CAMPUR ADUK

Wednesday, July 14, 2021

AKU MENJADI YANG LAIN

Dono di rumah, ya di ruang tamu sedang baca buku dengan baik. Kasino dan Indro duduk bawah pohon yang rindang, ya di atas bukit sambil melihat keadaan semuanya dengan baik.

"Dunia ini luas banget," kata Indro.

"Manusia terus membangun ini dan itu," kata Kasino.

"Yang miskin ingin kaya. Yang kaya ingin tetap kaya," kata Indro.

"Kalau kaya sih terlihat dari rumah gedung di sana," Indro menunjuk dengan tangan kanannya "Di bangun dengan baik. Ya di buat megah gitu," kata Kasino yang kagum dengan bangunan yang di bangun.

"Apa kah orang kaya itu. Menyisihkan uangnya untuk orang-orang tidak mampu?!" kata Indro.

"Mana aku tahu," kata Kasino.

"Ya aku juga tidak tahu. Yang aku tahu sih dari berita di Tv. Artis atau pejabat pemerintahan yang agama Islam menyisihkan sedikit rezekinya untuk orang tidak mampu gitu, ya bisa di bilang miskin banget gitu," kata Indro.

"Kalau itu aku tahu sih. Agama lain kalau tidak salah ada juga sih. Bisa di bilang orang dermawan. Membagikan rezekinya kepada orang tidak mampu, ya miskin gitu," kata Kasino.

"Berarti masih banyak orang baik di muka bumi ini," kata Indro.

"Orang buruk juga banyak gitu. Kan masih ada polisi dan tentara untuk menjaga keamanan lingkungan," kata Kasino.

"Kalau tidak di jagakan dengan baik, ya di kacaukanlan sama orang buruk. Manusia itu berbuat ulah di mana-mana. Contoh sederhana : orang kaya membuang sampah di tanah yang kosong. Orang miskin juga ikutan membuang sampah di tanah kosong," kata Indro.

"Kebiasaan manusia inilah yang bikin repot di mana-mana. Seharusnya buang sampah pada tempatnya kan," kata Kasino.

"Dosa. Dosa. Dosa," kata Indro.

"Sekecil kesalahan manusia akan di hitung dengan baik sama Tuhan," kata Kasino.

"Sebiji zarahkan?!" kata Indro.

"Iya," kata Kasino.

Kasino dan Indro menikmati keadaan lingkungan dengan baik banget.

"Oooo iya Kasino. Dono menulis cerita di Blog-nya dengan tokoh Risky, Haris dan Ady," kata Indro.

"Kenyataannya begitu sih," kata Kasino.

"Jadi bisa di bilang. Aku Menjadi Yang Lain," kata Indro.

"Peranan di dalam cerita kan," kata Kasino.

"Dono menjadi Risky. Kasino menjadi Haris. Dan Aku menjadi Ady," kata Indro.

"Alur cerita, ya jadi Jomlo," kata Kasino.

"Ternyata jadi Jomlo itu tenang ya?!" kata Indro.

"Tenang. Seperti keadaan sekarang," kata Kasino.

"Sudah ah ngobrol di sini. Sudah cukup melihat keadaan di sini. Pulang yuk!" kata Indro.

"Ayok!" kata Kasino.

Kasino dan Indro beranjak dari duduknya di bawah pohon rindang. Keduanya berjalan dengan baik menuju rumah. Dono di rumah, ya di ruang tamu tiba-tiba berhenti dari baca bukunya.

"Jadi penulis itu bisa mengubah jati diri jadi apa pun yang di inginkan. Nama juga dunia cerita. Kadang cerita di ambil dari kehidupan sehari-hari, ya kenyataan gitu," kata Dono.

Dono melanjutkan baca bukunya dengan baik.

No comments:

Post a Comment

CAMPUR ADUK

MUMBAI XPRESS

Malam gelap bertabur bintang di langit. Setelah nonton Tv yang acara sepak bola. Budi duduk dengan santai di depan rumahnya sedang baca cerp...

CAMPUR ADUK