Sebenarnya males ngomongin tentang urusan yang kaitannya dengan pemerintahan!" kata Kasino.
"Ayolah Kasino. Sekedar obrolan saja!" kata Indro.
"Ok lah!" kata Kasino.
"Gimana tanggapan Kasino tentang suatu negara yang pemimpin pemerintahannya yang sah, ya digulingkan sistem pemerintahannya dengan kekuatan militer yang kuat gitu?!" kata Indro.
"Gimana menanggapinya?!" kata Kasino yang berpikir panjang.
"Ayolah Kasino di tanggapi dengan pertanyaan ku itu!" kata Indro.
"Oklah. Makar atau Kudeta," kata Kasino.
"Ya bisa di bilang sih Kasino. Makar atau Kudeta," kata Indro.
"Seperti kosep A berganti menjadi konsep B," kata Kasino.
"Maksudnya Kasino. Konsep A dan B?" kata Indro.
"Konsep A, ya pemimpin yang sah menjalankan pemerintahan di negeri. Lalu di ganti dengan paksa dengan konsep B, ya dengan cara Makar atau Kudeta. Jadi pergantian kekuasaan dari pemimpin di pemerintahan suatu negara. Pertanyaannya. Apakah konsep B benar-benar di jalankan dengan baik tetap konsep B atau kosep A diadaptasikan saja sama konsep B?!" kata Kasino.
"Jadi berita di Tv tentang persoalan pergantian pemerintahan dengan cara ini. Seperti konsep A dan B," kata Indro.
"Konsep B yang telah berhasil mengalahkan kosep A. Maka segera mungkin mengatur stuktur pemerintahan dengan baik dari pemimpin negara sampai bawah sih. Untuk kelangsungan hidup rakyat mencapai tujuan dari kesejahteraan rakyat atau sebaliknya kalau tidak bisa, ya mensengsarakan rakyat," kata Kasino.
"Segalahal tujuannya tetap sama. Kekuasaan," kata Indro.
"Nama juga manusia. Kalau mampu, ya berkuasa dengan cara baik atau kah dengan cara buruk dengan menggulingkan pemimpin yang sah di gantikan pemimpin yang baru," kata Kasino.
"Ya Kasino tidak perlu di bahas lebih jauh. Karena kita bukan bidangnya pemerintahan, ya sekedar obrolan saja!" kata Indro.
"Emmmm," kata Kasino.
"Aku lanjut main game ah!" kata Indro.
"Aku main game juga!" kata Kasino.
Kasino main game di Hp-nya. Indro, ya main game lah dengan asik banget di Hp-nya.
No comments:
Post a Comment