"Don, gambar apa?" tanya Indro.
Dono menunjukkan gambarnya di buku gambar dan berkata "Lihat aku gambar apa?"
"Gambar cewek cantik," kata Indro.
"Aku gambar cewek cantik," kata Dono menuliskan gambarnya di buku gambar.
"Don, kenapa menggambar cewek cantik?" tanya Indro.
Dono pun menghentikan menggambar ya dan berkata "Suasana hati aja!"
"Suasana hati. Tapi cewek yang di gambar. Harusnya yang lain gitu....seperti buah-buahan, binatang dan pemandangan alam gitu," kata Indro.
"Terserah aku yang gambar, suasana hati tetap suasana hati," kata Dono.
"Kenapa Rara yang di gambar. Harusnya Bella, yang masuk dalam mimpi kamu?" tanya Indro.
"Jawab adalah yang jadi kekasih aku siapa sekarang ini?" tanya Dono.
"Rara," kata Indro yang tegas.
"Rara...kan, bukan Bella kan," kata Dono.
"Berarti setia pada komitmen awal," kata Indro.
"Iya lah," kata Dono.
"Secantik cewek seperti Bella, kaya Bidadari kamu lepaskan demi satu komitmen setia," kata Indro.
"Iya...lah. Kenyataan tetap kenyataan. Di mimpi aku cuma bertemu, ya ngobrol aja. Kalau kodarnya bertemu sesuai dengan mimpi, jadinya kodar pertemuan alias jodoh bertemu," kata Dono.
"Kalau benaran jadi jodoh gimana Don! " kata Indro.
"Keputusan tetap satu. Kesetian. Rara yang di pilih," kata Dono yang tegas.
"Setia. Laki-laki dapat di percaya dari perkataannya dan perbuatannya. Ya bener Don, kamu setia," kata Indro.
"Iya," kata Dono.
"Kalau kodarnya dapet dua Don. Kaya Wulan dan Rara...gimana Don?" tanya Dono.
"Ya, aku pilih pertemuan yang pertama, yang kedua, ketiga dan seterusnya aku lupakan," kata Dono.
"Berarti...benar Wulan duluan yang kamu pilih, setelah Wulan tiada...ya Rara yang kedua di jadikan pertama pengganti Wulan. Kodar yang bener," kata Indro menegaskan omongan Dono.
"Gimana...urusan mu dengan Saskia, Indro?" tanya Dono.
"Masih adem ayem. Tidak ada konfik. Kalau aku mendua, ya jadi perang besar sih sama Saskia," kata Indro.
"Kebiasaan...cari masalah sama Saskia. Supaya menguji cintanya Saskia saja," kata Dono.
"Kadang dengan bertengkar aku tahu bete bete betenya Saskia menghadapi aku, jadi aku bisa memperbaiki diri," kata Indro.
"Seru juga cara menjalankan cinta mu, Indro," kata Dono.
"Iya, memang seru banget sih. Ya sudah lah aku nonton Tv lagi. Don lanjutin gambarnya!" kata Indro.
"Iya," kata Dono.
Dono, ya menggambar di buku gambar. Indro pindah duduk ke ruang tengah untuk melanjutkan nonton Tv. EEE acara Tv, Okay Boss habis dan di ganti chanel ke TRANS sama Kasino...ya nonton Santuy Malam. Indro mengikuti maunya Kasino...lah nonton Santuy Malam, ya komedi lucu sih.
No comments:
Post a Comment